Anda di halaman 1dari 13

STRUKTUR PAYUDARA

&
FISIOLOGI LAKTASI
Dwi Yulinda, M.Keb
ANATOMI DAN FISIOLOGI PAYUDARA

Berat : 200 gr
Kehamilan : 600 gr
Menyusui : 800 gr

Pada payudara terdapat tiga bagian utama, yaitu :


 Korpus (badan), yaitu bagian yang membesar.
 Areola, yaitu bagian yang kehitaman di tengah.
 Papilla atau puting, yaitu bagian yang menonjol di puncak payudara.
Struktur Payudara Laktasi:
Struktur Payudara Normal :
Struktur Mikroskopis
• Korpus
- Alveolus :Unit terkecil yang memproduksi susu bagian dari alveolus
adalah sel aciner, jaringan adiposa (lemak), sel plasma, sel otot polos
dan pemb darah.
- Lobulus : Kumpulan alveolus
- Lobus : Beberapa lobulus yang bergabung
Struktur Mikroskopis
• Puting susu
Struktur Mikroskopis

• Areola
Sinus laktiferus yaitu saluaran dibawah areola yang melebar,akhirnya
memusat kedalam putting dan bermuara keluar. Dinding alveolus terdapat
otot untuk pengeluaran ASI
Perkembangan Payudara:
 Mammae membesar hormon somatotropin,estrogen dan progesteron
 Estrogen  hipertropi
 Progesteron  perkembangan sel-sel acinus
 Somatotropinpertumbuhan sel-sel acinus  produksi
kasein,laktoalbumin dan laktoglobulin.
 Progesteron & somatotropin  pembentukan lemak di sekitar
alveolus
 Papila mammae membesar,lebih tegak dan lebih kehitam
 Areola mammae  hiperpigmentasi
 Glandula montgomry  menonjol
Fisiologi Laktasi :

 Produksi ASI  let down reflex yaitu rangsangan putting-hipofise-prolaktin-kelenjar


susu.
 Peningkatan produksi prolaktin dan oksitosin  respon hisapan mulut bayi (sucking).
 Peningkatan prolaktin  produksi air susu
 Peningkatan oksitosin  kontraksi mammae  pengeluaran ASI
kontraksi uterus  involusi
FISIOLOGI LAKTASI

A. FISIOLOGI PRODUKSI ASI


B. FISIOLOGI REFLEK PENGELUARAN ASI
C. FISIOLOGI LAKTASI BISA MENJADI METOD E AMENOREA LAKTASI
(MAL)
Fisiologi laktasi
 Produksi ASI
(Prolaktin)

 Stimulasi puting susu (ujung saraf sensoris) impuls ke hipotalamus hipofisis anterior prolaktin.
Pengeluaran
ASI
(Oksitosin)

Stimulasi puting susu (ujung saraf sensoris) impuls ke hipotalamus hipofisis posterior oksitosin.

Anda mungkin juga menyukai