Anda di halaman 1dari 37

DASAR

KEPENDUDUKAN
DAN KELUARGA
BERENCAN
BY : Hj. Munawarah SKM, M.Kes.

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

Demografi mempelajari penduduk (suatu)


Wilayah terutama mengenai jumlah, struktur
(komposisi penduduk) dan perkembangannya
(perubahannya)
FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

Demografi mempelajari jumlah, persebaran teritorial dan


komposisi penduduk serta perubahan-perubahannya dan
sebab-sebab perubahan itu, yang biasanya timbul karena
natalitas (fertitilitas), mortalitas, gerak teritorial dan
mobilitas sosial (perubahan status)

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

DEMOGRAFI
Mempelajari struktur dan proses penduduk
Dissuatu wilayah.

Struktur penduduk meliputi :


Jumlah, persebaran, dan komposisi penduduk

Selalu berubah-ubah, dikarenakan proses


demografi : fertilitas, mortalitas dan migrasi

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

Mempelajari aspek kependudukan yang


statis dan dinamis

Bersifat analitis matematis : analisis demografi didasarkan


pada analisis kuantitatif > Statitstik penduduk > demografi
formal / Pure demography > dapat dibuat perkiraan
variabel-variabel demografi berdasarkan data
kependudukan yang didapat dari sensus penduduk dan
dapat memperoyeksikan penduduk di masa yang akan
datang dan masa lalu

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

STUDI KEPENDUDUKAN

Lebih luas dari kajian demografi murni

Dalam memahami struktur dan proses kependudukan di suatu daerah,


faktor-faktor non demografis ikutdilibatkan

Jadi untuk mengetahui perkembangan penduduk disuatu daerah perlu


diketahui faktor-faktor deteminan yang tidak hanya berasal dari faktor-
faktor demografi tapi juga faktof non demografi

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

Variabel demografi : karakteristik


penduduk (jumlah, persebaran,
komposisi penduduk ) dan proses
demografi (fertilitas, mortalits
migrasi)
Variabel non demografi :
keterkaitan dengan disiplin lain >
sosiologi, antropologi, ekonomi,
geografi, biologi

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

Formal dan studi Kependudukan

FKM UPRI Sumber: Dokumen Penerbit


UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

MASALAH
KEPENDUDUKAN
DI INDONESIA

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

PEMECAHAN MASALAH ANGKA


KELAHIRAN DAN KEMATIAN

KELAHIRAN KEMATIAN
Partisipasi wanita dalam program KB Pelayanan kesehatan yang lebih baik
Peningkatan tingkat pendidikan Peningkatan gizi keluarga
Peningkatan sosial ekonomi Peningkatan pendidikan (kesehatan
masyarakat)

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

KOMPOSISI UMUR
PENDUDUK
Aspek ekonomi dan pemenuhan
kebutuhan hidup keluarga
Aspek pemenuhan gizi
Aspek pendidikan
Aspek lapangan kerja

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

SUMBER DATA DEMOGRAFI

REGISTRASI SURVEI
SENSUS
PENDUDUK PENDUDUK
PENDUDUK

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

SENSUS
PENDUDUK
Cacah jiwa
Setua peradaban manusia
Sensus modern telah dilaksanakan di
Quebec (1660 & Swedia (1743), AS (1790),
Inggris (1801)
Proses keseluruhan dari pengumpulan,
pengolahan, penilaian, penganalisaan, dan
penyajian data kependudukan yang menyangkut
ciri-ciri demografi, sosial ekonomi lingkungan hidup
FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

Ciri-ciri sensus : Bersifat individu dan


bersifat universal, dilaksanakan serentak,
dilaksanakan secara periodik (pada tiap
tahun yang berakhiran angka “0”)

Informasi kependudukan yang minimal harus ada :


geografi dan migrasi penduduk, RT, karakteristik sos dan
demografi, kelahiran dan kematian, karakteristik
pendidikan dan karakteristik ekonomi

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

RUANG LINGKUP
SENSUS PENDUDUK
Geografi dan sensus penduduk
Rumah tangga
Karakteristik sosial & demografi
Kelahiran dan kematian
Karakteristik pendidikan
Karakteristik ekonomi

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

KESALAHAN SENSUS / CENCUS ERROR

Kesalahan cakupan / errors of coverage

Kesalahan isi laporan / errors of content

Kesalahan ketepatan pelaporan / estimating errors

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

KESALAHAN
CAKUPAN
Tidak semua penduduk tercacah atau
bahkan tercacah dua kali
Ada beberapa negara yang tidak seluruh
wilayahnya dapat dikunjungi
Tidak dapat menyajikan jumlah penduduk
yang tepat

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

KESALAHAN ISI PELAPORAN

Kesalahan pelaporan dari responded : umur

Ada informasi yang tidak dilaporkan secara


Jujur oleh responden

Karena memory laps atau kesenjangan

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

KESALAHAN
KETEPATAN
PELAPORAN
Kesalahan pelaporan dari
responden ataupun dari petugas

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

PELAKSANAAN SENSUS PENDUDUK DI INDONESIA


Dilaksanakan pada tiap-tiap tahun yang Pelaksanaan dengan sistem aktif
berakhiran dengan angka “0”

Diantara pelaksanaan 2 sensus dilaksanakan Hasil sensus lengkap diolah secara bertahap
sensus khusus berdasar sampel

Penduduk yang dicacah meliputi penduduk Beberapa hasil sensus diterbitkan oleh
De facto & de yure kantor BPS & kantor Statistik Provinsi

Hasil pencacahan sampel diolah


secara desentralisasi

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

REGISTRASI PENDUDUK
Sensus penduduk hanya memberikan informasi kependudukan pada saat
dilaksanakan sensus. Penduduk yang dipotret adalah komponen
penduduk yang dalam keadaan statis pada saat dilakukan pemotretan

Komponen penduduk yang dinamis dapat terjadi setiap saat. Tidak dapat
dijaring dalam sensus penduduk

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

Registrasi penduduk mencatat events


kependudukan yang terjadi pada setiap saat
Dengan ujung tombak pelaksana adalah
kepala desa/ kelurahan dengan perangkat
desa yang lain
Dilaksanakan dengan sistem pasif
Sistem pasif menimbulkan beberapa
permasalahan terutama ketidak lengkapan data
pelaporan

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

TEORI
PENDUDUK

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

ALIRAN
Pesimis : memandang jumlah penduduk
yang besar akan merugikan pembangunan

Optimis : Memandang jumlah penduduk


yang besar akan menguntungkan pembangunan

Netral : Tidak ada kaitan antara


penduduk dan pembangunan

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

Preventice check : Moral restraint atau


penundaan usia kawin

Positive check : Jumlah penduduk akan berkurang


karena kematian yang diakibatkan oleh wabah,
perang, konflik, dan kemiskinan

Postive check sering juga disebut dengan


mathusian solution

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

KRITIK
Penundaan usia kawin bukan satu-satunya
cara untuk mengontrol jumlah penduduk

Teknologi mampu mempengaruhi produktivitas

Pertanyaan : siapa yang menguasai teknologi?

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

OPTIMIS
DASAR TEORI : J.P. Simon
Pada dasarnya persoalan yang muncul karena jumlah penduduk yang
besar akan terjadi dalam jangka pendek. Dalam jangka panjang jumlah
penduduk yang besar justru menguntungkan pembangunan ekonomi.

Logika : Jumlah penduduk yang besar akan memunculkan demand yang


besar terhadap produk industri. Untuk memenuhinya dibutuhkan jumlah
industri yang banyak dan diharapkan mampu menyerap tenaga kerja
sebagai salah satu solusi terhadap munculnya kemiskinan

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

NETRAL
DASAR TEORI : Marxis (Marx dan Engels
Kemiskinan tidak ada hubungannya dengan jumlah penduduk, akan tetapi
karena kegagalan sistem kemasyarakatan yang dianut disuatu wilayah.
Adanya hak individu dalam akumulasi modal (kapitalisme) menyebabkan
terjadinya kesenjangan dan eksploitasu yang menyebabkan kemiskinan.
Solusinya adalah diperlakukannya suatu sistem yang mampu
mendistribusikan kapital.

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

KERANGKA KONSEPTUAL

PROSES STRUKTUR STRUKTUR

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

PERUBAHAN KOMPOSISI PENDUDUK


INDONESIA

FKM UPRI Sumber: Dokumen Penerbit


UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

FKM UPRI Sumber: Dokumen Penerbit


UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

FKM UPRI Sumber: Dokumen Penerbit


UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

PENDUDUK DAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN

Penduduk berfungsi sebagai aspek supply, sebagai contoh dalam hal


perencanaan sektor ketenagakerjaan, kesehatan, pendidikan dan
pelayanan sosial lainnya.

Hal itu dapat dilakukan dengan cara menderivasi penduduk menurut


kepentingan. Contoh : untuk sektor pendidikan diperlakukan penduduk
menurut umur sekolah SD, SMP, DAN SMU.

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

Dalam rangka memperoleh sisi supply, maka peran proyeksi penduduk


menjadi sangat esensial.

Untuk melakukan proyeksi penduduk yang “bail” perlu ditunjang oleh


kualitas data kependudukan yang baik.

Data yang baik sangat tergantung kepada sumber data tersedia.


Sumber data apa yang perlu dikembangkan agar keperluan perencanaan
pembangunan dapat dilakukan secara baik?

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

FKM UPRI Sumber: Dokumen Penerbit


UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

JENIS SUMBER DATA :

Registrasi Penduduk : merupakan sumber data yang paling ideal,


mengapa? Karena dilaksanakan setiap saat, berkesinambungan,
mencakup seluruh wilayah di berbagai jenjang administratif, dapat
dilakukan utuk pengukuran demografi secara langsung.

Sensus dan survei penduduk : memiliki banyak kelemahan


(berlawanan dengan RP)

FKM UPRI
UNIVERSITAS PEJUANG RI
MAKASSAR

THANKS
FOR YOUR
ATTENTION FKM UPRI

Anda mungkin juga menyukai