APETALAE

Dosen Pengampu:
Dr. Dra. Upik Yelianti, M. S.
 Kelompok 4

DINDA ZAHRA (A1C421005)

MIRFA OKTAVIA HUSADA (A1C421025)
NURUL HARDIANTI (A1C421048)
RIDHA YASARAH (A1C421055)
Berdasarkan jumlah daun lembaga (kotiledon) yang terdapat
pada biji, tumbuhan Angiospermae dibedakan menjadi dua
kelas: Dicotyledoneae dan Monocotyledoneae. Kelompok
Dicotyledoneae mencakup seluruh tumbuhan yang memiliki biji
dengan dua daun lembaga, sedangkan Monocotyledoneae
meliputi seluruh tumbuhan yang memiliki biji dengan satu daun
lembaga. Berdasarkan keberadaan dan susunan daun mahkota
(petala), tumbuhan dalam kelas Dycotyledoneae dibedakan
menjadi tiga anak kelas, Monochlamydeae (Apetalae),
Dialypetalae, dan Sympetalae (Hasnunidah & Wiono, 2019:
165).
 Pengertian Apetalae

• Apetalae adalah hiasan bunga yang tunggal yang

biasanya menyerupai kelopak, jarang menyerupai
mahkota.
• Tumbuhan yang termasuk dalam anak kelas (sub
kelas) ini dicirikan dengan tidak memiliki hiasan
bunga atau kalau ada hanya hiasan bunga tunggal,
sehingga disebut Monochlamydeae (Mono: satu,
chlamydos: mantel, selubung). Hiasan bunga yang
tunggal tersebut menyerupai kelopak bukan mahkota,
sehingga dinamakan Apetalae (a: tidak/tanpa, petala:
daun mahkota). Amaranthus spinosus L.

4
 Ciri-Ciri Tumbuhan Apetalae

● Kebanyakan anggota anak ● Bunga berkelamin tunggal  Penyerbukan anemogami

kelas Apetalae memiliki (dibantu angin), jarang
habitus berupa pohon
oleh oleh
(berkayu).
entomogami (dibantu

● Bunga tidak memiliki hiasan ● Benang sari jumlahnya sama serangga).

bunga, atau kalau ada hanya dengan hiasan bunga, letaknya
tunggal, oleh sebab itu disebut berhadapan dengan hiasan
Monochlamydeae (Mono: satu, bunga, atau terdapat benang
chlamydos: selubung) sari yang besar.

kebanyakan menyerupai
kelopak.
 Klasifikasi Apetalae

Apetalae menurut Tjitrosoepomo (2007) terbagi menjadi 13 ordo antara lain:

1. Ordo Casuarinales
2. Ordo Fagales
3. Ordo Myricales
4. Ordo Juglandales
5. Ordo Salicales
6. Ordo Urticales
7. Ordo Piperales
8. Ordo Proteales
9. Ordo Santalales
10. Ordo Polygonales
11. Ordo Caryophyllales
12. Ordo Euphorbiales
13. Ordo Hamamelidales
Ordo Casuarinales
 Ordo Casuarinales
Ordo Casuarinales adalah salah satu bangsa atau ordo
anggota tumbuhan berbunga. Ordo ini hanya terdiri dari
satu famili, yaitu : Famili Bangsa
Casuarinales meliputi Casuarinaceae.
karakteristik batangnya berkayu,
tumbuhancabang–
berbunga yang
dengan
muda berwarna hijau cabang dan cabangnya kecil.
termodifikasi seperti sisik, tersusun Daun
memiliki
berkarang,biji yang bersayap. Batangnya berbuku–buku dan
dengan daun–daun yang amat tereduksi menjadi seperti
selaput kecil dan tersusun berkarang. Bunga uniseksualis,
bunga jantan di ujung dahan dan bunga betina di ujung
cabang pendek dalam karangan. Buahnya buah kurung yang
bersayap dan diselubungi oleh dua daun pelindungnya yang
menjadi berkayu, Habitusnya perdu dan pohon.
 Ordo Casuarinales
A) Famili Casuarinaceae
• Batangnya berkayu, cabang-cabang yang muda berwarna hijau dan
cabangnya kecil.
• Daun termodifikasi seperti sisik, daunnya tersusun
secara
berkarang, dan memiliki biji yang bersayap.
• Batangnya berbuku-buku dengan daun-daun yang amat tereduksi
menjadi seperti selaput kecil dan tersusun berkarang.
• Bunga uniseksualis, bunga jantan di ujung dahan dan bunga betina
di ujung cabang pendek dalam karangan spika.
• Buahnya buah kurung yang bersayap dan diselubungi oleh dua
daun pelindungnya yang menjadi berkayu.
• Habitusnya perdu dan pohon.
• Penyebarannya di belahan bumi selatan, terutama di wilayah
tropis dunia lama, termasuk indo-malaysia, australia,
dan kepulauan pasifik.
 Ordo Casuarinales
Klasifikasi Casuarina excelsa L. (Cemara
Norfolk) :
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dicotyledoneae
Subkelas : Monochlamydeae
Ordo : Casuarinales
Famili : Casuarinaceae
Genus : Casuarina
Spesies : Casuarina excelsa L.
Batang tanaman kasar, mencapai ketinggian 5 m lebih dengan cabang-cabang melintang atau tumbuh
horizontal mengelilingi pohon. Setiap tahun tanaman ini pertumbuhannya bertambah 7,5 – 15 cm. Cabang-
cabangnya kuat dan besar, tertutup oleh daun berbentuk seperti jarum sepanjang 1 – 1,5 cm. Bunganya
mempunyai benang sari banyak, buahnya berbentuk rajang buah yang sudah tua, besar dengan diameternya
10 – 13 cm. Pohon tanaman ini membentuk mahkota berbentuk pyramidal. Daunnya selalu hijau.
1
0
Ordo Fagales

10
 Ordo Fagales

Ordo Fagales adalah salah satu bangsa

tumbuhan berbunga. Ordo ini meliputi tumbuh-
tumbuhan yang berbatang kayu dengan daun
serta daun-daun penumpu yang lekas runtuh.
Bunga berkelamin tunggal tersusun dalam
majemuk yang menyerupai bangunan lada
dengan penyerbukan secara anemogami.
Buahnya buah keras yang berisi 1 biji. Biji
tanpa endosperm dengan lembaga yang lurus

12
 a. Famili Betulaceae
• Terdiri atas pohon-pohon atau perdu dengan daun tunggal yang
tersebar dan daun penumpu yang lekas runtuh.
• Bunga berkelamin tunggal berumah 1, tersusun dalam bunga
majemuk yang menyerupai bunga lada dan terdiri atas bagian-
bagian yang bersifat simos.
• Hiasan bunga tidak ada atau berupa tenda bunga yang kecil,
berbilangan 4, bebas atau berlekatan satu sama lain.
• Bunga jantan melekat pada daun pelindungnya dengan 2-12
benang sari yang seringkali terbelah, dalam bunga-bunga yang
berbilangan 4 duduknya berhadapan dengan daun-daun tenda
bunga.
• Bunga betina dengan putik yang terdiri atas 2 daun buah dan
mempunyai 2 kepala putik, bakal buah beruang 2, tiap ruang
dengan 2 atau 1 bakal biji, masing-masing dengan 1 selaput
biji.
• Buahnya buah keras dengan 1 biji, biji tanpa endosperm
• Daun pelindung pada pertumbuhan buah membesar seperti
sayap.
 b. Famili Fagaceae
• Tumbuh – tumbuhan berkayu dengan
daun – daun tunggal yang
kedudukannya tersebar dan daun
penumpu yang lekas gugur.
• Bunga berkelamin tunggal dan berumah
satu.
• Uniseksual, bunga jantan tunggal/
karangan capitulum/ amentumm dan
bunga betina : tunggal/ berkelompok.
• Habitunya semak dan pohon.
• Tumbuh di daerah dataran rendah
sampai 2000 m di atas permukaan laut.
Klasifikasi Castanopsis argantea (Saninten)
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dicotyledoneae
Ordo : Fagales
Famili : Fagaceae
Genus : Castano
Spesies : Castanopsis argantea

Adapun manfaat saninten yaitu untuk balok pada perumahan dan jembatan,
papan, tiang dan baik untuk dijadikan sirap. Kayu saninten tidak mudah pecah.

15
Ordo Myricales
 Ordo Myricales
 Bangsa ini hanya terdiri atas satu suku yaitu  Suku meliputi marga Myrica
suku Myricaceae, yang terdiri atas tumbuh- ini kurang lebih 50 jenis yang
tumbuhan berkayu dengan daun-daun dengan di Eropa, Asia dan Amerika,
tersebar
tunggal yang tersebar, mempunyai daun-
misalnya: Myrica cerifera
daun penumpu atau tidak ada.
 Pada daun terdapat sel-sel minyak. yang bermanfaat menghasilkan lilin.
 Bunga berkelamin tunggal. Tersusun dalam
bulir-bulir tunggal atau majemuk.
 Bunga tanpa hiasan bunga, pada jantan
memiliki 2-16 benang sari. Pada betina
dengan bakal buah menumpang yang terdiri
atas 2 daun buah. Mempunyai 1 ruangan
dan 1 bakal biji dengan 1 selaput biji.
 Buahnya buah batu, biji tanpa endosperm.

17
Klasifikasi dari Myrica cerifera
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Subdivisio : Angiospermae
Classis : Dicotyledoneae
Subclassis : Apetalae
Ordo : Myricales
Familia : Myricaceae
Genus : Myrica
Species : Myrica cerifera
Ordo Juglandales
 Ordo Juglandales
• Bangsa ini meliputi pohon-pohon dengan daun-daun majemuk menyirip gasal yang duduknya
tersebar, kadang-kadang berhadapan.
• Daun penumpu tidak terdapat.
• Bunga berkelamin tunggal, anemogami, berumah satu. Buahnya buah semu yang menyerupai buah
batu atau buah keras yang diselubungi semacam kupula dengan kulit luar tipis atau berdaging dan
kulit dalam yang keras.
• Biji tanpa endosperm.
• Bunga jantan dengan tenda bunga yang biasanya berbilangan 4 yang beserta daundaun pelindung
berlekatan dengan bakal buahnya.
• Bakal buah tenggelam, beruang 1 dengan 1 bakal biji yang mempunyai 1 selaput biji.
• Buahnya buah semu yang menyerupai buah batu atau buah keras yang diselubungi semacam
kupula dengan kulit luar tipis atau berdaging dan kulit dalam keras.
• Biji tanpa endosperm.
 Dalam ordo Juglandales terdapat suku (Familia) Juglandaceae
Ciri-cirinya sebagai berikut :
a) Pohon-pohon dengan daun majemuk menyirip gasal yang
tersebar atau berhadapan tanpa daun penumpu, daun kaya
akan zat-zat yang berbau sedap. Bunga berkelamin tunggal,
berumah satu,anemogami.
b) Bunga jantan tersusun dalam bulir yang terdiri atas banyak
bunga, kebanyakan dengan hiasan bunga, bunga betina
dalam bulir yang lebih sedikit akan bunga.
c) Masing-masing bunga betina dengan hiasan bunga, pada
bagian bawah diselubungi badan yang menyerupai kupula,
yang nanti akan menjadi selubung buah yang berdaging
atau berubah menjadi alat untuk beterbangan.

Carya ovata

21
Klasifikasi Carya ovata
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Classis : Dicotyledoneae
Subclassis : Apetalae
Ordo : Juglandales
Familia : Juglandaceae
Genus : Carya
Species : Carya ovata
Ordo Salicales
 Ordo Salicales
• Bangsa terdiri hanya atas suku Salicaceae, yang meliputi tumbuh-tumbuhan yang berbatang kayu
dengan daun-daun tunggal yang tersebar dan mempunyai daun-daun penumpu.
• Bunga berkelamin tunggal, berumah dua, jarang sekali berumah satu, tersusun dalam bulir tanpa
hiasan bunga atau jika ada amat tereduksi dan tidak pernah menyerupai mahkota. Pada pangkal bunga
terdapat suatu badan seperti piala atau cakram yang sering dipandang sebagai hiasan bunga yang
tereduksi.
• Bunga jantan dengan 2-8 benang sari, bunga betina dengan satu putik yang terdiri atas dua buah
deengan bakal buah yang duduknya menumpang. Mempunyai 1 ruang yang mengandung banyak
sekali bakal biji yang anatrop dengan 2-4 papan biji yang parietal.
• Bakal biji dengan 1 selaput biji
• Penyerbukan secara anemogami atau entomogami. Buahnya bunga kendaga yang membuka dengan 2
katup. Biji amat kecil dengan seberkas rambut dari tali pusarnya, endosperm sedikit atau tidak ada.
• Suku ini hanya terdiri atas 2 marga dengan ±300 jenis yang tersebar di daerah beriklim
sedang di bagian belahan utara bumi dan beberapa jenis di daerah tropik. Beberapa jenis sebagai
contoh :
- Populus : P. nigra, P. balsamifeera, P. deltoids
- Salix : S. alba, S. fragillus, S. purpurea, S. A2m3 ygdalina
Contoh. Salix alba
Adapun ciri-ciri alba sehingga
Salix dalam ordo Salicales dan
dimasukkan
familia ke adalah daun-daun tunggal
Salicaceae
yang tersebar dan mempunyai daun-daun
penumpu. Bunga tersusun dalam bulir tanpa
hiasan bunga atau jika ada amat teerduksi dan
tidak pernah menyerupai mahkota. Pada
pangkal bunga terdapat suatu badan seperti
piala atau cakram yang sering dipandang
sebagai hiasan bunga yang tereduksi. Bunga
jantan dengan 2 benang sari.
Manfaat Salix alba sebagai obat pengurang
rasa sakit dan penurun panas,
Klasifikasi Salix alba
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Subdivisio :
Angiospermae
Classis : Dicotyledoneae
Subclassis : Apetalae
Ordo : Salicales
Familia : Salicaceae
Genus : Salix
Species : Salix alba
25
Ordo Urticales
 Ordo Urticales
Ordo urticales adalah salah satu bangsa/ordo anggota
tumbuhan berbunga. Ordo ini meliputa terna, semak-semak
maupun pohon-pohon dengan kebanyakan daun-daun tunggal
yang tersebar dan mempunyai daun penumpu. Bunga
kebanyakan berkelamin tunggal, tersusun dalam bunga majemuk
terbatas, biasanya kecil-kecil, aktinomorf dengan tenda bunga
yang berwarna hijau. Ordo urticales ini meliputi Famili
Moraceae, Famili Cannabiaceae, dan Famili Urticaceae.

28
 1. Famili Moraceae
Ciri-ciri:
● Habitusnya berupa pohon
● Bergetah putih atau bening
● Daun-daun tunggal yang duduknya tersebar
dengan daun-daun penumpu yang lebar yang
kadang-kadang memeluk batang.
● Bunga berkelamin tunggal, tersusun dalam
bunga majemuk berbatas, yang berbentuk
bongkol, tongkol, atau periuk.
29
• Organ vegetatif : bergetah susu (putih), berdaun
penumpu berbentuk tudung, bila gugur
meninggalkan bekas perlekatan apda ranting
berupa lingkaran cincin di ketiak keduduakn
daun.
• Organ generatif : bunga/buah semu, dasar
bunga (receptaculum) pada marga ficus
tumbuh keluar melanjut, melingkar bentuk
bulat, pada bagian atasnya terdapat pintu
tempat masuknya serangga (semut)
 Klasifikasi

Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas :
Dicotyledoneae Ordo :
Urticales
Famili : Moraceae
Genus : Ficus
Spesies : Ficus
benjamina 30
 2. Famili Cannabiaceae
Ciri-ciri:
● Tumbuhan yang mirip dengan
moraceae. famili
● Terdiri dari 2 marga yaitu
cannabis
(herba tegak) dan humulus (memanjat).
● Terna berbau aromatik tanpa getah. 
● Daun tunggal bertoreh menjari, uduknya
tersebar atau berhadapan, dengan daun-
daun penumpu yang bebas dan
tidak gugur.
• Bunga berkelamin tunggal, berumah 2,
tersusun dalam bungan majemuk berbatas
yang menyerupai tandan, bongkol, atau bunga
lada.
• Bunganya actinomorphic (radial simetris) dan
tidak mencolok, karena tanaman ini diserbuki
oleh angin. Kelopak pendek dan tidak ada
mahkota.
31
 Klasifikasi Cannabis sativa :

Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dicotyledoneae
Ordo : Urticalaes
Famili : Cannabiaceae
Genus : Cannabis
Spesies : Cannabis sativa

32
 Famili Urticaceae

Ciri-ciri:
● Kebanyakan berupa terna dan semak yang tidak bergetah.
● Daun tunggal, tersebar atau berhadapan dengan penumpu/stipula yang seringkali
tidak sama besar.
● Bunga berkelamin tunggal jarang banci, tersusun dalam tukal – tukal atau bongkol
yang simos dan selanjutnya terkumpul dalam rangkaian yang menyerupai tandan atau
bunga lada.
● Bunga dalam perbungaan ( cymosa, spika, capitulum ).
● Umumnya uniseksualis, bunga jantan 4 stamen.
● Seringkali ada stamenodium, berupa sisik terdapat
pada bagian basis dari pistilum

33
 Klasifikasi Laportea interrupta

Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dicotyledoneae
Ordo : Urticalaes
Famili : Urticaceae
Genus : Laportea
Spesies : Laportea interrupta

34
Ordo Piperales
 Ordo Piperales

Ordo piperales adalah salah satu bangsa tumbuhan

berbunga. Kebanyakan berupa terna, hanya kadang-
kadang berupa tumbuh-tumbuhan dengan batang yang Daun
berkayu. tunggal, bunga amat kecil berkelamin
tunggal atau banci tanpa hiasan bunga. Dalam ordo ini terdapat 3
famili : Famili Piperaceae, Famili Saururaceae, dan Famili
Chloranthaceae.

36
 1. Famili Piperaceae

Ciri-ciri:
● Terna atau tumbuh-tumbuhan berkayu seringkali memanjat dengan
menggunakan akar-akar pelekat.
● Umumnya memiliki daun berbentuk jarum dan batang berbuku.
● Memiliki bau aromatis karena ada sel minyak
● Daun tunggal bentuk jantung, yang duduknya tersebar atau
berkarang dengan atau tanpa daun – daun penumpu.

37
 Klasifikasi tanaman Piper bettle L.

Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dicotyledoneae
Ordo : Piperales
Famili : Piperaciae
Genus : Piper
Spesies : Piper bettle L.

38
Ordo Proteales
 Ordo Proteales

• Bangsa ini hanya terdiri dari satu suku 4. Bunga tersusun bentuk
yaitu Proteaceae, dengan ciri-ciri : bulir, tandan atau tongkol.
1. Habitus pohon atau perdu, bunga dengan hiasan bunga menyerupai
Masing-masing
jarang berupa terna. mahkota berbilangan 4, aktinomorf atau
2. Daun tunggal, bertorah zigomorf
menyirip, daun kaku atau
pertualangan seperti 5. Benang sari berhadapan dengan daun
belulang, duduk tersebar atau tajuk hiasan bunga dan berlekatan tetap
berhadapan tanpa daun penumpu. kepala sari bebas.
3. Bunga hemaprodit atau berubah
menjadi uniseksual karena adanya
reduksi pada salah satu kelamin bunga.

40
 Klasifikasi Leucodendron argentum

Kerajaan : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Proteales
Famili : Proteaceae
Genus : Leucodendron
Spesies :
Leucodendron
argentum

41
Ordo Santales
 Ordo Santales

● Merupakan tumbuh-tumbuhan berbatang kayu atau terna yang sering bersifat sebagai parasit
dengan daun-daun tunggal yang tersebar atau berhadapan, tanpa daun penumpu. Bunga
mempunyai tenda bunga dengan benang-benang sari yang berhadapan dengan daun-daun
tenda bunga, seringkali terdapat hiasan bunga yang rangkap dan benang benang sari yang
tersusun dalam 1 sampai 2 lingkaran. Bakal buah tenggelam, beruang 1 sampai 3 tiap ruang
dengan 1 bakal biji dengan tembuni di pusat. Kadangkadang bakal biji tidak jelas terpisah
dari papan bijinya tanpa selaput. Bangsa ini mempunyai beberapa famili, yaitu :

43
 1. Suku santalaceae
• Terna, perdu, atau pohn-pohon yang kadang-kadang hidup sebagai setengah parasit, dengan daun-daun

tunggal yang duduknya tersebar atau berhadapan.bunga amat kecil, banci atau berkelamin tunggal, terpisah-pisah

atau berkelompok dalam ketiak-ketiakdaun.

• Kelopak seringkali menyerupai mahkota, mahkota tidak ada. Benang sari sama banyaknya dengan jumlah daun

kelopak, berhadapan dengan daundaun kelopak tadi.

• Buahnya buah keras atau buah batu dengan 1 biji tanpa kulit biji, endosperm besar berdaging, lembaga

kecil.
• Suku ini meliputi 400 jenis terbagi dalam 30 marga yang kebanyakan terdapat di daerah tropika, di antaranya :

Santalum : S. album (cendana) yang banyak terdapat di Nusa Tenggara Timur (Sumba, Timor)
untuk diambil kayunya dan minyak. Santalum album

44
 Klasifikasi Santalum album

Kerajaan : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Santales
Famili : Santalaceae
Genus : Santalum
Spesies : Santalum
album

45
 2. Suku loranthaceae

● Setengah parasit yang batangnya berkayu, tumbuh pada dahan anggota anggota
Gymnospermae dan Dicotyledoneae yang berkayu, dengan daun daun tunggal yangkaku
seperti belulang, duduknya bersilang/berhadapan atau berkarang, tanpa daun penumpu.
● Kadang-kadang tidak terdapat daun-daun, dalam hal itu ruas-ruas cabangcabangnya
berwarna hijau dan berfungsi sebagai alat untuk asimilasi.
● Bunga banci atau berkelamin tunggal

46
 Klasifikasi Loranthus sp.

Kerajaan :Plantae
Divisi :Magnoliophyta
Kelas :Magnoliopsida
Ordo :Santalales
Famili :Loranthaceae
Genus :Loranthus
Spesies : Loranthus sp
47
Ordo Hamamelidales
 Ordo Hamamelidales

• menurut Sistem Klasifikasi Cronquist(1981),

Hamamelidales adalah salah satu bangsa atau ordo anggota
tumbuhan
yang berbunga
termasuk dalam anak kelas Hamamelidae dan kelas
Magnoliopsida.
• Ada lima family yang terdapat di dalam ordo Hamamelidales
yaitu cercidiphyllaceae, eupteliaceae,
platanaceae, hamamelidaceae, dan myrothamnaceae.

49
 1. Family Hamamelidaceae

• Hamamelidaceae merupakan bangsa Hamamelidales ,anak kelas

Hamamelidae, umumnya terdapat diderah subtropics dan daerah temperature
hangat terutama di Asia Timur.

• Hamamelidaceae ini memiliki karakteristik seperti Pohon-pohon atau perdu

dengan daun-daun tunggal yang tersebar, mempunyai daun penumpu.

50
Klasifikasi ilmiah :

Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Hamamelidales
Famili : Hamamelidaceae
Genus : Hamamelis
Spesies : Hamamelis virginiana

51
Tumbuhan ini dapat tumbuh hingga 6 m (jarang sampai 10 m),
memiliki kulit batang berwarna coklat muda, halus, bersisik, kulit
bagian dalam warna ungu kemerahan. Memiliki daun yang
berbentuk oval,memiliki tangkai daun pendek dan kokoh sepanjang
6-15 mm. Pada musim gugur daun nya akan menguning dengan
bintik-bintik berkarat dan akan jatuh segera setelah daunnya
mengembang. Pembungaan nya akan dimulai sekitar pertengahan
musim gugur dan berlanjut hingga akhir musim gugur.

52
 Klasifikasi ilmiah :
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Hamamelidales
Famili : Hamamelidaceae
Genus : Altingia
Spesies : Altingia excels N.
• Altingia excels Norana (rasamela) sering di jadikan kayu untuk bahan
bangunan.
• Vektor penyerbukan belum diketahui, tetapi diduga perantara
penyerbukannya adalah angin, berdasarkan tinjauan bahwa
bunganya tidak memiliki kelopak dan mahkota, benang sari sangat
berlimpah,
kepala putiknya
dan berupa “papila”.
• Buah berdiameter 1,2-2,5 cm, berwar5n2a coklat, seperti kapsul
yang terdiri 4 ruang. Setiap ruang berisi 1-2 benih yang telah dibuahi.
 Family Cercidiphyllaceae

● Cercidiphyllaceae adalah keluarga kecil

tanaman dikotil yang mengandung
hanya satu genus yaitu Cercidiphyllum.

54
 Klasifikasi ilmiah :
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Class : Dicotyledoneae
Ordo : Hamamelidales
Famili : Cercidiphyllaceae
Genus : Cercidiphyllum
Spesies : Cercidiphyllum japonicum
Cercidiphyllum japonicum (Pohon Katsura) memiliki ciri daun tunggal, memiliki bentuk
batang yang piramidal tegak saat muda, menjadi lebih bulat seiring bertambahnya usia. Daun
tebal yang berbentuk seperti hati yang panjangnya hingga 4 inci (10 cm), tampak ungu
kemerahan di musim semi, matang hingga hijau kebiruan di musim panas, dan hangat hingga
nuansa emas, oranye, dan merah yang menarik di musim gugur. Bunga-bunga kecil akan muncul
di musim semi saat belum di rimbunkan oleh dedaunan.
55
Ordo Caryophyllales
 Ordo Caryophyllales

Betalain yang merupakan semacam pigmen ditemukan pada banyak famili dari ordo
Caryophillales. Ordo Caryophillales sering juga disebut Centrospermae dan merupakan
ordo yang terbesar dengan sekitar 10.000 species.
Caryophillales mempunyai plastida pembuluh tapis tipe-P yang khas. Caryophyllales
merupakan tumbuhan yang umumnya berupa terna, jarang sekali tumbuh-tumbuhan
yang berkayu.
Dibawah ini akan dibahas mengenai beberapa family dari ordo Caryophyllales yaitu
Nyctaginaceae, Cactaceae, Amaranthaceae, dan Portulaceae.

57
 Family Nyctaginaceae

merupakan terna atau tumbuhan berkayu dengan Penyerbukan secara entomogami atau
daun-daun tunggal yang duduknya berhadapan kleistogami. Buahnya buah kurung, dinding
tanpa daun penumpu. buah rapat dan berlekatan dengan kulit biji.
Bunga tersusun dalam kelompok-kelompok kecil Lembaga lurus atau bengkok, biji mempunyai
yang sering diselubungi oleh daun-daun pelindung perisperm.
yang berwarna menarik, banci atau karena adanya Contoh spesies Bougainville
reduksi berkelamin tunggal aktinomorf atau yaitu spectabilis, a glabra
sedikit zigomorf. Bougainvillea hias). (tanaman

58
 Klasifikasi ;

Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dicotyledoneae
Ordo : Caryophyllales
Familia : Nyctaginaceae
Genus : Bougainvillea
Spesies : Bougainvillea
spectabilis W.
(Tjitrosoepomo, 2007).

59
 Family Cactaceae

 Merupakan tumbuhan yang termasuk kedalam

tumbuhan yang memiliki Habitus berupa herba,
dengan pola percabagan simpodial, dan umur
tumbuhan 2 tahun.
 Daunnya merupakan daun tunggal, dengan pola duduk
daun berkarang, namun belum memiliki pola
pertulangan daun, daunnya tereduksi menjadi bentuk
duri.
Klasifikasi ;
 Bungannya merupakan bunga tunggal, dan termasuk Kerajaan : Plantae
bunga perigonium (tidak bisa dibedakan kalix corola), Divisi: Magnoliophyta
dan simetri bunga actinomorph. Stamennya lepes- Kelas :
Magnoliopsida
lepas, dan stigma bercabang 5. Ordo : Caryophyllales
Famili : Cactaceae
 Tumbuhan dalam famili ini biasanya dimanfaatkan Genus : Ferocactus
sebagai tanaman hias. Spesies : Ferocactus pilosus

60
 Family
Amaranthaceae
 Memiliki ciri yaitu
berupa herba, habitusnya
sehingga sudah
termasuk m dalam segi
habitusnya. aj
 Daunnya merupakan
u daun
dengan letaknya tersebar
tunggal, Kingdom : Plantae
Divisi: Tracheophyta
berhadapan.
atau Class : Magnoliopsida
 Bunganya tidak begitu menarik, Ordo :
Familia
Caryophyllales: Amaranthaceae
kecil, tungal, sering Genus : Celosia
bunganya
diliputi oleh braktea Spesies : Celosia argentea var
 Contoh cristata
spesiesnya yaitu
argentea var cristata (jengger ayam).
Celosia
61
 Family Portulacaceae
 Memiliki habitus yang umumnya semak
sampai herba, umur semusim.
 Batang bulat, beruas, atau tidak beruas warna hijau
atau merah kecoklatan.
 Daun tunggal, bulat telur, ujung dan
'pangkal
tumpul, tepi rata, berdaging, duduk daun tersebar,
panjang 1-3 cm, lebar 1-2 cm, warnanya hijau.
 Bunga umumnya majemuk, terletak di ujung cabang,
bunganya kecil, kelopak hijau, dan umumnya bertaju Klasifikasi ilmiah ;
dan bersayap, mahkota bentuk jantung, kepala putik Kingdom : Plantae
tiga sampai dengan lima, warnyana bunga putih, Divisio : Spermatophyta
kuning, merah muda. Class: Dicotyledoneae
 Menghasilkan buah tunggal, berbentuk kotak, berbiji Ordo : Caryophyllales
Familia : Portulacaceae
banyak, dan berwarna hijau. Biji umunya: Bulat, Genus : Portulaca
kecil, mengkilat, hitam. Akar, Tunggang, dengan Spesies : Portulaca oleracea L.
warna putih kotor.
61
Ordo Polygonales
 Ordo Polygonales

 Ordo polygonales hanya memiliki satu family yaitu polygonaceae, karakteristik family
polygoceae yaitu termasuk kedalam tumbuhan basah, perdu, jarang berupa pohon.
 Daun tunggal, stipula berbentuk ochrea, meliputi batang. Bunga dalam karangan cymosa
atau racemosa, pada umumnya bisexsual.
 Perianthium dengan 4-6 tepalum yang persisten sepaloid atau pet atau bersatu
pada
pangkal. Pistilum 1, ovarium superum bentuk segi t carpel 2-4 (3) berruang 1 dengan 1
ovulum atropus basalis
 Stylus dan Ovarium dikelilingi discus. Buah nux, kadang diliputi perianthium. Biji dengan
endosperm.

64
 Contoh spesies pada Ordo Polygonales

Klasifikasi ilmiah :
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Class : Dicotyledoneae
Ordo : Polygonales
Famili : polygonaceae
Genus : Persiacaria
Spesies : Persicaria attenuata

65
Ordo Euphorbiales
 Ordo Euphorbiales
Tumbuhan ini termasuk tumbuhan berkayu dengan daun tunggal atau majemuk yang
duduknya tersebar, kebanyakan mempunyai daun penumpu. Bunga tanpa hiasan bunga atau
dengan hiasan bunga yang tunggal, jarang terdapat kelopak dan mahkota, hampir selalu
berkelamin tunggal.
Terdapat 4 family pada Ordo Euphordiabales antara lain ; Euphorbiaceae, Dichapetalaceae,
Buxaceae, Callitrichaceae

Euphorbiaceae : merupakan suku getah-getahan karena kelompok suku ini mengandung

getah yang berwarna putih. Suku ini tergolong kedalam kelompok apatalae yaitu tumbuhan tanpa
mahkota bunga.
Dichapetalaceae : Merupakan tumbuhan berkayu, dengan daun tunggal bertepi rata,
duduknya tersebar, mempunyai daun penumpu.
Buxaceae : Umumnya berupa tumbuhan berkayu dengan daun-daun bertepi rata yang
duduknya tersebar atau berhadapan, tanpa daun penumpu. Bunga dalam ketiak daun dan
berkelamin tunggal.
Callitrichaceae : daun-daun tunggal yang duduknya berhadapan, tanpa daun penumpu.
Bunga kecil, berkelamin tunggal dan berumah satu.
67
Contoh spesies pada Ordo Euphorbiales
Klasifikasi ilmiah ;
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Euphordiabales
Famili : Euphorbiaceae
Genus : Euphorbia
Spesies : Euphorbia milii

Varietas ini tumbuh sedikit menjalar (scrambing) Memilki seludang bunga

(cythia) berwarna merah berukuran 1 cm dan berbunga sejati berwarna
kuningMilii tergolong tanaman beracun (poisson plant).
68
TERIMAKASIH

69