Anda di halaman 1dari 18

Anatomi dan Fisiologi Payudara

Fungsi dan Anatomi Payudara

Payudara (mammae, susu) adalah kalenjar yang terletak di bawah


kulit, di atas otot dada

Fungsi dari payudara adalah memproduksi susu untuk menutrisi


bayi.
• Secara vertikal payudara terletak di antara kosta II dan VI.
• secara horizontal mulai dari pinggir sternum sampai linea aksilaris
medialis
• Kelenjar susu berada di jaringan subkutan, antara jaringan
LETAK subkutan superfisial dan profundus

• terbentuk lengkap satu atau dua tahun setelah menstruasi


pertamakali.
• Hamil dan menyusui: payudara bertambah besar dan akan
BENTUK mengalami pengecilan (atrofi) setelah menopause
Corpus (Badan)

Areolla (Kalang Payudara)

Papilla mammae / Putting


susu
Lanjutan. . .

• Alveolus, yaitu unit terkecil yang memproduksi susu.

Corpus • Lobulus, yaitu kumpulan dari alveolus.


• Lobus, yaitu beberapa lobulus 15-20 lobus pada tiap payudara

(Badan) • ASI dialurkan dari alveolus ke dalam saluran kecil (duktulus)


• kemudian beberapa duktulus bergabung membentuk saluran yang
lebih besar (duktus laktiferus).

Areolla • Daerah lingkaran yang terdiri dari kulit yang longgar


dan mengalami pigmentasi dan bergaris tengah kira-
(Kalang kira 2,5 cm.
Payudara) • terletak kira-kira 20 glandula sebacea

Papilla • Adalah bagian yang menonjol di puncak payudara.


• Terletak di pusat areola mammae setinggi iga (costa)
mammae / ke-4
Putting susu • Bentuk puting ada empat
Lanjutan. . .

Puting susu
normal Puting susu
pendek

Puting susu Puting susu


panjang terbenam
1.Alveoli
• Yang mengandung sel-sel yang mensekresi air
susu.
2.Tubulus laktifer
• Saluran kecil yang berhubungan dengan
alveoli
3.Duktus laktifer
• Saluran sentral yang merupakan muara
beberapa tubulus lactifer
4.Ampulla
Fisiologi Laktasi

Penurunan Kadar
• Hormone estrogen Hormone
• Naiknya kadar
• Hormone
Progesteron • Alveoli prolaktin
• Ductus lactiferous • Produksi ASI
meningkat
• Produksi
Kolostrum
Menyusunya bayi
Menginduksi
pada Payudara Ibu
Lanjutan…

Rangsangan
Sentuhan
• Produksi Oksitosin
Pelepasan ASI • Kontraksi Sel-sel
myoepithel (reflek
Prolaktin)
Menyusunya bayi
Hisapan Bayi
pada Payudara Ibu
Oksitosin
• Alveolus Mamae • Sinus Lactiferous memasuki darah • ASI keluar dari
alveoli melalui
• Produksi oksitosin duktus lactiferous
oleh kelenjar • Kontraksi sel-sel menuju sinus
hypofisis khusus yang lactoferous
Duktus mendorong ASI
Keluar
REFLEK YANG PENTING DALAM PROSES LAKTASI

Reflek Prolaktin
• Bila ini dirangsang, maka akan timbul implus (aliran listrik) yang menuju
hipotalamus
• selanjutnya kekelenjar hipofisis bagian depan sehingga kelenjar ini
mengeluarkan hormon prolaktin.

Reflek Aliran (Let down reflex)


• Rangsangan yang berasal dari putting susu
mengeluarkan hormon oksitosin.
• Hormon ini berfungsi memacu kontraksi otot
polos yang ada di dinding alveolus dan dinding
saluran, sehingga asi di pompa keluar
REFLEK YANG PENTING DALAM MEKANISME HISAPAN BAYI

1.Refleks Menangkap (Rooting Refleks)

2.Refleks Menghisap (Sucking Refleks)

3.Refleks Menelan (Swallowing Refleks)


Rangkuman…
• Tiga bagian payudara:
Corpus, Areola, putting susu
• 2 reflek penting dalam proses laktasi
Reflek prolaktin
Reflek Aliran (let down reflex)
• 3 reflek mekanisme hisapan bayi
Refleks Menangkap (Rooting Refleks)
Refleks Menghisap (Sucking Refleks)
Refleks Menelan (Swallowing Refleks)
Evaluasi. . .
Jelaskan letak dan bentuk payudara dari gambar di bawah ini!


Evaluasi. . .

• Jelaskan struktur makroskopis dan


mikroskopis payudara!
• Jelaskan dengan singkat fisiologi laktasi!
• Jelaskan dua reflek yang penting dalam proses
laktasi!
• Sebutkan reflek yang penting dalam
mekanisme hisapan bayi!
REFRENSI
Buku Utama:
• Bobak, et all. 2005. Keperawatan Maternitas.
Jakarta: EGC.
• Evelyn C. Pearce. 2011. Anatomi dan Fisiologi Untuk
Paramedis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Buku Anjuran:
• Ambarwati, 2008. Asuhan Kebidanan Nifas.
Yogyakarta: Mitra Cendikia.
• Rukiyah, Ai yeyeh, DKK. 2011. Asuhan Kebidanan III
(Nifas). Jakatra: Trans Info Media

Anda mungkin juga menyukai