Anda di halaman 1dari 33

Persamaan Garis Lurus

• Persamaan linear yang


Definisi mengandung satu atau
dua variabel.

• Bentuk eksplisit
Bentuk • Bentuk Implisit
Umum
Menggambar Grafik Persamaan
Garis Lurus
Langkah-langkah menggambar
garis adalah sebagai berikut:
1. Buat tabel atau daftar dari
beberapa pasangan x dan y
2. Gambarkan titik-titik yang
diperoleh pada langkah 1
pada bidang koordinat.
Kemudian hubungkan titik-
titik itu dengan garis lurus
maka garis-garis tersebut
terlukis.
Penyelesaian
Contoh y
Untuk menggambar garis y=2x-4, langkah-
langkahnya yaitu
•1.Grafik
Gambarkan garis y= 2x-4
atau garis y=2x-4 memotong 2
sumbu x jika y=0, maka
2x-4=0
2x = 4
x
x=2 2 4
Jadi koordinat titik potong y=2x-4 terhadap
sumbu x adalah (2,0)
-2
2. Grafik atau garis y=2x-4 memotong
sumbu y jika x=0, maka
y= 2x-4
-4
y= 2(0)-4= -4
Jadi koordinat titik potong y=2x-4 terhadap
sumbu adalah (0,-4)
Gradien
• Gradien suatu garis adalah kemiringan
garis terhadap sumbu mendatar.
• NB: Dalam penentuan besar gradien, baca
unsur/ titik pada garis dari kiri ke kanan
Gradien
Garis dengan gradien positif
• Mempunyai kemiringan dari dasar kiri menuju puncak kanan
yang naik dengan kenaikan yang stabil(tetap).

Garis dengan gradien negatif


• Mempunyai kemiringan dari puncak kiri menuju dasar
kanan.
Gradien garis yang melalui pusat O(0,0)
dan titik A(x1,y1)
Gradien garis yang melalui titik
A(x1,y1) dan B(x2,y2)
Gradien garis ax + by + c = 0

Dalam menentukan gradien garis yang


berbentuk ax + by + c = 0, kita harus
mengubahnya ke bentuk y = mx + c
KEDUDUKAN DUA GARIS LURUS
1. Dua Garis Berhimpit

Dua buah garis dan

dikatakan berimpit jika :


KEDUDUKAN DUA GARIS LURUS
2. Dua Garis Sejajar

Dua buah garis dan

dikatakan sejajar jika :


KEDUDUKAN DUA GARIS LURUS
3. Dua Garis Tegak Lurus

Dua buah garis dan

dikatakan tegak lurus jika :


KEDUDUKAN DUA GARIS LURUS
4. Dua Garis Berpotongan

Dua buah garis dan

dikatakan berpotongan jika :


MEMBUAT PERSAMAAN GARIS LURUS

Persamaan garis lurus dapat


ditemukan apabila diketahui dua titik
yang dilalui atau diketahui gradien dan
satu titik yang dilaluinya.
Persamaan Garis Melalui Titik (a,b) Gradien m
1.
Persamaan garis yang tidak melalui titik O (0,0) adalah
y = mx + c. Maka Jika melalui titik ( a,b ) :
b = am + c c = b – am.

Nilai c disubtitusikan ke persamaan y = mx + c , maka


diperoleh persamaan :
y = mx + ( b - am ) y = mx + b – am
y – b = mx – am
y–b=m(x–a)

y–b=m(x–a)
2.Persamaan Garis Melalui Titik
dan
Dari rumus y–b = m(x – a), maka a = x1 dan b = y1.
Maka gradiennya :

Dari unsur dan gradien diatas subtitusikan


ke persamaan y – b = m (x – a) dan diperoleh :

atau
3. Persamaan Garis yang Sejajar dengan Garis Lain
Dan Melalui Sebuah Titik (a,b)

Misalkan garis yang diketahui berbentuk y =


mx + c, maka garis yang sejajar dengan garis
y = mx + c dan melalui sebuah titik A(a,b)
mempunyai persamaan :

y – b = m( x- a )
Persamaan Garis yang Tegak Lurus dengan Garis
4. Lain dan Melalui Sebuah Titik A(a,b)

Misalkan garis yang diketahui berbentuk y = mx +


c, maka garis yang tegak lurus dengan garis y = mx
+ c dan melalui sebuah titik A(a,b) mempunyai
persamaan :
JARAK DAN TITIK TENGAH GARIS LURUS

1. Jarak Antara Dua Titik

X Jarak antara titik P dan Q


adalah :
JARAK DAN TITIK TENGAH GARIS LURUS

2. Jarak Titik Terhadap Garis

Jarak titik terhadap garis


adalah :
JARAK DAN TITIK TENGAH GARIS LURUS

3. Titik Tengah Garis

Y Titik tengah sebuah garis


adalah setengah dari
jumlah titik – titik ujung
garis tersebut. Dari
X gambar disamping maka
dapat dirumuskan :
Pengertian persamaan linear dua variabel
(PLDV)
• Persamaan linear dua variabel ialah
persamaan yang mengandung dua variabel
dimana pangkat/derajat tiap-tiap variabelnya
sama dengan satu.
• Bentuk Umum PLDV :
ax + by = c
• x dan y disebut variabel dg a,b,c R dan a  0,
b0
Sistem persamaan linear dua variabel
(SPLDV)

• Sistem persamaan linear dua variable adalah


dua (atau lebih) persamaan linear dua variable
yang mempunyai hubungan diantara keduanya
dan mempunyai suatu penyelesaian.
• Bentuk umum SPLDV :
ax + by = c
px + qy = r
• dengan x , y disebut variabel dg a, b, p, q
disebut keifisien dan c , r disebut konstanta
Penyelesaian sistem persamaan linear
dua variable (SPLDV)

1
• Metode Substitusi

2
• Metode Eliminasi

3
• Metode Eliminasi-Substitusi

4
• Metode Grafik
1. Metode Substitusi
Menggantikan satu variable dengan variable
dari persamaan yang lain
contoh :
Carilah penyelesaian sistem persamaan x +
2y = 8 dan
2x – y = 6
• jawab :
Kita ambil persamaan pertama yang akan
disubstitusikan yaitu x + 2y = 8
Kemudian persamaan tersebut kita ubah
menjadi x = 8 – 2y,
Kemudian persamaan yang diubah tersebut disubstitusikan ke
persamaan
2x – y = 6 menjadi :
2 (8 – 2y) – y = 6 ; (x persamaan kedua menjadi x = 8 – 2y)
16 – 4y – y = 6
16 – 5y = 6
-5y = 6 – 16
-5y = -10
5y = 10
y =5/10 = 2
masukkan nilai y=2 ke dalam salah satu persamaan :
x + 2y = 8
x + 2. 2. = 8
x+4=8
x=8–4
x=4
Jadi penyelesaian sistem persamaan tersebut adalah x = 4 dan
y = 2.
2. Metode Eliminasi
Dengan cara menghilangkan salah satu
variable x atau y.
contoh :
Selesaikan soal di atas dengan cara
eliminasi:
Jawab ;
x + 2y = 8
2x – y = 6
• (i) mengeliminasi variable x
x + 2y = 8 | x 2 | -> 2x + 4y = 16
2x – y = 6 | x 1 | -> 2x - y = 6
5y = 10
y=2
lanjutan
• (ii) mengeliminasi variable y
x + 2y = 8 | x 1 | -> x + 2y = 8
2x – y = 6 | x 2 | -> 4x - 2y = 12
5x = 20
x
= 20/5
x
=4

Himpunan penyelesaiannya : HP =
{4, 2}
3. Metode Eliminasi-Substitusi

• mengeliminasi variable x
x + 2y = 8 | x 2 | 2x + 4y = 16
2x – y = 6 | x 1 | 2x - y = 6
5y = 10
y=2
• masukkan nilai y = 2 ke dalam suatu
persamaan x + 2 y = 8
x + 2. 2 = 8 ->> x=4
4. Metode Grafik
• Penyelesaiannya didapatkan dengan
menggunakan titik potong antara dua garis lurus
tersebut pada grafik garis lurus.
Langkah-langkah penyelesaiannya :
1. Menentukan titik-titik potong pada sumbu x dan
sumbu y dari kedua persamaan
2. Menggambar pesamaan kedua garis
3. Menentukan titik potong kedua garis
Selesaikan Persamaan berikut menggunakan
metode grafik.
x + 2y = 8 dan 2x – y = 6

(i) x + 2y = 8
x=0, -> 0 + 2y = 8, -> y=4
y=0, -> x +2(0)=8, -> x=8

(ii) 2x – y = 6
x=0, -> 2(0) – y = 6, -> y= -6
y=0, -> 2x – 0 = 6, -> x=3
Berikut penyelesaian menggunakan metode grafik
LATIHAN SOAL
KERJAKAN LATIHAN SOAL BERIKUT !
SPLDV dalam kehidupan sehari-hari
1. Agung membeli 2 buah mangga dan 3 buah
jeruk dg harga Rp. 6000, di toko yg sama Agus
membeli 5 buah mangga dan 4 buah jeruk dg
harga Rp11.500,-
Berapa jumlah uang yang harus dibayar oleh
Bayu apabila akan membeli 4 buah mangga
dan 5 buah jeruk ?

Anda mungkin juga menyukai