MANAJEMEN OSIS

Disajikan oleh Siti Kalimah S.Pd.

dalam kegiatan LDKS OSIS SMAN 1 LELEA
Tahun 2019
Sabtu, 2 November 2019
SELAMAT
ATAS PELANTIKAN SEBAGAI PENGURUS OSIS SMAN 1 LE
PERIODE 2019/2020
MENJADI BAGIAN DARI BARISAN “AGEN OF CHANGE”
di SMAN 1 LELEA
Mengemban Amanah memunculkan ide ide kreatif kegiatan kesiswaan
Sehingga menghidupkan organisasi OSIS khususnya dan siswa siswi
pada umumnya
Yang pada akhirnya TURUT ANDIL memajukan SMAN 1 Lelea

OSIS sebagai AGENT OF CHANGE..

 Analisis SWOT
S= W=
Strength/ Weakness/
Kekuatan Kelemahan
O= T=
Opportunity Threath/
/Peluang Ancaman
 Analisis SWOT OSIS SMANSALE

S= W=
1. Semangat visi misi
2.Paham org belum jelas
3.Punya Bakat
O= T=
1. pihak sekolah 1. Gadget
mendukung 2. Kurang disiplin
2. Jumlah siswa masih 3. Kurang kerjasama
sedikit mudah 4. Kurang kerja keras
diarahkan
 Bagaimana

OSIS bisa sukses ??

Menjalankan Fungsi-Fungsi Manajemen

Planning/Perencanaan
Organizing/Pengorganisasian
Actuating/Pelaksanaan
Controlling/Pengawasan
Reporting/Pelaporan
Evaluating/Evaluasi
 Penyusunan
Program Kerja OSIS
A. JENIS PROGRAM
 
I. Program Rutin
Adalah jenis-jenis program yang telah ditetapkan dalam
Keputusan Dirjen Dikdasmen No. 226/C/0/92 tentang Pedoman
Pembinaan Kesiswaan dan mengacu pada Keputusan Mendikbud
No. 0461/U/1984.

Penyusunan Program ini harus memperhatikan :

1. Kalender pendidikan
2. Hari Besar Nasional
3. Keperluan dan kemampuan sekolah
4. Cuaca / iklim
5. Sarana dan prasarana lainnya
II. Program Terobosan I Andalan
Ada kalanya pengurus OSIS telah menyusun program kerja
rutin, namun tiba-tiba ada masalah atau kasus yang harus
diselesaikan Untuk itulah disusun program terobosan. Program
terobosan adalah program yang disusun secara khusus (di luar
program kerja) untuk menyelesaikan permasalahan yang timbul
di tengah-tengah masa kerja kepengurusan OSIS.
 
Penyusunan Program Terobosan harap diperhatikan
1. Permasalahan yang timbul dan memerlukan penyelesaian
yang sama.
2. Sarana dan dana lain (di luar OSIS yang telah diprogramkan).
3. Meminta petunjuk dan persetujuan pembina.
 
 B. CARA MENYUSUN RANCANGAN PROGRAM KERJA
 a. Langkah Pendahuluan :
Tiap seksi mengadakan rapat komisi. Melalui rapat ini dibahas
program masing-masing sie / bidangnya.
 
RENCANA PROGRAM KEGIATAN SIE ...........
No Jenis Kegiatan Sasaran Waktu dan Tempat Perkiraan Biaya
         
 
 
 
 

Lelea, ...............
Mengetahui Pembina OSIS KETUA,
  ..............................
..................................
 

b. Hasil rapat komisi ini disahkan melalui rapat pleno pengurus OSIS atau bila perlu masing-
masing wakil ketua melaksanakan rapat terlebih dahulu, rapat koordinasi, guna memantapkan
rancangan program kerja komisi untuk menghindari jenis kegiatan yang tumpang tindih.
c. Melalui rapat pleno pengurus OSIS dibuat penjadwalan rencana program kerja, rancangan
biaya, tempat dan waktu serta penanggung jawab kegiatan. Penjadwalan program kerja untuk
jangka panjang (tahunan), jangka menengah (1 semester), jangka pendek (0,5 semester).
b. Langkah lanjutan :
1. Penyusunan Rencana Program Kerja harus dikerjakan bersama-sama antara Kepala Sekolah,
Pembina OSIS, Pengurus OSIS, ditambah Komite Sekolah. Rencana Program Kerja
yang telah dikerjakan dalam rapat pendahuluan dibawa dalam pertemuan ini, dijadikan
Program Kerja Tahunan.
2. Program kegiatan mengacu pada tujuan, dan hasilnya dapat diukur
3. Memilih topik-topik kegiatan yang nyata dan luwes
4. Menentukan skenario pelaksanaan kegiatan
5. Membuat laporan secara tertulis dan lisan.
 
c. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun rencana program :
1. Persiapan :
• Menginventarisasi hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan
• Mengenali kemampuan dan kesempatan yang mungkin dilakukan
• Mengenali kelemahan, tantangan, dan kesukaran yang akan dicapai

Berdasarkan pertimbangan-pertimbangan di atas maka dapat dibuat program nyata dan

terinci meliputi :
• Sifat Kegiatan
• Bentuk Kegiatan
• Tema kegiatan
• Maksud dan tujuan kegiatan:
• Sasaran kegiatan
2. Pelaksanaan :
a. Pendekatan terpadu : bila kegiatan terdiri dari beberapa
bidang
b. Pendekatan mandiri : bila kegiatan hanya satu bidang
c. Penentuan metode : disesuaikan dengan jenjang bidang
pendidikan situasi dan kondisi

3. Cara Pelaksanaan :
a. Persiapan dan kegiatan pokok :
1. Menyusun rencana kegiatan operasional (penjadwalan)
2. Membentuk organisasi (panitia, petugas, sistem kerja)
3. Mengadakan diskusi untuk pemantapan kegiatan
4. Memantakan kerjasama, keterbukaan, dan saling pengertian
5. Penggunaan peralatan dan tempat harus menjamin keselamatan dan
keamanan
6. Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program dan skenario yang ada
7. Hindarilah hal-hal yang merugikan semua pihak
8. Bila kegiatan-kegiatan di luar sekolah, perhatikan kelestarian
lingkungan
 
b. Waktu dan Tempat :
1. Waktu pelaksanaan kegiatan hendaknya memperhatikan kalender
pendidikan, waktu libur sekolah, nasional, dan memperhatikan
musim
2. Tempat : Pemilihan tempat perlu diperhatikan :
1) Mudah terjangkau
2) Terjamin keamanannya
3) Memperhatikan keselamatan, kebersihan dan kesehatan
4) Memperhatikan peraturan yang berlaku dan adat istiadat
setempat
5) Mengandung unsur rekreatif
c. Dana dan sarana-sarana
3. Sumber dana :
a. Daftar isian kegiatan yang relevan
b. Dana OSIS
c. Komite Sekolah

1
d. Bantuan pihak lain yang tidak mengikat
4. Sarana-prasarana
a. Inventaris sekolah
b. Swadaya siswa
c. Bantuan dinas/instansi terkait
d. Bantuan pihak lain yang mengikat
C. STRATEGI PELAKSANAAN
1. Persiapan
a. Menyusun rencana kegiatan secara operasional
b. Membentuk organisasi (panitia, petugas, waktu dan tempat)
c. Menyiapkan peralatan perlengkapan
d. Mengadakan observasi lapangan
e. Mengadakan diskusi penentuan kegiatan
f. Pengecekan ulang terhadap hal-hal yang telah dipersiapkan

2. Pelaksanaan
perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
g. Memantapkan koordinasi pada semua sub kegiatan
h. Memantapkan kerja sama, keterbukaan, dan saling pengertian
i. Disamping mengembangkan poal fikir, sikap, perilaku dan kepribadian
secara mantap, sedapat mungkin diusahakan agar menyenangkan,
menggembirakan dan mengesankan
j. Disesuaikan denga jadwal yang telah ditentukan
k. Melaksanakan kegiatan pokok sesuai program yang telah dijadwalkan
l. Menghindari hal-hal yang merugikan pihak lain
m. Memperhatikan norma-norma hidup sehat dan kelestarian lingkungan
hidup
n. Sumber dana, misalnya :Bantuan sekolah, iuran OSIS, atau bantuan
pihak lain yang tidak mengikat
3. Pelaporan meliputi :
• Inventarisasi
• Pengadministrasian
 
EVALUASI
 
Tujuan diadakan EVALUASI untuk mengetahui sejauh mana hasil
pelaksanaan kegaitan dibandingkan dengan sasaran yang ingin dicapai.
 
Evaluasi tersebut dilaksanakan terhadap :
1. Program kerja yang meliputi bentuk kegiatan, waktu dan biaya
2. Pelaksanaan kegiatan :
a. Persiapan
b. Kegiatan Kepanitiaan
c. Peserta kegiatan
d. Mekanisme Kerja sama
e. Situasi dan kondisi saat pelaksanaan memperhatikan ;
Keamanan
Kesehatan
Pelaksanaan Acara
Kekeluargaan
Kerjasama
f. Sarana dan prasarana yang tersedia.
TERIMAKSIH