Anda di halaman 1dari 39

CBIFonik

CERDAS BERBAHASA INDONESIA FONIK


Sumarti M Thahir
Pemegang Hak Cipta CBIFonik
Pendiri Taman Bahasa CBIFonik
Pustakahati
Educenter
(Lembaga Pelatihan dan
Pengembangan Program
Neuroliterasi Anak dan Keluarga)

Jl. Tarumanegara V no 423 Mekarjaya, Sukmajaya Kota Depok


Jawa Barat, HP 085313825950 WA 08111087089
Nama : Sumarti M Thahir

BIO DATA Email: bundamarticbifonik@gmail.com ; WA 08111087089


Lahir : Kediri 11 Agustus 1970
Status: Menikah, 4 anak
Pendidikan: S 1 IKIP Malang Pendidikan Bahasa Indonesia
S2 UNJ Pendidikan Bahasa Indonesia
Pendidikan Profesi:
Diploma Montessori
Narasumber Neurosains Terapan
Kurikulum Tarbiyah Project
Profesi: Dosen, Penulis Buku, Trainer, Narasumber
Lembaga: Pustakahati Educenter ( Lembaga Pelatihan dan
Pengembangan Program Neuroliterasi Anak dan Keluarga),Unindra
PGRI Jakarta
Aktivitas Organisasi: Ketua II Yayasan Pendidikan Bakti Wanita
Islam bidang Kurikulum.
Karya : Pemilik Hak Cipta Model Pengembangan Bahasa Indonesia
Anak usia 4-8 tahun dengan merk CBIFonik. 50 judul Buku Cerita
Anak dan Buku Panduan Pengasuhan Anak
CBIFonik (Cerdas Berbahasa Indonesia
dengan metode Fonik)

 Adalahsebuah model pembelajaran bahasa Indonesia


yang ditujukan mulai dari anak usia dini.
 Dikembangkan dengan mengoptimalkan seluruh
ketrampilan berbahasa, menyimak, berbicara,
menulis dan membaca.
Kelebihan dari CBIFonik :
 Dapat diajarkan dengan struktur bahasa yang disesuaikan
dengan kaidah linguistik dan perkembangan bahasa anak.
 Dapat dilakukan di sekolah maupun di rumah.
 Dilaksanakan sesuai dengan kerja otak anak; tidak memaksa,
bermakna dan kontekstual.
 Mengajarkan cara menulis yang proporsional dengan cara
yang menyenangkan.
 Anak paham bahasa Indonesia bukan hanya sekadar bisa
membaca.
Level kegiatan pada CBIFonik

1. Pra pra Fonik


2. Pra Fonik
3. Fonik Dasar
4. Fonik Trampil
5. Fonik Mahir
KOMUNIKASI  Komunikasi adalah keterampilan

(0-8 tahun) berbahasa yang merupakan hasil


dari fungsi kognitif (berpikir)
dari proses pembelajaran.
 Komunikasi dapat dilakukan
secara:

a. verbal (bicara)

b. para verbal (mimik)

c. non verbal (gerak dan


tindakan)
Tahap Komunikasi
Monolog:
Berbicara untuk untuk
dirinya sendiri

Dialog:
Berbicara minimal
berdua untuk
membicarakan tema
Tahap perkembangan
komunikasi
1. Ekspresi wajah
Tersenyum
Cemberut
Terkejut, dsb
Tahap perkembangan
komunikasi
2. Gesture
Menunjuk
Melambaikan tangan
Mengangguk
Menggeleng, dsb
Tahap perkembangan
komunikasi
3. Pengucapan bunyi
Bunyi tanda
Bunyi bahasa (kata)
Literasi
• Literasi adalah kemampuan membaca, menulis
informasi sesuai dengan konteks. Informasi digunakan
untuk mengembangkan pengetahuan dan kecakapan
hidup. Literasi meliputi keterampilan menyimak,
berbicara, berpikir kritis melalui keterampilan
membaca dan menulis (Gordon, cet 2006).

• Kemampuan keterampilan berbahasa sejalan dengan


perkembangan fungsi dan struktur otak sebagai
pengendali utama semua aktivitas manusia.
Perkembangan literasi sejalan dengan perkembangan
fungsi dan struktur otak.
Perkembangan Literasi
Perkembangan pengetahuan bahasa (bunyi,
kata, kalimat, makna dan pragmatik) dan
keterampilan berbahasa (menyimak,
berbicara, menulis dan membaca) dalam
proses berkomunikasi (lisan dan teks)
berdasarkan proses berpikir.
Dasar Perkembangan Literasi

Ilmu Pengetahuan Keterampilan


Bahasa Berbahasa

Bunyi/Fonem Menyimak
Anak belajar
Kata berbahasa
Berbicara
Kalimat
Menulis
Wacana
Membaca
Kegiatan Pengembangan Literasi Awal
1. pelafalan bahasa Indonesia dengan tepat
2. Melatih penggunaan nada, jeda, dan tempo yang diperlukan
anak
3. Melibatkan minimal 3 sensor anak (misal: lihat, sentuh,
dengar)
4. Melatih logika berpikir
5. Melatih imajinasi anak
6. Dapat diulang secara mandiri dan bermakna
7. Menggunakan alat dan bahan yang ada di sekitar anak
Keterampilan Berbahasa

Menyimak Berbicara Menulis Membaca


Apa yang dimaksud keterampilan
berbahasa menyimak?

 Menyimak adalah kegiatan mendengarkan bahasa


lisan dengan penuh perhatian untuk memperoleh
informasi, menangkap isi, serta memahami yang
disampaikan oleh pembicara.
Perkembangan Keterampilan Menyimak
Me
na
 0 – 8 tahun ng-
ka
 Anak perlu diajarkan p
int
ketrampilan menyimak isa
Menghubung-kan
ri dan
kata
agar: peristiwa

1) Menjadi pendengar yang Menangkap isi


baik.
2) melatih sikap santun Paham makna

3) Melatih pemahaman
Komponen bahasa
bahasa lisan
Bunyi
Apa yang dimaksud keterampilan
berbahasa berbicara?

 Berbicaraadalah kegiatan menyampaikan pesan


lisan dengan pengucapan yang jelas, mimik yang
sesuai agar pesan dapat diterima pendengar
dengan tepat.
Perkembangan Berbicara

3 Bulan 5/7 Bulan 9 Bulan 12 Bulan 24 Bulan 48 Bulan

Mengucap Mengucap Mengucap Mengucap Mengucap Mengucap


kan bunyi kan bunyi kan kata kan satu kan kalimat kan satu –dua
vokal konsonan pertama kata untuk dengan 2 kalimat yang
bermakna satu maksud kata berhubung-
an
Apa yang dimaksud keterampilan berbahasa
menulis?
 Hakikat menulis adalah memvisualkan ide, gagasan ke
bentuk cetak (teks)
 Proses menulis terjadi secara bertahap mulai dari bentuk
tulisan yang sesuai dengan perkembangan koordinasi gerak
mata, tangan, sampai pada kendali gerak dan kemampuan
prediksi spasial.
 Menulis dimulai dengan pemahaman urutan alur penulisan
huruf, urutan bunyi, susunan kata yang logis dan
bermakna.
E
ja
a
Perkembangan Menulis n
b
 2/3 – 12 tahun Kenal
a
ejaan
k
u
Salin kata

Nama diri

Huruf

Ulang garis

Coret terarah

Coret acak
Apa yang dimaksud keterampilan
berbahasa membaca?

 Membaca adalah kegiatan membunyikan teks


(tulisan/gambar).
 “Membaca adalah tiket diskon menuju kemana saja”. Mary
Schmich
Perkembangan Membaca

Level 5 Membaca
Abstract (12 tahun ke
atas); karya sastra
dan ilmiah

Level 4 Membaca untuk Belajar (10-12


tahun); modul dan tutorial

Level 3 Tumbuh Menjadi Pembaca Mandiri (7-10


tahun); Membaca Bertahap

Level 2 Membaca Awal ( 5- 8 tahun); Fonetik

Level 1 Emergent Literacy ( 0-5 tahun); dialog


Level 1 : Emergent Literacy ( 0-5 tahun)
 Level ini disebut persiapan membaca.
 Anak belajar dari praktik berbahasa yang ada di
lingkungannya.
 Anak belajar makna dari apa yang diserap oleh sensornya.
 Level ini adalah dasar untuk memahami proses keterampilan
berbahasa formal (berkomunikasi di sekolah).
 Anak menyimpulkan dari pengalaman dan persepsi yang
terbentuk.
Ide Kegiatan Menyimak dan Berbicara
(Pra pra Fonik)

No Nama Kegiatan Sensor yang bekerja


1 Proses Stimulasi Otot wicara (lidah)

2 Labeling Auditori, visual, rasa, raba

3 Menyanyi Auditori, visual, proprioseptik

4 Nama Rahasia Raba, visual, auditori

5 Poster Cerita Visual, auditori, gerak


Ide Kegiatan Menyimak dan Berbicara
(Pra Fonik)
No Nama Kegiatan Sensor yang bekerja
1 Unjuk Cerita Raba, visual, auditori

2 Menyanyi Auditori, visual, proprioseptik

3 Nama Rahasia Raba, visual, auditori

4 Poster Cerita Visual, auditori, gerak

5 Mencari Bunyi pada Syair Lagu Auditori, visual, proprioseptik


dan pada kartu
MODEL PENGEMBANGAN Mengucapkan
bunyi
BAHASA CBIFonik bermakna

LEVEL PRA FONIK EL


PRAFONIK

Indikator :
Mencari Mencari
-Anak memahami ungkapan Bunyi pada
Aktivitas bunyi pada
sesuai dengan nada, jeda dan gambar Prafonik kata
tempo
-Anak memahami perbedaan
kata dari susunan fonem yang
berbeda pada tuturan lisan Mencari
bunyi
pada
benda
Level 2 : Membaca Awal ( 5- 8 tahun)

 Pada level ini anak memanipulasi obyek dan ide. Salah


satu tampilannya anak membaca buku sesuai dengan
persepsinya.
 Anakmulai menghubungkan antara huruf dan bunyi,
antara kata dan cara membacanya. Pada level ini
kesadaran fonemik sangat diperlukan.
MODEL PENGEMBANGAN
BAHASA CBIFonik
Mencari
LEVEL FONIK Meraba Huruf
DASARNIK DASAR Huruf pada Teks
Indikator: LF
Mampu membaca gambar
D

bunyi. Menggabung-
Mencari kan Huruf
 Mampu memahami kata Padanan Vokal dan
bermakna Huruf Konsonan
 Mampu memahami
susunan huruf untuk
keterampilan menulis
Ide Kegiatan Menulis No Nama Alat
dan Membaca Awal Kegiatan

(Fonik Dasar) 1 Meraba huruf Huruf raba,


krayon

2 Menulis huruf Pasir dan


pada pasir nampan

3 Mencari huruf Bungkus


pada label makanan, alat
mandi, judul
buku
MODEL PENGEMBANGAN
BAHASA CBIFonik

Level Fonik
Terampil Menyusu Menyusu Menyusu
Indikator : n n n
 Dapat menyusun kata Kata Frasa Kalimat
bermakna
 Dapat menyusun kata
menjadi frasa dan
kalimat
Ide Kegiatan Membaca Awal
(Fonik Terampil)

 Menggabungkan bunyi
 Menyusun kata
 Membaca daftar kata
Wacana (8 tahun ke atas)

 Wacana adalah rentetan kalimat yang saling berkaitan dan


menghubungkan proposisi (pernyataan) yang satu dengan yang
lainnya sehingga membentuk kesatuan makna.

 Syarat terbentuknya wacana adalah adanya dua hal yaitu kohesi


(kesepadanan) dan koherensi (ketersambungan makna)

 Perkembangan wacana menunjukkan fungsi literasi


mengantarkan pesan. Dikuatkan dengan memori,analisa dan
sintesa Perkembangan wacana (linguistic development)
Indikator Perkembangan Wacana

- Mampu mengungkapkan ide dengan pilihan kata yang


sesuai dengan konteks.

 Mampu menyampaikan pesan dengan maksud dan pilihan


kalimat yang sesuai (tampak beda pada pertanyaan dan
pernyataan)

 Mampu menyampaikan pesan dengan kecirian melalui


lisan dan tulisan
Contoh Kegiatan
Membaca lantang
Membaca senyap
bercerita
menulis apa yang dibaca
Nama Kegiatan : Susun Cerita
Langkah-Langkah Stimulasi Literasi

Pemrofilan Stimulasi Evaluasi


Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai