Anda di halaman 1dari 15

Sikap dan karakter

wirausahawan

Kompetensi dasar
3.1 memahami sikap dan perilaku wirausaha
4.1 mempresentasikan sikap dan perilaku wirausaha

BY : Agustin sri rahayu, S.Kep


(Produk kreatif dan kewirausahaan)
a. Ruang lingkup kewirausahaan

Seorang wirausahawan adalah seorang yang merancang dan


menjalankan bisnisnya sendiri baik barang maupun jasa

• Wirausaha berasal dari 2 kata yaitu wira (pejuang) dan usaha


(perbuatan untuk mencapai sebuah tujuan)
• Kewirausahaan adalah kegiatan merancang, meluncurkan,
dan menjalankan bisnis baru.
• seseorang yang berkecimpung di bidang kewirausahaan
disebut dengan wirausaha.
• Seorang wirausahawan harus mampu mengeksploitasi setiap
peluang usaha, eksploitasi peluang usaha yang dapat
diwujudkan melalui kegiatan-kegiatan sebagai berikut :

Mengembangkan peluang usaha


Menyewa para pekerja
Mencari bahan produksi baik finalsial maupun material
Menjadi seorang pemimpin
Bertanggung jawab atas kesuksesan dan kegagalan
usahanya
Berupaya untuk menghindari resiko
1. motivasi berwirausaha
motivasi dapat diartikan sebagai semangat terhadap sesuatu
yang benar-benar diinginkan sehingga mampu bekerja lebih giat
dengan mencurahkan segla kemampuan yang dimiliki dalam
menjalankan dan mencapai tujuan usaha optimal.

• Faktor yang mempengaruhi semangat kerja seorang wirausaha


1) Minat
2) Peluang
3) Relasi
4) Modal
2. Faktor penyebab keberhasilan dan kegagalan berwirausaha
gagal dalam melakukan suatu hal identic dengan bagian dari
proses untuk menuju kesuksesan.
Kegagalan merupakan kesuksesan yang tertunda.

a. Faktor-factor penyebab keberhasilan


Kerja keras
Memiliki relasi luas
Ambisi untuk maju
Memiliki kemampuan memimpin dan mengambil keputusan
Jujur dan disiplin
b. Faktor penyebab kegagalan wirausaha
Kurang ulet
Cepat putus asa
Kurang tekun , dan kurang teliti
Tidak jujur
Tidak cekatan
Kurang kreatif
Kurang dapat menyesuaikan dengan selera konsumen
Serta adanya pelayanan yang kurang baik

Wawasan kewirausahaan
kewirausahaan atau wirausaha adalah proses mengidentifikasi
mengembangkan dan membawa visi ke dalam kehidupan. Visi tersebut
berupa inovatif, peluang , cara yang lebih baik menjalankan sesuatu.
B. Kewirausahaan dalam dunia keperawatan
kewirausahaan dalam dunia keperawatan disebut juga
nusrepreneureship, nursepreneure merupakan istilah baru dalam
mempopulerkan enterprenuership yang dikaitkan dengan perawat .
Salah satu tempat yang cocok dalam pembekalan ide wirausaha adalah di
sekolah.

1. Konsep dalam nursepreneurship


nursepreneurship adalah seorang yang memiliki jasa dalam bidang
pelayanan kesehatan, perawatan langsung, penelitian administrasi serta
konsultasi kesehatan. Mereka menyediakan layanan secara mandiri dengan
cara menyewa pegawai.
Dalam menjalankan usahanya , seorang nurseprenure menggunakan
kemampuan dalam bisang keperawatan yang dicampur dengan aspek bisnis.
• secara koseptual, nurseprenuer memiliki ciri-ciri :
a. Pengerahan diri
b. Pengasuhan diri
c. Oreantasi pada tindakan
d. Memiliki energy tingkat tinggi
e. tolenransi atas ketidak penentuan
2. Jalan karier bagi seorang nurseprenure
Melihat peluang
Mengumpulkan informasi
Mengembangkan konsep
Kejaian yang dapat memercikan motivasi seorang nurseprenure
Mampu meyakinkan pelanggan
Menganalisis pertumbuhan usaha Dan ekspansi usaha
3. Lima jalan bagi seorang nursepreneur
menjadi nursepreneur bukanlah sesuatu hal yang bisa ditempuh dalam
waktun singkat. Setidaknya ada lima langkah yang harus diambil agar kita
bisa menjadi nurseprenure yang handal .

• Pengkajian
Langkah pertama untuk memulai berbisnis yaitu pengkajian, maka pengkajian
yang kita lakukan untuk memulai berbisnis menkaji kebutuhan pasar , seprti
pasar memerlukan apa? Ada masalah apa ?

• Diagnosis
Langkah ke 2 yaitu menetapkan diagnosis, setelah kita mengetahui kebutuhan
pasar maka lngkah selanjutnya yang dilkukan adalah memetakan potensiyang
bisa kita masuki untuk menjawab kebutuhan pasar’
• Perencanaan
Setlah kita mengetahui potensi pasar , maka langkah selanjutnya adalah menyusun
rencana untuk bisa masuk ke dalam pasar sesungguhnya, pada tahap ini kita sudah
memiliki konsep usaha yang jelas.

• Implementasi
Pada tahap ini saatnya kita take action . Konsep usaha yang jelas harus diwujudkan
dalam bentuk nyata.tahap ini merupakan tahap paling inti dalam proses berbisnis.
Karna semua orang bisa punya ide tetapi tidak semua orang berani take action

• Evaluasi
Dalam system apapun, evaluasi merupakan bagian penting dan tidak boleh
terlupakan, dari evaluasi ini kita bisa mengetahui apakah implementasi kita lakukan
berhasil atau tidak . Jika berhasil maka kita bisa melakukan peningkatan, tetapi jika
tidak maka kita bisa lakukan perubahan rencana dan srategi bisa dilakukan
Sikap perilaku dan karakteristik seorang nurseprenure
1. Karakteristik dasar seorang wirausaha
seorang wirausahawan adalah seorang inovator,
menemukan ide mengenai peluang usaha dan mewujudkannya
dalam bentuk badan usaha. Kemampuan manajerial dan
membangun merupakan karakteristik yang wajib dimiliki oleh
seorang wirausahawan.
Tiga aspek yang harus di asah dalam membangun tim
karakteristik dasar seseorang:
• Memiliki persepsi terhadap ketidakpastian dan mampu
menanggung risiko yang dihadapi
• Merancang dan menerapkan strategi
strategi yang bisa digunakan oleh seorang
wirausahawan :
1. mencari pasar khusus yang belum tergarap
2. peka terhadap trend baru dan berani
memulainya
3, segra mengimplementasi ide dan menjadi
sebuah tindakan
4, hindari kata-kata yang mematahkan semangat
5. mengeksplorasi kelemahan
2. Sikap-sikap seorang enteprenure
seorang enterprenure, entah itu nurseprenure atau enterprenure
dibidang lain harus memiliki sifat-sifat positif yang dapat
menunjang keberlangsungan usahanya.

Sifat-sifat yang wajib dimiliki seorang wirausaha :


1. Selalu berani mengambil resiko
2. Bersikap fleksibel
3. Berusaha mengenali bisnis anda
4. Mengakui jikaa memiliki kesalahan
5. Bersikap jujur
6. Tetap optimis dengan masa depan
3. Kiat menjadi seorang nursepreneure
Seorang perawat nurse enterpreneure adalah
seorang perawat yang menjalankan
wirausahanya sendiri atau dengan beberapa
teman dalam bisnis keperawatan.
Sebaliknya seorang perawat intrapreneure
adalah seorang perawat yang menjalankan
“bisnis” dalam divisi atau bagian dari suatu
perusahaan yang telah ada
4. Alasan seorang perawat tidak berani menjadi seorang
nursepreneur
Karakter dan alasan yang dapat menjadi penghambat seorang
perawat dalam memasuki dunia nurseprenurship :
 tidak yakin terhadap diri sendiri
Takut terhadap kegagalan
Tidak mengetahui kapan waktu yang tepat dalam
membangun bisnis
Tidak mau beranjak dari zona nyaman
Memiliki trauma kegagalan dalam bidang nursepreneurship

Anda mungkin juga menyukai