Anda di halaman 1dari 7

A I S E N O D N I K I L B U P E R N A A R A G E N A T A T E K M E T S I S

Ahmad Al Gazali Waly (2101037)


Deutelin Angga A. M (2101035)
Dionesius Patiung (2101036)
SISTEM KETATANEGARAAN RI

◦ menurut UUD 1945, tidak menganut suatu sistem negara manapun, tetapi adalah suatu
sistem khas menurut kepribadian bangsa indonesia, namun sistem ketatanegaraan
Republik indonesia tidak terlepas dari ajaran Trias Politica Montesquieu. Ajaran trias
politica tersebut adalah ajaran tentang pemisahan kekuasaan negara menjadi tiga yaitu
Legislatif, Eksekutif, dan Judikatif yang kemudian masing-masing kekuasaan tersebut
dalam pelaksanaannya diserahkan kepada satu badan mandiri, artinya masing-masing
badan itu satu sama lain tidak dapat saling mempengaruhi dan tidak dapat saling
meminta pertanggung jawaban.
Apabila ajaran trias politika diartikan suatu ajaran pemisahan kekuasaan maka jelas
Undang-undang Dasar 1945 menganut ajaran tersbut, oleh karena memang dalam
UUD 1945 kekuasaan negara dipisah-pisahkan, dan masing-masing kekuasaan negara
tersebut pelaksanaannya diserahkan kepada suatu alat perlengkapan negara.
2.2 Hubungan antara Pembukaan UUD 1945 dengan Batang
Tubuh UUD 1945
Hubungan langsung antara pembukaan UUD 1945 dengan batang tubuhnya
bersifat kausal organis karena isi dalam pembukaan dijabarkan ke dalam
pasal-pasal UUD 1945
Pembukaan UUD 1945 mengandung pokok-pokok pikiran persatuan
Indonesia, keadilan sosial, kedaulatan rakyat, berdasarkan atas
permusyawaratan, perwakilan, dan ketuhanan Yang Maha Esa menurut
dasar kemanusiaan yang adil dan beradab

2.3 Hubungan antara Pembukaan UUD 1945 dengan Pacasila


Terdapat dua jenis hubungan yang dapat kita bahas mengenai keduanya, yaitu
hubungan secara formal dan hubungan secara material. Pertama kita akan
membahas mengenai hubungan Pancasila dengan UUD 1945 secara formal.
◦ 2.4 Hubungan antara Pembukaan UUD 1945 dengan Proklamasi 17 Agustus 1945

◦ Hubungan Pembukaan UUD 1945 dan Proklamasi Kemerdekaan tentunya saling berkesinambungan.
Dikutip dari laman resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nilai yang
terkandung dalam UUD 1945 berisikan rincian dari cita-cita bangsa yang tertuang dalam Proklamasi
Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945.

◦ Maka dari itu, UUD 1945 sangat berhubungan erat dengan isi Proklamasi Kemerdekaan. Terutama pada
bagian pembukaannya. Mengubah isi nilai dari pembukaan UUD 1945 berarti mengubah tatanan serta
cita-cita luhur bangsa Indonesia seperti yang telah di jelaskan pada alenia pertama, ke dua ke tiga dan ke
empat,
◦ Hubungan Pembukaan UUD 1945 Dan Proklamasi Kemerdekan 
◦ Dari penjabaran isi pembukaan UUD 1945 diatas dapat dilihat bahwa hubungan antara Pembukaan UUD
1945 dengan Proklamasi Kemerdekaan sangat jelas, yaitu menyatakan bahwa bangsa Indonesia telah
terbebas dari penjajahan dan dapat berdiri sendiri diatas tanah air milik sendiri, serta menyatakan
persatuan dan kesatuan sesuai cita-cita luhur bangsa Indonesia.
◦ KESIMPULAN

◦Sistem pemerintahan Indonesia Sebelum Amademen UUD 1945 Sistem pemerintahan Indonesia pernah
mengalami perubahan sistem terpakai, baik menggunakan Sistem pemerinahan Presidensial maupun Sistem
pemerintahan parlementer, Sistem pemerintahan Presidensial awalnya di gunakan pemerintahan orde lamanamun
mengalami gejolak dari dalam (adanya ketidakpuasan dari tokoh-tokoh tentang sistem di pakai) maupun dari luar
(agresi militer Belanda) membuat para tokoh merubah kembali dari sistem parlemeter ke sistem presidensial.

◦ Sistem pemerintahan Indonesia Sesudah Amademen UUD 1945 Sistem pemerintahan Indonesia sesudah
Amandemen UUD 1945 mejadi UUD RI 1945 memakai sistem pemerintahan Presidensial walaupun tidak murni
sistem presidensial atau pelaksaan melenceng dari sistem presidensial sehingga memunculkan nama baru untuk sistem
pemerintahan Indonesia, yang oleh para ahli hukum tata Negara. Sesudah diamandemennya UUD tahun 1945,
diperoleh gambaran bahwa sistem pemerintahan yang dianut di Indonesia bercirikan sistem pemerintahan Presidensil
Konstitusional yaitu “suatu sistem pemerintahan yang penyelenggaraan pemerintahan negaranya 79 dilaksanakan oleh
presiden dimana tugas dan kewenangan presiden diatur dalam konstitusi baik dalam kapasitasnya sebagai
penyelenggara pemerintahan maupun sebagai penyelenggara negara dengan arah pertanggungjawabannya adalah
terhadap konstitusi.
◦ SARAN

◦ Sistem pemerintahan Indonesia Sebelum Amandemen UUD 1945. Pada awal kemerdekaan
Indonesia tahun 1945 di butuhkan suatu sistem pemerintahan yang sedikit otoriter karena kemerdekaan
masa rawan akan terjadinya perpecahan antar bangsa, suku dan agama, perlu suatu sistem untuk
merendam gejolak ketidakpuasan golongan tertentu Setelah masyarakat sudah memahami demokrasi
berkebebasan pendapat maka sistem pemerintahan harus di ubah ke demokrasi yang benar-benar nyata
tanpa tekanan dari penguasa pemerintahan yang menggunakan sistem pemerintahan melanggengkan
kekuasaannya.

◦Sistem pemerintahan Indonesia Sesudah Amandemen UUD 1945 Sistem Pemerintahan Indonesia
harus menjalankan sistem presidensial karena presiden sebagai kepala Negara memilliki kekuasaan
tertinggi tidak boleh kekuasaan lebih tinggi dari presiden mengakibatkan kekuasaan terjadi benturan
antar lembaga dan presiden merasa kekuasaan akan di mazkulkan akan melakukan berbagai cara untuk
melemahkan lembaga-lembaga lainya.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai