PENGANTAR PENGEMBANGAN SILABUS

A. Pengertian Silabus

Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema
tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran,
kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian, penilaian, alokasi
waktu dan sumber belajar.

B. Prinsip Pengembangan Silabus

1. Ilmiah
Keseluruhan materi dan kegiatan yang menjadi muatan dalam silabus harus benar dan
dapat dipertanggung jawabkan secara keilmuan.
2. Relevan
Cakupan kedalaman, tingkat kesukaran dan urutan penyajian materi dalam silabus sesuai
dengan tingkat perkembangan fisik, intelektual, sosial, emosional dan spiritual peserta
didik.
3. Sistematis
Komponen-komponen silabus saling berhunga secara fungsional dalam mencapai
kompetensi.
4. Konsisten
Adanya hubungan yang konsisten (ajeg, taat asas) antara kompetensi dasar, indikator,
materi pokok/pembelajaran, pengalaman belajar, sumber belajar dan sistem penilaian.
5. Memadai

1
 Cakupan indikator, materi pokok/pembelajaran, pengalaman belajar, sumber belajar dan
sistem penilaian cukup untuk menunjang pencapaian kompetensi dasar.
6. Aktual dan Kontekstual
Cakupan indikator, materi pokok/pembelajaran, pengalaman belajar, sumber belajar dan
sistem penilaian. Memperhatikan perkembangan ilmu, teknologi dan seni mutakhir dalam
kehidupan nyata dan peristiwa yang terjadi
7. Fleksibel
Keseluruhan komponen silabus dapat mengakomodasi keragaman peserta didik, pendidik
serta dinamika perubahan yang terjadi di sekolah dan tuntutan masyarakat.
8. Menyeluruh
Komponen silabus mencakup keseluruhan ranah kompetensi (kognitif, afektif dan
psikomotor)

C. Unit Waktu Silabus

1. Silabus mata pelajaran disusun berdasarkan seluruh alokasi waktu yang disediakan untuk
mata pelajaran selama penyelenggaraan pendidikan di tingkat satuan pendidikan.
2. Penyusunan silabus memperhatikan alokasi waktu yang disediakan per semester, per tahun
dan alokasi waktu mata pelajaran lain yang sekelompok
3. Implementasi pembelajaran per semester menggunakan penggalan silabus sesuai dengan
standar kompetensi dan kompetensi dasar untuk meta pelajaran dengan alokasi waktu yang
tersedia pada struktur kurikulum. Bagi SMK/MAK menggunakan penggalan silabus
berdasarkan satuan kompetensi.

D. Pengembang Silabus

2
 Pengembangan silabus dapat dilakukan oleh para guru secara mandiri atau berkelompok
dalam sebuah sekolah atau madrasah atau beberapa sekolah, kelompok MGMP pada atau PKG
dan Dinas Pendidikan.
1. Disusun secara mandiri oleh guru yang bersangkutanmampu mengenali karakteristik
peserta didik, kondisi sekolah atau madrasah dan lingkungannya.
2. Apabila guru mata pelajaran karena suatu hal belum dapat melaksanakan pengembangan
silabus secara mandiri, maka pihak Madrasah dapat mengusahakan untuk membentuk
kelompok guru mata pelajaran untuk mengembangkansilabus yang akan digunakan oleh
sekolah atau madrasah tersebut.
3. Madrasah yang belum mampu mengembangkan silabus secara mandiri sebaiknya
bergabung dengan Madrasah-madrasah lain melalui forum MGMP atau PKG untuk bersama-
sama mengembangkan silabus yang akan digunakan oleh madrasah-madrasah dalam
lingkup MGMP/PKG setempat
4. Dinas Pendidikan atau Departemen yang menangani urusan pemerintahan di bidang agama
setempat dapat menfasilitasi penyusunan silabus dengan membentuk sebuah tim yang
terdiri dari para guru berpengalaman di bidangnya masing-masing.

E. Langkah-langkah Pengembangan Silabus

1. Mengkaji standar kompetensi dan kompetensi dasar
Mengkaji standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran sebagaimana
tercantum pada standar isi dengan memperhatikan hal-hal berikut :
a. Urutan berdasarkan hirarki konsep disiplin ilmu dan atau tingkat kesulitan materi
tidak harus selalu sesuai dengan urutan yang ada di standar isi.
b. Keterkaitan antara standar kompetensi dan kompetensi dasar dalam mata pelajaran
c. Keterkaitan antara standar kompetensi dan kompetensi dasar antar mata pelajaran
2. Mengidentifikasi materi pokok atau pembelajaran

3
 Mengidentifikasi materi pokok atau pembelajaran yang menunjang pencapaian kompetensi
dasar dengan mempertimbangkan :
a. potensi peserta didik
b. relevansi dengan karakteristik daerah
c. tingkat perkembangan fisik, intelektual, emosional, sosial dan spiritual peserta didik
d. Kebermanfaatan bagi peserta didik
e. Struktur keilmuan
f. Aktualitas, kedalaman dan keluasan materi pembelajaran
g. Relevansi dengan kebutuhan peserta didik dan tuntutan lingkungan.
h. Alokasi waktu

3. Mengembangkan kegiatan pembelajaran

Kegiatan pembelajaran dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang melibatkan
proses mental dan fisik melalui interaksi antar peserta didik, peserta didik dengan guru,
lingkungan dan sumber belajar lainnya dalam rangka pencapaian kompetensi dasar.
Pengalaman belajar yang dimaksud dapat terwuju melalui penggunaan pendekatan
pembelajaran yang bervriasi dan berpusat pada peserta didik. Pengalaman belajar memuat
kecakapan hidup yang perlu dikuasai peserta didik.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam mengembangkan kegiatan pembelajaran adalah
sebagai berikut :
a. Kegiatan pembelajaran disusun untuk memberikan bantuan kepada para pendidik
khususnya guru agar dapat melaksanakan proses pembelajaran secara profesional.
b. Kegiatan pembelajaran memuat rangkaian kegiatan yang harus dilakukan oleh
peserta didik secara berurutan untuk mencapai kompetensi dasar
c. Penentuan urutan kegiatan pembelajaran harus sesuai dengan hirarki konsep
materi pembelajaran

4
 d. Rumusan pernyataan dalam kegiatan pembelajaran minimal mangandung dua
unsur penciri yang mencerminkan pengelolaan pengalaman belajar siswa, yaitu
kegiatan siswa dan materi.

4. Merumuskan Indikator Pencapaian Kompetensi

Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang ditandai oleh
perubahan prilaku yang dapat diukur yang mencakup sikap, pengetahuan dan
keterampilan.
Indikator dikembangkan sesuai dengan karakteristik peserta didik, mata pelajaran, satuan
pendidikan, potensi daerah dan dirumuskan dalam kata kerja operasional yang terukur dan
atau dapat diobservasi. Indikator digunakan sebagai dasar untuk menyusun alat penilaian.
5. Penentuan jenis Penilaian
Penilaian pencapaian kompetensi dasar peserta didik dilakukan berdasarkan indikator.
Penilaian dilakukan dengan menggunakan tes dan non tes dalam bentuk tertulis maupun
lisan, pengamatan kinerja, pengukuran sikap, penilaian hasil karya berupa tugas, proyek
dan atau produk, penggunaan portofolio dan penilaian diri.
Penilaian merupakan serangkaian kegiatan untuk memperoleh, menganalisis dan
menafsirkan data tentang proses dan hasil belajar peserta didik yang dilakukan secara
sistematis dan berkesinambungan sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam
pengambilan keputusan. Hal- hal yang perlu diperhatikan dalam penilaian :
a. Penilaian diarahkan untuk mengukur pencapaian kompetensi
b. Penilaian menggunakan acuan kriteria yaitu berdasarkan apa yang bisa dilakukan
peserta didik setelah mengikuti proses pembelajaran dan bukan untuk menentukan
posisi seseorang terhadap kelompoknya
c. Sistem yang direncanakan adalah sistem penilaian yang berkelanjutan. Berkelanjutan
dalam arti semua indikator ditagih kemudian hasilnya dianalisis untuk menentukan

5
 kompetensi dasar yang telah dimiliki dan yang belum serta untuk mengetahui kesulisan
peserta didik.
d. Hasil penilaian dianalisis untuk menentukan tindak lanjut. Tindak lanjut berupa
perbaikan proses pembelajaran berikutnya, program remedi bagi peserta didik yang
pencapaian kompetensinya di bawah kriteria ketuntasan dan program pengayaan bagi
peserta didik yang telah memenuhi kriteria ketuntasan
e. Sistem penilaian harus disesuaikan dengan pengalaman belajar yang ditempuh dalam
proses pembelajaran. Misalnya, jika pembelajaran menggunakan pendekatan tugas
observasi lapangan maka evaluasi harus diberikan baik pada proses (keterampilan
proses) misalnya teknik wawancara, maupun produk/hasil melakukan observasi lapangan
yang berupa informasi yang dibutuhkan.

6. Menentukan Alokasi Waktu

Penentuan alokasi waktu pada setiap kompetensi dasar didasarkan pada jumlah minggu
efektif dan alokasi waktu mata pelajaran per minggu dengan mempertimbangkan jumlah
kompetensi dasar, keluasan, kedalaman tingkat kesulitan dan tingkat kepentingan
kompetensi dasar. Alokasi waktu yang dicantumkan dalam silbus merupakan perkiraan
waktu rerata untuk menguasai kompetensi dasar yang dibutuhkan oleh peserta didik yang
beragam.
7. Menentukan sumber belajar
Sumber belajar adalah rujukan, objek dan atau bahan yang digunakan untuk kegiatan
pembelajaran yang berupa media cetak dan elektronik, nara sumber, serta lingkungan
fisik, alam sosial dan budaya. Penentuan sumber belajar didasarkan pada standar
kompetensi dan kompetensi dasar serta materi pokok/pembelajaran, kegiatan
pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi

6
F. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pengembangan silabus
Dalam pengembangan silabus untuk mata pelajaran perlu disesuaikan dengan :
1. Karakteristik daerah setempat
2. Kejadian-kejadian yang aktual dan terjadi dilingkungan sekitar siswa
3. Kemampuan berpikir siswa
4. Alokasi waktu yang tersedia
5. Sarana dan prasarana pendukung
Dengan tetap memperhatikan pada stantar kompetensi dan kompetensi dasar yang terdapat
apada standar isi kurikulum 2006. dan diharapkan guru memiliki kompetensi dbidangnya,
kreativitas yang tinggi dan selalu merasa tidak puas dengan illmu atau hasil karyanya
sehingga mereka selalu ingin berusaha meningkatkan dan mengembangkan potensi yang
dimilikinya.

G. Contoh Model Silabus

Dalam menyusun silabus dapat menggunakan salah satu format yang sesuai dengan
kebutuhan satuan pendidikan. Pada dasarnya ada dua jenis yaitu jenis kolom dan jenis uraian.
Dalam menyusun format urutan KD, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran,
indikator dan seterusnya dapat ditetapkan oleh masing-masing satuan pendidikan sejauh
tidak mengurangi komponen-komponen dalam silabus.

7
 PENGEMBANGAN SILABUS

Nama Sekolah : MADRASAH ALIYAH

Mata Pelajaran : AL-QUR’AN-HADIS
Kelas/Jurusan : X
Semester : 1 (satu)
Alokasi Waktu : 12 x 45 menit
Standar Kompetensi : Mampu mendefinisikan Al-Qur’an dan wahyu, mengetahui kemukjizatan Al-Qur’an,
mengenal kedudukan, fungsi dan tujuan Al-Qur’an, cara-cara dan hikmah diturunkannya
Al-Qur’an dan mengetahui pokok-pokok isi Al-Qur’an.

Alokasi
Kompetensi Materi Kegiatan Sumber/Bahan/
Indikator Penilaian Waktu
Dasar Pembelajaran Pembelajaran Alat
(menit)
Menyimpulkan Pokok-pokok isi  Menyebutka Secara individu: Jenis Tagihan: 2 x 45 1. Buku paket
pokok-pokok Al-Qur’an. n pokok- Membaca Tugas Individu kelas XI
pokok isi Al- referensi tentang Bentuk Tagihan: 2. Perpustakaan
isi Al-Qur’an
Qur’an. pokok-pokok isi Uraian obyektif (Kitab
Al-Qur’an.. Fathurrahman, Al-
Qur’an dan
Terjemahnya,
Konkordansi Al-
Jenis Tagihan: Qur’an, Kitab
 Membaca Secara Tugas kelompok Mabahits fi Ulum

8
 ayat tentang kelompok: Bentuk Tagihan: Al-Qur’an Manna’
pokok-pokok Mencari Laporan al-Qaththan, Studi
isi beberapa ayat Qur’an 1 Prof Dr.
Al-Qur’an. tentang pokok- H Muhammad
pokok Amin Suma)
Isi Al-Qur’an dan Jenis Tagihan: 3. Narasumber
mengelompokkan Tugas individu (Guru)
ayat-ayat Bentuk Tagihan:
 Menyusun tersebut. Laporan.
skema isi
pokok Al- Secara individu:
Qur’an. Membuat skema
pokok-pokok isi
Al-Qur’an beserta
contoh-contoh
ayatnya.

PENGEMBANGAN SILABUS

Nama Sekolah : MADRASAH ALIYAH

Mata Pelajaran : Akidah-Akhlak
Kelas/Jurusan : X / Semua Program
Semester : 1
Alokasi Waktu : 2 X 45
Standar Kompetensi : Menerapkan dan meyakini hakikat malaikat serta mampu menganalisis dan
menunjukkan akhlak terpuji (kreatif, dinamis dan tawakal) dan menghindari akhlak
tercela (pasif, pesimis, putus asa dan bergantung pada orang lain).

9
 Materi Aloka
Sumber/
Kompetensi Pokok/ Kegiatan si
Indikator Penilaian Bahan/A
Dasar Pembelajara Pembelajaran Wakt
lat
n u
Menerapkan Akhlak terpuji 1. Memberi 1. Membaca Jenis tagihan: 2x 45 1. Al-
akhlak terpuji dalam contoh referensi -Tugas Individu Qur’an
dalam kehidupan bentuk tentang akhlak -Tugas 2. Tafsir
kehidupan sehari-hari sikap terpuji dalam Kelompok Depag
sehari-hari (sikap bijaksana kehidupan -Ulangan 3. Buku
(sikap bijaksana, sehari-hari Paket
bijaksana, amanah dan
amanah dan orientasi
orientasi masa masa depan Bentuk ta
depan (futuristik). 2. Menganali 2. Mengungkapka gihan:
(futuristik). sa dalil n kembali -Laporan
yang macam-macam -Uraian
berkaitan akhlak terpuji Berstruktur
akhlak yang terdapat
terpuji (al- dari bacaan Jenis tagihan:
Ahzab: -Tes Perbu atan
21). -Laporan
-Uraian Ber
struktur

3. Menunjuk 3. Memberikan
kan contoh-contoh Bentuk
perilaku akhlak terpuji. tagihan:
bijaksana -Tugas individu
(amanah

10
 Materi Aloka
Sumber/
Kompetensi Pokok/ Kegiatan si
Indikator Penilaian Bahan/A
Dasar Pembelajara Pembelajaran Wakt
lat
n u
dan Jenis tagihan:
futuristik). -Laporan
4. Tanya
jawab/diskusi.
4. Menjelask Bentuk
an hikmah 5. Presentasi hasil tagihan:
dari diskusi -Tes lisan
perilaku -
bijaksana, Jenis tagihan:
amanah - Laporan
dan
futuristik.

11
 PENGEMBANGAN SILABUS

Nama Sekolah : Madrasah Aliyah

Mata Pelajaran : Fikih
Kelas : X
Semester : I
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit
Standar Kompetensi : Memiliki pemahaman dan penghayatan yang lebih mendalam terhadap ajaran Islam
tentangh thaharah, ibadah, penyelenggaraan jenazah dan konsep muamalah serta
mampu mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI SUMBER/BAHA

INDIKATOR PENILAIAN
DASAR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN WAKTU N/ALAT
Menjelaskan Bersuci dari najis 1.Menjelaskan 1. Membaca materi Jenis Tagihan: 4x45 menit Sumber:
manfaat dan dan hadats bersuci dari najis bersuci dari najis dan Tugas Individu  Al-Qur’an dan
hikmah bersuci dan hadats. hadats. Bentuk Tagihan: terjemahan
dari najis dan Kuis  Buku Paket
hadats Fiqih untuk MA
2.Membedakan Jenis Tagihan: Depag
cara-cara bersuci 2. Secara Individu Tugas Individu  Buku Fiqih
dari najis. mendemonstrasikan Bentuk Tagihan: yang relevan
cara bersuci dari najis. Performance
Alat Peraga:
3.Membedakan cara Jenis Tagihan: Tanah, Air, Batu
bersuci dari 3. Secara individu, Tugas Individu Kasar (berbentuk
hadats. mendemonstrasikan Bentuk Tagihan: segitiga), Tissue.
cara bersuci dari hadats. Performance

4.Menjelaskan Jenis Tagihan:

manfaat bersuci 4. Secara berkelompok Tugas Kelompok
dari najis dan mendiskusikan manfaat Bentuk Tagihan:
hadats. bersuci dari najis dan Laporan
hadats

12
 PENGEMBANGAN SILABUS

Nama Sekolah : MA
Mata Pelajaran : Sejarah Kebudayaan Islam
Kelas/Jurusan : XII/ Semua Program
Semester : I (satu)
Alokasi Waktu : 4 x 45
Standar Kompetensi : Kemampuan mendeskripsikan, mengidentifikasi dan mengevaluasi sejarah Islam di
Andalusia dan mengambil hikmahnya.

Materi
Alokas
Pokok/ Sumber
Kompetensi Dasar Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian i
Pembelaja Belajar
Waktu
ran
Mendeskripsikan Daulah  Mengidentifikasi  Secara individu, Jenis tagihan: 2 x 45  Buku
sejarah Daulah Umayyah II faktor-faktor mencari sumber-sumber  Tugas paket
Umayyah II di masuknya Islam ke bacaan di perpustakaan individu SKI.
Andalusia. Andalusia  Ensi
 Secara individu, Bentuk klopedia
membaca beberapa tagihan:  Buku
sumber.  Laporan penunjan
uraian bebas g lainnya
 Secara individu,  Peta
membuat essai singkat dari dunia/bol
hasil bacaan. a dunia.

13
 Materi
Alokas
Pokok/ Sumber
Kompetensi Dasar Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian i
Pembelaja Belajar
Waktu
ran
 Menceritakan  Secara berkelompok, Jenis tagihan:
proses masuknya mendiskusikan hasil  Tugas
Islam ke Andalusia bacaan. kelompok.
 Secara individu,  Tugas
membuat essai singkat dari individu
hasil diskusi.
Bentuk
tagihan:
 Laporan
.
 Uraian.
 Kuis

 Secara individu, Jenis tagihan:

menceritakan kembali  Tugas
dengan bahasa sendiri individu
proses masuknya Islam di
Andalusia Bentuk
tagihan:
 Laporan
uraian
bebas.
 Kuis.

14
 Materi
Alokas
Pokok/ Sumber
Kompetensi Dasar Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian i
Pembelaja Belajar
Waktu
ran
 Menganalisis  Secara individu, Jenis tagihan:
hikmah masuknya mendiskusikan proses  Tugas
Islam ke Andalusia Islamisasi Andalusia kelompok.
 Tugas
individu

Bentuk
tagihan:
 Laporan
.uraian
bebas.
 Kuis.

Catatan: Pembuatan silabus disesuaikan dengan lingkungan, kondisi dan ketersediaan perangkat
pembelajaran setiap madrasah.

PENGEMBANGAN SILABUS

Nama Sekolah : MADRASAH ALIYAH

Mata Pelajaran : Bahasa Arab
Kelas : X
Semester : I
Alokasi Waktu : 12 x 45 menit
Standar Kompetensi : Menguasai 250 kosa kata baru di tambah 250 kosa kata dikelas satu dan dua
dengan struktur kalimat (tarkib al- kalimat) yang benar dan baik, sesuai dengan
tema-tema yang tersedia dalam materi pokok, peserta tidak memiliki skill untuk
memahami teks-teks berbahasa arab serta menggunakannya dalam bahasa
percakapan dan insya’ muajjah.

15
 MPETENSI DASAR MATERI INDIKATOR KEGIATAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER/
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN WAKTU BAHAN/
(menit) ALAT
Dengan Mufradat tentang: - Menggunakan - Mengamati Jenis Tagihan:
menggunakan kosakata kosakata -Tugas Individu 2 X 45
-Ulangan
25-30 mufradat ‫من يوميات الطالب‬ dalam susunan - Secara individu,
baru dan kalimat. mengamati Bentuk Tagihan:
struktur kalimat kosakata dari -Laporan
yang buku paket. -Uraian singkat
mengandung ,‫اسسسم‬ - Menemukan - Membuat kalimat
‫ فعسسسسسسل‬dan ‫حسسسسسسرف‬ makna kata/ dari kosakata
Peserta didik frase dari yang diamati.
mampu konteks.
membaca, - Mencocokkan
memahami, data/tabel
berbicara dan dengan
menulis dalam gambar.
insya muwajjah
sesuai tema
dalam materi
pokok.

MPETENSI DASAR MATERI INDIKATOR KEGIATAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER/

PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN WAKTU BAHAN/
(menit) ALAT

16
Dengan Struktur Kalimat yang - Menerapkan - Secara individu Jenis Tagihan: Diktat Buku
menggunakan mengandung ‫ فعسسسسل‬,‫اسسسسسم‬ struktur membuat kalimat -Tugas Individu Bahasa Arab
dan ‫حرف‬ -Tugas kelompok untuk
25-30 mufradat dalam yang -Ulangan Madrasah
baru dan kalimat mengandung Aliyah oleh
struktur sempurna unsur ‫ فعسسل‬,‫ اسسسم‬dan Bentuk Tagihan: DR.D.
kalimat yang ‫حرف‬ -Uraian 2 x 45 Hidayat
mengandung - Menentukan - Secara kelompok: berstruktur Kamus
‫ فعسسل‬,‫ اسسسم‬dan ‫حسسرف‬ -Laporan Bahasa Arab
jabatan kata mendiskusikan Kaset, CD
Peserta didik dalam mauqiul i’rab dan buku
mampu susunan dari wacana yang penunjang
membaca, Qira’ah tentang kalimat tersedia. pengajaran
memahami, ‫من يوميات الطالب‬ sempurna. Jenis Tagihan: bahasa arab
berbicara dan -Tugas Individu
menulis dalam - Secara individu,
insya muwajjah - Menemukan mencermati
sesuai tema informasi kalimat yang Bentuk Tagihan:
dalam materi tersurat/tersi tersedia. -Laporan
pokok. rat -Uraian
berstruktur
- Menentukan
makna yang 3 x 45
tersurat dan
tersirat dari
kalimat yang
tersedia.

- membaca contoh
sambil memahami
maknanya.
- Tanya jawab

17
 tentang unsur
kaidah.
- Membandingkan
kaidah baru
dengan kaidah
yang telah
diajarkan.
- Menyimpulkan
kaidah dana
menugaskan
siswa
mengerjakan
latihan.

- Menyampaikan
gambaran umum
tentang:
- Menyimpulkan
bahan qira’ah.

Hiwar: Percakapan
yang diambil dari - Menugaskan
Jenis Tagihan:
bahan qiroah. siswa -Tugas Individu
melakakukan -Tugas kelompok 2 x 45
tanya jawab
-Melakukan Tanya (percakapan) Bentuk Tagihan:
jawab dengan bahasa dengan amateri -Unjuk kerja.
arab. hiwar yang
-Melengkapi perca
kapan. tersedia.

18
 -Menggunakan
ungkapan khusus -Mengerjakan lati
sesuai dengan tema.
han setelah
Insya Muwajjah: Latihan -Mendeskripsikan
menyusun kalimat dengan nama benda dan mendengarkan
muifradat dan struktur tempat secara penjelasan guru. Jenis tagihan:
kalimat yang mengandung sederhana. -Tugas Individu 2 x 45
‫ فعل‬,‫ اسم‬dan ‫حرف‬ -Tugas kelompok
-Ulangan

-Menyusun kata-kata Bentuk Tagihan:

yang diberikan secara -Uraian singkat
acak menjadi kalimat. Secara individu: -Laporan
-Menyusun paragraf -Mengamati gam
dari kalimat yang bar yang disajikan
diberikan secara acak.
kemudian menye
-Menerjemahkan
ungkapan bahasa butkan nama gam
indonesia ke dalam bar dalam bahasa
bahasa arab dan arab.
sebaliknya. -Mendengarkan ka
-Menyusun kalimat set kemudian me
dengan struktur
tertentu yang telah ngikuti ucapan
diajarkan. native speaker.
-Menjodohkan kalimat Secara berpas
dengan kosa kata angan:
tertentu. -Mempraktekan
materi hiwar di
depan kelas.

Secara individu:
-Membuat kalimat
dari kata yang

19
 diacak dan
membuat paragraf
dari kalimat yang
diacak.
-Menyusun kalimat
dengan struktur
yang telah
diajarkan..
Secara kelompok:
-Menjodohkan
kalimat dengan
kosakata tertentu.

20