Anda di halaman 1dari 8

TERTIB

KETATAUSAHAAN DAN
KEARSIPAN BAWASLU
KABUPATEN/KOTA
DASAR HUKUM

– Undang-undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan;


– Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum;
– Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum Nomor 2 Tahun 2013 tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat
Jenderal Badan Pengawas Pemilihan Umum, Sektretariat Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi, Sekretariat
Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten/Kota dan Sekretariat Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan;
– Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum Nomor 21 Tahun 2014 tentang Jadwal Retensi Arsip di Lingkungan
Badan Pengawas Pemilihan Umum;
– Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum Nomor 16 Tahun 2015 tentang Pola Klasifikasi Arsip di Lingkungan
Badan Pengawas Pemilihan Umum;
– Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum Nomor 17 Tahun 2017 tentang Tata Naskah Dinas Badan Pengawas
Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi, Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten/Kota,
Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan, Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kelurahan/Desa dan Panitia
Pengawas Pemilihan Umum.
DEFINISI DAN PERAN ARSIP

• Dalam Undang-undang Nomor 49 Tahun 2009 tentang Kearsipan, Arsip adalah rekaman kegiatan
atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai dengan perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi yang dibuat dan diterima oleh lembaga negara, pemerintahan daerah,
lembaga pendidikan, perusahaan, organisasi politik, organisasi kemasyarakatan, dan
perseorangan dalam pelaksanaan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
• Arsip berperan sebagai :
1. Sumber informasi dan komunikasi organisasi
2. Bukti Pelaksanaan dan kegiatan organisasi
3. Akuntanbilitas organisasi
4. Mahal dalam penciptaan dan pemeliharaan
5. Merupakan dokumen kenegaraan
PERBAWASLU NOMOR 16 TAHUN 2015 TENTANG
POLA KLASIFIKASI ARSIP DI LINGKUNGAN
BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM

 Merupakan peraturan mengenai pola pengaturan fisik dan informasi arsip di lingkungan
Sekretariat Jenderal Badan Pengawas Pemilihan Umum untuk mengelompokkan arsip
secara sistematis, terstruktur, dan efektif berdasarkan subjek dan perihal atau masalah,
yang diidentifikasi dalam bentuk kode berupa gabungan huruf dan angka (Pasal 1 ayat
(1))
 Perbawaslu ini dimaksudkan sebagai acuan dalam melakukan pengelolaan, penataan,
dan penemuan kembali arsip secara cepat, tepat, mudah, dan sistematis. (Pasal 2)
 Untuk pengaturan mengenai kode klasifikasi pengaturan administrasi bisa dilihat pada
lampiran perbawaslu ini
KODE SATUAN KERJA
DAERAH KODE
1) Kabupaten Lampung Barat 1) K.LA-01
2) Kabupaten Lampung Selatan 2) K.LA-02
3) Kabupaten Lampung Tengah 3) K.LA-03
4) Kabupaten Lampung Timur 4) K.LA-04
5) Kabupaten Lampung Utara 5) K.LA-05
6) Kabupaten Mesuji 6) K.LA-06
7) Kabupaten Pesawaran 7) K.LA-07
8) Kabupaten Tanggamus 8) K.LA-08
9) Kabupaten Tulang Bawang 9) K.LA-09
10) Kabupaten Tulang Bawang Barat 10) K.LA-10
11) Kabupaten Way Kanan 11) K.LA-11
12) Kabupaten Pesisir Barat 12) K.LA-12
13) Kabupaten Pringsewu 13) K.LA-13
14) Kota Bandar Lampung 14) K.LA-14
15) Kota Metro 15) K.LA-15
PERBAWASLU NOMOR 16 TAHUN 2017 TENTANG
LOGO, PATAKA, MARS, DAN PAKAIAN DINAS DI
LINGKUNGAN BAWASLU, BAWASLU PROVINSI, DAN
BAWASLU KABUPATEN/KOTA
– Dalam Pasal 2 dalam Perbawaslu ini, Logo, Pataka, Mars, dan Pakaian dimaksudkan untuk :

a. memperkuat visi dan misi Pengawas Pemilihan Umum beserta jajarannya;


b. mempersatukan tekad, semangat, jiwa dan karsa di jajaran Pengawas
Pemilihan Umum;
c. meningkatkan citra dan wibawa Pengawas Pemilihan Umum;
d. memotivasi peningkatan kinerja Jajaran Pengawas Pemilihan Umum; dan
e. meningkatkan kepedulian dan kepercayaan masyarakat.
PERBAWASLU NOMOR 17 TAHUN 2017 TENTANG TATA NASKAH
DINAS BAWASLU, BAWASLU PROVINSI, BAWASLU
KABUPATEN/KOTA, PANWASLU KECAMATAN, PANWASLU
KELURAHAN/DESA, DAN PANWASLU LUAR NEGERI.

Dalam Pasal 1, Perbawaslu ini dimakudkan untuk sebagai acuan


dalam pengelolaan administrasi umum yang meliputi naskah
dinas bagi Badan Pengawas Pemilihan Umum, Badan Pengawas
Pemilihan Umum Provinsi, Badan Pengawas Pemilihan Umum
Kabupaten/Kota, Panitia Pengawas Pemilihan Umum
Kecamatan, Panitia Pengawas Pemilihan Umum
Kelurahan/Desa, dan Panitia Pengawas Pemilihan Umum Luar
Negeri.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai