2022 Pendahuluan Saka Bakti Husada adalah wadah pengembangan pengetahuan, pembinaan keterampilan, penambahan pengalaman dan pemberian kesempatan untuk membaktikan dirinya kepada masyarakat dalam bidang kesehatan.
Saka Bakti Husada bertujuan untuk mewujudkan
kader pembangunan di bidang kesehatan, yang dapat membantu melembagakan norma hidup sehat bagi semua anggota Gerakan Pramuka dan masyarakat di lingkunganya. Kegiatan kesakaan dilaksanakan di gugus depan dan satuan karya Pramuka disesuaikan dengan usia dan kemampuan jasmani dan rohani peserta didik. Kata “Pramuka” merupakan singkatan dari praja muda karana, yang memiliki arti rakyat muda yang suka berkarya. “Pramuka” merupakan sebutan bagi anggota Gerakan Pramuka, yang meliputi; Pramuka Siaga, Pramuka Penggalang, Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega. Krida-krida dalam Saka Bakti Husada Krida Bina Lingkungan Sehat Krida Bina Keluarga Sehat Krida Penanggulangan Penyakit Krida Bina Gizi Krida Bina Obat Krida Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Anggota Peserta Didik ◦ Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega ◦ Pramuka Penggalang berusia 14 – 15 tahun dengan syarat-syarat khusus yang mempunyai minat kesehatan.
Anggota Dewasa ◦ Pamong Saka ◦ Instruktur Saka
Pimpinan Saka ◦ Calon Anggota Pemuda berusia antara 16 sampai dengan 25 tahun (syarat khusus). Syarat Anggota Menyatakan keinginannya untuk menjadi anggota Saka Bakti Husada secara sukarela dan tertulis. Bagi pemuda calon anggota Gerakan Pramuka, diharapkan menyerahkan izin tertulis dari orangtua/walinya, dan bersedia menjadi anggota Gugus depan Pramuka terdekat. Bagi Pramuka Penegak, Pramuka Pandega, dan Pramuka Penggalang berusia 14 -15 tahun diharapkan menyerahkan izin tertulis dari Pembina Satuan dan pembina Gugus depannya. Bagi Pramuka Penggalang telah memenuhi Syarat Kecakapan Umum tingkat Pengalang Terap. Bagi Pamong Saka mendapat persetujuan dari Pembina Gugus depannya dan telah mengikuti sedikitnya Kursus Pembina Pramuka Mahir tingkat Dasar. Bagi Instruktur tetap, telah memiliki pengetahuan, keterampilan dan kecakapan dibidangkesehatan. Sehat jasmani dan rohani serta dengan sukarela sanggup mentaati segala ketentuan yang berlakudi dalam Saka Bakti Husada. Pamong Saka dan Instruktur tetap, diangkat dan dilantik oleh Kwartir Ranting Kegiatan dan sarana Sifat dan Lingkup Kegiatan Untuk memperoleh berbagai pengetahuan dan keterampilan dibidang kesehatan sehingga memilikisikap dan perilaku sesuai dengan kode kehormatan.Gerakan Pramuka, Saka Bakti Husada melaksanakan kegiatan yang meliputi : ◦ Kesehatan secara umum. ◦ Kesehatan secara khusus sesuai dengan macam Krida dan kecakapan-kecakapan khususnya. ◦ Bakti kepada masyarakat, antara lain untuk meningkatkan mutu lingkungan hidup sehat dengan jaan memberi contoh, mangadakan penyuluhan, dan menyebarluaskan pengetahuan dan keterampilan dibidang kesehatan. Bentuk dan Macam Kegiatan.
◦ Latihan Saka secara berkala yang dilaksanakan diluar
hari latihan gugus depannya. ◦ Kegiatan berkala yang dilaksanakan untuk kepentingan tertentu misalnya menyiapkan diri untuklomba, kegiatan ulang tahun saka dan sebagainya. ◦ Perkemahan Saka Bakti Husada, pesertanya semua anggota Saka Bakti Husada. ◦ Perkemahan antar Saka disingkat Peran Saka, pesertanya terdiri dari beberpa jenis Saka,misalnya Saka Bakti Husada, bersama Saka Dirgantara dan Saka Tarunabumi, sebaiknya semua jenis Saka yang ada setempat diikutsertakan. SARANA Pada hakekatnya Saka Bakti Husada harus dapat menggunakan alat perlengkapan dan sarana lain yang ada setempat untuk melaksanakan kegiatannya. Untuk meningkatkan mutu kegiatana Saka Bakti Husada perlu diadakan sarana nyata yang sesuaidengan keadaaan setempat. Dengan bantuan mMajelis Pembimbing, Kwartir dan Pemimpin Saka yang bersangkutan, PamongSaka beserta Instrukturnya mengusahakan adanya sarana yang memadai. Selain saran kegiatan, Saka Bakti Husada harus berusaha memiliki sanggar yaitu tempatpertemuan, kegiatan dan penyimpanan inventaris, dokumentasi dan sebagainya. TERIMA KASIH LAMBANG BentukLambang Saka Bakti Husada berbentuk segi lima beraturan dengan panjang sisi masing-masin 5 cm. Isi lambang Saka Bakti Husada terdiri atas : Gambar lambang kesehatan. Gambar 2 buah tunas kelapa simetris dan sebuah bintang bersudut lima. Tulisan Saka Bakti Husada.
Warna dasar lambang Saka Bakti Husada adalah kuning. Lambang kesehatan berwarna dasar putih, daun mahkota bunga Wijayakusuma putih palanghijau, lima kelopak bunga hijau, dan tulisan Saka Bakti Husada hitam. Dua buah tunas kelapa simetris berwarna hijau. Tulisan Saka Bakti Husada berwarna hitam. Bintang bersudut lima berwarna kuning emas, bergaris tepi berwarna hitam ARTI KIASAN Bentuk segi lima berarti falsafah Pancasila. Warna kuning berarti usaha memberi penyuluhan dan bimbingan. Warna hijau di dalam bunga Wijayakusuma dengan lima helai daun mahkota menggambarkantujuan Pembangunan Kesehatan sesuai dengan Sistem Kesehatan Nasional. Bunga Wijayakusuma ditopang oleh lima kelopak daun berwarna hijau menggambarkan PancaKarya Husada. Palang hijau menggambarkan pelayanan kesehatan. Bunga Wijayakusuma dengan lima daun mahkota berwarna putih dan kelopak daun berwarnahijau mempunyai makna pengabdian yang luhur. Tulisan Saka Bakti Husada berarti Satuan Karya Pramuka yang mengabdi dlam upaya Kesehatanparipurna. Dua buah tunas kelapa simetris dan bintang menggambarkan bahwa setiap anggota GerakanPramuka ikut serta melaksanakan Pembangunan Kesehatan Nasional dengan menggunakanprinsip dasar metodik pendidikan kepramukaan, sesuai dengan cita-cita luhur Gerakan Pramuka. TERIMA KASIH