A

BUSINESS
PLAN
Kelompok 4

SITI
nifiani Elma tri r.
SARAH
023202200 023202200 023202200
15 23 63

Member of the group

 5. PROYEKSI
9. STRATEGI
1. Latar belakang
PEMASARAN
KEUNTUNGAN
6.
2.ASET
10.Visi ANGGARAN
ANALISIS
dan misiSWOT
usaha
7. SUMBER
3. Analisa bisnis
ANGGARAN
8. STRUKTUR
4. persiapan
ORGANISASI
 Untuk dapat tetap menggerakkan roda perekonomian,
Kami
kita menggunakan
sebagai teh herbalMilenial
generasi berkualitasharus
yang terbuat
bisa
LATAR
dari bunga

menyediakan
telang

bahan
“Butterfly Pea”.
mengembangkan kewirausahaan sehingga dapat
segudang
membuka manfaat
lapanganbagi kesehatan,
pekerjaan
yang terbaik
Teh herbal
dan tentunya
sebanyak
dengan
memiliki
mungkinkami
harga
di
yang
BELAKANG
Indonesia. Bisnis Food and Beverage (FnB) merupakan
terjangkau
bisnis yang untuk disajikan
tidak kepada para
ada matinya customer
sampai saat kami.
ini
Konsep
bahkan yang ingin berkembang.
semakin diambil adalahHal kedaiinimenggunakan
disebabkan
booth container dengan luas 2 × 2,2
makanan dan minuman kekinian sudah menjadi × 2,5 meter yang di
kombinasi kan desain
lifestyle anak-anak mudaminimalis bergaya ini.
di kota Makassar vintage.
Badan
Rencananya Humanitea ini akan didirikan
usaha yang akan dijalankan bernama Humanitea di daerah
pusat
dengan keramaian
tagline “Aseperti di daerah
sip filled Panakkukang.
with delight” Badan usaha
ini merupakan kedai yang menjual produk berupa
minuman dengan spesialisasi teh bunga telang
“Butterfly Pea”.
Booth container

ADD subtitle
Visi dan misi usaha

Visi
“Menjadi kedai teh terbaik dengan suasana yang
nyaman dan cita rasa teh yang unik.”
1. Meningkatkan laba secara terus
Visi dan misi usaha
menerus untuk mengembangkan
perusahaan dan memberikan 2. Menjaga kualitas dan
keuntungan bagi pelanggan, konsistensi dari makanan dan
karyawan, pemasok, dan minuman yang disediakan
lingkungan eksternal. dengan menggunakan bahan-
bahan berkualitas, serta
melakukan inovasi secara terus 3. Menyediakan tempat
menerus untuk produk yang yang nyaman, unik,
disediakan. serta pelayanan yang
mengutamakan 4. Berusaha menjadi yang terbaik
kepuasan konsumen. dari kompetitor di Makassar dan
mempersiapkan diri untuk
bersaing dengan kompetitor
global.

1 2 3 4

misi
signature drink

Strawberry Butterfly Milk Banana Blue Latte

Persiapan
alat bahan
1. Kompor 1. Butterfly Pea
2. Panci 2. Bunga Rosella
3. Spatula Silikon PENYEBAB
3. Air Galon
4. Mangkok 4. Gula Pasir
5. Sendok 5. Lemon
6. Talenan DAMPAK
6. Strawberry
7. Pisau
8. Saringan
PENANGGULANGA
7.
8.
Pisang Susu
Susu UHT Diamond
9. Gelas Takar NFullcream
10.Gas 9. Susu
10.Es Batu
11. Jeruk
Proses produksi
Pembuatan syrup gula Pembuatan teh telang (butterfly pea)
1. Masukkan gula 250 gram dan air 150 Ml. 1. Masukkan air 750 Ml.
2. Panaskan dengan api kecil tidak perlu sampai 2. Masukkan bunga telang (Butterfly Pea) 10 gram.
mendidih.
3. Aduk sesekali agar tidak gosong.
PENYEBAB
3. Angkat kemudian tiriskan, tempatkan ke wadah
yang bersih.
4. Tempatkan syrup gula di wadah yang bersih.
DAMPAK
PENANGGULANGA
Pembuatan teh bunga rosella
1. Masukkan air 750 Ml.
N
2. Masukkan bunga Rosella 20 Gram.
3. Saring dan masukkan ke dalam wadah yang bersih.
Proses produksi
Pembuatan original blue Pembuatan Sweet purple
1. Masukkan es batu secukupnya. 1. Tambahkan es batu secukupnya.
2. Tambahkan syrup gula 2 sendok makan. 2. Tambahkan syrup gula 2 sendok makan.
3. Tuang teh bunga telang (Butterfly Pea) secukupnya. 3. Tambahkan 1 sendok makan perasan lemon.
4. Aduk perlahan, dan teh original blu pun siap di 4. Kemudian tambahkan 2 sendok makan teh bunga
sajikan. PENYEBAB
telang (Butterfly Pea)
5. Aduk perlahan, dan sweet purple pun siap di
sajikan.
DAMPAK
Pembuatan sunset drink PENANGGULANGA
1. Masukkan 3 sendok makan perasan jeruk.
2. Tambahkan 2 sendok makan syrup gula. N
3. Masukkan es batu secukupnya.
4. Tambahkan teh Rosella secukupnya.
5. Tambahkan 2 sendok makan teh bunga telang (Butterfly Pea).
6. Sunset drink pun siap di sajikan.
Proses produksi
Pembuatan blue sky Pembuatan strawberry butterfly milk
1. Tuang susu cair setengah gelas. 1. Tuang strawberry yang telah di haluskan.
2. Tambahkan syrup gula 2 sendok makan. 2. Masukkan es batu secukupnya.
3. Masukkan es batu secukupnya. 3. Masukkan susu cair fullcream setengah gelas.
4. Tambahkan 2 sendok makan teh bunga telang 4. Tuang 2 sendok makan teh bunga telang
(Butterfly Pea). PENYEBAB
(Butterfly Pea).
5. Aduk perlahan, dan blue sky pun siap di sajikan. 5. Strawberry Butterfly Milk pun siap di sajikan.
DAMPAK
Pembuatan banana blue latte PENANGGULANGA
1. Tuang susu rasa pisang setengah gelas.
2. Masukkan es batu secukupnya.
N
3. Tuang teh bunga telang (Butterfly Pea) 2 sendok makan.
4. Tambahkan garnish pisang di atasnya, dan banana milk latte pun siap di sajikan.
 - Segmentasi berdasarkan Psikografi
1. Segmentasi Segmentasi berdasarkan psikografi akan
berfokus pada konsumen dengan personality
yang menyukai ketenangan dan kenyamanan
serta mempunyai interest dengan kafe.

- Segmentasi berdasarkan - Segmentasi berdasarkan

Geografi Perilaku
Segmentasi Humanitea Segmentasi berdasarkan
berdasarkan pada geografi perilaku akan berfokus
akan berfokus pada area pada konsumen yang
Makassar. mencari tempat yang
nyaman dan tenang untuk
- Segmentasi berdasarkan bersantai dengan
Demografi suasana yang berbeda
1. Usia : Anak-anak, remaja dengan kafe lainnya.
dan orangtua. Selain itu juga berfokus
2. Jenis Kelamin : Pria dan pada konsumen yang suka
“nongkrong”.

Strategi pemasaran
Wanita.
 Strategi pemasaran
2. Targeting
(Target Pasar)
Targeting menentukan segmen yang menguntungkan
untuk dilayani dengan tetap memperhatikan sumber
daya atau kemampuan perusahaan. Sehingga
targetpasar dari Humanitea ditentukan berdasarkan
pada segmen-segmen yang sudah ditetapkan
sebelumnya. Target pasar dari Humanitea adalah pria
dan wanita dengan usia mulai dari anak-anak,
remaja hingga orang tua. Target pasar tersebut
menyukai tempat yang tenang dan nyaman dengan
desain suasana yang unik dan suka “nongkrong”.
3. Positioning
(Pemosisian)
Positioning dilakukan karena segmen yang sudah dipilih bisa
diminati juga oleh para kompetitor, oleh karena itu Humanitea
harus memiliki diferensiasi dibandingkan para kompetitornya.
Humanitea berusaha untuk menanamkan merk ke konsumen
dan mengkomunikasikan. Positioning dari Humanitea sendiri
adalah menyediakan tempat yang nyaman dengan konsep
minimalis dan suasana vintage, serta menyediakan minuman
dengan spesialisasi teh yang terdiri dari berbagai macam rasa.
Adapun cara kami untuk promosi yaitu: Dengan menyebarkan
selebaran/Brosur, Promo Soft Opening, Koran, Promo Kartu
Kredit, Media Sosial dan Website, Kartu Member, dan
Endorse selebgram.
Aset anggaran
Sumber anggaran
 Fnb secretary Fnb director
and Siti sarah
financial
production marketing
Front management
(tea Elma tri r.
Office nifiani
sommelier)
Cashier Rudi
nisa

5 4 3 2 1
Struktur organisasi
Proyeksi Keuntungan

PENYEBAB
DAMPAK
PENANGGULANGA
N
 ANALISIS SWOT
1. Mutu produk yang berkualitas alami.
STRENGT
(Kekuatan) 2. Variasi produk yang memuaskan keinginan konsumen yang
H beragam.
3. Promosi yang mengikuti perkembangan zaman seperti
Facebook, Instagram, Tiktok, Youtube reels.
4. Kedai teh dan sejenisnya belum menjamur seperti kedai kopi
pada saat ini.
5. Sangat jarang terdapat kedai teh yang memberikan kualitas
tinggi dengan harga terjangkau.
6. Lokasi yang strategis
7. Teh telang ( Butterfly Pea) memiliki segudang manfaat.
 ANALISIS SWOT
Weaknesse 1. Kesulitan untuk memperkenalkan produk baru dan membangun
(Kelemahan) brand image.
s
2. Konsep kafe kurang menarik bagi konsumen yang tidak
menyukai teh.

3. Konsumsi teh masih rendah.

4.Jumlah tenaga kerja yang masih kurang.

 ANALISIS SWOT

Opportuniti 1. Lifestyle masyarakat Makassar yang suka “nongkrong”.

(Peluang)
es 2. Kebutuhan untuk bersosialiasasi dan eksistensi diri.
3. Akses dan informasi yang mudah di kalangan masyarakat.
4. Fluktasi harga bahan baku bisa berkurang karena sudah
berlangganan.
5. Peluang kerja sama dengan pemilik brand makanan dan
minuman yang sudah terkenal.
 ANALISIS SWOT

threats 1. Adanya isu efek negatif dari mengkonsumsi teh.

(Ancaman)
2. Persaingan untuk usaha sejenis masih lebih diminati
masyarakat.
3. Peraturan pemerintah yang mengharuskan ada label halal dari
NU pada setiap produk makanan dan minuman.
4. Mutu bahan baku berkurang.

5. Mudahnya kompetitor baru untuk masuk.