Anda di halaman 1dari 43

JENIS-JENIS AWAN

Cirrus (Ci) merupakan sebutan dari awan tipis, halus


dan berserabut. Kata Cirro digunakan untuk sebutan
dari bentuk-bentuk awan yang selevel dengan cirrus,
contohnya Cirrocumulus dancirrostratus.

Bentuk/wujudnya
terpisah-pisah, berserabut halus, berserat-serat
berupa jalur-jalur sempit dengan warna putih atau
sebagian besar putih dan tampak seperti bulu ayam
Fisisnya

terdiri dari kristal-kristal es. Cirrus tebal atau cirrus


densus, mampu menghalangi datangnya sinar
matahari dan bulan sehingga
menimbulkan halo (lingkaran seperti cincin,
fenomena alam yang terjadi sebagai proses kristal
es dalam awan cirrus yang membiaskan sinar
matahari dan bulan.
Catatan 

tipe awan ini umumnya berbentuk sederhana,


penyebarannya tidak tetap namun mudah dikenal
yaitu pada saat ada sinar/cahaya yang terang.Dan
tampak membentuk jalur-jalur yang rata. Mengingat
ketinggian, apabila tidak ada jenis awan lain maka
cuaca cerah. jika Cirrus dilihat pada posisi horison
yaitu pada saat matahari terbit dan terbenam maka
daerah tersebut tampak cahaya berwarna kuning
terang/merah dan hampir menutup seluruh langit di
atasnya.
Awan Cirrus
AWAN CIRROSTRATUS

Cirrostratus merupakan awan yang sulit
dideteksi, namun dengan
adanya awan ini, itu biasanya
menandakan datangnya front panas. Ini
berarti mungkin akan
ada hujan atau jatuhnya
presipitasi. Cirrostratus dapat
menimbulkan HALO jika cukup tebal.
Bentuk/wujudnya

Cirrostratus berupa serabut dengan


jalur-jalur yang tipis atau cadar atau
mirip kerudung, halus berwana keputih-
putihan dan mampu menutup sebagian
atau seluruh langit serta dapat
menimbulkanHALO dengan besaran
sudut 22 derajat.
Fisisnya
Cirrostratus terdiri dari kristal-kristal es atau butir-
butir es.

AWAN CIRROSTRATUS
AWAN CIRROCUMULUS

Cirrocumulus merupakan awan tinggi
(high cloud). bentuknya mirrip
dengan stratocumulus danaltocumulus,
namun dengan bulatan-bulatan yang
lebih kecil dibandingkan
kedua awan tersebut jika di lihat dari
permukaan.
Bentuk/wujudnya

Biasa berupa lensa atau perca-perca atau biji-


bijian yang pusarannya < 1derajat, tipis dan
berwarna putih tanpa bayangan, deretannya
hampir teratur, mirip sisik ikan. Awan ini
sering terlihat seperti serpihan-serpihan kecil
atau massa-massa bulatan awan yang sangat
kecil. Jika susunannya serba sama atau
teratur, pelaut biasanya menyebutnya langit
Macharel.
Fisisnya

Sebagian besar terdiri dari kristal-kristal


es dan terdapat tetes-tetes air yang
kelewat dingin(super cooled
droplets) yang sifatnya mudah
membeku dan mudah menjadi kristal-
kristal es. Pada umunya Cc jarang
sendiri, biasnya bercampur dengan
awan Ci atau Cs. Jika Cc sebagian besar
lebih besar dari Cs dan Ci, CH=9.
AWAN CIRROCUMULUS
AWAN ALTOCUMULUS

Altocumulus merupakan awan
menengah bersama altostratus dan nim
bostratus. Kemunculanawan
altocumulus congestus (salah
satu species awan altocumulus) ini
biasanya menandakan akan
datangnya thunderstorm
Bentuk / Wujud

Altocumulus mirip dengan Cirrocumulus, tapi


bulatan massa awan altocumulus lebih luas
berupa massa awan yang berbentuk bulatan
atau bergulung-gulung teratur dengan ukuran
1derajat < α < 5derajat atau lebih besar
dari Cirrocumulus. Lapisan atau lembaran
awan berwarna putih atau keabu-abuan atau
kedua-duanya sehingga terbentuk bayangan
di permukaan bumi jika terkena sinar
matahari.
Fisisnya

Awan altocumulus terdiri dari tetes air yang


kelewat dingin.
Catatan  :
- Altocumulus dapat terjadi dari
menebalnya awan Cirrocumuluskemudian
merendah.
- Perubahan dari awan
Altostratus atauNimbostratus.
- Turbulensi vertikal sampai ke lapisan
menengah.
AWAN ALTOCUMULUC
AWAN ALTOSTRATUS

Altostratus merupakan awan menengah
(middle cloud). awan ini dapat
menghasilkanpresipitasi ringan dan virga
(hujan yang tidak sampai ke tanah). species-
species awan darialtostratus antara
lain : altostratus undulatus, altostratus
opacus, dan altostratus translucidus.
Bentuk/wujudnya

Altostratus berupa lembaran/lapisan atau


jalur-jalur berwarna keabu-abuan dan
berserabut, mampu menutup seluruh langit.
Pada bagian-bagian awan yang tipis masih
dapat ditembus oleh sinar matahari kecuali
yang tebal.

Fisisnya
Altostratus terdiri dari butiran-butiran air.
Catatan

- Altostratus dapat terjadi dari awan


Nimbostratus yang menipis atau
dariCirrostratus yang menebal kemudian
merendah sampai ke lapisan awan
menengah.
- Pada umumnya Altostratus terbentuk
merata akibat adanya gerak udara secara
vertikal yang naik secara perlahan-lahan
sampai lapisan menegah.
AWAN ALTOSTRATUS 
AWAN NIMBOSTRATUS

Awan nimbostratus merupakan awan
menengah, namun pada
kenyataannya awan ini dapat merendah di
ketinggian awan rendah. Nimbo berasal dari
baha latin Nimbus yang
artinyaendapan atau presipitasi. Awan ini
dapat menghasilkan endapan
baik hujan maupun salju. ketebalan
awan nimbostratus bisa mencapai 2 km atau
2000 m.
Bentuk/wujudnya

Nimbostratus berupa
lembaran/lapisan awan berwarna abu-abu
dan tampak gelap tidak teratur. Umumnya di
daerah lintang tinggi/sedang yang disertai
dengan hujan salju yang tidak continue.
Karena ketebalannya maka matahari tidak
tampak di balik awan ini.
Fisisnya
pada umumnya nimbostratus terdiri dari titik-
titik air untuk daerah tropis sedangkan pada
daerah lintang tinggi mengandung butir-butir
salju atau campuran keduanya.

Catatan

Pada umumnya awan ini sendirian dan dasar


awannya tidak tampak, hujan terus-menerus
tanpaGuntur. Terdiri dari Altostratus yang
menebal lalu merendah.
AWAN NIMBOSTRATUS  
AWAN STRATUS

Stratus merupakan awan rendah yang
biasanya menandai kestabilan udara
atau inversi suhu.Awan stratus dapat
terbentuk akibat menyebarnya awan
stratucumulus akibat adanya inversi
suhu. stratus juga dapat bertahan berhari-
hari di wilayah anticyclone. Pada saat
terjadi front panasyang lemah, awan ini
kerap muncul dan membawa presipitasi
ringan, yaitu drizzle.
Bentuk/wujudnya

Stratus berupa lembaran-lembaran atau


lapisan-lapisan  berwarna abu-abu dengan
dasar yang teratur. Jika matahari masih
terlihat dari balik awan ini maka
tepi awannya akan tampak jelas. Kadang-
kadang berbentuk pecah-pecah dan tampak
kasar (frakto stratus). Untuk stratus
tebalmampu menutup sinar matahari atau
bulan.
Fisisnya
Stratus terdiri dari tetes-tetes air yang sangat
kecil dan yang cukup besar dapat menjadi
tetes-tetesDrizzle atau prisma-prisma es atau
butir-butir salju.

Catatan
stratus Umumnya berbentuk lapisan awan
yang mirip kabut berwarna abu-abu dengan
tinggi dasarawan yang rendah, hujan yang
terjadi adalah gerimis atau drizzle. Bisa juga
terjadi dari awanCumulus dengan dasar yang
rendah
Proses pembentukannya adanya proses
pendinginan pada atmosfer bagian bawah
dekat permukaan, bisa juga terbentuk
dari Stratocumulus yang dasarnya merendah
atau kehilangan bentuk-bentuk. awan ini
merupakan awan tambahan yang terbentuk
karena pengaruh turbulensi yang disebabkan
oleh munculnya udara basah yang berasal
dari endapan yang turun dari Altocumulus.
Stratus dapat terbentuk karena naiknya kabut
secara perlahan-lahan sebagai akibat dari
adanya pemanasan permukaan bumi atau
meningkatnya kecepatan angin permukaan.
AWAN STRATUS
Proses pembentukannya adanya proses
pendinginan pada atmosfer bagian bawah
dekat permukaan, bisa juga terbentuk
dari Stratocumulus yang dasarnya merendah
atau kehilangan bentuk-bentuk. awan ini
merupakan awan tambahan yang terbentuk
karena pengaruh turbulensi yang disebabkan
oleh munculnya udara basah yang berasal
dari endapan yang turun dari Altocumulus.
Stratus dapat terbentuk karena naiknya kabut
secara perlahan-lahan sebagai akibat dari
adanya pemanasan permukaan bumi atau
meningkatnya kecepatan angin permukaan.
AWAN STRATOCUMULUS

Stratocumulus merupakan awan rendah.


Semua awan rendah dapat menghasilkan
presipitasi, begitupun awan stratocumulus.
secara umum, stratocumulus dibedakan
menjadi dua jenis,yaitu stratocumulus
undulatus (bergelombang) dan
stratocumulus cumuliformis (seperti
cumulus).
Bentuk/wujudnya

Stratocumulus berupa perca-perca atau


lembaran-lembaran berwarna abu-abu atau
keputih-putihan atau campuran keduanya.
Terdiri dari massa awan yang bulat,
gumpalannya nampak mengumpul/terpisah,
dan elemen-elemennya tersusun secara
teratur yang besarnya sekitar 5derajat.
Fisisnya

Stratocumulus terdiri dari tetes-tetes air.


Ketebalan dan bentuk elemennya berubah
sesuai dengan tingkat transparansinya.
AWAN STRATOCUMULUS
AWAN CUMULUS

Cumulus merupakan awan dengan vertikal


depelopment atau pertumbuhan vertikal.
cumulus memiliki tinggi puncak awan yang
tinggi dan sangat tebal, walaupun tidak
setebal awan cumulonimbus. cumulus dapat
sendiri atau berkumpul dalam satu kelompok.
Pembentukan awan ini terjadi karena udara
labil. Jika keadaan udara tetap labil, cumulus
bisa berkembang menjadi cumulunimbus.
Bentuk/wujudnya

cumulus tampak terpisah-pisah, pada


umumnya padat dengan batas yang jelas.
Pertumbuhan vertical atau tegak, mirip
menara atau gunung atau kubah dengan
puncaknya menyerupai bunga kol yang pada
bagian-bagian yang terkena sinar matahari
akan tampak putih kemilau sedangkan pada
dasar tampak rata.
Fisisnya

Cumulus terdiri dari tetes-tetes air,


sedangkan butir-butir es atau kristal-kristal es
atau kristal-kristal salju biasa tertutup pada
bagian awal yang suhunya di bawah 0 C.
AWAN CUMULUS
AWAN CUMULONIMBUS

Cumulonimbus bisa dibilang raja dari segala


awan. Bagaimana tidak?Awan cumulonimbus
merupakan awan yang paling ditakuti
penerbang, awan yang paling sering
membuat bencana, ditambah lagi awan ini
merupakan satu-satunya awan yang dapat
menghasilkan muatan listrik (mirip seperti
baterai raksasa di langit). Tornado alias puting
beliung, downburst, dan hail dapat terbentuk
hanya di dalam awan ini.
Bentuk/wujudnya

Cumulonimbus merupakan awan padat


dengan perkembangan vertikal menjulang
tinggi, mirip gunung atau menara,  bagian
puncaknya berserabut, tampak berjalur-jalur
dan hampir rata. Melebar mirip bentuk
landasan yang disebut anvil head.
Fisisnya

Cumulonimbus terdiri dari tetes-tetes air


pada bagian bawah awan dan tetes-tetes
salju atau kristal-kristal es pada bagian atas
awan. terdapat updraft dan downdraft
sehingga memungkinkan terjadi sirkulasi.
gesekan partikel2 awan di dalamnya dapat
menimbulkan muatan listrik. 
Catatan

Cumulonimbus menimbulkan kilat (lightining) dan


guntur (thundestorm), hujan lebat, angin kencang,
bisa menimbulkan hujan es.
Pada umumnya  Cumulonimbus  terbentuk dari
pertumbuhan awan Cumulus yang aktif. Cumulus
menjadi Towering Cumulus menjadi 
Cumulonimbus . Cumulonimbus dapat terjadi atau
muncul dari perkembangan atau pertumbuhan jenis
awan yang lain. Pertumbuhan awan rendah
Stratocumulus atau pertumbuhan awan menengah
Altostratus, Nimbostratus, dan Altocumulus.
AWAN CUMULONIMBUS

Anda mungkin juga menyukai