KONSEP FILSAFAT
PENDIDIKAN
Oleh:
(2105499) Hadis Alip Sopa Putra
(2105453) Muhammad Fahmi Mudzakir
(2105546) Muhammad Ridwan
Filsafat adalah hasil usaha manusia dengan
kekuatan akal budinya untuk memahani secara
radikal, integral dan universal tentang hakikat
Tuhan, alam, dan manusia, serta sikap manusia
dengan konsekwensinya tentang
pemahamannya terhadap filsafat.
Subjek filsfat adalah seseroang yang berfikir/ memikirkan hakekat sesuatu dengan
sungguh-sungguh dan mendalam. Seperti halnya pengetahuan, Maka filsafatpun
(sudut pandangannya) ada beberapa objek yang dikaji oleh filsafat:
Obyek material yaitu segala sesuatu yang realitas:
1. Ada yang harus ada, disebut dengan absolut/ mutlak yaitu Tuhan Pencipta
2. Ada yang tidak harus ada, disebut dengan yang tidak mutlak, ada yang relatif (nisby),
bersifat tidak kekal yaitu ada yang diciptakan oleh ada yang mutlak (Tuhan Pencipta
alam semesta)
Obyek Formal/ Sudut pandangan
Filsafat itu dapat dikatakan bersifat non-pragmentaris, karena filsafat mencari
pengertian realitas secara luas dan mendalam. Sebagai konsekuensi pemikiran ini,
maka seluruh pengalaman-pengalaman manusia dalam semua instansi yaitu etika,
estetika, teknik, ekonomi, sosial, budaya, religius dan lain-lain haruslah dibawa
kepada filsafat dalam pengertian realita
Metafisika
Peranan filsafat
pendidikan ditinjau dari
tiga lapangan filsafat,
Epistemologi
Aksiologi
MANFAAT BELAJAR FILSAFAT PENDIDIKAN
Menjadikan mhs lebih kritis dan lebih dapat berpikir reflektif dalam
memandang persoalan pendidikan.
Memperluas cakrawala berpikir mahasiswa agar lebih arif dalam
memahami problem pendidikan.
Memecahkan problem-problem dasar kependidikan dengan
menggunakan kebebasan intelektual dan tanggung jawab sosial.
TERIMA KASIH