laporan keuangan yang berfokus untuk menunjukan pendapatan dan pengeluaran perusahaan selama periode tertentu. Manfaat laporan laba rugi
1.Mengevaluasi pendapatan dan
pengeluran suatu perusahaan 3.Merencanakan investasi kedepannya
4.Mengambil keputusan bisnis yang akan
mendatang 2.Mengevaluasi biaya yang di keluarkan c.Bentuk-bentuk laporan laba rugi 1.laporan laba rugi single step atau langkah tunggal hanya menunjukkan satu kategori pendapatan dan satu kategori pengeluaran. Format ini kurang bermanfaat bagi pengguna eksternal karena mereka tidak dapat menghitung rasio efisiensi dan profitabilitas dengan lingkup data yang terbatas.1
2. Laporan Laba Rugi Multiple Step
Masih dari laman Wallstreetmojo, dalam laporan multiple step atau multi-langkah, akuntan harus memisahkan akun biaya ke dalam akun lain yang lebih relevan, lebih mendetail dan dapat digunakan berdasarkan fungsinya. Beban pokok penjualan, biaya operasi dan non- operasional dipisahkan dan digunakan untuk menghitung laba kotor, laba operasi, dan laba bersih. Laporan keuangan jenis ini biasanya sudah berdasarkan standar yang digunakan untuk pelaporan laba rugi perusahaan dagang besar atau perusahaan yang memiliki banyak pemangku kepentingan, seperti kreditur dan investor. Contoh soal Telah diketahui bahwa data-data keuangan dari perusahaan PT Abimana Service untuk periode akhir Desember 2018 adalah sebagai berikut: Pendapatan jasa Rp. 50.000.000 Pendapatan bunga Rp. 500.000 Beban gaji Rp. 10.000.000 Beban sewa Rp. 2.500.000 Beban perlengkapa Rp. 1.000.000 Beban iklan Rp. 500.000 Beban penyusuta Rp. 400.000 Beban pantry Rp . 300.000 Beban premi asuransi Rp. 1.000.000 Beban listrik dan air Rp. 500.000 Beban administrasi Rp. 300.000 Beban bunga Rp . 200.000 Diminta: Cobalah untuk membuat laporan laba rugi perusahaan PT Abimana Service di atas dengan menggunakan bentuk laporan laba rugi single step. Jawaban Jawab: PT Abimana Service Laporan Laba Rugi Per 31 Desember 2018 Pendapatan usaha : Pendapatan jasa Rp. 50.000.000 Pendapatan bunga Rp. 500.000 Rp. 50.500.000 Beban usaha : Beban gaji Rp.10.000.000 Beban sewa Rp. 2.500.000 Beban perlengkapan Rp. 1.000.000 Beban premi asuransi Rp. 1.000.000 Beban iklan Rp. 500.000 Beban listrik dan air Rp. 500.000 Beban penyusutan Rp. 400.000 Beban pantry Rp. 300.000 Beban administrasi Rp. 300.000 Beban bunga Rp. 200.000 (Rp 16.700.000)