Anda di halaman 1dari 25

BAB 4

Pengembangan Usaha
dan Evaluasi Kegiatan
Usaha
By;Amelia
Safutri
A Penilaian terhadap
Perkembangan
Usaha
1. Definisi pengembangan usaha
Pengertian pengembangan usaha ialah peran dan cara sistematis untuk
mempersiapkan kemungkinan pertumbuhan yang potensial, bantuan dan juga
pengawasan terhadap penerapan peluangan pengenmbang usaha namun tidak
mencakup keputusan menegenai strategi dan pelaksanaan kesempatan
pengembangan usaha. Pengembangan usaha yaitu semua usaha dalam membenahi
implementasi kerja, baik sekarang maupun kemudian hari dengan cara
menyampaikan informasi yang dapat mempengaruhi sikap juga kemampuan.

.
a. Pengembangan vertikal
2. Jenis pengembangan Adalah pengembangan usaha dengan
usaha cara menciptakan inti usaha baru yang
masih berkaitan dengan usaha utama
secara langsung
Menurut Su
bagyo(2008
terdapat du )
a jenis
p e n ge m b an
p e ng e m b an
gan uaha, y
aitu b. Pengembangan horizontal
gan vertica
horizontal. l da n Adalah pengembangan usaha baru
dengan tujuan menguatkan usaha utama
agar memperoleh keunggulan koperatif
yang tak berkaitan dengan bisnis inti
secara line.
3. Unsur-unsur dalam 4. Aspek yang perlu diperhatikan
pengembangan usah dalam penngembangan usaha
a. Unsur yang beasal dari 1.Aspek strategi
2.Aspek manajemen pemasaran
dalam ( pihak internal ) 3.Aspek penjualan
1.Adanya niat ari pengusaha/wirausaha untuk
pengembangkan usaha menjadi lebih besar
5. Hal yang harus diperhatikan
2.Mengetahui Teknik memproduksi barang dalam pengembangan usaha
3.Membuat anggaran
Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum
melakukan ekspansi bisnis, agar wirausaha/pelaku usaha
b. Unsur dari pihak tidak mengalami berbagai kerugian yang tidak diduga
sebelumnya.
luar ( eksternal ) a.Membuat perencanaan
1.Mengikuti perkembangan dari luar usaha b.Jangan berlebihan
2.Mendapatkan dana tidak hanya dari dalam c.Mendengarkan saran dari ahli
3.Mengetahui lingkungan sekitar yang baik d.Merancang jadwal manajemen dalam proyek ekspansi
e.Umumkan ekspansi sudah dilakukan
6.Tingkatan dalam pengembangan
usaha
a.Tingkat produk b.Tingkat komersial c.Tingkat korporasi
Produk merupakan segala 1.Tingkatan pertama adalah Pada intinya tingkakt
sesuatu yang dapat penyeledikan awal pengembangan usaha ini
ditawarkan produsen untuk 2.Tingkat berikutnya dari adalah tentang merger dan
diperhatikan,diminta,dicari,di pengembangan usaha akuisisi (M&A),usaha
beli,digunakan, atau komersial patungan (JV),saham
dikonsumsi pasar sebagai 3.Terakhir tingkat langsung investasi(DEI),dan
pemenuhan kebutuhan atau pengembangan usaha aliansi strategis
keinginan pasar yang komersial
bersangkutan
7.Katagori produk
baru

a. Benar-benar baru d. Perbaikan atau revisi


dari produk yang ada

b. Lini produk baru e. Reposisi

c. Tambahan untuk lini


produk yang sudah ada f. Penurunan biaya
8. Analisi masalah dan Maasalah yang ada dalam pengembangan
solusi dalam usaha harus diacrikan solusinya. Adapun
solusinya
mengembangkan usaha ● Modal dapat diperoleh bukan hanya
Berikut analisis masalah dalam dari dalam,tetapi juga dari luar seperti
mengembangkan usah bank,hibah
• Faktor kurangnya permodalan ● Membuat saluran pemasaran yang luas
• Kesulitan dalam pemasaran produk ● Menerapkan strategi usaha
• Persaingan usaha yang semakin ketat ● Membuat lokasi usaha
• Kesulitan bahan baku ● Merekrut tenaga ahli dengan cara
• Kurangnya keahliaan teknis dan tenaga melakukan seleksi yang ketat kepada
ahli calon pelamar di perusahaan.
9.Ketersediaan bahan
baku
Tersediannya bahan baku yang cukup merupakan factor penting
guna menjamin kelancaran proses produksi.kekurangan
persediaan suatu produk dapat berakibat terhentinya proses
produksi dan suatu Ketika bisa mengalami kekhabisan stok, bila
perusahaan tidak memiliki persediaan yang mencukupi,biaya
pengadaan darurat tentunya lebih mahal. Sebaliknya, jika
perusahaan memiliki persediaan yang cukup besar besar,
perusahaan dapat memenuhi permintaan pelanggan.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam
10. Pengendalian persediaan melakukan pengendalian persediaan dalam
perushaan manufaktur adalah kapan
Pengendalian persediaan(stock pemesanan barang harus Kembali
control)merupakan usaha yang dilakukan oleh dilakukan,berapa banyak barang yang harus
perusahaan dalam penyediaan barang-barang dipesan, dan berapa rata-rata nilai
yang dibutuhkan untuk proses produksi persediaan yang harus dijaga atau disimpan
sehingga proses produksi berjalan dengan dalam Gudang.
lancar dan mengurangi risiko yang akan
terjadi,seperti kekurangan barang serta
perusahaan dapat memperoleh biaya persediaan
sekecil-kecilnya yang akan menguntungkan
perusahaan.
a.Fungsi pengendalian persediaan

1.Mengantiipasi 2.Mengantisipasi jika


Adanya adanya pesanan 3.Mengantisipasi
keterlambatan dalam barang yang salah terjadinya inflasi
pengiriman bahan sehingga barang atau kenaikan harga
baku atau barang tersebut harus barang secara tiba-
yang dibutuhkan diretur Kembali tiba
oleh perushaan
b. Metode pengendalian
persediaan
1.Continuou 2.Periodic
s review review
method method
Merupakan metode di mana posisi barang-barang
Merupakan metode di mana jarak waktu antara
yang tersedia di dalam Gudang dianggap sama
dua pesanan dalam pengendalian persediaan
dengan posisi persediaan barang dalam sistem
adalah tetap, dalam metode ini, persediaan
deterministi(sistem dimana permintaan terhadap
pengaman sangat dibutuhkan karena kemungkinan
barang telah diketahui dengan pasti)dengan adanya
persediaan habis sebelum masa periode
penambahan persediaan pengaman yang sedikit
pemesanan dating akan terjadi
B.Ruang Lingkup
Evaluasi Usaha
1. Definisi evaluasi
Evaluasi merupakan suatu usaha mengukur dan
memberi nilai secara objektif pencapaian hasil-
hasil yang telah direncanakan sebelumnya, di mana
hasil evaluasi tersebut dimaksudkan menjadi
umpan balik untuk perencanaan yang akan
dilakukan dimasa depan.
Adapun tujuan evaluasi usaha adalah untuk
mengetahui sampai sejauh mana tingkat
keberhasilan pelaksaan usaha, apakah usaha
tersebut sudah berjalan sesuai dengan yang
direncanakan dan memeberikan hasil seperti apa
yang di harapkan.
2
itle. P5
Book T
2. Fungsi eveluasi
a.Memberi informasi yang valid dan dapat
dipercaya mengenai kinerja kebijakan,yaitu
seberapa jauh kebutuhan,nilai,dan
kesempatan yang telah dicapai melalui
Tindakan public

b.Memberi sumbangan pada klarifikasi dan kritik


fu ng si utama terhadap nilai-nilaio yang mendasari
n
Adapu asi yaitu pemilihan tujuan dan target. Nilai diperjelas
evalu dengan mendefinisikan dan mengoperasikan
tujuan dan target.
Exam
3. Karakteristik conten
t

evaluasi
c.Orientasi masa kini dan
a.Fokus nilai masa lampau
Evaluasi dipusatkan pada penilaian
Tuntutan evaluatif, berbeda dengan tuntutan
menyangkut keperluan atau nilai dari suatu
advokat,dimana tuntutan evaluatif diarahkan
kebijakan dan program
pada hasil sekrang dan masa lalu

b.Interdependensi fakta
nilai d.Dualitas nilai
Nilai-nilai dari evaluasi mempunyai arti ganda, baik
Tuntutan evaluasi untuk menentukan nilai rekomendasi sejauh berkenaan dengan nilai yang ada
dari suatu kebijakan maupun nilai yang diperlukan dalam memengaruhi
pencapain tujuan-tujuan lain.
4. jenis-jenis
evaluasi 5. Tujuan evaluai
usaha
a.Evaluasi a.Memberikkan masukan bagi
perencanaan usaha
pada tahap
perencanaan b.Menyajikan masukan bagi
pengambil keputusan yang
c.evaluasi berkaitan dengan tindak
pada tahap lanjut,perluasan, atau
pascapelak penghentian usaha
b.Evaluasi sanaan c.Memberikan masukan bagi
pada tahap pengambil keputusan tentang
pelaksanaan modifikasi atau perbaikan
usaha
Berikut penjelasan mengenai
6. Evaluasi kegunaan dan tahapan evaluasi
kelayakan usaha kelayakan usaha

a.Kegunaan evaluasi kelayakan


Tujuan evaluasi kelayakan usaha adalah usaha,sebegai berikut
untuk mengetahui sejauh mana tingkat 1.Memandu pemilik dana
keberhasilan pelaksaan proyek, apaakah 2.Memperkecil risiko kegagalan investasi
proyek tersebut berjalan sesuai rencana dan bisa memperbesar peluang
dan akan memberikan hasil seperti keberhasilan investasi yang bersangkutan
yang diharapkan.
b.tahap-tahap evaluasi kelayakan usaha
Pasar potensial

a.Penentuan pasar Pasar tersedia

Pasar sasaran
1.Analisis
aspek Metode kuantitatif
pasar b.Peramalan permintaan
Metode kualitatif

Peramalan tanpa data statistik


Jenis teknologi yang diajukan harus memenuhi standar mutu
yang sesuai dengan keinginan pasar atau konsumen

Teknologi harus sesuai dengan persyaratan yang diperlukan


untuk mencapai skala produksi yang ekonomis

2.Analisis Pilihan jenis teknologi yang diusulkan sering dipengaruhi oleh


aspek kemungkinan pengadaan tenaga ahli,pengadaan bahan baku,dan
bahan penunjang yang diperlukan untuk penerapannya
teknis
Pemilihan teknologi hendaknya dikaitan dengan memerhatikan
jumlah dana yang diperlukan untuk pembelian mesin serta
peralatan yang dibutuhkan

Perlu juga meninjau pengalaman penerapan teknologi


yang bersangkutan oleh pihak lain ditempat lain
3.Analisis aspek finansial

1.Membandingkan rasio satu tahun dengan rasio tahun-tahun


sebelumnya atau dengan rasio yang diperkirakan untuk tahun-
tahun yang akan datang dari perusahaan yang sama

a.Perbandingan
rasio keuangan

2.Membandingkan rasio-rasio dari suatu perusahaan dengan


rasio-rasio yang sama dari rata-rata industri
b.jenis-jenis rasio keuangan
1.Rasio 2.Rasio 3.Rasio 4.Rasio 5.Rasio
likuiditas leverage aktivitas rentabi profitab
litas ilitas
a
Total debt to equity Gross profit
. Current ratio Total assets turn over -
ratio margin

b Long term debt to Net profit


Cash ratio - -
. equity ratio margin

c
Quick ratio - - - -
.

Working capital turn


d Working capital to Operating
- over -
. total assets ratio income ratio
7.Evaluasi kemajuan usaha

g
p r o s es yan bungan.
n
a me rupaka berkesinam ses
ah an ro
em a j uan us s-menerus d ring setiap p apat
si k eru it o ng d
Evalua ung secara t egiatan mon sil monitori an dari
gs ik ha ai
berlan berasal dar lankan,dari n,dan pecap
si ja ra
Evalua aha yang di an,kemundu
us ju
dalam alisis kema an
an ak
dibuat ah dilaksan
ud
y an g s
Adapun hal hal yang perlu dievaluasi
8.Monitoring dan dalam usaha
evaluasi usaha

• Posisi keseluruhan usaha


• Kemajuan atau kemunduran usaha
• Lakukan Langkah perbaikan atau
pengembangan
Hal yang menjadi dasar • Pikirkan target usaha selanjutnya
setiap pelaku usaha untuk
maju adalah keyakinan
diri bahwa mampu untuk
maju dan sukses dalam
bisnis
9.Waktu yang tepat a.Secara
untuk melakukan rutin/berskala
evaluasi usaha Anda bisa melakukan
evaluasi
bulanan,triwulan,ataupun
tahunan

Tidak boleh b.Secara isindental


dilakukan Evaluasi secara isindental
evaluasi usa dilakukan setiap saat apabila
ha
p a d a sa a t s e
berjalan
dang terjadi masalah yang
dirasakan cukup signifikan

Anda mungkin juga menyukai