Anda di halaman 1dari 16

AGAMA

MENJAMIN
KEBAHAGIAAN
Kelompok 2
Annisa Sa’adatul Q
Asep Ahmad Ihsan
Ayu Lestari
Cheesya Tazqia Putri
Damar Andriawan
Apa yang di maksud dengan bahagiaan ?

Rasa bahagia berhubungan dengan suasana hati,


yakni hati yang sehat ( Qalbun Salim ), sedangkan
suasana hati hanya bisa di ciptakan melalui iman dan
mengikuti petunjuk Al- Qur’an dan agama yang
menjadi pangkalnya.
Konsep dan karakteristik
agama sebagai jalan
menuju tuhan dan
kebahagian
Menurut al-ghazali kebahagiaan bukan melekat
pada hartanya melainkan pada manfaatnya,orang
yang ingin menggapai kesempurnaan hidup, tetapi
tidak memiliki harta bagaikan orang yang mau
berperang tanpa membawa senjata.
Nabi SAW bersabda :
“Harta yang terbaik adalah harta yang ada pada
seseorang laki – laki yang baik pula ( saleh ).”

HR. Ibnu Hibban :


“ sebaik – baiknya pertolongan adalah pertolongan
yang dapat membantu kita semakin bertakwa
kepada Allah.”
Karakteristik hati yang sehat
• Hati menerima makanan yang berfungsi sebagai nutrisi
danobat.
• Selalu berorientasi ke masa depan dan akhirat.
• Selalu mendorong pemiliknya untuk kembali kepada allah
• Tidak pernah lupa mengingat allah ( berzikir )
• Mendekatkan diri kepada allah jika saja ia lupa
• Hilangkan kebingungan dan kesibukan ketika melaksanalan
sholat
• Tidak membuang waktu sia – sia
• Hati yang sehat selalu berorientasi kepada kualitas amal
bukan kepada amal semesta.
Alasan manusia harus beragama dan
bagaimana agama dapat membahagiakan
umat manusia
Kunci beragama berada pada fitrah/ suci yang
melekat pada manusia dan telah menjadi karakter
(Tabiat).
Manusia di bebani tugas yaitu bahwa setiap
manusia lahir dalam kesucian yakni suci dari dosa,
dan telah beragama islam dan berupaya agar
kesucian dan keimanan terus terjaga dalam
hatinya hingga kembali kepada Allah.
Firman Allah :

“ maka hadapkanlah wajahmu denga tulus kepada


agama allah, (tetaplah atas) fitrah allah yang telah
menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak
ada perubahan pada fitrah allah, (itulah) agama
yang lurus, tetapi kebanyakan manusia tidak
mengetahuinya.”
( QS. Ar-RUM/30:30)
Sumber Histori, Filosofis,
Psikologis, sosiologis, dan
Pedagogis tentang pemikiran
agama sebagai jalan menuju
kebahagiaan
SUMBER HISTORIS
Sepanjang sejarah hidup manusia, beragama itu
merupakan keutuhan dasar manusia yang paling hakiki.
Buku yang di tulis oleh Ibnu Thufail (menguraikan bahwa
kenenaran bisa ditemukan manakala ada keserasian antara
akal manusia dan wahyu).
Sehingga manusia dapat berterimakasih kepada tuhan
atas segala nikmat yang diperolehnya terutama nikmat
bisa menemukan tuhan dengan akalnya itu
SUMBER PSIKOLOGIS
Manusia menurut Al-Qur’an adalah mahluk Rohani,
jasmani, dan mahluk sosial. Menurut teori mistisime
islam, bahwa Tuhan maha suci, maha indah, dan maha
segalanya. Tuhan yang maha suci itu tidak dapat didekati
kecuali oleh jiwa yang suci,maka sucikanlah hati dari
segala kotoran dan sifat- sifat yang jelek.
SUMBER SOSIOLOGIS
Menurut Al-Qur’an, manusia adalah mahluk sosial/ tidak
bisa hidup sendiri, dan tidak bisa mencapai tujuan
hidupnya tanpa keterlibatan orang lain.
“ Dan sungguh, kami telah memuliakan anak cucu adam,
dan kami angkut mereka di darat dan dilaut,dan kami beri
meraka rezeki dari yang baik-baik dan kami lebihkan di ats
banyak mahluk yang kami ciptakan dengan kelebihan yang
sempurna”. ( QS.Israa/17:70)
SUMBER FILOSOPIS
Manusia tidak bisa hidup tanpa agama karna secara
filosofi asal-usul manusia akan dipertanyakan darimana
asalnya ketika kita telah memiliki agama.sehingga
manusia tidak akan sesat, Agama akan menjamin
keselamatan manusia karna agama ada untuk mengatur
kehidupan manusia agar damai dan sejahterabyang diikat
oleh norma-norma agama dan aturan,perintah sekaligus
larangan yang ada dalam agama tersebut.
KESIMPULAN
Tujuan hidup manusia adalah sejahtera di dunia dan
bahagia di akhirat,untuk menggapi kebahagiaan
termaksuk musthiltanpa landasan agama, kita tak dapat
meraihya kalau tidak diberikan Allah.
Jika landasan salah, maka bangunan yang ada di atasnya
juga salah dan tidak mempunyai kekuatan/ rapuh.oleh
karena itu, hidarilah kemusyrikan supaya pondasi
kehidupan kokoh dan kuat di atas tauhidullah.
Batang kelapa untuk titian
Karena karam semua sampan
terimakasih atas perhatian
terimakasih cukupm sekian

Assalamualikum Wr Wb……………..

Anda mungkin juga menyukai