Anda di halaman 1dari 39

“Akreditasi Bermutu untuk Pendidikan Bermutu”

PERANGKAT AKREDITASI
SD/MI 2017

Disampaikan pada :
Pembekalan Asesor Sekolah/Madrasah

1
Tujuan
Melalui penjelasan dan diskusi tentang Perangkat
Akreditasi 2017, peserta pelatihan diharapkan
memahami dan mampu menjelaskan Instrumen
Akreditasi, Petunjuk Teknis, serta Instrumen
Pengumpulan Data dan Informasi Pendukung
Akreditasi

2
Dinamika Peraturan Menteri
• Perubahan Standar Isi
• Perubahan Standar Proses
• Perubahan Standar SKL
• Perubahan Standar Penilaian
PERANGKAT AKREDITASI S/M 2017

1. Instrumen Akreditasi

2. Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen Akreditasi

3. Instrumen Pengumpulan Data dan Informasi


Pendukung Akreditasi

4. Teknik Penskoran dan Pemeringkatan Hasil


Akreditasi

4
Keterkaitan:
Instrumen Akreditasi, Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen Akreditasi,
dan Instrumen Pengumpulan Data dan Informasi Pendukung Akreditasi

1. Instrumen Akreditasi merupakan satu kesatuan utuh yang tidak


terpisahkan dengan Juknis Pengisian Instrumen Akreditasi. Oleh sebab
itu agar dapat menjawab butir-butir pernyataan instrumen, terlebih
dahulu harus membaca dan memahami Juknis Pengisian Instrumen.

2. Setiap jawaban pada butir pernyataan instrumen harus


dibuktikan dengan bukti fisik, dokumen, atau fakta seperti
dijelaskan pada Juknis Pengisian Instrumen Akreditasi.

3. Bukti verifikasi atas jawaban butir pernyataan instrumen


dapat dilakukan cross check melalui Instrumen
Pengumpulan Data dan Informasi Pendukung Akreditasi
yang diisi oleh pihak sekolah/madrasah.

5
CONTOH: INSTRUMEN, PETUNJUK TEKNIS , INSTRUMEN
PENGUMPULAN DATA DAN INFORMASI PENDUKUNG

2. Guru mengembangkan perangkat pada kompetensi sikap


sosial siswa sesuai dengan tingkat kompetensi.
   A. 91%-100% guru mengembangkan perangkat pembelajaran
pada kompetensi sikap sosial.

   B. 81%-90% guru mengembangkan perangkat pembelajaran


pada tingkat kompetensi sosial.

   C. 71%-80% guru mengembangkan perangkat pembelajaran


pada tingkat kompetensi sosial.

   D. 61%-70% guru mengembangkan perangkat pembelajaran


pada tingkat kompetensi sosial.

   E. Kurang dari 61% guru mengembangkan perangkat


pembelajaran pada tingkat kompetensi sosial.
Petunjuk Teknis
Rumusan kompetensi sikap sosial, yaitu menghayati dan mengamalkan perilaku: (a) jujur;
(b) disiplin; (c) santun; (d) peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai); (e)
bertanggung jawab; (f) responsif; dan (g) Proaktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai
dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan
alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional yang dapat
dicapai melalui pembelajaran langsung dan tidak langsung (indirect teaching), yaitu
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah/madrasah dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
 
Hasil kegiatan pengembangan perangkat pembelajaran meliputi:
1)Program tahunan dan program semester.
2)Silabus.
3)RPP.
4)Buku yang digunakan guru dan siswa dalam pembelajaran.
5)Lembar tugas terstruktur dan kegiatan mandiri siswa.
6)Handout.
7)Alat evaluasi dan buku nilai (Sikap sosial siswa diamati dan dicatat wali kelas, guru BK, dan guru
mata pelajaran).
 
 
Dibuktikan dengan:
Dokumen:
1) Perangkat pembelajaran yang disusun guru sesuai dengan tingkat
kompetensi pada kompetensi sikap sosial di SD/MI.
2) Hasil kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) di KKG
tentang kompetensi sikap sosial/atau penguatan pendidikan karakter siswa.
3) Rancangan dan hasil penilaian sikap sosial,berupa jurnal penilaian, dokumen
observasi, penilaian diri, dan penilaian antar teman.
4) Program dan hasil kegiatan ekstrakurikuler berupa kegiatan Krida, misalnya:
Kepramukaan, Palang Merah Remaja (PMR), Usaha Kesehatan Sekolah
(UKS), Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra), dan lainnya. Latihan olah-bakat
latihan olah-minat, misalnya: pengembangan bakat olahraga, seni dan
budaya dan lain-lain.

Wawancara dengan guru kelas/mata pelajaran tentang perangkat pembelajaran


guru yang memuat tentang pelaksanaan kompetensi sikap sosial.
Data dan Informasi Pendukung
1 s.d 4. Kompetensi sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan,
keterampilan dan kelengkapan perangkat pembelajaran guru.
Pengembangan Kelengkapan
Kompetensi Siswa* Perangkat*

Spiritual
Keterangan (mata

Lengkap
Keteram
Pengeta
Sikap

Tidak
No. Nama guru pelajaran/Kelas

Sosial
Sikap

huan

pilan
yang diampu)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
dst
Jumlah
Persentase …%

  * Isilah dengan tanda (√) pada kolom Pengembangan Kompetensi Siswa dan
Kelengkapan Perangkat.
Model Perangkat: Instrumen, Juknis, dan Pendukung

Instrumen Akreditasi

Petunjuk Teknis

Instrumen Pengumpulan Data


10
dan Informasi Pendukung
• Dibuktikan dengan:
– Struktur kurikulum di
sekolah/madrasah.
– Dokumen penugasan terstruktur dan
kegiatan mandiri.
– Jadwal pelajaran, daftar hadir, dan RPP.
– Hasil belajar seni budaya, prakarya,
dan kewirausahaan.
– Laporan kegiatan pengembangan diri
dan ekstrakurikuler
juknis
• Kurikulum SD/MI (Kerangka Dasar dan
Struktur Kurikulum) Pelaksanaan Kurikulum
pada Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah
dilakukan melalui pembelajaran dengan
pendekatan tematik-terpadu dari Kelas I
sampai Kelas VI. Mata pelajaran Pendidikan
Agama dan Budi Pekerti dikecualikan untuk
tidak menggunakan pembelajaran tematik-
terpadu.
juknis
• Dibuktikan dengan Dokumen:
– Perangkat Pembelajaran Tematik Terpadu pada setiap
kelas setiap semester.
– Silabus dan RPP Pembelajaran Tematik Terpadu pada
semua tingkat kelas dan kesesuaiannya dengan buku
guru dan buku siswa.
– Hasil kegiatan Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan (PKB) di KKG tentang kompetensi
pengetahuan siswa.
• Wawancara dengan minimal tiga siswa dari kelas
4, 5, dan 6.
juknis
• Pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif pada
tingkat dasar berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, dan
budaya terkait dalam konteks diri
sendiri, keluarga, sekolah,
masyarakat dan lingkungan alam
sekitar, bangsa, dan negara.
• Dibuktikan dengan:
• Dokumen:
– Silabus setiap mata pelajaran.
– RPP setiap mata pelajaran.
– Portofolio dan laporan kegiatan.
– Penilaian.
• Observasi:
– Proses kegiatan pembelajaran di kelas atau di luar kelas.
– Sarana dan prasarana yang berkaitan dengan kegiatan
pembelajaran.
• Wawancara: Guru dan Siswa.
Pengertian
Penggalian Data dan Informasi

Pengertian
Cara untuk memperoleh data dan informasi empirik
tentang perkembangan suatu program di
sekolah/madrasah serta untuk menemukan hambatan
yang harus diatasi dalam pelaksanaan program
tersebut.
Wawancara

INSTRUMEN
PENGGALIAN Observasi
DATA DAN
INFORMASI

Dokumentasi

26
Teknik Wawancara

• Penggalian data dan informasi tentang


pemenuhan standar nasional pendidikan di
sekolah/madrasah yang dilakukan dengan
mewawancarai kepada sumber
data/responden sesuai dengan konteks dan
kebutuhan.
• Contoh: dalam menggali data dan informasi tentang
pelaksanaan kegiatan inti proses pembelajaran diperlukan
wawancara dengan guru dan siswa.
Contoh Wawancara

Bentuk wawancara dengan guru tentang pelaksanaan kegiatan


inti pembelajaran dalam memenuhi Standar Proses:

1. Dalam melaksanakan kegiatan inti pembelajaran, apakah Bapak/Ibu


telah menerapkan pendekatan pembelajaran yang berbasis discovery
learning.
2. Jika sudah, apakah sesuai dengan dengan sintaksnya?
Contoh Wawancara

Bentuk wawancara dengan siswa tentang pelaksanaan kegiatan


inti pembelajaran yang dilaksanakan guru dalam memenuhi
Standar Proses:

1. Dalam mengikuti pembelajaran, menurut Saudara apakah Guru


menggunakan media pembelajaran sesuai dengan karakteristik siswa?
2. Media pembelajaran yang digunakan guru apakah bervariasi sesuai
dengan materi yang dibahas?
Rambu-rambu menyusun Panduan Wawancara

• Tetapkan tujuan wawancara


• Tentukan isi wawancara sesuai dengan
komponen SNP
• Pertimbangkan kondisi sumber
data/responden
• Tetapkan alokasi waktu yang diperlukan pada
setiap butir pertanyaan
• Penggunaan bahasa
Menyusun Lembar Pengamatan/Observasi

• Tetapkan tujuan observasi


• Tentukan aspek yang akan diamati
• Tetapkan alokasi waktu yang diperlukan
• Tetapkan cara pengisian lembar pengamatan
(check list)
• Tentukan cara menganalisis hasil dan
pengolahan hasil pengamatan.
Contoh Lembar Pengamatan/Observasi

Kegiatan Inti    

Penguasaan Materi Pelajaran Ya  Tidak 

1
1
Kemampuan menyesuaikan materi dengan tujuan    
pembelajaran

Kemampuan mengaitkan materi dengan    


2 pengetahuan lain yang relevan, perkembangan
IPTEK dan kehidupan nyata
Menyajikan pembahasan materi pembelajaran    
3 dengan tepat

Menyajikan materi secara sistematis (mudah ke sulit,    


dari konkret ke abstrak)
Contoh Dokumentasi
• RPP adalah Bukti dokumen yang diperlukan
untuk memastikan guru telah menggunakan
berbagai ragam model pembelajaran sesuai
dengan karakteristik siswa dan KD mata
pelajaran.
MELAKSANAKAN
PENGGALIAN DATA DAN INFORMASI
(Didukung Keterampilan Berkomunikasi)
Mengawali
Menggali
1. Ungkapkan diri anda seperlunya 
2. Tunjukkan bahwa anda antusias 1. Tunjukkan bahwa anda berdua
berbicara dengan mereka  berada di tim yang sama 
3. Beradaptasi dengan bahasa 2. Gali data dan informasi
tubuh dan perasaan mereka  pendukung secara sistematis
4. Tunjukkan rasa persetujuan anda
tentang kondisi mereka dan bersiap
sesuai Juknis
memasuki fokus pembicaraan   3. Dengarkan dengan penuh
perhatian semua yang mereka
katakan dan catat hal-hal yang
perlu
4. Amati dengan seksama
kelengkapan, kebenaran, dan
Mengakhiri kesesuaian dokumen yang
ditunjukkan
1. Menyampaikan bahwa kegiatan 5. Dokumentasikan sarana-
penggalian data dan informasi telah prasarana, proses
selesai pembelajaran, dan hal lain yang
2. Menyampaikan kesimpulan umum hasil diperlukan dalam bentuk visual.
visitasi
3. Memberikan saran dan rekomendasi yang
relevan 34
Petunjuk Simulasi
 Telaah komponen/ butir-butir Instrumen yang
memerlukanTeknik Penggalian Data
 Buatlah model instrumen pengamatan atau pemantauan dari
setiap standar yang memerlukan Teknik Penggalian Data melalui
Wawancara dan Observasi.
 Presentasikan per kelompok
Terima Kasih

onny
Panduan Diskusi
1. Lakukan pembagian kelompok. Peserta dibagi ke dalam 8
kelompok berbasis standar. Tiap kelompok mengangkat
Ketua kelompok dan Sekretaris.
2. Baca dan fahami worksheet, lakukan latihan dengan satu
butir pertanyaan.
3. Kerjakan tugas pendalaman secara berkelompok pada
komponen yang jadi tanggung jawabnya, dengan menjawab
pertanyaan yang diajukan.
4. Presentasikan hasil tugas pendalaman.
5. Setiap kelompok merangkum hasil kajian/presentasi dari
kelompok lain.
6. Hasil presentasi dituangkan dalam kertas Plano dan ditempel
di dinding.
39

Anda mungkin juga menyukai