Anda di halaman 1dari 17

Karakteristik Akuntansi Sektor Publik

Sulaeman
HP. 0856 838 8920 & 0899 420 2909
E-mail. sulaeman79@gmail.com

YOUR LOGO
Siklus
Akuntansi Sektor Publik
Pertanggungjawaban Publik
PP No. 8 Tahun 2006 dan Perencanaan Publik
Perpres 29 Th 2014 SAKIP UU No. 25 Tahun 2004
Sis Perencanaan Nasional

Audit Sektor Publik Penganggaran Publik


UU No. 15 Tahun 2004 UU No. 17 Tahun 2003
Pemeriksaan Penglolaan Sistem Keuangan Neg
Dan TJ KN

Realisasi Anggaran Publik


Pelaporan Keuangan Sektor Publik UU No. 1 Tahun 2004
PP No. 8 Tahun 2006 Communicate
Sis Perbendaharaan Neg
Pelaporan Keuangan dan Kinerja
Pengadaan Barang dan Jasa Publik
Keppres No. 54 Tahun 2010, sek Perpres 16/2018
 Siklus ASP Pengadaan Barang dan Jasa

int
rPo
 Terdiri dari 7 tahapan di mana setiap tahap harus memiliki regulasi (dasar hukum) nya. Sistem

we
Po
Pemerintahan dan birokrasi berbasis peraturan (ruled based) yang mengarah pada sistem

rof
berbasis kinerja (performance based) dan tujuan akhirnya adalah berbasis dinamika

we
YOUR LOGO

Po
2 (dynamic based)

e
Th
Definisi Akuntansi Sektor Publik

Sistem informasi yang mengidentifikasi, mengukur, dan


mengkomunikasikan informasi ekonomi dari entitas
sektor publik

Informasi ekonomi sektor publik berguna untuk pengambilan


keputusan:

1. Alokasi sumber daya ekonomi


2. Pelayanan publik
3. Kinerja organisasi sektor publik
4. Penilaian kemampuan likuiditas
5. Distribusi pendapatan dan stabilitas ekonomi

YOUR LOGO
3
Organisasi dan Informasi Akuntansi

Istilah organisasi berasal dari bahasa Yunani “organ” yang berarti “alat”.

Organisasi adalah alat atau wadah sekelompok orang yang berkumpul


dan bekerja sama dengan cara yang terstruktur untuk mencapai tujuan
atau sejumlah sasaran tertentu yang telah ditetapkan bersama.

Manajemen membuat laporan yang memuat Informasi Akuntansi


dalam rangka mempertanggungjawabkan pengelolaan sumber
daya organisasi.

Informasi akuntansi yang digunakan untuk keperluan internal


organisasi disebut akuntansi manajemen dan yang ditujukan
untuk pihak luar dikenal sebagai akuntansi keuangan.

YOUR LOGO
4
Tipe Organisasi
1. Pure-Profit Organization
Tujuan organisasi ini adalah menyediakan atau menjual barang dan/ atau jasa dengan
maksud utama untuk memperoleh laba sebanyak-banyaknya sehingga bisa dinikmati
oleh para pemilik. Sumber pendanaan organisasi ini berasal dari investor swasta dan
kreditor.

2. Quasi-Profit Organization
Tujuan organisasi ini adalah menyediakan atau menjual barang dan/atau jasa dengan
maksud untuk memperoleh laba dan mencapai sasaran atau tujuan lainnya sebagaimana
yang dikehendaki para pemilik. Sumber pendanaan organisasi ini berasal dari
investor swasta, investor pemerintah, kreditor dan para anggota.

3. Quasi-Nonprofit Organization
Tujuan organisasi ini adalah menyediakan atau menjual barang dan/ atau jasa dengan
maksud untuk melayani masyarakat dan memperoleh keuntungan (surplus). Sumber
pendanaan organisasi ini berasal dari investor pemerintah, investor swasta dan kreditor.

4. Pure-Nonprofit Organization
Tujuan organisasi ini adalah menyediakan atau menjual barang dan/ atau jasa dengan
maksud untuk melayani dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sumber pendanaan organisasi ini berasal dari pajak, retribusi, utang, obligasi,
laba BUMN/BUMD, hibah, sumbangan, penjualan aset negara dan sebagainya.
YOUR LOGO
5
Tipe Organisasi
Pure Profit Quasi Profit Quasi Non Profit Pure Non Profit

Menyediakan barang dan jasa


• Menyediakan barang dan
dengan maksud untuk
jasa dengan maksud untuk
melayani kepentingan publik
Tujuan Organisasi memperoleh laba sehingga
bisa dinikmati oleh para dan atau meningkatkan
pemilik kesejahteraan masyarakat

Berasal dari pajak, retribusi, utang,


• Berasal dari investor, obligasi, laba BUMN/BUMD,
Sumber Pendanaan sumbangan, hibah, penjualan aset
kreditur dan anggota
negara

Pemerintahan Pusat,
Pemerintahan Daerah
•Perusahaan
Saham Pemth (BUMN dan BUMD)
Organisasi Perseorangan/Terbagi atas
Saham (CV, Firma, PT, PT. Tbk)Organisasi bidang pendidikan
Organisasi bidang kesehatan
YOUR LOGO
6 Organisasi massa
Pengertian Sektor Publik

Sektor publik adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan


kepentingan umum dan penyediaan barang atau jasa kepada publik
yang dibayar melalui pajak atau pendapatan negara lain yang diatur
dengan hukum.

Contoh Sektor Publik adalah Bidang kesehatan, pendidikan, keamanan


dan transportasi. Apakah sector sector tersebut bisa menjadi Privat Sektor?

YOUR LOGO
7
Peran Utama Pemerintah Dalam
Pengelolaan Sektor Publik

1. Regulatory Role
Peran utama pemerintah dalam menetapkan peraturan terhadap
pengelolaan sektor publik sehingga tidak merugikan masyarakat.

2. Enabling Role
Peran utama pemerintah dalam menjalankan pengelolaan sektor publik
sehingga memungkinkan untuk dinikmati oleh kepentingan masyarakat
luas dengan mudah.

3. Direct Provision of Goods and Services


Peran utama pemerintah untuk menyediakan barang dan jasa publik
(pure public goods) secara mudah bagi masyarakat meskipun
pengelolaannya diserahkan ke pihak swasta.

YOUR LOGO
8
Tipe Barang atau Layanan
1. Pure Public Goods
Barang-barang atau jasa kebutuhan masyarakat yang manfaat barang atau jasa tersebut
dinikmati oleh seluruh masyarakat secara bersama-sama.
Contoh: pertahanan nasional (defence), satuan kepolisian (police force),
layanan pemadam kebakaran (fire sevice) serta layanan peradilan (judges).

2. Quasi Public Goods


Barang-barang atau jasa kebutuhan masya-rakat yang manfaat barang atau jasa tersebut
dinikmati oleh seluruh masyarakat, namun apabila dikonsumsi oleh individu tertentu akan
mengurangi konsumsi orang lain akan barang tersebut.
Contoh: pelayanan kesehatan, pendidikan, pengendalian pencemaran dan ekstrasi air tanah.

3. Quasi Private Good


Barang-barang atau jasa kebutuhan masya-rakat yang mana manfaat barang atau jasa
tersebut hanya dinikmati secara individual oleh yang membelinya walaupun sebetulnya
barang atau jasa tersebut dapat dinikmati oleh semua masyarakat.
Contoh: pelayanan jalan tol dan tenaga listrik

4. Pure Private Goods


Barang-barang atau jasa kebutuhan masya-rakat yang mana manfaat barang atau jasa
tersebut hanya dinikmati secara individual oleh yang membelinya dan yang tidak
membelinya tidak dapat menikmati barang atau jasa tersebut. YOUR LOGO
9 Contoh: makanan, pakaian, hiburan, peralatan, dan sebagainya.
Filosofi Barang dan Jasa
Kebutuhan Publik

Barang Jasa Privat


Barang Jasa Semi Publik
Seperti: Makanan, Pakaian,
Seperti: Jalan Tol, Jembatan
Jasa
Eksklusivitas

Barang Jasa Milik Bersama


Barang Jasa Publik
Seperti: Pendidikan, Kesehatan
Seperti: Hankam,
Kebakaran, Peradilan

Keterhabisan
YOUR LOGO
10
Batasan Organisasi Sektor Publik

1. Penyelenggaraan layanan atau pengadaan


barang kebutuhan masyarakat umum,
2. Bukan konsumsi individual,
3. Pemerintah ikut mengendalikan dengan saham
atau sejumlah regulasi yang mengikat,
4. Harga tidak semata-mata ditentukan
berdasarkan mekanisme pasar.

YOUR LOGO
11
Perbedaan Sifat dan Karakteristik
Org Sektor Publik dengan Privat
NO ASPEK SEKTOR PUBLIK SEKTOR SWASTA
PERBEDAAN
1. Tujuan Nonprofit motive. Profit motive.
organisasi
2. Sumber Pajak, retribusi, utang, Pembiayaan internal:
pendanaan obligasi, laba BUMN/ Modal sendiri, laba
BUMD, penjualan aset ditahan, penjualan aktiva.
negara, dsb. Pembiayaan eksternal:
Utang bank, obligasi, pe-
nerbitan saham.
3. Pertanggung- Pertanggungjawaban Pertanggungjawaban
jawaban kepada masyarakat kepada pemegang saham
(publik) dan parlemen dan kreditur.
(DPR/DPRD).
4. Struktur Birokratis, kaku, dan Fleksibel: datar, piramida,
organisasi hirarkis. lintas fungsional, dsb.
5. Karakteristik Terbuka untuk publik. Tertutup untuk publik.
anggaran
6. Sistem Cash accounting. Accrual accounting.
akuntansi
7. Kriteria Ekonomi, Efisiensi, Laba.
keberhasilan Efektivitas.
8. Kecenderung-an Organisasi politis. Organisasi bisnis.
sifat
9. Dasar Di luar mekanisme pasar. Berdasar mekanisme pasar.
operasional
YOUR LOGO
12
Persamaan Sifat dan Karakteristik 1. Bagian dari Sistem Ekonomi Negara
Organisasi Sektor Publik 2. Peraturan Perundangan
dengan Sektor Swasta 3. Proses Pengendalian Manajemen
4. Produk
5. Kelangkaan Sumber Daya

1. Cenderung Kurang Uniform


2. Perumusan Standar Akuntansi
Keunikan Akuntansi di Mengadaptasi Regulasi yang Sudah
Sektor Publik Ada
3. Laporan Keuangan yang Dihasilkan
sebagai Media Akuntabilitas Publik
4. Akuntansi Berbasis Kas

YOUR LOGO
13
Perubahan Lingkungan Organisasi
Sektor Publik Struktur yang Terlalu Birokratik dan Bertingkat
1 Mengalami Pemangkasan

Sistem Sentralisasi Mulai Banyak Diubah Menjadi


2 Desentralisasi

Melakukan Perbaikan Kinerja Berbasis Informasi


Pengukuran Kinerja dan Pemicu (Driver)
3 Terjadinya Tingkat Kinerja Tertentu
Pengambilan Keputusan Dilakukan secara Cepat
Sehingga Didesain Sistem Informasi Manajemen
4 yang Handal

Layanan yang lebih terbuka dan tarif yang


5 lebih ekonomis

Munculnya Kesadaran yang Tinggi atas


14 6 Pentingnya Ukuran Kinerja Nonfinansial YOUR LOGO
Mengapa Dibutuhkan Organisasi
Sektor Publik

1. Untuk menjamin bahwa pelayanan publik seperti pendidikan,


kesehatan, transportasi, rekreasi, perlindungan hukum dapat
disediakan untuk masyarakat secara adil dan merata tanpa
memperhitungkan kemampuan masyarakat untuk membayarnya.
2. Untuk memastikan bahwa layanan publik tertentu ditempatkan
pada wilayah yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat,
misalnya museum, perpustakaan, tempat parkir dan sebagainya.
3. Untuk menjamin bahwa public goods and services disediakan
dengan harga yang relatif lebih murah dibandingkan dengan jika
membeli dari perusahaan swasta, misalnya perusahaan transportasi,
rumah sakit, sekolah, dan perusahaan jasa lainnya yang
menyediakan layanan yang serupa.
4. Untuk menciptakan persatuan dan kesatuan bangsa karena adanya
per-bedaan agama maupun suku
YOUR LOGO
15
Mengapa Pemerintah Wajib
Mengendalikan Sektor Publik

1. Output sektor publik berkaitan dengan barang atau jasa kebutuhan


masyarakat umum.
2. Barang dan jasa kebutuhan publik tidak dapat dibagi-bagi
secara individu atau orang per orang.
3. Tidak memungkinkannya menjatah penggunaan barang atau jasa
tersebut untuk setiap orang.
4. Alokasi barang atau jasa kebutuhan publik menghadapi
pasar persaingan tidak sempurna.
5. Mengurangi beban masyarakat atas penggunaan barang atau
jasa publik dengan pemberian subsidi atau perangsang
kepada pihak swasta untuk penyediaannya
(quasi private organisations).

YOUR LOGO
16
Thank You

YOUR LOGO
17
Page  17

Anda mungkin juga menyukai