Anda di halaman 1dari 12

PENGUATAN KOMPETENSI

TEKNIS BIDANG
TUGAS (PKTBT)
PELATIHAN DASAR CPNS
2023
Peraturan LAN Nomor 10 Tahun 2021 tentang Perubahan atas Peraturan LAN
Nomor 1 Tahun 2021 tentang Pelatihan Dasar CPNS

KURIKULUM PEMBENTUKAN KURIKULUM PENGUATAN KOMPETENSI


KARAKTER PNS BIDANG TUGAS (PKTBT)

1. Sikap Perlaku Bela Negara 1. Teknis Administrasi:


2. Nilai – Nilai Dasar PNS a. Pengembangan Kompetensi
3. Kedudukan dan Peran PNS menuju b. Kearsipan
Smart ASN c. disiplin
4. Habituasi d. Penialain kinerja
e. Informasi kepegawaian
2. Teknis Substantif : Sesuai bidang
tugas jabatan PNS
PENGUATAN KOMPETENSI
TEKNIS SUBSTANTIF

3
PERSIAPAN
Alur Pelaksanaan PKTBT Teknis Substantif:
Atasan Langsung
atau Mentor:
1. Menjelaskan
kompetensi yang
harus dimiliki oleh
CPNS sesuai
dengan tugas dan
fungsinya
2. Melakukan
identifikasi
kebutuhan
kompetensi CPNS
3. Menentukan jenis
dan melaksanakan
kegiatan penguatan
kompetensi bidang
tugas
PERSIAPAN
Identifikasi Kebutuhan Kompetensi Metode penguatan
kompetensi teknis
substantif, diantaranya:
Identifikasi Penilaian Gap a. Pelatihan
K ompetensi K ompetensi
K ompetensi b. Seminar
c. Lokakarya/ workshop
d. Coaching
e. Mentoring
Kompetensi Teknis Substantif yang Tabel Analisis
Kebutuhan f. Magang
harus dimiliki CPNS dalam kurun
waktu 1 (satu) tahun masa Pengembangan g. E-learning
percobaan Kompetensi h. Kursus
i. Kalakarya
j. Praktik kerja
k. Bimbingan teknis
l. Benchmarking atau
study visit
m. Belajar mandiri / self
development
Contoh Pengisian

6
PELAKSANAAN
Mekanisme Pelaksanaan
Satker
1) Pelaksanaan dimulai dari tahap MOOC hingga Satker
menentukan
menyiapkan
tahap aktualisasi untuk melaksanakan agenda metode
pelaksanaan dukungan
pembelajaran habituasi. pelaksanaan
kegiatan
2) PKTBT teknis substantif dapat dilakukan di:
a. Unit kerja asal CPNS; atau
b. Lembaga pelatihan yang mendukung Satker memberi
penguatan kompetensi teknis bidang tugas nilai dan
Pelaksanaan mengeluarkan
milik pemerintah di lingkungan kementerian Kegiatan
kesehatan); atau surat keterangan
c. Lembaga swasta yang direkomendasikan
oleh atasan langsung dan disetujui dari
pimpinan satker
Menyampaikan hasil
3) Pembiayaan dibebankan kepada unit kerja penilaian kepada
masing-masing peserta lembaga
penyelenggara Latsar
CPNS
EVALUASI (10%)

Evaluator Cara Penilaian


1. Evaluator memberikan nilai sesuai dengan
Penguatan kegiatan pengembangan kompetensi yang
Atasan langsung kompetensi dilakukan
di tempat kerja CPNS dilakukan peserta
dan/atau coach di
tempat kerja 2. Rekapitulasi penilaian merupakan
Penguatan kompetensi rata- rata dari nilai setiap kegiatan
dilakukan melalui (pelatihan/ workshop/ bimtek, dll)
Pimpinan
lembaga pelatihan klasikal di 3. Rentang nilai :
penyelenggara tempat pelatihan a. Sangat Memuaskan (skor 90,0–100);
pelatihan b. Memuaskan (skor 80,01 – 90,0);
c. Cukup memuaskan (skor 75,01 –
Penguatan kompetensi
80,0);
yang diikuti CPNS
Atasan langsung tidak menerapkan
evaluasi pelatihan
FORMAT PENILAIAN
PELAPORAN
Laporan diserahkan kepada penyelenggara
Pelatihan Dasar CPNS pada saat peserta
1. Peserta yang telah menyelesaikan penguatan masuk tahap klasikal di tempat
kompetensi teknis bidang tugas (teknis Pelatihan Dasar CPNS dengan
substantif) diberikan surat keterangan melampirkan:
telah mengikuti kegiatan penguatan
1. Surat Keterangan Melakukan Kegiatan
kompetensi teknis bidang tugas yang Penguatan Kompetensi Teknis Bidang
ditanda tangani oleh pimpinan unit kerja Tugas
asal peserta 2. Rekapitulasi Nilai.
2. Pada akhir pelaksanaan, pimpinan bagian
pengelola kepegawaian masing- masing
satker wajib menyerahkan
rekapitulasi penilaian kepada pimpinan
penyelenggara Pelatihan Dasar CPNS
WAKTU PENYERAHAN PENILAIAN
KOMPETENSI TEKNIS SUBSTANTIF

1. Peserta dengan Penyelenggara Bapelkes


diserahkan langsung kepada panitia
Bapelkes pada saat registrasi di Tahap
Klasikal;

2. Peserta dengan Penyelenggara PPSDM


Kemendagri Regional Bukittinggi
diserahkan dalam bentuk Hard Copy kepada
BKPSDM Kabupaten Karimun Paling
Lambat 01 Mei 2023
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai