Anda di halaman 1dari 10

BAHASA INDONESIA KELAS 7

MATERI
BUKU FIKSI DAN
NONFIKSI
A PENGERTIAN BUKU FIKSI DAN NONFIKSI

Buku Fiksi merupakan buku yang berisi cerita yang sifatnya imajinatif
(rekaan/khayalan penulis).
Contoh:
Cerpen, novel, puisi, dongeng, fabel, hikayat, komik, dan sebagainya.
 
Buku Nonfiksi merupakan buku yang berisikan kejadian sebenarnya dan bersifat
informatif.
Contoh:
Laporan Ilmiah (skripsi, disertasi, tesis), buku pelajaran, jurnal, biografi, esai, dan
sebagainya.

B PERBEDAAN BUKU FIKSI DAN NONFIKSI

Buku Fiksi Buku Nonfiksi


1. Cerita rekaan/khayalan penulis 1. Berdasarkan data/kejadian
2. Bersifat imajinatif sebenarnya
3. Bahasanya kiasan (konotatif) 2. Informatif
3. Bahasanya lugas (denotatif)
C MERANGKUM BUKU

Rangkuman disebut juga sebuah ringkasan. Rangkuman adalah hasil


menyarikan semua gagasan pokok/intisari suatu karangan atau buku
menjadi bentuk yang ringkas atau pendek. Rangkuman tidak boleh
mengubah ide pokok (gagasan pokok) teks aslinya.

D UNSUR-UNSUR BUKU FIKSI DAN NONFIKSI

Unsur Buku Fiksi Unsur Buku NonFiksi


yang Dapat Dikomentari yang Dapat Dikomentari
1. Bagian cover buku 1. Bagian cover buku
2. Rincian subbab buku 2. Rincian subbab buku
3. Judul subbab 3. Judul subbab
4. Tokoh dan penokohan 4. Isi buku
5. Tema cerita 5. Cara menyajikan isi buku
6. Bahasa yang digunakan 6. Bahasa yang digunakan
7. Penyajian alur cerita 7. Sistematika
E PERTANYAAN PEMANDU UNTUK MENGOMENTARI BUKU FIKSI DAN NONFIKSI

1 BUKU FIKSI
1. Bagaimana judul dan tema dikembangkan? Apakah ada keunikan?
2. Bagaimana pengarang mengembangkan latar cerita?
3. Bagaimana pengarang mengembangkan tokoh dan watak tokoh?
4. Bagaimana pilihan kata yang digunakan pengarang?
5. Apakah kalimat-kalimatnya memiliki keunikan dan kekuatan untuk
6. membangun cerita?
7. Tokoh mana yang paling kamu sukai dan mengapa?

2 BUKU NONFIKSI
1. Apa judul dan tema buku?
2. Apa bidang ilmu yang dibahas dalam buku?
3. Apa garis besar isi buku? Apa isi tiap bab?
4. Apakah buku ditunjang oleh gambar/foto, ilustrasi, tabel. grafik? Apakah
cukup membantu memperjelas?
5. Bagaimana penulis merinci menjadi subbab buku? Apakah sistematika
mudah diikuti?
6. Apakah bahasanya mudah dipahami?
7. Bagaimana penulis membuka dan mengakhiri tulisannya?
F MENGAMATI CONTOH KOMENTAR TERHADAP BUKU FIKSI DAN NONFIKSI

Mengomentari buku artinya memberi


penilaian, kritikan, ataupun saran terhadap isi
buku.

1 DARI SEGI ISI


Buku ini menginformasikan banyak hal tentang …. yang
bermanfaat bagi .... Isinya cukup padat dan lengkap. Penjelasan buku
tentang .... sangat memadai. Bagi yang menyukai bidang ...., buku ini
layak dikoleksi. Contoh yang dikemukakan dalam buku memperjelas
pemahaman kita akan ....
Tema yang diangkat sangat menarik namun tidak disertai
dengan penjelasan yang cukup. Informasi tentang .... seharusnya
diuraikan lebih rinci. Secara keseluruhan buku ini hanya
menginformasikan hal yang telah diketahui umum.
2 DARI SEGI BAHASA
Kalimat yang digunakan sederhana dan menggunakan gaya
popular. Buku ini juga mudah dipahami bagi orang yang bukan dari
bidang .... Istilah khusus yang digunakan dijelaskan dengan ungkapan
bahasa sehari-hari
Penulis menggunakan kalimat kompleks yang tidak mudah
dipahami. Pembaca awam akan kesulitan memahami isi buku karena
banyak digunakan istilah teknis tanpa disertai penjelasan.

3 DARI SEGI TAMPILAN FISIK


Contoh, gambar, dan ilustrasi menyempurnakan pemahaman
pembaca akan isi buku. Warna yang dipilih terkesan ramai dan
mengganggu. ilustrasi kartunnya menarik dan menyegarkan. Meski
tebal, membaca buku ini tidak membosankan karena ilustrasinya
kaya.
G BAGAN STRUKTUR KOMENTAR TERHADAP BUKU

BUKU KUMPULAN DONGENG


BULAN KUNING
Kumpulan Dongeng Bobo Ke-23 Data Buku
PT Penerbit Sarana Bobo
48 Halaman
Bulan Kuning adalah buku Kumpulan Dongeng Bobo ke-23. Di Info singkat
dalamnya ada sekitar 20-an dongeng. Salah satu dongengnya yang tentang
menarik adalah “Sang Prabu dan si Petani”. terbitan/edisi
“Sang Prabu dan si Petani” menceritakan tentang seorang raja yang
tersesat di hutan. Terpisah dari seluruh punggawa yang mengawalnya. Ringkasan
Raja berjalan sendiri dan sampailah di persawahan. Di situ Raja
cerita
bertemu dengan seorang petani sederhana di gubuknya. Si Petani
tidak mengenalnya sebagai rajanya.
Kisah ini tentu saja menjadi menarik. Pada awalnya Raja tidak
berterus terang bahwa dia adalah raja. Dalam percakapan mereka, Tanggapan
kita mengetahui betapa si petani yang sederhana itu bersikap selalu penulis
ramah dan baik hati kepada setiap tamu yang baru dikenalnya. Dia tentang
bukan sengaja bersikap ramah dan baik karena dia tahu sedang cerita
berhadapan dengan rajanya....
Meski dongeng ini pernah dimuat di majalah Bobo, tetapi masih
menarik ketika dibaca. Apalagi kini dongeng-dongengnya diilustrasi Penilaian
dengan gambar-gambar indah penuh warna sehingga suasana terhadap buku
dongengnya amat terasa.
(Iss/Tim Anak,) Data Penulis
Sumber: Kompas, 26 Oktober 2003
H. LANGKAH MERANGKUM BUKU

1 LANGKAH MERANGKUM BUKU BERDASARKAN GAGASAN POKOK

1. Bacalah informasi umum buku, seperti judul, pengarang,


penerbit. Jika berupa artikel, catat nama pengarang, nama
media, tanggal terbit.
2. Ketahui secara umum isi buku melalui daftar isi dan kata
pengantar.
3. Buku yang baik memiliki susunan berpikir yang terurai
dengan baik dalam bab dan subbab. Setiap subbab
dijabarkan ke dalam paragraf.
4. Setiap paragraf memiliki satu pemikiran utama.
5. Merangkum bacaan dapat dilakukan dengan menyusun
pokok pikiran atau gagasan utama setiap paragraf.
6. Gagasan setiap paragraf dapat diungkapkan dalam satu
kalimat.
2 LANGKAH MERANGKUM DENGAN PEMETAAN PIKIRAN

1. Tulis judul di tengah-tengah kertas dan beri gambar yang sesuai


untuk memudahkan mengingat judul tersebut.
2. Buat cabang utama terkait topik tadi misalkan apa definisi mind
map, bagaimana otak bekerja, apa itu kesuksesan, latihan apa
yang bisa dilakukan dan bagaimana aplikasinya.
3. Teruskan dengan membuat cabang-cabang utama lainnya dan
gunakan warna berbeda.
4. Selanjutnya dari tiap cabang buatsub cabang untuk hal-hal yang
saling berhubungan.
5. Gunakan garis-garis lengkung dan alur yang nyaman buat. Tidak
ada aturan khusus dalam membuat peta pikiran.
6. Jika ada hal-hal yang berhubungan pada sub yang berbeda,
kalian bisa menarik garis sebagai pengingat adanya kaitan antara
kedua hal tersebut.

Anda mungkin juga menyukai