TATALAKSANA ASPIRASI BENDA

ASING DARI MULUT PADA ANAK

Fadilah Dirayati 1102017080

Kegawatdaruratan
November 2021
PENDAHULUAN

• Kasus gawat darurat dan perlu tindakan segera. (Herawati, 2005)

• Aspirasi benda asing 80% kasus pada anak dibawah 3 tahun, dengan puncaknya
pada anak umur 1-2 tahun. (Rose dan Dubensky., 2021)

• Pada anak-anak sering terjadi saat bermain sedang memasukkan benda ke dalam
mulutnya. (Kornia, G.B.R., et al., 2016).
TUJUAN

Mengetahui tatalaksanaan dari kasus aspirasi

benda asing pada anak .
 PRESENTASI KASUS

• Anak lk 5 tahun, tersedak peluit
• Sebsebelumnya pasien sedang bermain sambil
meniup peluit
• Batuk, sesak nafas
• Setiap pasien menghirup napas terdengar
suara tiupan peluit
• suara serak, kebiruan pada bibir dan jari.
• mual muntah, dan air liur tergenang di
mulut
Pemeriksaan fisik :
• Keadaan umum : sedang, kesadaran composmentis
kooperatif, BB 14 kg, nadi 104 x/menit, pernafasan 36
x/menit, suhu 37 ⁰ C.
• Pemeriksaan regio toraks : normal
• Pemeriksaan auskultasi : suara nafas vesikuler, suara
paru kanan sama dengan paru kiri, terdapat stridor, tidak
terdapat ronki dan wheezing. Jantung dalam batas normal
• pemeriksaan status lokalis THT-KL normal
• pemeriksaan laringoskopi tidak ditemukan peluit.
• pemeriksaan rontgen normal

Penatalaksanaan:
Disimpulkan: Bronkoskopi
Suspek corpus diagnostik dan
alienum peluit di terapeutik
trakea dengan anestesi
umum
DISKUSI

Aspirasi Benda Asing

keadaan darurat pediatrik yang sering menjadi Untuk mengevaluasi anak yang dicurigai aspirasi
penyebab morbiditas dan mortalitas yang benda asing yaitu dengan anamnesis yang akurat
signifikan terutama pada anak-anak prasekolah dari saksi mata.

(Brkic, F., et al., 2018). (Fitri dan Roza., 2011).

FAKTOR MEMPERMUDAH TERJADI ASPIRASI BENDA ASING
• Faktor personal : umur, jenis kelamin,
pekerjaan, kondisi social dan tempat tinggal
• Faktor fisik : Kelainan dan penyakit
neurologik
• Proses menelan yang belum sempurna pada
anak
• Faktor gigi, medical dan surgical
(Wullur dan Rasman., 2014)
Pada anak-anak risiko terjadinya aspirasi benda
asing lebih tinggi karena memiliki kebiasaan
memasukkan benda ke dalam mulut, mengunyah
beberapa jenis makanan, menangis atau berlari
dengan benda di dalam mulut mereka dan proses
menelan yang belum sempurna
(Brkic, F., et al., 2018)
LOKASI TERSERING ASPIRASI BENDA ASING

Hipofaring 5%

Laring/trakea 17%

Bronchus 78%

(Zuleika dan Ghanie, 2017).

 JENIS BENDA YANG TERASPIRASI

A
O N
R O
G R
A G
N A
I N
K I
K

(Subkhan dan Pradjoko., 2018)

 KELUHAN :
Penderita tersedak, batuk, sesak nafas, nafas
berbunyi

3 FASE
ASIMPTOMATI
KOMPLIKASI
FASE AWAL K

batuk secara tiba-tiba, Telah terjadi komplikasi

gejalanya hilang karena obstruksi atau infeksi.
rasa tercekik, rasa benda asing tersangkut pada
tersumbat di tenggorok, Gejala pada fase ini
satu tempat, dapat terjadi dari dapat berupa demam,
wheezing dan obstruksi beberapa menit sampai
nafas, dan disertai pneumonia, atelektasis,
berbulan-bulan setelah fase hemoptisis dan abses
adanya sianosis terutama awal.
perioral paru

(Fitri dan Pulungan., 2011).

PENATALAKSANAAN

penatalaksanaan kasus aspirasi benda asing

pada anak adalah bronkoskopi kaku dengan
anestesi umum

( Wullur dan Rasman., 2014).

 BRONKOSKOPI
Tipe fleksibel
tidak memerlukan anestesi umum dan cukup dengan sedasi dan anestesi
topikal,di gunakan pada kasus benda asing yang letaknya jauh ke arah
perifer dari saluran nafas dan tidak dapat dilihat oleh bronkoskopi rigid
atau kaku

Tipe kaku/rigid
Bronkoskopi rigid biasanya dilakukan dengan penderita di bawah anestesi
umum. Pengambilan benda asing jika terletak di trakea atau bronkus utama

(Widiastuti dan Chair., 2003). (Ahmad, M.R., 2017)

 Kasus Teori

Penatalaksanaan pada anak yaitu Penatalaksanaan yang paling unggul pada

bronkoskopi diagnostik dan terapi dengan anak adalah bronkoskopi kaku dengan
anestesi umum anestesi umum
 KEWAJIBAN MENDIDIK ANAK

Orangtua memiliki tanggungjawab

untuk menjaga serta mengurus anak-
anaknya dengan sebaik-baiknya sesuai
amanat yang diberikan oleh allah swt.

“ setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap kalian akan dimintai pertanggungjawabannya. Seorang
imam adalah pemimpin dan akan dimintai pertanggungjawabannya. Seorang Wanita adalah
pemimpin atas rumah suaminya, dan ia pun akan dimintai pertanggungjawabannya. Seorang budak
juga pemimpin atas harta tuannya dan ia juga akan dimintai pertanggungjawabannya. Sungguh setiap
kalian adalah pemimpin dan setiap kalian akan dimintai pertanggungjawabannya.” Hadits Sahih
Riwayat al-Bukhari: 4789 . (Supriatna., 2014
KESIMPULAN

Penatalaksanaan benda asing yang teraspirasi pada kasus ini sudah sesuai yaitu
menggunakan bronkoskopi dengan anestesi umum khususnya pada anak yaitu
bronkoskopi kaku orangtua memiliki tanggungjawab untuk menjaga serta
mengurus anak-anaknya dengan sebaik-baiknya sesuai amanat yang diberikan
oleh Allah swt.
 DAFTAR PUSTAKA
Herawati, S., (2005) Gigi Tiruan Sebagian Lepasan Sebagai Benda Asing Pada Trakea. Maj. Ked. Gigi (Den. J.), vol. 38 no.3 Juli-September 2005. pp.112-114

https://www.e-journal.unair.ac.id/MKG/article/view/1127/911

Kornia, G.B.R., et al., (2016) Prevalensi Benda Asing Pada Esofagus Dan Bronkus Di Bagian/SM THT-KL FK UNUD/ RSUP Sanglah Denpasar Tahun 2010-2012. ISM, Vol. 5 No.1, Januari-April,
pp. 1-6 https://isainsmedis.id/index.php/ism/article/viewFile/28/28

Sari, A. M., et al. (2015) Kasus Serial : Aspirasi Peluit pada Anak. Jurnal Kesehatan Andalas. 2015; 4(1). pp. 3017-312
http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/viewFile/239/233

Wullur, C., Rasman, M. (2014) Penatalaksanaan Aspirasi Benda Asing pada Pasien Pediatrik

http://journal.perdatin.org/index.php/macc/article/view/13/10

Zuleika, P., Ghanie, A. (2017) Karakteristik pasien benda asing trakeobronkial di bagian T.H.T.K.L Rumah Sakit Dr. Mohammad Hoesin Palembang. ORLI Vol. 47 No. 2 Tahun 2017. pp. 164-170
http://orli.or.id/index.php/orli/article/view/225/168

Brkic, F., et al., (2018) Death as a Consequence of Foreign Body Aspiration in Children Review Med Arch. 2018 APR; 72(3): 220-223

https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6021165/pdf/medarch-72-220.pdf

 
Fitri, F., Roza, Y.(2011) Keterlambatan Tindakan Bronkoskopi Pada Suspek Benda Asing Di Bronkus. Majalah Kedokteran Andalas No.2. Vol.35. Juli-Desember 2011. pp. 159-171

http://jurnalmka.fk.unand.ac.id/index.php/art/article/view/103/99

Fitri, F., Pulungan, M.R. (2011) Ekstraksi Benda Asing (Kacang Tanah) Di Bronkus Dengan Bronkoskop Kaku. Majalah Kedokteran Andalas No.1. Vol.35. Januari-Juni 2011. pp 68-80

http://jurnalmka.fk.unand.ac.id/index.php/art/article/view/93/89

Fitri, F., Nelvia, T. (2014) Ekstraksi Benda Asing Lampu Led di Bronkus dengan Bronkoskop Kaku. Jurnal Kesehatan Andalas. 2014; 3(3) pp 536-542

http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/198
 Widiastuti, D., Chair, I. (2003) Aspirasi Kacang Pada Anak. Sari Pediatri, Vol. 4, No. 4, Maret 2003 pp 186-191

https://saripediatri.org/index.php/sari-pediatri/article/download/946/878

Kendigelen, P., (2016) The anaesthetic consideration of tracheobronchial foreign body aspiration in children. Journal of Thoracic Disease, Vol 8, No 12 December 2016 pp 3803-3807

https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5227208/pdf/jtd-08-12-3803.pdf

Rose, D., Dubensky, L., (2021) Airway Foreign Bodies. Updated 2021 Aug 11. In: StatPearls Internet. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2021 Jan

https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK539756/

Bakri, A. R. dan Indri, D. B. (2018) Telaah Perilaku Salah Suaidalam Pendidikan Islam Anak Usia Dini

https://e-journal.ikhac.ac.id/index.php/aulada/article/view/208/141

Jabbar, A. A., (2021) Metode Rasulullah dalam Mendidik Akhlak Anak

https://www.madaninews.id/13559/metode-rasulullah-dalam-mendidik-akhlak-anak.html

Supriatna, N. (2014) Cara Mendidik Anak dalam Islam

https://isyhadu.com/126116-cara-mendidik-anak-dalam-islam.html

Bajaj, D., et al., (2021) Foreign Body Aspiration. J Thorac Dis 2021;13(8):5159-5175
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC8411180/pdf/jtd-13-08-5159.pdf

Ahmad, M.R. (2017) Teknik Pemberian Anestesi Pada Penanganan benda Asing Trakeo-Bronkial. 3rd Symposium of Endoscopy Broncho-Esophagology Study Group PERHATI-KL pp1-13

http://digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/OTNlOGMwOWY1Nzk4M2RjYTM3MjEzY2FjNGNmYWU5Njk3NGQzMDUyNQ==.pdf

Subkhan, M., Pradjoko, I. (2018) Seorang Wanita Dengan Aspirasi Jarum Pentul Hari Ke-14. Volume Nomor 1 Juni 2018 pp 55-62

https://ejournal.umm.ac.id/index.php/sainmed/article/view/6691/pdf
TERIMAKASIH