IGNASIUS YUDI
1823724260
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
BAB III
METODE PENELITIAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1. Memberikan hasil studi kasus terhadap perkembangan ilmu bagi teknik mesin otomotif.
2. Mendapat ilmu pengetahuan tentang perawatan dan perbaikan sistem starter.
3. Mampu melakukan prosedur merawat dan memperbaiki seperti; identifikasi kerusakan sistem starter,
pembongkaran sistem starter, pemeriksaan komponen-komponen sistem starter, perbaikan/ganti
komponen sistem starter yang rusak dan perakitan sistem starter.
1. Bagaimana konstruksi dan komponen sistem starter pada mobil Mitsubishi Canter 120 PS?
2. Apa fungsi dari sistem starter pada mobil Mitsubishi Canter 120 PS?
3. Bagaimana cara kerja sistem starter pada mobil Mitsubishi Canter 120 PS?
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2. Kunci kontak
berfungsi sebagai saklar utama untuk menghubung dan memutus
rangkaian kelistrikan kendaraan.
3. Sekring
berfungsi sebagai pengaman atau pelindung ketika terjadinya gangguan
arus listrik.
4. Relay starter
berfungsi untuk mengurangi rugi tegangan yang disalurkan dari baterai
ke motor starter.
b. Komponen-komponen motor starter
1. Magnetic switch
berfungsi untuk mendorong dan menarik pinion gear ke ring gear, sekaligus
bekerja sebagai main switch untuk mengalirkan arus yang besar dari baterai ke
sirkuit motor starter.
2. Field coil
berfungsi untuk membangkitkan medan magnet pada motor starter. Arus listrik
dari magnetic switch mengalir melalui field coil yang selanjutnya membangkitkan
medan magnet untuk memutar armature.
3. Brush
berfungsi untuk meneruskan arus dari field coil ke armature coil dan langsung ke
massa melalui komutator. Brush ditekan pada segmen-segmen komutator oleh pegas
sikat ( brush spring ).
4. Armature
berfungsi untuk merubah energi listrik menjadi energi mekanik dalam bentuk
gerak putar. Armature berputar akibat dari interaksi antara medan magnet yang
dihasilkan oleh field coil dengan armature coil.
5. Starter cluth
berfungsi untuk memindahkan momen puntir dari armature shaft ke ring gear
sehingga dapat berputar. Selain itu starter cluth juga berfungsi sebagai pengaman
dari armature coil ketika ring gear cenderung memutarkan pinion gear.
6. Pinion gear
berfungsi untuk meneruskan momen puntir dari starter cluth ke ring gear.
8. Planetary gear
berfungsi mereduksi putaran armature untuk menghasilkan momen puntir
yang kuat pada pinion gear.
9. Internal gear
berfungsi bila momen yang diberikan ke starter terlalu besar, maka
internal gear akan berputar untuk membuang momen yang berlebihan dan
mencegah kerusakan pada armature dan bagian-bagian lainnya.
2.5 Cara Kerja Motor Starter Pada Mitsubishi 120
PS
1. Kunci Kontak Pada Posisi “START”
Saat kunci kontak diputar pada posisi start, terminal 50 akan mengalirkan arus listrik dari
baterai ke pull-in coil dan hold-in coil, kemudian arus mengalir ke field coil dan armature
coil melalui terminal C. Pada saat yang bersamaan hold-in coil dan pull-in coil timbul medan
magnet akibat dialiri arus, sehingga plunger yang ada ditengah kumparan akan tertarik ke
kanan melawan pegas pengembali, gerakan ini menyebabkan pinion gear terdorong ke kiri
dan berkaitan dengan ring gear.
2. Posisi Saat Pinion Gear Dengan Ring Gear Berkaitan Penuh
Solenoid dan alur spiral mendorong pinion gear pada posisi berkaitan penuh dengan ring
gear, contact plate yang tersentuh ujung plunger membuat terminal 30 dan terminal C
terhubung. Akibat hubungan ini maka arus yang mengalir ke motor starter menjadi lebih
besar dan menyebabkan motor berputar dengan momen yang lebih besar. Ketika mesin sudah
mulai hidup, ring gear akan memutarkan armature melalui pinion gear.
a) Survei
Survei dilaksanakan dengan tujuan untuk mempelajari persoalan yang sering dihadapi berhubungan
dengan sistem starter.
b) Observasi
Observasi dilaksanakan dengan tujuan mengamati dan berdiskusi serta mewawancarai teknisi/spe-
sialis dan pengelola bengkel.
c) Wawancara
Wawancara dilaksanakan dengan tujuan mengetahui keluhan konsumen yang datang ke bengkel.
d) Kajian Pustaka
Kajian pustaka dilaksanakan dengan tujuan mempelajari berbagai sumber dan referensi yang
berhubungan dengan persoalan yang telah diidentifikasi sebelumnya.
3.2 Tindakan Yang Dilakukan
Kajian Pustaka
Pemeriksaan/Identifikasi Masalah Komponen Sistem
Starter
Persiapan Alat Dan Bahan Kerja
Pembongkaran Komponen Sistem
Starter
Pemeriksaan Komponen-Komponen Sistem Starter
Perakitan Ulang Komponen Sistem Starter
Selesai
3.6 Waktu Penelitian Proposal Tugas Akhir
TERIMA KASIH !!