BOUNDING

ATTACHMENT

KELOMPOK 6
 INTRODUCTION
Bounding Attachment adalah suatu proses sebagai hasil interaksi yang
terus menerus antara bayi dan orang tua yang bersifat saling mencintai,
memberikan keduanya pemenuhan emosional dan saling membutuhkan.
Bounding Attachment / ikatan batin antara bayi dan ibu berkaitan erat dengan
pertumbuhan psikilogi sehat dan tumbuh kembang bayi. Terbentuknya ikatan
kasih sayang antara ibu dan anak dimulai sejak dalam kandungan, setelah
bayi lahir keterkaitan antara ibu dan anak ini menjadi kuat sebab itu, ibu dapat
memandang, menyentuh dan membelai anak secara langsung.
 BACKGROUND
Ikatan kasih sayang antara ibu dan bayi sangatlah penting, tidak
adanya ikatan kasih sayang antara ibu dan bayi atau bounding attachment
antara ibu dan bayi menyebabkan kurangnya proses perkembangan otak
bayi karena tidak diberikan stimulus yang positif oleh ibunya. Seperti
adanya saling kepercayaan antara ibu dan bayi. Karena itu sangatlah
penting memfasilitasi bounding attachment sedini mungkin.
 Cara Melakukan
Bounding Attachment
1. Pemberian ASI eksklusif
Pemberian ASI secara eksklusif segera setelah bayi dilahirkan
memungkinkan bayi mengalami kontak lebih awal dengan ibunya.

2. Inisiasi Menyusui Dini

Inisiasi menyusui dini dapat meningkatkan kedekatan dan rasa
kasih sayang antara ibu dan bayi

3. Rawat Gabung
Salah satu cara agar dapat terjalinnya proses lekat (early infant
mother bounding) yaitu dengan rawat gabung yang
memungkinkan terjadinya sentuhan tubuh ibu dan bayi.
 Cara Melakukan
Bounding Attachment
4. Kontak mata (Eye to eye contact)
Ibu akan merasa lebih dekat dengan bayinya saat mereka mulai saling
memandang. Hal ini akan membuat terjadinya kontek mata dengan
segera dan menimbulkan pengaruh terhadap tumbuhnya hubungan
dan rasa percaya sebagai hal yang penting dalam hubungan manusia
pada umumnya.

5. Suara (Voice)
Tangisan bayi pertama kali sangat ditunggu orang tua dengan tegang.
Suara tersebut meyakinkan mereka bahwa bayinya dalam keadaan
sehat. Mereka akan melakukan tindakan menghibur saat bayi
menangis sehingga bayi akan merasa tenang dan menatap ke arah
mereka.
 Cara Melakukan
Bounding Attachment
6. Aroma (Odor)
Bayi dapat mengenali ibunya dari aroma tubuh dan air susu
ibunya pada akhir minggu pertama kehidupannya. Pada saat
seorang ibu memberikan ASI dapat mengasah indra penciuman
bayi.

7. Gaya Bahasa (Entrainment)

Bayi mengembangkan irama akibat kebiasaan Bayi baru lahir
bergerak-gerak sesuai dengan struktur pembicaraan orang
dewasa Mereka menggoyangkan tangan, mengangkat kepala,
menendang nendangkan kaki. Entrainment terjadi pada saat
anak mulai bicara.
 Cara Melakukan
Bounding Attachment
8. Bioritme
Di dalam rahim janin belajar menyesuaikan diri dengan irama
alamiah ibunya, seperti detak jantung. Setelah lahir, suara detak
jantung ibu masih akan berpengaruh terhadap bayi. Selama
berada dalam pelukan ibu, bayi mendengar suara detak jantung
ibu. Hal inilah yang membuat bayi merasa tenang dan tertidur
dalam dekapan ibu.

9. Sentuhan (Touch)
Sentuhan adalah kasih sayang yang mengikat kekhususan dan
sesuatu yang abadi dari keterkaitan yang dapat memberikan
manfaat untuk Kedekatan orang tua dan bayi.
 KEBERHASILAN BOUNDING ATTACHMENT

2
5
1 Tingkat
3 Kesesuaian
Kesehatan Kemampuan
Dukungan antara Orang
Emosional Komunikasi
Sosial seperti Tua dan Anak
Orang Tua dan 4
Keluarga, (Keadaan
Keterampilan Kedekatan
Teman, dan Anak dan
untuk Orang Tua ke
Pasangan Jenis
Merawat Anak
Kelamin)
Anak
 Periode Bounding Attachment

1 2 3
Periode prenatal Periode waktu Periode post
kelahiran dan partum dan
sesaat pengasuhan awal
sesudahnya
 Manfaat Bounding Attchment
• Bayi merasa dicintai, diperhatikan, mempercayai, menumbuhkan sikap sosial.
• Bayi merasa aman, berani mengadakan eksplorasi.
• Akan sangat berpengaruh positif pada pola perilaku dan kondisi psikologis bayi kelak.
• Air liur bayi mampu membersihkan dada ibu dari bakteri
• Tubuh ibu mampu berfungsi sebagai natural termostant (penyeseuai suhu tubuh).
• Bunyi detak jantung ibu (ketika bayi berada di dadanya) mampu membuat nafas bayi
menjadi stabil.
• Bounding attachment dan inisiasi menyusu dini dapat menurunkan angka kematian pada
bayi.
 Tahapan-tahapan Bounding Atttachment
• Perkenalan (acquaintance) dengan melakukan kontak mata, menyentuh,
berbicara, dan mengeksplorasi segera setelah mengenal bayinya.
• Bounding (keterikatan). Sejak bayi masih dalam kandungan sebenarnya ikatan
batin ini sudah terbentuk. Ikatan ini terjadi apabila ada ketertarikan, respon dan
kepuasan serta dapat dikembalikan dengan interaksi yang terus menerus setelah
bayi dilahirkan
• Attachment, kasih sayang merupakan hasil dari interaksi saat ibu hamil dan
terus menerus konsisten antara orang tua dan bayi serta makin menguat pada
periode awal pascapartum.
 UPAYA PENINGKATAN BOUNDING ATTACHMENT

• Dilakukan segera (menit pertama jam pertama)

• Sentuhan orang tua pertama kali
• Adanya ikatan yang baik dan sistematis berupa kedekatan orang tua ke anak
• Kesehatan emosional orang tua
• Terlibat pemberian dukungan dalam proses persalinan
• Persiapan PNC (post natal care) sebelumnya
• Adaptasi
• Tingkat kemampuan, komunikasi dan keterampilan untuk merawat anak
• Kontak sedini mungkin sehingga dapat membantu dalam memberikan kehangatan
ada bayi, menurunkan rasa sakit ibu, serta memberi rasa nyaman.
 PEGHAMBAT BOUNDING ATTCHMENT
• Fasilitas IMD
• Bayi prematur
• Bayi atau ibu sakit
• Kesehatan emosional orang tua
• Tingkat kemampuan komunikasi dan keterampilan untuk merawat anak
• Dukungan sosial seperti keluarga, teman dan pasangan
• Kedekatan orang tua ke anak
• Kesesuaian antara orang tua dan anak (keadaan anak, jenis kelamin)
THANK YOU