JALAN
PERKERASAN
JALAN
KAKU
KELOMPOK 4
2-TPJJ 2
ANGGOTA KELOMPOK
0 02 03
1
M. BAAQIR
H.
PONCO PRAKOSO
2101411035
R. RAIHAN
SALIIM
2101411035 2101411035
04 05
RIZKA NUR SHIFA
R. SAHARANI
2101411035 2101411035
DEFINI
PERKERASA
SI
N KAKU
Perkerasan kaku adalah suatu sistem
konstruksi jalan yang terdiri dari lapisan-
lapisan material yang kaku dan tidak dapat
bergerak relatif satu sama lain.
KOMPONEN
PERKERASAN KAKU
Terdapa 4 perkerasa
t kaku : komponen n
1.Lapisan Permukaan
(Surface Course)
2. Lapisan Pondasi (Base Course)
3.Lapisan Subbase
(Subbase Course)
4.Subgrade (Existing Soil)
KONSTRUKSI
PERKERASA
N KAKU
1.Persiapan Subgrade
2.Pemasangan Lapisan Subbase dan Base
3.Pemasangan Lapisan Permukaan
4.Penguatan Bahu Jalan dan Konstruksi
Drainase
5.Pengujian dan Pemeriksaan Kualitas
1. Persiapan
Subgrade
Tahap awal dalam konstruksi perkerasan kaku adalah
mempersiapkan subgrade atau pondasi bawah. Subgrade
merupakan bagian bawah jalan yang berfungsi sebagai
penyangga dan stabilisator lapisan permukaan, subbase,
dan base course. Untuk mempersiapkan
subgrade, langkah pertama yang harus dilakuakan
adalah
membersihkan lahan dari tumbuhan atau benda yang
dapat mengganggu proses konstruksi
PERKERASA
N KAKU
Beberapa hal yang harus dilakukan untuk menjaga kondisi perkerasan
dan memperpanjang umurnya diantara lain :
1.Melakukan pemeliharaan rutin, berkala dan rehabilitasi
2.Melakukan perbaikan kerusakan pada perkerasan
3.Membuat strategi pemeliharaan jangka panjang
STUDI
KASUS
PROYEK PENGEMBANGAN JALAN TOL JAKARTA - CIKAMPEK
Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas jalan tol dan memperbaiki
kualitas perkerasan kaku yang ada. Pada awal proyek, dilakukan analisis kondisi
eksisting perkerasan jalan tol Jakarta - Cikampek, khususnya di ruas Jakarta -
Tangerang
Peningkatan
Perbaikan sistem sistem
drainase pemeliharaan dan
perawatan
KESIMPULAN
Perkerasan kaku adalah suatu sistem konstruksi jalan yang terdiri dari lapisan-
lapisan material yang kaku dan tidak dapat bergerak relatif satu sama lain. Terdapat
beberapa jenis perkerasan kaku pada jalan raya yang dapat digunakan sesuai
dengan kondisi dan kebutuhan. Komponen perkerasan kaku terdiri dari lapisan
permukaan, lapisan pondasi, lapisan subbase, dan subgrade. Material perkerasan
kaku yang umum digunakan adalah beton dan campuran aspal beton. Desain
perkerasan kaku meliputi beban lalu lintas, analisis struktur perkerasan kaku,
ketebalan lapisan perkerasan, dan keamanan jalan serta pengendara. Tahapan
konstruksi perkerasan kaku meliputi persiapan subgrade, pemasangan lapisan
subbase dan base, pemasangan lapisan permukaan, penguatan bahu jalan, dan
konstruksi drainase.
SESI
Q&A
Berpengaruh, karena tanpa adanya aspal yang melapisi permukaan diatas beton
semen, maka roda dari kendaraan akan bergesekan langsung dengan beton yang
juga mempengaruhi mutu dan umur beton, dan tanpa adanya aspal juga dapat
berpengaruh pada beban yang diterima oleh beton, serta juga berpengaruh pada
penyerapan air hujan yang jatuh ke permukaan jalan
2. Hal penting yang harus diperhatikan sebelum membangun perkerasan kaku, dari 5
tahap yang paling vital apa?
Jawaban : Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menentukan desain perkerasan
kaku adalah:
Memperkirakan beban lalu lintas
Menganalisis struktur perkerasan
Merencanakan ketebalan lapisan
perkerasan
Serta mempertimbangkan aspek keamanan dan
kenyamanan jalan dan pengembara
Lalu, dari kelima tahap konstruksi, yang paling vital adalah tahap pertama yaitu tahap
mempersiapkan subgrade. Karena seperti yang diketahui, jalan ini kita buat diatas
tanah, jadi mau sebagus apapun bahan dan material dalam pembuatan jalan, jika
tanah yang menjadi penyokong nya tidak dipersiapkan dengan baik, maka akan
berdampak pada konstruksi yang ada diatasnya. Oleh karena itu, sebelum memulai
suatu konstruksi perkerasan jalan, maka usahakan untuk melakukan cek kondisi
lingkungan, khususnya kondisi tanah. Pastikan sifat dan karakteristik tanah, dan juga
cek kekuatan tanah dalam menanggung beban, sehingga dengan memantapkan
3. Bagaimana struktur perkerasan pada jembatan rangka?