Kajian Struktur Morfologi dan Anatomi Tumbuhan Jambu

Tangkalak (Bellucia pentamera) Serta Sumbangannya Pada

Pembelajaran Biologi SMA

Rismala Dewi
(06091181924003)

Dosen Pembimbing : Dr. Ermayanti, M. Si

Dosen Reviwer : Dr. Didi Jaya Santri, M.Si

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2023
 BAB I
PENDAHULUAN
 Latar Belakang
Tumbuhan Morfologi dan Penelitian Terkait Penelitian Terkait
Hidayat, 1995 anatomi Morfologi Anatomi
Mulyani, 2006 Sarjani dkk., Tehuayo dkk, Saputra, 2022
2017 2023

Kajian Struktur Morfologi dan

Anatomi Tumbuhan Jambu Jambu tangkalak
Pembelajaran Tangkalak (Bellucia pentamera) Rosidah &
Biologi serta Sumbanganya pada Tjitraresmi, 2018
Pembelajaran Biologi SMA Marisa dkk., 2017
Rumusan Masalah
1. Bagaimana struktur morfologi tumbuhan Jambu tangkalak
(Beluci pentamera)?
2. Apa saja jaringan penyusun organ batang dan daun tumbuhan
Jambu tangkalak (Bellucia pentamera)?
3. Bagaimana karakteristik (bentuk dan jumlah lapisan) jaringan
penyusun organ batang dan daun tumbuhan Jambu tangkalak
(Bellucia Pentamera)?
Batasan Masalah
1. Organ tumbuhan yang dijadikan objek penelitian struktur morfologi yaitu tumbuhan Jambu
tangkalak (Bellucia pentamera) yang meliputi pengamatan pada akar, batang, daun, bunga dan
buah.
2. Ogan tumbuhan yang dijadikan objek penelitian struktur anatomi yaitu batang dan daun
tumbuhan Jambu tangkalak (Bellucia pentamera).
3. Bagian batang dan daun yang sehat dan tidak terkena penyakit tertentu.
4. Parameter pengamatan pada struktur anatomi batang dan daun tumbuhan jambu tangkalak
(Bellucia pentamera) meliputi :
a. Jenis jaringan yang mennyusun organ batang dan daun tumbuhan Jambu tangkalak (Bellucia
pentamera).
b. Bentuk dan jumlah lapisan jaringan penyusun organ batang dan daun tumbuhan Jambu
tangkalak (Bellucia pentamera).
Tujuan Penelitian
1. Mengetahui dan mendapatkan informasi mengenai struktur morfologi
tumbuhan Jambu tangkalak (Belucia pentamera).
2. Mengetahui dan mendapatkan informasi mengenai struktur anatomi
batang dan daun tumbuhan Jambu tangkalak (Bellucia pentamera).
3. Mengetahui dan mendapatkan informasi mengenai karakteristik
jaringan dari setiap jaringan yang menyusun organ batang dan daun
tumbuhan Jambu tangkalak (Bellucia Pentamera).
Manfaat Penelitian

1. Bagi pendidik
2. Bagi peserta didik
3. Bagi Peneliti
 BAB III
METODE PENELITIAN
Metode Penelitian

Metode penelitian
Metode deksriptif untuk meperoleh data morfologi dan anatomi tumbuhan Jambu Tangkalak
(Bellucia pentamera).

Tempat dan Penelitian

Lokasi pengambilan data morfologi di Desa Bentayan dan penelitian struktur anatomi
dilaksanakan di laboratorium Pendidikan Biologi FKIP Universitas seriwijaya

Waktu penelitian
Maret 2023 – Mei 2023
 Alat dan Bahan

Alat Bahan
• linggis • jarum bertangkai • tumbuhan jambu • larutan xylol-
• pisau/silet • pinset tangkalak alkohol
• pipet tetes • gunting dahan (Bellucia • larutan gliserin
• tabung reaksi • buku morfologi pentamera) 10%
• rak tabung reaksi • alat tulis • larutan FAA • safranin 1%
• gelas ukur • mikroskop (formalin, asam • parafin,
• gelas kimia binokuler asetat glasial, • akuades
• cawan petri • mikroskop okuler alkohol 70%) • entelan
• kaca objek • mikrotom • alkohol 96% • tisu
• kaca penutup • desikator • alkohol absolut • kertas karton
• penggaris • kamera/ • xylol murni, • kertas label
handphone.
 Prosedur Penelitian

Pengamatan Morfologi
Penelitian dilakukan dengan pengamatan secara langsung terhadap morfologi tumbuhan Jambu
Tangkalak (Bellucia pentemera). Parameter yang diamati yaitu sebagai berikut.
1. Akar meliputi, jenis akar , bagian – bagian akar.
2. Batang meliputi, bagian – bagian batang, permukaan batang, bentuk batang dan warna
batang.
3. Daun meliputi, jenis daun, bagian – bagian daun, permukaan daun, bentuk daun, tepi
daun, pangkal daun, ujung daun, dan warna daun.
4. Bunga meliputi, jenis bunga, bagian – bagian bunga, tangkai, kelopak, mahkota, benang
sari, putik, bakal buah, warna bunga dan bau tidaknya bunga.
5. Buah yaitu, jenis buah, bagian – bagian buah dan warnah buah
6. Tumbuhan yang diamati adalah tumbuhan yang sehat.
Pengamatan Anatomi

1. persiapan
2. pengambilan sampel
3. pembuatan preparat anatomi

Fiksasi 24 jam -> Aspirasi (menggunakan desikator) -> Dehidrasi (penggantian larutan fiksasi
(FAA) dengan larutan alkohol 50%, alkohol 50% + 1% safranin, alkohol 70%, dan alkohol 96%
secara berturut-turut yang masing-masing direndam selama 1-2 jam) -> Dealkoholisasi
(penggantian larutan alkohol dengan larutan alkohol-xylol bertingkat dan xylol murni) -> Infiltrasi
(penggantian larutan xylol dengan parafin selama 3-4 hari hingga xylol benar-benar hilang dan
menjadi blok parafin) -> Trimming (penyayatan blok parafin dengan mikrotom) -> Affixing
(perendaman kaca objek di dalam alkohol 70% selama 24 jam kemudian dioleskan perekat Haupt)
-> Pewarnaan (menggunakan safranin 1%) -> Mouting (penempelan sayatan pada kaca objek
dengan ditetesi entelan) -> Pengamatan -> Pemberian nama (pelabelan).
Analisis Data
Hasil pengamatan dianalisis secara deskriptif dengan memuat
gambaran dan uraian secara sistematis, factual dan akurat sesuai
dengan data dan fakta yang tersedia. Pada penelitian ini analisis
dilakukan dengan memberikan secara lengkap mengenai struktur
morfologi dan anatomi Jambu Tangkalak (Bellucia pentamera).
 Analisis Kelayakan Booklet

Kriteria kevalidan dari CVR

dan CVI sebagai berikut.
Keterangan: 0 ≤ 0,33 : Tidak valid
CVR : Content Validity Rasio 0,34 ≤ 0,67 : Cukup valid
CVI : Nilai rata-rata CVR
Ne : Jumlah validator yang menyatakan kevallidan kriteria (setuju
0,68 ≤ 0,99 : Valid
jika nilai
kriteria 3 atau 4, jika nilai < 3 maka dianggap tidak menyetujui
kevalidan)
N : Jumlah validator seluruhnya
 BAB IV
HASIL DAN
PEMBAHASAN
Morfologi Jambu Tangkalak
Jambu Tangkalak merupakan tumbuhan Morfologi akar
berkayu habitus pohon, memiliki siklus hidup
menahun (perennial) dan pola percabangan
simpodial.

Akar Tunggang Jambu Tangkalak (Bellucia

pentamera)
Tipe Percabangan Simpodial Jambu Tangkalak LA: leher akar, AP: akar primer, CA : cabang
(Bellucia pentamera) akar, SA: serabut akar, UA: ujung akar
Morfologi Batang Perbedaan batang

Bagian-bagian batang Jambu tangkalak

(Bellucia pentamera), a. pucuk apical, b. Batang Jambu Tangkalak (Bellucia pentamera)
nodus, c. tangkai daun, d. internodus dan e. Permukaan batang A.licin (batang muda) B. beralur (batang
daun dewasa), c. bentuk segiempat pada batang muda, d. bentuk
bulat pepat pada batang dewasa, e. fungsi batang
Morfologi Daun

Daun Jambu Tangkalak (Bellucia pentamera)

A bagian – bagian daun, B. pangkal daun membulat, C. ujung daun meruncing, D. tepi daun
bergerigi, E. tulang daun melengkung, F. permukaan bawah daun
Morfologi Bunga

bunga Bellucia pentamera

Bagian-bagian Bunga Jambu Tangkalak (Bellucia A. mahkota bunga, B. Kelompak Bunga, C. putik bunga,
pentamera) D. benang sari bunga, E. bunga utuh tampak atas, F.
bunga utuh tampak bawah
 Tahap perkembangan bunga dari kuncup

Tabel Ukuran Bunga Jambu Tangkalak

Ukuran
Bagian-bagian
bunga Lebar Panjang

Kelopak bunga 3,3 cm 2,6 cm

Mahkota bunga 1 cm 3 cm
Benang sari 1 cm 1 cm
Putik 0,5 cm 3 cm Tahap perbungaan;
Tangkai bunga -   2 cm A. tampak atas dan B. tampak bawah; a- d kuncup,
e.bunga mekar, f.bunga layu (rontok), g mahkota dan
benang sari rontok, h. buah muda dengan kelopak
bunga terbawa
Morfologi Buah

Buah Jambu Tangkalak (Bellucia pentamera)

A. buah utuh, C. tampak bawah, D. tampak atas.

Bagian-Bagian buah Tahap Perkembangan Buah Jambu Tangkalak

(Bellucia pentamera)
 Anatomi Batang

memiliki jaringan penyusun dari luar

ke dalam terdiri dari jaringan
epidermis, jaringan dasar berupa
kortek dan parenkim, jaringan
pembuluh berupa floem dan xilem,
serta jaringan empulur.

Penampang melintang batang jambu tangkalak (Bellucia pentamera)

A. perbesaran 40x, B. petbesaran 100x
ep : epidermis k: kortek, pr: parenkim, fo: floem, ka : cambium, tr:
trakea, xy: xylem, em: empulur.
 Struktur anatomi batang jambu tangkalak (P:
400x)
a. Jaringan pembuluh xilem, b. Jarinngan
korteks, c. Jaringan empulur, d. Jaringan
epidermis dan e. Trikoma pada batang. Ket. tr:
trakea, k: korteks, fo: floem, pr:parenkim, em:
empulur, e: epidermis, t : trikoma glandular
 Anatomi Daun

Struktur anatomi daun A.perhitungan lapisan

Sel daun, B. trikoma non-glandular

Penampang melintang daun jambu tangkalak

(Bellucia pentamera) P: 400x
c: kutikula, ea: epidermis atas, pp: parenkim palisade,
ps: parenkim spon, eb: epidermis bawah
Tabel Bentuk Sel dan Jumlah Lapisan jaringan Penyusun organ Batang dan daun Jambu
tangkalak

Batang Daun
Jaringan penyusun
Jaringan penyususn  
struktur anatomi organ Bentuk sel Jumlah lapisan srtuktur anatomi  
Jumlah
batang jambu tangkalak organ daun jambu Bentuk sel
lapisan
tangkalak
Epidermis Polyhedral 4 lapis Kutikula Tidak berarturan 1 lapis
Korteks Polyhedral 6 lapis Epidermis atas Segiempat 2 lapis
Seklerenkim Tidak ada - Berbentuk
Parenkim palisade 2 lapis
Xylem Polyhedral 1 lapis batangan
Parenkim spons Polihedral 7-8 lapis
Ploem Polyhedral 5 lapis Epidermis bawah Tidak berarturan 1 lapis
Sumbangan Hasil Penelitian
Jumlah kriteria menyatakan kevalidan 10
Jumlah validator 2
Presentase 0,9
keterangan Valid

Berdasarkan hasil penilaian booklet yang dianalisis oleh dua orang ahli diperoleh rata-
rata sebesar 0,9. Dari hasil perhitungan tersebut, maka booklet masuk ke dalam
kategori valid dan sesuai dengan kriteria yang ada ditabel validitas kelayakan booklet.
Dengan kata lain produk sumber pembelajaran tersebut dapat dimanfaatkan dalam
pembelajaran.
 BAB V
KESIMPULAN DAN
SARAN
KESIMPULAN

Akar jambu tangkalak adalah akar tunggang bewarna kuning kecoklatan. Permukaan batang licin
bewarna hijau pada batang muda permukaan beralur bewarna coklat keabu-abuan pada batang dewasa.
Batang berbentuk segiempat pada batang muda, bentuk bulat pepat pada batang dewasa. Daun jambu
tangkalak merupakan daun tidak lengkap yang terdiri dari tangkai dan helaian daun. Daun tunggal
berbentuk bulat telur bergerigi halus dengan ujung daun meruncing dan daun bewarna hijau. Bunga
jambu tangkalak merupakan bunga lengkap dimana memiliki kelopak bunga, mahkota bunga, benang
sari, putik dan tangkai bunga. Buah berbentuk bulat dengan kelopak bunga yang persisten. Buah jambu
tangkalak merupakan jenis buah buni dengan biji banyak.
Anatomi batang jambu tangkalak tersusun jaringan dari luar ke dalam terdiri dari epidermis,
korteks, floem, xilem, dan empulur. Anatomi daun menunjukkan susunan jaringan dari luar ke dalam
ialah kutikula, epidermis atas, parenkim palisade, parenkim spons, dan epidermis bawah. Jumlah lapisan
jaringan penyusun organ btaang dan daun bervariai serta bentuk sel yang ditemukan kebanyakan
berebentuk polihedral
Saran

Penelitian selanjutnya disarankan untuk lebih lanjut meneliti

jenis lain dari suku Melastomaceae dan untuk jambu tangkalak lebih
lanjut untuk meneliti struktur anatomi akar, bunga dan buah jambu
tangkalak. Selain itu juga untuk peneliti dengan menggunakan
metode parafin untuk mencoba trial eror dikarena beberapa kali gagal
dalam langkah-langkah dan juga penyayatan.
Terima
Kasih