Anda di halaman 1dari 33

DATA,PENGETAHUAN &

PENUNJANG KEPUTUSAN

Dasar Teknologi
Informasi

KA-1A
Kelompok 6
M. AKROM FARROS HUDA (44121016)
MEYSYA ZAHROTUN NISWAH (44121017)
MOHAMMAD ADI HARTOYO (44121018)
MUHAMMAD YUSUF RAHARJA (44121019)
NOFERIA FITRIYANTI (44121020)
TABLE OF CONTENTS

01 Pengambilan
Keputusan di Level 04
Enterprise Decision
Support
Manajemen
Data and Information
Manajemen &
05 Analysis and Mining
02 Transformasi Data
Teknologi
06 Visualisasi Data
Sistem Penunjang
03 Keputusan (Decision Knowledge
Support System/DSS) 07 Management
(KM)
01
PENGAMBILAN
KEPUTUSAN DI LEVEL
MANAJEMEN
Pengambilan Keputusan di Level
Manajemen
Manajemen adalah proses pencapaian sesuatu hal dengan menggunakan sources
(manusia, uang, energi, material atau barang, ruang dan waktu).

Manajer memiliki tiga peran


dasar :
Interpersonal
Interpersonalroles
roles Interpersonal
Informationalroles
roles Interpersonal
Decisional roles
roles

Pengambilan keputusan yang dilakukan oleh manajer dibagi menjadi dua tahapan :

Fase II ::
Fase Fase
Fase II
I ::
Identifikasi permasalahan
Identifikasi permasalahan dan
dan Pengambilan
Identifikasitindakan yang akan
permasalahan dan
peluang yang
peluang yang ada
ada dilakukan.
peluang yang ada
02
MANAJEMEN &
TRANSFORMASI DATA
PROSES TRANSFORMASI DATA
Proses transformasi data secara umum dimulai
dengan pengumpulan data dari berbagai macam
sumber. Selanjutnya, data tersebut disimpan
pada suatu basis data. User telah langsung
dapat menggunakan data dari basis data
tersebut untuk mendukung pengambilan
keputusan.
Kumpulan dan Sumber Data (Data Sources and
Collection)

Data dapat terdiri atas dua jenis yaitu dynamic data, dimana merupakan data yang
selalu berubah-ubah secara berkesinambungan seperti harga barang, temperature udara
dan static data yang merupakan data yang tidak berubah-ubah.
Data juga dapat dikelompokan berdasarkan sumbernya sebagai berikut :

Internal Personal External


Data Data Data

Kualitas Data
Kualitas data adalah ketepatan, kelengkapan dan integritas data. Data sering sekali
tidak akurat, tidak lengkap dan ambigu. Untuk itu organisasi perlu menjamin bahwa
data akurat, aman, relevan lengkap, konsisten.
Sistem Manajemen Dokumen Elektronik
& Business Intelligence

Business Intelligence adalah


Sistem manajemen dokumen elektronik suatu teknologi atau program
(Electronic Document Management untuk mengumpulkan,menyimpan,
System / DMS) adalah manajemen dan menganalisa, serta
pengawasan secara otomatis terhadap menyediakan akses terhadap
dokumen – dokumen elektronik dalam data untuk membantu
suatu organisasi. Sistem manajemen perusahaan atau organisasi
dokumen memungkinkan dilakukannya dalam mengambil keputusan.
pengawasan yang lebih terhadap
pembuatan, penyimpanan, dan
pendistribusian dokumen.
03
SISTEM PENUNJANG
KEPUTUSAN
(DECISION SUPPORT
SYSTEM/DSS)
Proses Pengambilan Keputusan (Decision
Making Process)
Pengambilan keputusan merupakan hal yang sulit dan dengan proses yang rumit.
Untuk itu diperlukan bantuan komputer untuk menunjang pengambilan keputusan,
sehingga dibutuhkan Sistem Penunjang Keputusan.
Proses pengambilan keputusan memiliki empat tahapan :

Tahapan Intelligence Pada tahapan ini, dilakukan identifikasi, klasifikasi serta pernyataan
(Intelligence Phase) permasalahan.

Perumusan suatu model atau asumsi, kemudian menentukan kriteria


Tahapan Perancangan untuk melakukan evaluasi terhadap solusi, dan memprediksi seberapa
(Design Phase) baik solusi tersebut menyelesaikan permasalahan.
Dilakukan pemilihan terhadap solusi-
Tahapan Pemilihan solusi. Hal ini dapat dilakukan dengan uji
(Choice Phase) coba dengan beberapa skenario yang
berbeda-beda.
Tahapan Implementasi Setelah ditemukan suatu solusi yang layak,
(Implementation Phase) maka dilakukan implementasi terhadap solusi
tersebut.
Pemodelan dalam pengambilan keputusan
(Modeling in Decision Making)

Model dalam pengambilan keputusan dibagi atas empat kelompok sesuai tingkat
abstraknya :

Iconic (scale) Analog models Mathematical


Mental models
models (Quantitative)
Analog models tidak suatu model yang models
Model fisik dari suatu menyerupai sistem menyediakan
model abstrak yang
sistem dimana aslinya tetapi cara deskripsi tentang
meimiliki dukungan
biasanya memiliki skala kerjanya serperti bagaimana manusia
atau kemampuan
yang berbeda sistem aslinya. berpikir tentang suatu
matematika.
dengan aslinya. Analog models dapat situasi. Model ini
berwujud fisik tapi mencakup
bentuknya berbeda kepercayaan, asumsi,
dari bentuk sistem relationship(hubunga
aslinya. n) dan alur kerja.
Framework Penunjang Keputusan Terkomputerisasi
(Framework for Computerized Decision Support)

Sistem penunjang keputusan dibagi atas dua dimensi :


Keputusan terstruktur merupakan permasalahan rutin
dan berulang dimana terdapat solusi standar untuk hal
01 Problem Structure itu. Pada permasalahan yang terstruktur, dilakukan
tahapan proses pengambilan keputusan untuk
menemukan solusinya.

Dimensi kedua ini mencakup beberapa kategori, yaitu :


02 Nature of Decision
Operational Control

Management Control

Strategic Planning
Karakteristik dan Kemampuan Sistem
Penunjang Keputusan / DSS
 Penunjang pengambilan keputusan tersedia untuk seluruh
level manajemen.
 DSS menunjang beberapa keputusan berurut dan atau
keputusan interdependen (interdependent).
 DSS menunjang semua tahapan proses pengambilan keputusan
(intelligence, design , choice, implementation).
 Pengguna dapat melakukan adaptasi terhadap DSS sehubungan
dengan perubahan kondisi.
 Sistem mudah untuk dibangun.
 DSS yang canggih biasanya dilengkapi dengan komponen
Knowledge Management yang memungkinkan pengambilan
keputusan yang efektif dan efisien terhadap permasalahan
yang rumit atau kompleks.
Komponen Sistem Penunjang
Keputusan (Component of DSS)
1. Data Management 3. Model Management
mencakup keuangan, statistik, ilmu
merupakan proses manajemen
manajemen (management science) atau model
terhadap sekumpulan data yang relevan
kuantitatif lainnya, dimana menyedikan
yang berada pada basis data untuk
kemampuan analisis dan program manajemen
pengambilan keputusan.
software untuk melakukan manajemen terhadap
model.

2. User Interface (or human – 4. Knowledge Management


machine communication)
merupakan proses penyediaan
User Interface memungkinkan pengetahuan (knowledge) untuk
pengguna untuk berkomunikasi dan solusi terhadap permasalahan
memerintah DSS. tertentu.
Sistem
Penunjang
Pada masa sekarang ini, banyak Sistem
Penunjang Keputusan dibangun sebagai Keputusan
Sistem berbasis Web (Web-based),
sehingga dapat dengan mudah dan murah (DSS) dan
digunakan oleh siapa saja dalam
organisasi. Web
04
Enterprise Decision
Support
Executive Information and Decision
Support
Executive information and decision support adalah tool yang dirancang
untuk memenuhi kebutuhan informasi para top executives. EIS menyediakan
akses yang cepat terhadap informasi dan akses langsung terhadap laporan
manajemen.

Drill down Exception Reporting


EIS memiliki
kemampuan-
kemampuan Status Access Intelligent EIS
sebagai berikut :
Trend Analysis

Ad hoc Analysis
Group Decision Support System
(GDSS)

Group decision support system


adalah sistem berbasis komputer
yang menyediakan solusi terhadap
permasalahan yang semi terstruktur
maupun permasalahan yang tidak
tersetruktur dari sekelompok
pengambil keputusan.
05
Data and Information
Analysis and Mining
Analytical processing

Analytical Processing adalah


aktivitas melakukan analisis
terhadap sekelompok data baik
menganalisis relationship, mencari
pola, trends dan exception, serta
analisis keputusan dan lain
sebagainya.
Data warehouse

Data warehouse merupakan data-data yang


berorientasi subjek, terintegrasi,
memiliki dimensi waktu dan merupakan
koleksi tetap yang digunakan dalam
mendukung proses pengambilan keputusan.
Tugas Data Warehouse

1. Pembuatan Laporan
Pembuatan Laporan merupakan salah satu manfaat dari data
warehouse yang paling umum dilakukan.
2. Data Mining
3. Proses Informasi Executive
Data warehouse dapat membuat ringkasan informasi yang
penting dengan tujuan membuat keputusan bisnis misalnya,
tanpa harus menelusuri keseluruhan data.
4. On-Line Analytical Processing (OLAP)
OLAP merupakan konsep multi dimensi yang memungkinkan para
pemakai dalam menganallisa data sampai detail-detailnya.
Fasilitas dari OLAP adalah fasilitas roll-up dan drill-
down
Data Mining

Data Mining adalah teknik manajemen data yang digunakan dengan


data warehouses dan data marts.

Estimasi Klastering

Metode Data
Mining Asosiasi Prediksi

Klasifikasi
Tools Data Mining

1. Neural Computing
Neural Computing adalah pendekatan machine-learning
dimana data historis dapat diteliti untuk diperoleh
polanya (patterns).
2. Intelligent Agents
Intelligent agents adalah agents yang dapat membantu
melakukan data mining seperti analisis trend, prediksi
dan lain sebagainya. Contoh penggunaanya adalah untuk
mendapatkan informasi yang tepat pada internet atau
intranet dengan basis data.
3. Association Analysis
Association Analysis adalah pendekatan dimana pengguna
menentukan suatu algoritma yang mengurutkan kumpulan
data yang besar dan menyatakan aturan statistik di
antara data-data tersebut.
Ethical and Legal Issues

Terdapat beberapa permasalahan yang berhubungan dengan etika dan keabsahan menurut hukum
sehubungan dengan data mining dan analisis data.

Legal issues Ethical issues


Permasalahan pada data mining yang berhubungan Permasalahan yang berhubungan dengan etika yang
dengan hukum adalah masalah mungkin muncul adalah pelanggaran terhadap hak
diskriminasi, keamanan data, dan kepemilikan data. privacy seseorang, dimana dengan adanya data
Contohnya dengan adanya penemuan-penemuan mining, dapat diperoleh data yang tersembunyi bahkan
pada data mining atau analisis data, suatu data-data yang sifatnya pribadi dan dapat diakses oleh
perusahaan dapat saja mengirimkan katalog hanya orang lain.
pada pelanggan-pelanggan tertentu saja dengan jenis
kelamin tertentu atau kriteria lainnya.
06
Teknologi Visualisasi
Data
Teknologi Visualisasi Data

Visual interactive
Visualisasi data data decision making
Adalah presentasi data Merupakan teknologi yang
dengan menggunakan teknologi menggunakan tampilan grafik
seperti gambar digital, atau gambar dengan komputer
Sistem Informasi Geografis, untuk merepresntasikan
tabel dan grafik pengaruh dari manajemen yang
multidimensional dan lain berbeda-beda atau keputusan
sebagainya operasional dari suatu
tujuan.
Geographical information system

Adalah teknologi visualisasi data yang mengambil, menyimpan, memeriksa, mengintegrasi,


memanipulasi dan menampilkan data dengan menggunakan peta digital.
Kategori GIS dapat dibagi menjadi dua bagian :

Spatial imaging(Peta Elektronik)


Design (Perancangan)
01 Function
Planning (Perencanaan)
Decision modeling(Memodelkan
keputusan)

Surveying and mapping


02 Market analysis
Application Strategic planning and Decision
making
07
Manajemen Pengetahuan
(Knowledge management)
Knowledge Manajemen
Knowledge Manajemen adalah suatu rangkaian
dari sebuah kegiatan yang sering digunakan
oleh setiap jenis perusahaan untuk
mengidentifikasi, menciptakan, menjelaskan dan
mendistribusikan pengetahuan untuk digunakan
kembali, diketahui, dan dipelajari di dalam
organisasi.
Aktivitas knowledge management dan
Dukungan Teknologi Informasi
Knowledge Knowledge discovery and
identification analysis Knowledge distribution
merupakan aktivitas Dengan menggunakan mesin pencari and use
(search engines), basis data dan
identifikasi terhadap Teknologi diterapkan untuk
data mining. Pengetahuan yang tepat memungkinkan pendistribusian
pengetahuan dapat ditemukan dan dianalisis knowledge ketika dibutuhkan

Knowledge creation via


Establishment of Knowledge acquisition
idea generation merupakan proses
merupakan proses pembuatan organizational knowledge
pengumpulan dan pengaturan
pengetahuan dengan bases
pengetahuan sehingga dapat
menggunakan teknologi idea Pengetahuan perusahaan perlu
digunakan.
generation. Terdapat berbagai disimpan pada suatu basis
macam software untuk idea pengetahuan sehingga perlu
generation. dibuat suatu basis pengetahuan
TERIMA KASIH 

Anda mungkin juga menyukai