SIE GIZI DINAS KESEHATAN KABUPATEN MOJOKERTO LATAR BELAKANG TUMBUH KEMBANG OPTIMAL PERIODE EMAS ANAK (0-24 BULAN)
1.IMD (INISIASI MENYUSU DINI)
2. ASI EKSKLUSIF (0-6 Bulan) 3. MP-ASI (6-24 Bulan) 4. PEMBERIAN ASI SAMPAI 24 Bulan MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI)
• Adalah makanan atau minuman
yang mengandung zat gizi,
diberikan kepada bayi atau anak
usia 6-24 bulan guna memenuhi
kebutuhan zat gizi selain dari ASI
KENAPA HARUS MP-ASI MULAI 6 BULAN ? 1. KEBUTUHAN GIZI BAYI YANG DIBUTUHKAN TIDAK TERCUKUPI DENGAN ASI SAJA(SEPERTI ZAT BESI) 2. KEMAMPUAN ORO MOTORIK BAYI SUDAH BERKEMBANG (DARI MENGHISAP MENJADI MENGGIGIT BAHKAN MENGUNYAH KARENA SUDAH TUMBUH GIGI) 3. SISTEM PENCERNAAN SUDAH BERKEMBANG SEMPURNA 4. RASA PENASARAN AKAN ANEKA RASA DAN TEKSTUR SEHINGGA DAPAT MENJADI PENGENALAN BAHAN MAKANAN MP-ASI YANG BAIK 1. KAYA ENERGI, PROTEIN DAN MIKRONUTRIEN (MINERAL DAN VITAMIN) 2. BERSIH DAN AMAN (TIDAK ADA PATOGEN, TIDAK PANAS MENDIDIH, TIDAK ADA BTP(BAHAN TAMBAHAN PANGAN)) 3. TIDAK TERLALU MANIS, ASIN DAN PEDAS 4. MUDAH DIMAKAN DAN DISUKAI ANAK 5. MEMAKAI BAHAN MAKANAN LOKAL DAN TERJANGKAU 6. MUDAH DISIAPKAN (WHO,2000) POIN-POIN PENTING MP-ASI 1. USIA 2. FREKUENSI PEMBERIAN MAKANAN 3. BANYAKNYA MAKANAN YANG DIBERIKAN 4. TEKSTUR MAKANAN 5. KEBERAGAMAN MAKANAN 6. PEMBERIAN MAKAN SECARA AKTIF/RESPONSIF 7. HIGIENIS TEKSTUR MAKANAN MP-ASI 6-9 BULAN TEKSTUR MAKANAN MP-ASI 9-12 BULAN TEKSTUR MAKANAN MP-ASI >12 BULAN PEMBERIAN MAKAN SECARA AKTIF/RESPONSIF • Suapi bayi dan perhatikan anak yang lebih besar serta beri bantuan bila dia membutuhkan. Beri anak makanan dengan sabar dan penuh perhatian, dorong anak untuk mau makan namun jangan paksa anak untuk makan. • Jika anak menolak makan, coba ganti kombinasi makanan, rasa, tekstur dan metode makan. • Minimalisasi gangguan saat anak makan jika anak tipe yang mudah teralihkan perhatiannya. • Waktu makan adalah saatnya anak untuk belajar dan waktu keluarga mencurah cinta dan saling berkomunikasi sehingga ajak anak untuk mengobrol dengan kontak mata yang penuh kehangatan. • Jika anak menolak sendok coba berikan makan dengan menggunakan tangan. Pastikan tangan ibu bersih. CARA PEMBERIAN MAKAN SECARA AKTIF/RESPONSIF • Berikan anak makanan dalam piring tersendiri sehingga ibu bisa mengukur banyaknya makanan yang dimakan anak. Beri makan dengan alat makan sesuai perkembangan umur anak serta budaya setempat, ada beberapa kebudayaan yang memberikan sendok yang lebih kecil bagi bayi. Bayi yang lebih besar akan tertarik untuk makan sendiri, berikan dia sendok untuk berpartisipasi menyuapkan makanan ke dalam mulutnya sambil dibantu oleh ibu. HIGIENIS • MPASI WHO sangat menekankan kebersihan. Pada masa-masa ini bayi sangat rentan terkena diare sehingga ibu harus memastikan kebersihan makanan, air, alat makan, proses memasak dan tangan (pemberi makan maupun bayi). Cuci tangan ibu dan bayi dengan air serta sabun saat mau memasak, mau makan dan setelah dari toilet (sabun biasa, tidak perlu sabun antibakteri). HIGIENIS • Disarankan menggunakan peralatan makan yang mudah dibersihkan seperti cangkir, mangkok dan sendok, bukan botol-sendok, dot atau pipet. Makanan bayi bisa disimpan di kulkas dalam rentang yang tidak terlalu lama (misal ibu bekerja menyiapkan makanan untuk 1 hari, jangan 3 hari apalagi 1 minggu) MASALAH -MASALAH DALAM PEMBERIAN MP-ASI 1. BAYI DENGAN BB YANG KURANG 2. GERAKAN TUTUP MULUT 3. SEMBELIT 4. DIARE MENINGKATKAN BB KURANG 1. BERI PORSI KECIL TAPI SERING 2. TAMBAHKAN LEMAK ATAU MINYAK PADA MAKANAN SECUKUPNYA (MINYAK,BUTTER, DAN SANTAN) 3. BERIKAN SELINGAN MAKANAN PADAT KALORI CONTOH MAKANAN PADAT KALORI 1. MAKANAN DENGAN TAMBAHAN LEMAK (MINYAK, SANTAN, KEJU) 2. KACANG- KACANGAN 3. BUAH YANG DIKERINGKAN 4. BAHAN NABATI BERKALORI TINGGI MISAL JAGUNG, KENTANG, DAN UBI(DIMASAK DITAMBAHI MINYAK) 5. BUAH PADAT KALORI CONTOH : ALPUKAT DAN PISANG MENGATASI GERAKAN TUTUP MULUT(GTM) • VARIASIKAN MENU • BUAT SUASANA MAKAN CERIA TIDAK MEMBOSANKAN • AJAK MAKAN SELURUH KELUARGA • HARGAI SELERA MAKAN ANAK, JANGAN MEMAKSA MENGHABISKAN MAKANAN • FLEKSIBEL DALAM MENGATUR WAKTU MAKAN ANAK • BATASI WAKTU MAKAN ANAK 30 MENIT, JIKA TIDAK MAU TAWARI NANTI LAGI • PANGKU ANAK JIKA ANAK MERASA NYAMAN ATAU BELUM BISA DUDUK SENDIRI MENGATASI SEMBELIT • BERIKAN CUKUP CAIRAN (ASI DAN AIR PUTIH) • BERI MAKANAN YANG BERSERAT (JUS BUAH DAN PURE SAYUR) • JANGAN BERIKAN MAKANAN YANG BERPOTENSI MENIMBULKAN SEMBELIT : NASI PADAT, PISANG, SALAK • PADA BAYI BISA DILAKUKAN PIJAT BAYI/BABY SPA MENGATASI DIARE • BERI ORALIT • TETAP BERIKAN ASI DAN AIR PUTIH SECUKUPNYA • BERI MAKANAN DENGAN RENDAH SERAT, TIDAK MASAM DAN TIDAK MANIS • JAUHI MAKANAN YANG BERGAS :BROKOLI, KEMBANG KOL, SEMANGKA, MELON • JIKA ADA TANDA-TANDA DEHIDRASI (LEMAS) BAWA SEGERA KE DOKTER CATATAN 1. NO Gula dan Garam untuk anak di bawah usia 1 tahun 2. NO Madu untuk anak di bawah usia 1 tahun (bahkan ada yang menyatakan di bawah 2 tahun belum boleh) karena adaya bakteri Clostridium botulinum 3. Makan harus dalam posisi duduk tegak. Tidak digendong, sambil bermain atau jalan-jalan ke sekitar kompleks apalagi sambil naik odong-odong 4. Tidak boleh memaksa anak untuk makan. Jika anak menolak ,sebaiknya berhenti dulu. Kalau mau, bisa dicoba lagi 1 – 2 jam berikutnya, tentunya dengan makanan yang baru (mungkin sebaiknya di awal-awal masa MPASI, masaknya dikit dulu ya, biar nggak banyak buang-buang makanan) 5. Maksimal makan 30 menit. Kalau sudah selama itu, biasanya anak akan bosan dan tidak nyaman. Bisa dicoba lagi seperti di poin 4. 6. Jangan merasa gagal kalau anak masih sedikit makan di awal MPASI. Ingat, MPASI artinya makanan PENDAMPING. Nutrisi utama masih dari ASI.