Anda di halaman 1dari 19

BAB 7

Pengendalian dan Sistem Informasi Akuntansi

Kelompok 4 :

Arbayati Aprihatina Pacarani


Hafas Yudistira
Kevin A.R. Saragih
Nurul Aulia
Sofa Aulia Rizka
Tujuan Pembelajaran
Konsep pengendalian dasar Menjelaskan empat jenis
dan mengapa pengendalian tujuan pengendalian yang
diperlukan. perlu dibuat oleh perusahaan.

Membandingkan dan Menjelaskan peristiwa


membedakan kerangka peristiwa yang
pengendalian COBIT, memengaruhi
COSO, dan ERM. ketidakpastian.

Menjelaskan cara
Menjelaskan elemen-
menilai dan merespons
elemen utama di dalam
risiko menggunakan
lingkungan internal
model Enterprise Risk
sebuah perusahaan.
Management (ERM).
Menjelaskan elemen-elemen Menjelaskan aktivitas-aktivitas
utama di dalam lingkungan pengendalian yang umumnya
internal sebuah perusahaan. digunakan di perusahaan.
Mengapa Pengendalian Diperlukan?
Segala kejadian yang berpotensi merugikan
atau peristiwa yang tidak di inginkan yang
membahayakan sistem informasi akuntansi
atau perusahaan secara keseluruhan disebut
dengan ancaman (threat).

Kerugian potensial dalam rupiah yang


terjadi karena ancaman menjadi
kenyataan disebut dengan exposure
atau dampak dari ancaman.

Probabilita bahwa ancaman akan terjadi


adalah kemungkinan yang berkaitan
dengan ancaman.
Tujuan Utama Sistem Informasi Akuntansi

1 Mengendalikan organisasi sehingga organisasi


dapat meraih tujuan.

2 Manajemen mengharapkan para Akuntan


untuk :

Mengambil pendekatan yang pro aktif dalam


menghilangkan ancaman terhadap sistem.

Mendeteksi, mengkoreksi, dan memulihkan


ancaman saat terjadi.
Pengendalian Internal
Proses yang diterapkan untuk memberikan jaminan bahwa tujuan-tujuan berikut ini dapat dicapai :

1. Mengamankan aset.

2. Memelihara catatan yang


memadai.
3. Menyediakan informasi yang
akurat dan andal.
4. Menyusun laporan keuangan
sesuai dengan kriteria yang telah
ditentukan.
5. Meningkatkan dan memperbaiki
efisiensi dari kegiatan informasi.
6. Mendorong kepatuhan
terhadap kebijakan manajemen
7. Mematuhi hukum dan aturan
yang berlaku
Fungsi Pengendalian Internal

Pengendalian Pengendalian Pengendalian


Preventif detektif korektif

Mencegah Menemukan Mengidentifikasi


terjadinya permasalahan yang dan mengkoreksi;
permasalahan tidak dapat dicegah mengkoreksi dan
memulihkan dari
permasalahan
Kerangka Pengendalian
COBIT
Kerangka untuk pengendalian teknologi
informasi

COSO COSO-ERM
Kerangka untuk pengendalian Memperluas kerangka COSO
internal perusahaan (pendekatan dengan mengambil pendekatan
berbasiskan pengendalian) berbasiskan resiko
Kerangka COBIT
Memenuhi
Versi kerangka terkini adalah COBITS.
1 kebutuhan
pemangku
kepentingan

Meliputi
2 enterprise
end-to-end

Menerapkan

Prinsip-prinsip 3 kerangka
tunggal yang
terintegrasi
Memampukan
4 pendekatan
holistik

Memisahkan

5 tata kelola dari


manajemen
COBIT 5 Memisahkan Tata Kelola dari Manajemen
Komponen Kerangka COSO

COSO COSO-ERM

• Lingkungan • Lingkungan internal


pengendalian • Penentuan tujuan
(internal) • Identifikasi peristiwa
• Penilaian resiko • Penilaian resiko
• Aktivitas-aktivitas • Tanggapan resiko
pengendalian • Aktivitas
• Informasi dan pengendalian
akuntasi • Informasidan
• Monitoring akuntansi
• monitoring
Lingkungan Pengendalian

Filosofi manajemen, Struktur organisasi


gaya operasi, dan selera
risiko

Komitmen pada Metode memberikan


integritas, nilai-nilai otoritas dan
etika dan kompetensi pertanggungjawaban

Pengendalian internal
diawasi oleh dewan Standar sumber daya
komisaris manusia
Penetapan Tujuan

Tujuan-tujuan tingkat tinggi


Tujuan Stratejik
Efisiensi dan eventifitas
Tujuan Operasi kegiatan operasi

Tujuan Pelaporan Memperbaiki proses


pengembian keputusan &
memonitor kinerja
Identifikasi Peristiwa

Mengindentifikasi peristiwa internal dan


eksternal organisasi yang dapat memengaruhi
pencapaian tujuan organisasi

Pertanyaan-pertanyaan manajemen penting:


• Apa yang salah?
• Bagaimana itu bisa menjadi salah?
• Apa potensi kerugiannya?
• Apa ytang dapat dilakukan untuk memperbaikinya?
Penilaian Risiko

Melekat

1 Risiko yang sudah ada


sebelum rencana dibuat
untuk mengendalikannya
Kemungkinan :
Probabilita bahwa
Jenis peristiwa akan terjadi.

Risiko Dampak : Perkiraan


kerugian potensial jika
peristiwa terjadi.
Residual

2 Risiko yang tersisa


setelah pengendalian
diterapkan
Respon Risiko
Menerima
Tidak melakukan apapun,
Menghindari
menerima kemungkinan
risiko terjadi dan Tidak melakukan
menanggung dampaknya. aktivitas.

Mengurangi Membagi
Menerapkan Membeli asuransi, alih
pengendalian internal daya, atau lindung
yang efektif. nilai.
Aktivitas Pengendalian

Otorisasi transaksi Mengubah


dan aktivitas pengendalian
yang layak. manajemen.

Mendesain dan
menggunakan
Pemisahan tugas.
dokumen serta
catatan.
Pengembangan
proyek dan Pengamanan
pengendalian aset, catatan,
akuisisi. dan data.

Pengecekan kinerja yang


independen.
Pengawasan (Monitoring)

Menggunakan sistem Mengawasi aktivitas


akuntansi sistem
pertanggungjawaban
03 04
Melacak perangkat
Implementasi lunak dan
pengawasan yang 02 05 perangkat bergerak
efektif yang dibeli

Menjalankan evaluasi Menjalankan audit


pengendalian internal
01 06 berkala
07
Mempekerjakan petugas
keamanan komputer dan
Chief Compliance Officer

08
Menyewa spesialis
Pengawasan forensik

(Monitoring)
09
Memasang perangkat
lunak deteksi penipuan

10
Mengimplementasikan hotline
penipuan
T H A N K

Y O U

Anda mungkin juga menyukai