Rosamey Langitan
Menyusun Satuan Acara Penyuluhan
Dalam usaha untuk memberikan informasi yang tepat sasaran kepada masyarakat
umum, setiap orang atau terutama penyuluh kesehatan seperti halnya perawat
harus memiliki arahan yang benar terkait dengan apa yang akan disampaikannya :
b. Efektifitas:
c. Efisiensi:
Efisien dalam pendidikan kesehatan berarti efisien dalam: waktu,
biaya, penggunaan tenaga dan peralatan.
d. Kontinuitas:
Satuan Acara Penyuluhan memiliki keterkaitan dengan informasi
yang sebelumnya mungkin pernah didapatkan oleh si penerima
informasi.
Prinsip Penyusunan SAP
e. Komprehensif:
Semua kegiatan dan komponen dalam Satuan Acara Penyuluhan merupakan satu
kesatuan yang berinteraksi dan berinterfungsi secara terpadu dan harmonis dalam
rangka mencapai tujuan pendidikan kesehatan yang telah dirumuskan.
f. Flexibilitas:
Satuan Acara Penyuluhan tidak boleh kaku, harus luwes, dapat bertindak dan
mempunyai keleluasaan bergerak yang disebabkan oleh situasi dan kondisi yang
tiba-tiba berubah atau sangat diperlukan adanya suatu perubahan.
4. Penyusunan Satuan Acara Penyuluhan
1. Langkah Persiapan
Mempelajari kebutuhan akan pendidikan kesehatan yang
dibutuhkan oleh individu/keluarga/masyarakat yang meliputi:
a. Tujuan kurikuler, untuk dijabarkan menjadi:
Tujuan instruksional umum (TIU), dijabarkan menjadi tujuan
instruksional khusus (TIK).
b. Deskripsi materi yang akan diajarkan, untuk dijabarkan menjadi
pokok bahasan.
c. Buku sumber yang menunjang pokok-pokok bahasan.
2. Mempersiapkan Format Satuan Acara Penyuluhan
Format Satuan Acara Penyuluhan dapat dibuat dengan bentuk
kolom-kolom memanjang horizontal atau tidak dalam bentuk
kolom, tetapi memanjang kebawah.
3. Peyusunan Satuan Acara Penyuluhan Dengan Mengisi Format
a. Materi yang akan diajarkan, setelah melalui proses pengkajian
kebutuhan penerima informasi.
b. Deskripsi materi, yang selanjutnya akan dijabarkan dalam
pokok-pokok bahasan.
4. Pengisian Kolom
a. Tujuan instruksional umum, merupakan penjabaran tujuan kurikuler yang
relevan dengan pokok bahasan.
b. Tujuan instruksional khusus, merupakan penjabaran dan spesifikasi dari
tujuan instruksional umum.
c. Materi, merupakan uraian dari pokok bahasan yang relevan dengan tujuan
instruksional khusus.
d. Strategi, merupakan kegiatan belajar atau mengajar yang paling efektif dan
efisien yang ditempuh untuk mencapai tujuan instruksional khusus yang
telah dirumuskan.
5. Metode, metode yang dapat dipergunakan dalam memberikan penyuluhan kesehatan
diantaranya (Notoatmodjo, 2002):
a. Metode Ceramah; adalah suatu cara dalam menerangkan dan menjelaskan suatu ide,
pengertian atau pesan secara lisan kepada sekelompok sasaran sehingga memperoleh
informasi tentang kesehatan.
b. Metode Diskusi Kelompok; adalah pembicaraan yang direncanakan dan telah
dipersiapkan tentang suatu topik pembicaraan diantara 5-20 peserta (sasaran) dengan
seorang pemimpin diskusi yang telah ditunjuk.
c. Metode Curah Pendapat; adalah suatu bentuk pemecahan masalah di mana setiap
anggota mengusulkan semua kemungkinan pemecahan masalah yang terpikirkan oleh
masing-masing peserta, dan evaluasi atas pendapat-pendapat tadi dilakukan kemudian
d. Metode Panel; adalah pembicaraan yang telah direncanakan di depan pengunjung atau
peserta tentang sebuah topik, diperlukan 3 orang atau lebih panelis dengan seorang
pemimpin.
e. Metode Bermain Peran; adalah memerankan sebuah situasi dalam kehidupan manusia
dengan tanpa diadakan latihan, dilakukan oleh dua orang atu lebih untuk dipakai
sebagai bahan pemikiran oleh kelompok.
f. fMetode Demonstrasi; dalah suatu cara untuk menunjukkan pengertian, ide dan
prosedur tentang sesuatu hal yang telah dipersiapkan dengan teliti untuk
memperlihatkan bagaimana cara melaksanakan suatu tindakan, adegan dengan
menggunakan alat peraga. Metode ini digunakan terhadap kelompok yang tidak terlalu
besar jumlahnya.
g. Metode Simposium; adalah serangkaian ceramah yang diberikan
oleh 2-5 orang dengan topik yang berlebihan tetapi saling
berhubungan erat.
Menyebutkan – Menjelaskan
Menuliskan - Membedakan
Menghubungkan - Mendemontrasikan, dsb
Proses PenyusunanSatuan Acara Penyuluhan (Sap)
RUMUSAN TIU
RUMUSAN TIK Penjabaran dari TIU
MATERI Lihat TIK, Topik bahan
teks
KEGIATAN
PENYULUHAN Perhatikan TIK, Materi
dan KBM
METODA, ALAT, DAN Perhatikan TIK, Materi
SUMBER dan KBM
ROSEDUR PENILAIAN Perhatikan TIK, Materi
(Evaluasi) KBM dan sumber
Format Satuan Penyuluhan
1. Pokok Bahasan : …………………………………………….
2. Sub Pokok bahasan : …………………………………………….
3. Sasaran : …………………………………………….
4. Waktu : … menit (pukul ……. S.d. …………)
5. Tanggal : …………………………………………….
6. Tempat : ……………………………………………..
7. Pelaksana : ……………………………………………..
a. Tujuan Intruksional Umum (TIU)
b. Tujuan Intruksional Khusus (TIK)
c. Materi
d. Kegiatan Penyuluhan
NO KEGIATAN WAKTU
5.Metoda
7.Evaluasi