KELOMPOK 1

SEJARAH PANCASILA PADA MASA :

PRA KEMERDEKAAN,
KEMERDEKAAN, DAN
PASCA KEMERDEKAAN

1. Rizqo Dzulqornain
2. Abdul Fathoni
3. Ahwa’l Mahway
4. Nungky Natalia S

PANCASILA “HTN-B”
ASAL MULA LAHIRNYA PANCASILA

 Menurut Sunoto (1984), melalui kajian filsafat pancasila, menyatakan bahwa

unsur-unsur pancasila berasal dari bangsa Indonesia sendiri walaupun secara
formal pancasila baru menjadi dasar Negara republik Indonesia pada tanggal
18 Agustus 1945.
PRA KEMERDEKAAN
ZAMAN PENJAJAHAN JEPANG

29 April 1945 : kaisar jepang ingin memberikan hadiah ulang tahun kepada
bangsa indonesia. Yaitu kemerdekaan tanpa syarat.
Untuk mendapatkan simpati dan dukungan, maka jepang mendirikan BPUPKI
SIDANG BPUPKI 1

 Dilaksanakan selama empat hari berturut-turut, yang tampil untuk berpidato

untuk menyampaikan usulannya adalah Muh. Yamin, Soepomo, Ir. Soekarno.
MR. MUH YAMIN (29 MEI 1945)

Usulan muh.yamin :
1. Peri kebangsaan
2. Peri kemanusiaan
3. Peri ketuhanan
4. Peri kerakyatan ( permusyawaratan, perwakilan, kebijaksanaan)
5. Kesejahteraan rakyat ( keadilan sosial)
PROF.DR. SOEPOMO

 Usulan Prof.Dr. Soepomo:

 Teori negara perseorangan ( individualis )
 Paham negara kelas ( class theory )
 Paham negara integralistik
IR. SOEKARNO (1 JUNI 1945)

 Usulan Ir. Soekarno

1. Nasionalisme ( kebangsaan Indonesia)
2. Internasionalisme (peri kemanusiaan)
3. Mufakat ( demokrasi)
4. Kesejahteraan sosial
5. Ketuhanan Yang Maha Esa ( Ketuhanan Yang Berkebudayaan)
SIDANG BPUPKI 2 (10 – 16 JULI 1945)

 Terbentuknya panitia sembilan

 Bentuk negara : Repulik
 Luas wilayah negara : mempersatukan semua pulau di Indonesia kecuali Irian,
Tarakan, dan Morotai
KEMERDEKAAN
PROKLAMASI KEMERDEKAAN

 Tanggal 17 Agustus 1945 di jalan pegangsaan timur no. 56 Jakarta, tepat pada
hari jum’at legi, jam 10.00 WIB ( 11.30 waktu Jepang ), Bung Karno dengan
didampingi Bung Hatta membacakan naskah proklamasi dengan khidmad.
SIDANG PPKI 1 (18 AGUSUTUS 1945)

 Mengesahkan UUD 1945

 Memilih presiden dan wakil presiden yang pertama
 Menetapkan berdirinya komite nasional Indonesia pusat sebagai badan
musyawarah darurat
SIDANG PPKI 2 (19 AGUSTUS 1945)

 Pembagian daerah provinsi, yang meliputi :

Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera, Borneo
Sulawesi, Maluku, dan Sunda kecil
 Kedudukan kooti dan sebagainya diteruskan sampai sekarang
 Kedudukan kota dan Gemeente diteruskan sampe sekarang
SIDANG PPKI 3 (20 AGUSTUS 1945)

 Pembahasan terhadap agenda tentang “badan penolong keluarga korban

perang”
SIDANG PPKI 4 (22 AGUSTUS 1945)

 Pembahasan tentang agenda Komite nasional partai Nasional Indonesia yang

pusatnya berkedudukan di Jakarta
PASCA KEMERDEKAAN
MASA SETELAH PROKLAMASI
KEMERDEKAAN

 Dari sudut ilmu hukum proklamasi merupakan masa mulai berlakunya tertib
hukum Nasional
 Secara politis ideologis proklamasi mengandung arti bahwa bangsa Indonesia
terbebas dari penjajahan bangsa asing
PEMBENTUKAN REPUBLIK
INDONESIA SERIKAT (RIS)

 Merupakan hasil dari konfrensi meja bundar ( KMB ) maka ditanda tangani
suatu persetujuan ( mantel resolusi ) oleh ratu Belanda Yuliana dan wakil
pemerintah RI di kota Den haag pada tanggal 27 Desember 1949
TERBENTUKNYA NKRI (1950)

 Terjadi gerakan unitalistis secara spontan dan rakyat untuk membentuk negara
kesatuan dengan menggabungkan diri dengan negara proklamasi RI yang
berpusat di Djogjakarta
 Negara bagian RIS yaitu :
 Negara bagian RI proklamasi
 negara Indonesia timur
 negara sumatera timur
DEKRIT PRESIDEN (5 JULI 1959)

Pengertian Dekrit
suatu utusan dari kepala negara atau jajarannya yang merupakan putusan
sepihak. Dikeluarkan apabila negara dalam keadaan darurat (keselamatan bangsa
negara terancam oleh bahaya)
PENYEBAB DIKELUARKANNYA
DEKRIT PRESIDEN 5 JULI 1959

Silih bergantinya kabinet

Sistem liberal UUD 1950 membuat pemerintah tidak stabil
Dewan konstituante gagal dalam membentuk UUD baru.
ISI DEKRIT PRESIDEN 5 JULI 1959

1. membubarkan konstituante
2. Menetapkan kembali UUD 1945 dan tidak berlakunya kembali UUD 1950
3. Dibentuknya MPRS dan DPAS