BOUNDING ATTACHMENT
Oleh :
NI KADEK SUDIARI
NIM. P07124222106
2022
Bounding dan Attachment
Bonding attachment terjadi pada kala IV, dimana diadakan kontak antara ibu-
ayah-anak don berada dalam ikatan kasih.
7. Bioritme
Salah satu tugas bayi baru lahir adalah membentuk ritme personal
(bioritme). Orang tua dapat membantu proses ini dengan memberi kasih sayang
yang konsisten dan dengan memanfaatkan waktu saat bayi mengembangkan
perilaku yang responsif.
8. Inisiasi Dini
Setelah bayi lahir, dengan segera bayi ditempatkan diatas ibu. Ia akan
merangkak dan mencari puting susu ibunya. Dengan demikian, bayi dapat
melakukan reflek suckling dengan segera.
Asuhan yang saya lakukan bertempat di Klinik Pratama Agung Medika dengan
ibu nifas hari ke 28 (KN 2). Ini adalah anak ketiga ibu, anak sebelumnya laki-laki semua
dan ibu memang mengharapkan anak perempuan. Saat dilakukan penilaian skor bounding
dari aspek memandang ibu sangat bahagia, gembira, dan antusias dalam menyusui
bayinya. Hal ini terlihat dari ekspresi wajah ibu yang sering tersenyum. Dari aspek
berkata terlihat ibu memanggil sayang kepada anaknya. Dan aspek melakukan sesuatu
terlihat ibu mengelus-ngelus pipi bayinya. Jika dibuat table hasil skor bounding ibu nifas
yaitu sebagai berikut :
Berkata 3
Melakukan sesuatu 3
Skor 10
Dari table diatas dapat disimpulkan bounding attachment yang terjadi baik engan
jumlah skor yaitu 10. Hal ini bisa terjadi karena sebelumnya ibu memang berencana
untuk memberikan asi eksklusif dan ibu saat bersalin dilakukan IMD (Inisiasi Menyusu
Dini). Dan ibu juga setiap bayi ingin menyusu atau sebelum 2 jam sudah menyusui
bayinya. Selain itu, dukungan suami dan keluarga juga sangat antusias dengan kelahiran
bayi sekarang. Ini terlihat saat ibu kontrol suami dengan siaga menemani dan membantu
ibu dalam mengasuh bayinya. Selain suami, mertua juga ikut menemani saat ibu kontrol.