Anda di halaman 1dari 12

X TEL 1

KELOMPOK 6

SEJARAH
Kelompok 6

Kevas Permadi Muhammad Nayla Aulia Rofiq Adam Suci Wulandari


Naufal Ra Putri Darmawan Kurniawan
Anggota Anggota Moderator Anggota Ketua Kelompok

Contoso Ltd.
2
Sejarah
Kerajaan Banten

Awal Berdirinya Perkembangan Akhir Kerajaan


Kerajaan Banten Kerajaan Banten Banten

Contoso Ltd.
3
Sejarah
Awal Berdirinya Kerajaan Banten

B erdirinya kerajaan ini atas inisiatif Sunan Gunung


Jati pada tahun 1524, setelah sebelumnya mengislamkan
Banten. Awalnya Banten merupakan bagian dari wilayah
Padjadjaran.

N amun setelah Demak berhasil menghalau


pasukan Portugis di Batavia, Banten pun secara tidak
langsung berada di bawah kekuasaan Demak. Semasa Sunan
Gunung Jati, Banten masih termasuk kekuasaan Demak. Pada
tahun 1552 ia pulang ke Cirebon. Kemudian Banten
diserahkan kepada anaknya, Maulana Hassanuddin.

Contoso Ltd.
4
Sejarah
Perkembangan Kerajaan Banten

A. Kehidupan Ekonomi

B erkuasanya Portugis di Malaka mendorong Banten


untuk membuat pelabuhan di tepi Selat Sunda dan Teluk Banten,
pelabuhan ini dipakai untuk ekspor lada yang akan dikirim ke luar
negeri. Untuk menambah ekspor lada, Maulana Yusuf melakukan
penaklukan ke Lampung. Dengan ditaklukkannya Lampung sebagai
penghasil lada terbesar mampu meningkatkan ekspor ke luar
negeri dan meningkatkan perekonomian.

Contoso Ltd.
5
Sejarah
Perkembangan Kerajaan Banten

B. Kehidupan Politik

J atuhnya Malaka ke tangan Portugis pada tahun 1511


membuat para pedagang muslim memindahkan jalur pelayarannya
melalui Selat Sunda. Pada masa pemerintahan Sultan Hasanuddin,
Kerajaan Banten berkembang menjadi pusat perdagangan.

H asanuddin memperluas kekuasaan Banten ke daerah


penghasil lada, Lampung di Sumatra Selatan yang sudah sejak lama
mempunyai hubungan dengan Jawa Barat. Dengan demikian, ia
telah meletakkan dasar-dasar bagi kemakmuran Banten sebagai
pelabuhan lada. Pada tahun 1570, Sultan Hasanuddin wafat.

Contoso Ltd.
6
Sejarah
Perkembangan Kerajaan Banten

C. Kehidupan Sosial Budaya

S ejak Banten diislamkan oleh Fatahilah pada tahun 1527


maka kehidupan sosial masyarakat Banten secara berangsur-angsur
mulai berlandaskan ajaran-ajaran Islam. Namun Suku Badui
mempertahankan tradisi-tradisi lama dan menolak pengaruh Islam.
Kehidupan sosial budaya dapat ditemukan pada bangunan Masjid
Agung Banten (tumpang lima) dan bangunan gapura-gapura di
Kaibon Banten.

Contoso Ltd.
7
Sejarah
Keruntuhan Kerajaan Banten

S etelah masa pemerintahan Sultan Ageng Tirtayasa


berakhir, banyak terjadi konflik di dalam kerajaan. Hal ini
disebabkan karena perlawanan oleh sultan kepada pihak penjajah
yang tidak disetujui oleh Sultan Haji. Celah tersebut dimanfaatkan
oleh pihak VOC untuk mengadu domba.

T epat di tahun 1680, perselisihan diantara raja


semakin tak bisa dihindari. Sehingga VOC melancarkan aksinya
dengan dalih membantu Sultan Haji untuk mengalahkan Sultan
Ageng Tirtayasa. Perang dingin pun semakin menjadi sehingga
menjadi salah satu penyebab utama keruntuhan Kerajaan Banten.

Contoso Ltd.
8
Sejarah
Peninggalan Kerajaan Banten

1. Masjid Agung Banten

M asjid Agung Banten adalah salah satu peninggalan


bersejarah dari Kerajaan Banten yang hingga kini masih dapat kita
jumpai. Didirikan pada tahun 1652 di masa pemerintahan Sultan
Maulana Hasanudin, masjid ini terletak di Desa Banten Lama, 10
km utara Kota Serang. Mempunyai corak yang unik dan memiliki
nilai historis yang tinggi menjadikan masjid ini ramai dikunjungi
oleh para wisatawan.

Contoso Ltd.
9
Sejarah
Peninggalan Kerajaan Banten

2. Danau Tasikardi

D anau Tasikardi dibuat pada masa pemerintahan Sultan


Maulana Yusuf yang memiliki luas 5 hektar dan telah dilapisi
dengan ubin dan batu bata. Fungsi dari danau ini pada saat itu
sebagai sumber utama pasokan air bagi keluarga kerajaan yang
tinggal di istana Kaibon dan juga sebagai irigasi untuk persawahan
di sekitar Banten. Namun sekarang, luas danau tersebut telah
mengalami penyusutan karena lapisan batu bata di dasarnya telah
tertimbuh tanah sedimen yang terbawa arus sungai.

Contoso Ltd.
10
Sejarah
Peninggalan Kerajaan Banten

3. Vihara Avalokitesvara

M eskipun kita ketahui bahwa kerajaan Banten


bernuansa islam, namun toleransi yang tercipta di kerajaan itu
sangatlah tinggi. Di buktikan oleh vihara yang bernama
Avalokitesvara sebagai tempat ibadah umat Budha.

D an sampai sekarang, vihara ini masih berdiri dengan


kokoh. Ada keunikan dari vihara yang satu ini, pada bagian
temboknya terdapat relief yang mengisahkan siluman ular putih
yang melegenda kala itu.

Contoso Ltd.
11
Sejarah
Peninggalan Kerajaan Banten

4. Peninggalan Lainnya

S elain peninggalan bersejarah dari Kerajaan Banten di


atas, terdapat pula peninggalan lainnya seperti mahkota
binokasih, keris panunggul naga, dan keris naga sasra yang hingga
kini tersimpan dengan baik di dalam Museum Kota Banten.

Contoso Ltd.
12
Sejarah

Anda mungkin juga menyukai