EFEKTIVITAS PROGRAM SAPEUTING BUNTING (PERCEPATAN

PENURUNAN STUNTING) DALAM PENANGANAN STUNTING

DI PUSKESMAS SINDANGRESMI KABUPATEN
PANDEGLANG TAHUN 2023

Diajukan oleh :
NELI KURNIATI – 07210400299
Dosen Pembimbing :
Ns. Susaldi S.ST, M.Biomed
Dosen Penguji
Shinta Mona Lisca, S.ST,M.KM

Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan

Fakultas Vokasi – Universitas Indonesia Maju
Latar Belakang

Rencana Aksi Nasional

Penanganan Stunting
2017

Sapeuting EFEKTIVITAS PROGRAM SAPEUTING

BUNTING (PERCEPATAN PENURUNAN
Bunting STUNTING) DALAM PENANGANAN
(Percepatan STUNTING
Penurunan Stunting)
Urgensi Penelitian
DATA PUSKESMAS SINDANGRESMI, PANDEGLANG
Prevalensi anak pendek dan sangat pendek (TB/U) di atas prevalensi nasional yaitu 20,32
% pada hasil laporan tahunan 2020 dan meningkat pada tahun 2021 sebesar 23,97 %

Survei awal yang dilakukan oleh peneliti dengan pihak Puskesmas Sindangresmi didapatkan
bahwa yang menjadi kendala dalam pelaksanaan program percepatan penurunan stunting adalah:
1. Pengetahuan masyarakat yang beranggapan bahwa stunting bukanlah masalah krusial
melainkan hanya terjadi karena faktor genetik.
2. Perilaku masyarakat yang tidak menerapkan ASI eksklusif,
3. Kurangnya minat masyarakat untuk datang ke Puskesmas atau Posyandu terdekat untuk
melakukan pengukuran dan imunisasi.
4. Pemberian Tablet Tambah Darah kepada para remaja yang tidak merata.

Stunting patut mendapat perhatian lebih karena dapat berdampak bagi kehidupan
seorang, terutama risiko gangguan perkembangan fisik dan kognitif apabila tidak
segera ditangani dengan baik.
Tujuan Penelitian
Tujuan Umum

Untuk mengetahui efektivitas program Sapeuting Bunting (percepatan

penurunan stunting) dalam Penanganan Stunting di Puskesmas
Sindangresmi Kabupaten Pandeglang Tahun 2023

Tujuan Khusus

1. Untuk mengetahui distribusi 2. Untuk mengetahui distribusi

frekuensi kejadian stunting
sebelum diterapkan program
Sapeuting Bunting di wilayah
kerja Puskesmas Sindangresmi
Kabupaten Pandeglang Banten
Tahun 2023 dilihat dari indikator
pencapaian tujuan, integrasi dan
adaptasi.
frekuensi kejadian stunting
setelah diterapkan program
Sapeuting Bunting di wilayah
kerja Puskesmas Sindangresmi
Kabupaten Pandeglang Banten
Tahun 2023 dilihat dari indikator
pencapaian tujuan, integrasi dan
adaptasi.
3. Untuk mengetahui efektivitas
program Sapeuting Bunting
(percepatan penurunan stunting)
dalam penanganan stunting di
wilayah kerja Puskesmas
Sindangresmi Kabupaten
Pandeglang Banten Tahun 2023.
Manfaat Penelitian
Teoritis

Diharapkan melalui proposal penelitian ini, penulis diharapkan dapat menambah dan
mengembangkan ilmu pengetahuan mengenai program percepatan penurunan stunting
serta dapat menjadikan solusi kepada Puskesmas Sindangresmi dalam rangka upaya
penurunan angka stunting sesuai target yang telah ditetapkan.

Praktis

Penelitian ini diharapkan bermanfaat dalam perencanaan studi

lanjutan untuk mengembangkan kapasitas keprofesian, juga
termasuk salah satu penerapan ilmu kebidanan.
 Tinjauan Pustaka

A B C
Konsep teori Konsep teori Konsep teori
Tentang tentang STUNTING Tentang Program
Status Gizi Sapeuting Bunting
Road Map Penelitian
PENELITIAN PENELITIAN YANG LUARAN
SEBELUMNYA DILAKUKAN PENELITIAN

• Efektivitas program • Perbedaan pada • Artikel ilmiah

percepatan penurunan penelitian yang akan
dilakukan yaitu
dapat diterima
stunting (Studi Kasus) di dan
Kab Balangan. metode yang
• Analisis Implementasi digunakan adalah terpublikasi
kohort retrospektif, pada salah satu
Kebijakan Penurunan
dengan pendekatan jurnal ilmiah.
Stunting di Kab
pre-post design
Langkat.
group.
• Evaluasi program
• Penulis akan melihat
gerakan 1000 hari
pengaruh program
pertama kehidupan
Sapeuting Bunting
(HPK) dalam
(Percepatan
Pencegahan Stunting di
Penurunan
Wilayah Kerja
Stunting).
Puskesmas Jelbuk
Kabupaten Jember.
Kerangka Teori
Kerangka Konsep
Defenisi Operasional
Metode Penelitian
• Jenis penelitian yang
digunakan dalam penelitian
ini adalah penelitian
observasional dengan
rancangan studi kohort
retrospektif, kemudian data
yang sudah diperoleh
ditabulasikan dan dianalisa
secara desfkriptif.
Jenis Penelitian
Rancangan
Penelitian • Instrumen penelitian
yang digunakan dalam
penelitian ini adalah
•Rancangan penelitian lembar observasi
kejadian stunting dan
yang digunakan yaitu
pre and post design with • Lembar observasi data
control group. balita
Instrumen
Penelitian
 Prosedur Penelitian dan Tahapan Penelitian

PERSIAPAN PELAKSANAAN AKHIR

PENELITIAN
• Perizinan ke Teknik Pengumpulan Data :
Universitas Lembar Observasi. Menyajikan hasil
Indonesia analisis data dan
Maju. membuat laporan
Pengolahan Data : Editing,
hasil penelitian
Coding, Data Entry, Cleaning,
• Berkoordinasi Tabulating.
dgn
penanggung Analisis Data : Analisis
jawab di Univariat dan analisis bivariat.
Puskesmas
Dokumentasi Studi
Pendahuluan

FOTO FOTO
Terima kasih…