Anda di halaman 1dari 33

VIRUS

“Stupidity is knowing the truth, seeing the truth but still


believing the lies. And that is more infectious than any
other disease..”
—Richard Feynman
Pertanyaan Dasar
Apakah Virus hidup atau tidak?
Virus tidak dapat bereproduksi atau
melaksanakan aktivitas metabolisme di luar
sel inang.
(Mati)
Akar kata virus dari bahasa latin (virulentus)
yang artinya racun karena virus mampu
menyebabkan berbagai macam penyakit dan
dapat menyebar di antara organisme. Karena
itu para ahli menyebut virus sebagai bentuk
kehidupan yang paling sederhana. (Hidup)
Tanpa struktur dan mekanisme metabolisme
yang ditemukan dalam sel, Sebagian besar
virus tidak lebih dari gen-gen yang dikemas
dalam selubung protein
A Borrowed Life
(Hidup Pinjaman)
A. Sejarah Penemuan Virus
Adolf Mayer

Dimitri Ivanovsky

Martinus Beijerinck

Wendell Stanley

Bercak pada daun tembakau adalah awal mula dari penemuan virus.

Selama puluhan tahun, peneliti mencari tahu penyebab


penyakit yang menyebabkan bercak pada daun tembakau.

Setiap pertanyaan, adalah awal mula ilmu pengetahuan. Diskusikan


bersama teman, siapakah yang pertama menggunakan istilah virus?
Adolf Mayer

Adolf Mayer (1883)


Meneliti penyebab penyakit bercak daun tembakau. Penyakit
itu dapat ditularkan dengan cara menyemprotkan getah yang
telah diekstraksi dari tanaman yang sakit.

Hipotesis: Penyakit disebabkan oleh bakteri yang sangat kecil.


Dimitri Ivanovsky

Dimitri Ivanovsky (1892)

Melanjutkan penelitian Meyer dengan menyaring ekstrak daun


tembakau terinfeksi dengan saringan porselen.

Hipotesis: Penyakit disebabkan bakteri sangat kecil, karena


dapat melewati saringan porselen.
Martinus Beijerink

Kunci sukses dalam


penelitian dan tugas
ilmiah lain adalah
kerja keras.

Martinus Beijerinck (1899)

Berdasarkan penelitian Ivanovsky, Beijerinck menginfeksikan tanaman sehat


dengan ekstraksi dari tanaman sakit. Telah diketahui bahwa tanaman akan
terinfeksi penyakit bercak. Tanaman itu kemudian diekstraksi lagi, disaring,
dan hasilnya dapat menginfeksi tanaman sehat lainnya.
Hipotesis: Penyakit disebabkan partikel yang jauh lebih kecil dan
lebih sederhana dari bakteri, dapat pula bereproduksi.
Wendell Stanley

Wendell Stanley (1935)

Mengisolasi dan mengkristalkan partikel


penginfeksi. Partikel kristal itu, jika dilarutkan,
dapat menginfeksi tembakau sehat.

Hipotesis: Bercak pada tembakau disebabkan oleh virus


dan menamakannya Tobacco Mosaic Virus.
Struktur Virus
B. Struktur dan Sifat Virus
Berapakah ukuran virus, sehingga virus dapat lolos
Sifat Virus
dari saringan bakteri yang dilakukan oleh Ivanovsky
dan Beijerinck?
Bentuk-Bentuk Virus
Virus memiliki ukuran ultra mikroskopik
Ukuran lebih kecil dari bakteri yang terkecil
Ciri-Ciri Virus 10 nm – 300 nm (1 nm = 10-6 nm)

Sel darah merah


Sel bakteri
Virus
Struktur Virus
DNA (Deoksiribonucleic acid)
Tubuh virus
terdiri atas atau
RNA (Ribonucleic acid)

DNA atau RNA Terbungkus atas lapisan molekul


protein yang disebut Kapsid
Kapsid
Kepala Kapsid kompleks ditemukan pada
bakteriofage atau fage
Fage Pemakan atau perusak

Ekor
Contoh:
Bakteriofag pada bakteri Escherichia coli
Virus paling kecil berdiameter 20nm. Virus
merupakan partikel penginfeksi yang terdiri
dari :
1. Asam Nukleat berselubung protein
2. Beberapa kasus dilindungin amplop
bermembran
Sifat Virus
Setiap jenis virus hanya dapat menginfeksi inang
(spesies) tertentu.
Bakteriofage hanya menyerang bakteri
Virus rabies menyerang anjing, rubah, kera,
dan manusia
Virus flu menginfeksi unggas, babi, dan
burung manusia

Virus berkembang biak hanya pada sel yang hidup.

Virus dapat mengkristalkan diri, sehingga dapat


bertahan saat berada di luar sel hidup.
Bentuk bulat
Bentuk-
Bentuk Bentuk
polihedral
Virus

Asam nukleat

Bentuk yang lebih kompleks Bentuk heliks


seperti pada bakteriofage
Kumpulan gen virus Genom

Dari asam nukleat Virus DNA


yang dikandungnya Virus RNA
Ciri-Ciri Virus
Hanya dapat bereplikasi pada sel hidup
Dapat mengkristalkan diri sehingga suatu saat
dapat hidup dan menyerang kembali
Kristal virus tidak dapat dibiakkan pada media
bernutrisi
Virus ketika berada dalam sel akan mengontrol dan
mengendalikan aktivitas sel inang yang di
infeksinya
C. Klasifikasi Virus
Tipe asam nukleat
ICTV Menggolongkan virus Cara-cara replikasi
(International Committee on Taxonomy of Viruses)
Morfologi
Klasifikasi ordo ales
famili
viridae
genusvirus
spesies
informasi genetik
inang
Contoh: Human Immunodeficiency virus (HIV)
Subspesies ditambah angka: HIV-1

Penggolongan virus dapat berdasarkan kepada:


Tipe Asam Nukleat Sel Inang
Genus Virus Berdasarkan Tipe Asam
Nukleat Contoh
Papovavirus Papiloma

Adenovirus
untai ganda
Herpesvirus Herpes Simpleks I, II

DNA Poxvirus Cacar

untai tunggal Parvovirus


Virus
untai ganda Reovirus
RNA
Picomavirus Poliovirus

Togavirus Virus rubella

Rabdhovirus Virus rabies


untai tunggal
Paramyxovirus Virus campak
Orthomyxovirus Virus influenza
Retrovirus HIV
Genus Virus
Berdasarkan Sel Inang
a. Virus menyerang saraf (Neurotropic virus)
Contoh: rabies
b. Virus menyerang kulit (dermatropic virus)
Contoh: herpes zoster
c. Virus menyerang sistem kekebalan
Contoh: Human Immunodeficiency Virus (HIV)
d. Virus menyerang hati (hepatotropic virus)
Contoh: Virus hepatitis A, hepatitis B, dan hepatitis C.

e. Virus menyerang saluran pernapasan


Contoh: Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS)
PERTANYAAN
Apa yang
Jelaskan, bagaimana
01 03 membedakan virus
struktur virus secara
dengan makhluk hidup
umum?
lain pada umumnya?

Apa alasan yang dapat


menguatkan virus
merupakan makhluk 02
hidup dan sisi lain virus
dapat dikatakan sebagai
benda mati?
1. VIRUS YANG BARU MUNCUL (EMERGING VIRUS)
2. WABAH, EPIDEMI, DAN PANDEMI
3. VIRUS, VIROID, ZOONOSIS DAN PRION
VAKSIN ADALAH VARIAN TAK
BERBAHAYA ATAU DERIVATIF
PATOGEN YANG MERANGSANG SISTEM
KEKEBALAN UNTUK
MEMBANGKITKAN PERTAHANAN
TERHADAP PATOGEN YANG
BERBAHAYA
D. Reproduksi Virus
Daur Litik
Cara reproduksi virus dikenal dengan
Daur Lisogenik
proliferasi.

Adsorpsi (penempelan)
Injeksi (memasukkan asam nukleat)
Proliferasi Sintesis (pembentukan)
Perakitan (virus baru)
Lisis /Lisogenik (pemecahan sel
inang)
Daur Litik

Fase adsorpsi
Fase injeksi

Fase sintesis
Fase lisis

Fase perakitan
Daur DNA fage
Lisogenik
menyisip ke DNA bakteri

Profage

Virus menempel pada


bakteri Profage

Injeksi DNA/RNA virus Penyisipan DNA/RNA


virus

Bakteri-bakteri baru yang


mengandung DNA virus

Bakteri membelah diri


E. Peranan Virus dalam Kehidupan

Penyakit yang Penyakit yang Disebabkan oleh Virus


Disebabkan oleh Virus
Virus merupakan parasit yang menginfeksi sel
Virus yang Menyerang
Hewan
organisme.

Virus yang Infeksi virus menyebabkan penyakit bagi inang


Menyerang virus tersebut.
Tumbuhan
Cara mencegah infeksi virus dengan vaksin
Virus yang
Menyerang Manusia dan imuisasi.

Manfaat Virus bagi


Manusia

Apa yang dimaksud virus memiliki


kisaran inang? Berikan contohnya.
Tabel penyakit pada manusia, hewan, dan tumbuhan yang
disebabkan oleh virus

NO Jenis penyakit Jenis virus Gejala Cara pengobatan


Manfaat Virus bagi Manusia

Memproduksi vaksin
Vaksin digunakan agar tubuh dapat
membuat antibodi terhdap satu jenis virus.

Memproduksi interferon
Interferon adalah protein yang dihasilkan
sebagai respon terhadap infeksi virus.

Memproduksi anti toksin


Antitoksin suatu virus dapat diperbanyak
melalui proses reproduksi virus.

Bagaimana Jika Virus menghilang


dari bumi ?
F. Pencegahan dan
Pengobatan Infeksi Virus
Bagaimana
penularan Kontak Hindari kontak langsung
penyakit? langsung dengan penyakit
Menjaga kebersihan diri dan
Upaya lingkungan
pencegahan
Hindari kontak dengan penderita
infeksi virus atau binatang pembawa penyakit.
Vaksinasi
dan imunisasi Menjaga kesehatan tubuh
(Komunitas Kebal) dengan asupan makanan
yang sehat dan aman.

Disiplinlah dalam menerapkan upaya


pencegahan infeksi virus.
KESIMPULAN

Bersifat parasit
Dapat mengkristalkan diri
DNA
V Tipe asam nukleat RNA
I
Cara replikasi Litik
R
Morfologi Lisogenik
U
Vaksin
S Interferon
Menguntungkan
Anti toksin

Merugikan Penyakit

Anda mungkin juga menyukai