PROGRAM
KESEHATAN
Gitalia Budhi Utami, MKM
7 Oktober 2020
Perencanaan Untuk meningkatkan kinerja dan mutu perencanaan program
kesehatan, diperlukan suatu proses perencanaan yang akan
Program menghasilkan suatu rencana yang menyeluruh
Promkes
Perencanaan : kegiatan untuk menetapkan tujuan yang akan
dicapai beserta cara-cara untuk mencapai tujuan tersebut
Langkah-langkah :
penggunaan 2). Buat garis mendatar dengan panah menyentuh kepala ikan
3). Tetapkan kategori utama penyebab utama
Diagram 4). Buat garis miring dengan anak panah kearah garis datar
Ishikawa 5). Lakukan brain storming dan fokuskan pada masing-masing
kategori tersebut
6). Ulangi hal yang sama pada kategori utama yang lain
7). Setelah semua ide/gagasan dicatat, lakukan klarifikasi untuk
menghilangkan duplikasi, ketidaksesuaian dengan masalah tersebut.
Langkah-langkah
1. Tuliskan masalah pada kotak di puncak pohon masalah
2. Buat garis vertikal menuju kotak tersebut
Contoh 3. Tetapkan kategori utama dari penyebab dan tuliskan pada
kotak dibawahnya dengan arah panah menuju kekotak masalah
penggunaan 4. Lakukan brainstorming dan fokuskan pada masing-masing
pohon kategori
masalah 5. Setelah dianggap cukup, dengan cara yang sama lakukan untuk
kategori utama yang lain
6. Untuk masing-masing kemungkinan penyebab, coba membuat
daftar sub penyebab dan letakkan pada kotak yang ada
dibawahnya.
7. Setelah semua pendapat tercatat, lakukan klarifikasi data untuk
menghilangkan duplikasi, ketidaksesuaian dengan masalah, dll.
Untuk mengidentifikasi penyebab masalah, baik menggunakan
diagram Ishikawa maupun pada masalah, kemungkinan penyebab
masalah dapat ditelusuri dari :
A. Input (sumber daya) : manusia/ tenaga, jenis dan jumlah
Catatan : obat/sarana/fasilitas prosedur kerja, dana dan lain-lain
B. Proses (pelaksanaan kegiatan) : frekuensi, penggunaan
metode/prosedur, kepatuhan terhadap standar pelayanan,
supervise/pembinaan, dll
C. Lingkungan : kebijakan, political will, dll
Langkah berikutnya adalah memilih solusi, dilakukan
dengan cara curah pendapat dan dimungkinkan ada
beberapa alternatif solusi yang dapat dipilih.
Pemilihan alternatif juga dapat dilakukan dengan
bertanya pada para konsultan/pimpinan, atau dengan
cara musyawarah
Untuk memilih alternatif dapat juga dilakukan dengan
Pemilihan cara menentukan kriteria:
Alternatif a) Kelayakan solusi, (kemampuan melaksanakan
solusi itu) Kriteria ini dapat diberi skor juga
Solusi misalnya 0-1.
b) Kemanfaatan bagi banyak orang, Skor yang
diberikan : 0 untuk tidak, 1 untuk bermanfaat.
c) Ketersediaan sumber daya, dengan skor juga 0-1.
Jumlah skor 0 sampai dengan 3 menentukan solusi
pilihan yang disepakati.
1. Menetapkan tujuan
2. Mengembangkan strategi
3. Merancang Kegiatan
Penyusunan 4. Merekapitulasi kebutuhan Sumber Daya