Kompetensi Dasar
VIRUS
ANIMAL CELL
VIRUS
SEL HIDUP Memiliki satu (1) tipe asam
Memiliki dua (2) tipe asam
nukleat (DNA atau RNA saja)
Tidak Dapat memproduksi
nukleat sekaligus
Dapat memproduksi semua semua bagian selnya, virus
hanya memproduksi materi
bagian selnya
Memiliki sistem metabolisme genetik dan selubung
proteinnya.
Tidak Memiliki sistem
metabolisme, oleh karena itu
virus tidak dapat tumbuh dan
bereproduksi tanpa adanya sel
inangnya.
SEJARAH PENEMUAN VIRUS
Adolf Meyer
1883
Pelepas Penetra
an Tahap si
replikasi
virus
Replika
Pemata
ngan
si dan
Sintesis
Habitat
• Virus menunjukkan ciri kehidupan jika berada pada sel
organisme lain (sel inang)
• Sel inang virus berupa bakteri, mikroorganisme
eukariot (protozoa dan jamur), sel tumbuhan, dan sel
hewan/sel manusia
• Virus yang menyerang sel tumbuhan dapat masuk ke
dalam sel tumbuhan lain dengan melalui perantara
serangga
• Virus yang menyerang sel hewan atau sel manusia
dapat masuk ke dalam sel hewan atau sel manusia lain
melalui makanan, minuman, darah, luka, gigitan, udara
Klasifikasi
• Sistem ICTV ≠ Linnaeus
• 3 takson = Famili, Genus, Spesies
– Famili viridae
– Genus virus
– Spesies menggunakan bahasa Inggris diakhiri dgn
kata virus
• Contoh klasifikasi berdasarkan ICTV:
– Famili : Retroviridae
– Genus : Lentivirus
– Spesies : Human immunodeficiency virus (HIV)
Klasifikas
i
• Berdasarkan jenis sel inang:
1. Virus Bakteri: sel inang sel bakteri-
bakteriofage-DNA-T4 virus menyerang
Escherichia coli
2. Virus Mikroorganisme Eukariot: sel inang
protozoa dan jamur-RNA-Mycovirus
3. Virus Tumbuhan: sel inang sel tumbuhan-
sebagian besar RNA-Tobacco mosaic virus (TMV)
4. Virus Hewan: sel inang sel hewan atau sel
manusia-DNA dan RNA-Influenza virus
peran: merugikan
• Virus penyebab penyakit pada tumbuhan:
1. Tobacco mosaic virus (TMV) penyakit mosaik,
tembakau, pertumbuhan terhambat, daun bercak-
bercak. bs menyerang tumbuhan lain, contoh:
tomat
2. Virus Tungro kerdil, tanaman padi, wereng,
VUTW
3. Citrus leprosis virus (CiLV) jeruk, tungau jingga
peran: merugikan
• Virus penyebab penyakit pada hewan:
1. Newcastle Disease Virus (NCDV) tetelo-ayam/unggas-
mencret, batuk-batuk, kematian
2. Foot and Mouth Disease Virus (FMDV) kuku dan mulut
hewan ternak, sapi, kerbau, domba-melepuh dan
berlendir
3. Avian Influenza Virus flu-unggas-gangguan pernapasan
ringan sampai akut-virus influenza tipe A (H5N1)-
menyebar ke babi, kucing, anjing, manusia
4. Rabies virus rabies-anjing, monyet, kucing, kelelawar,,
manusia-sistem saraf pusat, otak-takut air, gelisah, hilang
kontrol otot, agresif
Influenza virus
peran: merugikan
• Nama Virus: Influenza Virus
• Penyakit: influenza/flu
• Menyerang: saluran pernafasan atas, kulit,
tulang
• Gejala: demam, pilek, pusing, pegal & batuk
• Tipe influenza virus :
– Tipe A manusia, hewan (unggas, babi,
kuda, anjing laut, ikan paus)
– Tipe B manusia
– Tipe C manusia
• Penularan: lewat udara
Human immunodeficiency virus
peran: merugikan
• Nama Virus: Human immunodeficiency virus (HIV)
• Penyakit: Acquired Immuno Deficiency Syndrom (AIDS)
• Menyerang: sel darah putih (limfosit T), sistem
kekebalan tubuh
• Gejala: gabungan beberapa jenis penyakit
(menurunnya kekebalan tubuh)
• Penularan melalui hubungan kelamin dan hubungan
seks oral atau anal, transfusi darah, penggunaan
bersama jarum terkontaminasi melalui injeksi obat
dan dalam perawatan kesehatan, dan antara ibu dan
bayinya selama masa hamil, kelahiran dan masa
menyusui
Hepatitis virus
peran: merugikan
• Nama Virus: Hepatitis virus
• Penyakit: hepatitis B
• Menyerang: sel-sel hati
• Gejala: perut membesar, tubuh menjadi kuning
• Penularan:
– Makanan/minuman (terkontaminasi feses pasien), misalnya makan
buah-buahan tidak dicuci, sayur yang tidak dimasak/setengah
matang, es batu (terkontaminasi),
– pecandu narkotika, hubungan seks anal, jarum suntik atau pisau
(terkontaminasi), transfusi darah & gigitan manusia, orang yang
mempunyai banyak pasangan seksual, berdarah karena terpotong,
mimisan, menstruasi, perlengkapan pribadi (kontak oleh penderita:
sikat gigi, alat cukur atau alat manicure)
Ebola virus
peran: merugikan
• Nama Virus: Ebolavirus
• Penyakit: Ebola
• Menyerang: sel-sel pertahanan tubuh
• Gejala: muntah, diare, tidak enak
badan, sakit kepala, nyeri otot, sakit
perut, pendarahan organ dalam,
demam, bercak-bercak merah,
peradangan hati, kerusakan ginjal,
dan penurunan jumlah trombosit
• Penularan: kontak langsung dengan
cairan tubuh atau kulit
Measles virus
peran: merugikan
• Nama Virus: Poxvirus
• Penyakit: cacar
• Menyerang: sel kulit
• Gejala: demam, batuk,
pilek, luka cacar seluruh
tubuh
• Penularan: udara,
bersentuhan
Polio virus
peran: merugikan
• Nama Virus: Polio virus
• Penyakit: polio
• Menyerang: sistem saraf pusat
• Gejala: kelumpuhan
• Penularan: virus yang telah masuk
melalui mulut akan melewati jalur
pencernaan hingga sampai di
usus, berkembang biak yang
dikeluarkan kembali melalui
tinja.Tinja tersebut yang sangat
berpotensi menjadi sumber
penularan virus kepada orang lain
Mumps virus
peran: merugikan
• Nama Virus: Mumps virus
• Penyakit: gondong
• Menyerang: sel kelenjar ludah
• Gejala: bengkak di belakang telinga
• Penularan: melalui udara, melalui
percikan ludah, atau karena kontak
langsung dengan ludah orang yang
terinfeksi
Herpes simplex virus
peran: merugikan
• Nama Virus: Herpes simplex virus
• Penyakit: Herpes
• Menyerang: membran mukus
(lendir) di mulut, alat kelamin, dan
kulit
• Gejala: kulit memerah dan muncul
bintil seperti luka melepuh
• Penularan: melalui udara, sentuhan
langsung dengan daerah yang
terinfeksi
Human papillomavirus
peran: merugikan
• Nama Virus: Human papillomavirus
• Penyakit: kutil (kulit & alat kelamin)
• Menyerang: sel-sel kulit dan dapat
berkembang jadi kanker
• Gejala: adanya benjolan di kulit
• Penularan: sentuhan, penggunaan
barang bersama, hubungan seksual
peran: merugikan
• Virus penyebab penyakit pada manusia:
No Nama Virus Penyakit Menyerang Gejala