grade
PEMIKIRAN EKONOMI DAN
FISKAL PADA MASA
PEMERINTAHAN AL-
KHULAFA’ AR-RASYIDIN
KELOMPOK 2
EKA SRIHANDAYANI (2101046074)
FITA MARDIANI (2101046024)
INDRI AYU SAPUTRI (2101046025)
NUR MELISA (2101046052)
PEMIKIRAN EKONOMI DAN FISKAL PADA MASA PEMERINTAHAN AL-
KHULAFA’ AR-RASYIDIN
Masa Khalifah Abu Bakar Ash-Shiddiq
● Abu Bakar RA menjadi khalifah atas isyarat Nabi Muhammad SAW. Abu
Bakar ash-Shiddiq mendapat kepercayaan pertama dari kalangan muslim
untuk menggantikan posisi Rasulullah SAW setelah beliau wafat. Abu
Bakar dipilih sebagai khalifah karena ketaatan dan keimanan beliau yang
luar biasa, serta kesetiaan beliau mengikuti dan mendampingi Rasulullah
dalam berdakwah.
● Dalam pengangkatan Abu Bakar menggantikan Rasulullah menjadi
masalah bagi kaum Muhajirin dan Anshar serta munculnya
pemberontakan untuk memisahkan diri dari pemerintahan Madinah.
● Mereka menolak membayar zakat dengan dalih bahwa pembayaran itu
hanya sah kepada Nabi, satu-satunya orang yang mereka siap
membayarnya. Langkah awal yang dilakukan Abu Bakar adalah
Menumpas pembangkangan yang disebut Perang Riddah (perang
melawan kemurtadan) baru melakukan perluasan wilayah.
Langkah-Langkah yang dilakukan Abu Bakar dalam
menyempurnakan ekonomi islam
• Abu Bakar mengambil Langkah tegas untuk mengumpulkan
zakat dari semua umat islam termasuk Badui yang Kembali
memperlihatkan pembangkangan setelah Rasulullah wafat.
• Abu Bakar terkenal dengan keakuratannya dan ketelitiannya
dalam mengelola dan menghitung zakat, dengan mengangkat
seorang Amil zakat Bernama Anas.
• Pengembangan Baitul Maal dan pengangkatan
penanggungjawab Baitul Maal.
PERIODE UMAR BIN KHATTAB RA (634 – 644
MASEHI)
Ali menjadi khalifah pada saat situasi internal pemerintahan tidak kondusif.
Masa pemerintahan khalifah Ali bin Abi Thalib yang hanya berlangsung
selama 6 tahun kerap di warnai dengan ketidakstabilan politik.
KEUANGAN
• Ali RA mengambil dua prinsip; Pertama, seluruh kekayaan baitul mâl, tanah
serta semua sumber penghasilan adalah milik Negara dan harus didistribusikan
ke seluruh warga Negara menurut keperluan dan haknya. Setiap orang harus
bekerja dan mendapatkan manfaat dari sumber-sumber ini menurut usahanya
sendiri.
• Pada masa Ali bin Abi Thalib RA, dilakukan
pendistribusian seluruh pendapatan dan
provisi yang ada dalam baitul mâl. Ali RA juga
melakukan pendistribusian uang untuk rakyat.
• Alokasi pengeluaran kurang lebih sama dengan
masa pemerintahan Khalifah Umar RA.
Pengeluaran untuk angkatan laut yang
ditambah jumlahnya pada masa kekhalifahan
Utsman bin Affan RA.
TERIMA KASIH