BKHM - Strategi Kerja Sama Dengan Lembaga Luar Negeri
BKHM - Strategi Kerja Sama Dengan Lembaga Luar Negeri
Fungsi
• penyiapan bahan pembinaan kerja sama luar negeri di bidang pendidikan dan kebudayaan
serta riset dan teknologi dalam rangka melaksanakan tridharma perguruan tinggi;
• koordinasi dan penyelenggaraan kerja sama luar negeri di bidang pendidikan dan kebudayaan
serta riset dan teknologi dalam rangka melaksanakan tridharma perguruan tinggi;
• fasilitasi kerja sama dalam negeri;
• pelaksanaan hubungan dan kerja sama antar kementerian, lembaga negara, lembaga
pemerintah, lembaga nonpemerintah, masyarakat, dan media;
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2
• pemantauan, evaluasi, dan pelaporan di bidang kerja sama dan hubungan masyarakat.
2
Usulan
Rekomen
Review
dasi
Alur Kerja
Penyusun-
Monev
an Naskah
Sama
Implementa
Finalisasi
si
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 3
Penanda-
tanganan
3
Asas-Asas Kerja Sama
4
Aspek Penting dalam Pembuatan Kerja Sama
Politis tidak bertentangan dengan Kebijakan Pusat
Yuridis adanya kepastian hukum dan menghindari celah hukum yang merugikan
5
Poin Penting dalam Pengelolaan Kerja Sama
• Secara tusi, penanggung jawab pengelolaan kerja sama di setiap unit utama adalah
Sekretariat Unit Utama (Setditjen /Setban / Sekretariat Inspektorat)
• Penomoran naskah kerja sama yang ditandatangani oleh Mendikbudristek/Sesjen, dan
Nota Kesepahaman (termasuk yang ditandatangani Eselon 1) dilakukan oleh Biro Hukum
(catatan: kecuali Perguruan Tinggi Negeri disesuaikan dengan Permendikbud 3/2021)
• Penomoran Perjanjian Kerja Sama yang ditandatangani Eselon 1 dan 2, selain Sekretariat
Jenderal, dilakukan oleh Setditjen/Setban /Sekretariat Inspektorat
• Kerja sama yang tunduk pada aturan terkait naskah kerja sama hanya kerja sama terkait
pelaksanaan tugas dan fungsi. Bentuk kerja sama lain terkait pengelolaan keuangan
negara (contoh Banpem) atau Pengadaan Barang dan Jasa(PBJ) tunduk pada ketentuan
yang terkait.
• Nomor PKS atau SPK untuk jenis kerja sama ini (Banpem, PBJ) menggunakan nomor di
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 6
setiap satuan kerja pelaksana program dan ditandatangani oleh pihak yang berwenang
sesuai ketentuan terkait, seperti KPA atau PPK (tidak mengacu ke Permendikbud No.3 tahun
2021).
6
Strategi Kerja Sama Luar Negeri
Pemahaman maksud dan tujuan rencana kerja sama dengan lembaga asing
Penjajakan kerja sama melalui serangkaian diskusi bersama dengan para pemangku
kepentingan baik di pemerintah pusat, pemerintah daerah, pemerintah negara mitra / lembaga
mitra asing
Atdikbud KBRI
Atdikbud KBRI Atdikbud KBRI Atdikbud KBRI Atdikbud KBRI
Washington
Paris London Den Haag Berlin
D.C.
Atdikbud KBRI Atdikbud KBRI Atdikbud KBRI Atdikbud KBRI Atdikbud KBRI
Kairo Riyadh Bangkok Kuala Lumpur Manila
Atdikbud KBRI Atdikbud KBRI Atdikbud KBRI Atdikbud KBRI Atdikbud KBRI
Tokyo Canberra Port Moresby Beijing New Delhi
8
Tipe Kerja Sama
Antar pemerintah
9
Kerja Sama Daerah Dengan Lembaga Asing / Pemerintah Daerah di Luar Negeri (Permendagri No. 25 / 2020)
1. Kerja Sama Daerah dengan Pemerintah Daerah di Luar Negeri (KSDPL) adalah usaha bersama yang dilakukan
oleh Daerah dengan Pemerintah Daerah di luar negeri dalam rangka penyelenggaraan urusan pemerintahan yang
menjadi kewenangan daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan percepatan pemenuhan pelayanan
publik.
2. Kerja Sama Daerah dengan Lembaga di Luar Negeri (KSDLL) adalah usaha bersama yang dilakukan oleh Daerah
dengan Lembaga di Luar Negeri dalam rangka penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan
daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan percepatan pemenuhan pelayanan publik.
3. Lembaga di Luar Negeri adalah institusi/badan/asosiasi baik Pemerintah maupun swasta di luar negeri termasuk
lembaga pendidikan di luar negeri yang bertujuan untuk meningkatkan kerja sama internasional dan dibentuk dengan
aturan tertentu atau kesepakatan bersama.
Kerja Sama Dengan Organisasi Kemasyarakatan Yang Didirikan Oleh WNA (Kepmenlu RI No.25/B/TI/VI/2021/01)
4. Tim Perizinan adalah tim antarkementerian yang membantu Menteri dalam melaksanakan perizinan Ormas Asing
5. Kementerian/Lembaga Mitra adalah unit kementerian/lembaga pemerintah non-kementerian yang setuju untuk menjadi
mitra ormas asing
6. Pengelolaan kerja sama dengan Ormas Asing wajib melalui proses pembahasan oleh Tim Perizinan
10
Pengelolaan Kerja Sama Luar Negeri
Kemendikbudristek
(Bilateral, Regional, dan Multilateral)
11
Dasar Hukum Kerja Sama Luar Negeri
12
Berdasarkan Konvensi Wina 1969 dan 1986, hanya NEGARA dan
ORGANISASI INTERNASIONAL yang dapat membuat perjanjian
internasional.
13
Tahapan Pembuatan Perjanjian Internasional
14
Bentuk Naskah Perjanjian Internasional
15
Kewenangan Penandatanganan
16
Kewenangan Penandatanganan
17
Kerja Sama Luar Negeri bidang Pendidikan Vokasi
01
Kerja Sama di
Kawasan Asia, Pasifik, dan Afrika
02 Kerja Sama di
Kawasan Amerika dan Eropa
18
Filipina Korsel Malaysia Singapura PEA
• Pertukaran pelajar, • Pertukaran siswa, • Pertukaran siswa, • Pendidikan dan • Pendidikan dan
Program sister school, Peningkatan kualitas Saling membantu pelatihan bagi guru pelatihan teknis dan
Program magang bagi sekolah melalui dalam bidang dan dosen bidang vokasi
siswa terutama di kegiatan bersama pendidikan teknik dan vokasi, penelitian antar • Pengembangan
bidang care giver antar siswa, vokasi pada tingkat perguruan tinggi, kapasitas sdm melalui
Pengembangan menengah, Program pengembangan pertukaran guru dan
sumber daya manusia, magang bagi siswa kurikulum, pendidikan tenaga kependidikan
Pemberian beasiswa bahasa, pendidikan • Penyusunan dan
kepada siswa, digital. pengembangan
Penguatan kerja sama • Bidang studi unggulan kurikulum
pendidikan vokasi, seperti sains, bisnis, • program magang
Program magang teknologi informasi, siswa terutama dalam
siswa di industri teknik arsitektur, teknik bidang teknologi
terutama di bidang perminyakan, dan
teknologi pariwisata.
• program magang bagi
siswa
• Sharing best practice
keterlibatan industri
dalam penyusunan
kurikulum vokasi
sehingga sesuai
dengan kebutuhan
industry
19
Qatar Hongkong Jepang
20
21
Kerja Sama di bidang Pendidikan Vokasi
pada Kawasan Amerika dan Eropa
22
Indonesia – Inggris
Naskah kerja sama
• Skills for Prosperity Programme in Indonesia (SfP-Indonesia) by the International Labour
Organization (ILO). Durasi: 1 Nov 2019 – 31 Mar 2023
23
Indonesia – Kanada
Naskah kerja sama
• RI-Kanada belum memiliki MSP bilateral bidang pendidikan atau pendidikan tinggi.
• Rencana Aksi Indonesia-Kanada 2022-2025. Rencana Aksi ini bisa menjadi landasan dalam bekerja sama
terkait bidang vokasi.
• Hospitality management
• Information and communications technology
• Languages and arts
• Sciences
• Social services
24
Indonesia – Irlandia
Naskah kerja sama
• Draf MSP RI-Irlandia bid. Pendidikan sedang dalam masa pembahasan.
• Dapat diusulkan Potensi kerja sama yang dapat menghubungkan antara DUDI Irlandia dengan
pendidikan vokasi di Indonesia.
25
Indonesia – Belanda (1)
Naskah kerja sama
• Letter of Intent between the Government of the Republic of Indonesia and the Government of the
Netherlands on comprehensive Partnership Cooperation in the field of Vocational Education and
Training Development
• Technical Arrangement between the Ministry of Education, Culture, Research and Technology of the
Republic of Indonesia and The Ministry of Education, Culture, and Science of the Kingdom of
Netherlands regarding Collaboration in Green Education: Revitalization of Technical Vocational
Education and Training (TVET) in the Agricultural Sector
Secara umum, sistem pendidikan Belanda salah satunya terdapat kategori sbb: Pendidikan dan pelatihan
kejuruan sekolah menengah. Pendidikan yang diberikan oleh VMBO (kursus empat tahun) merupakan
gabungan dari pendidikan umum dan pendidikan kejuruan (SMK dan pelatihan)
26
Indonesia – Belanda (2)
Peluang Kerja Sama
Potensi Kerjasama dapat dilakukan dengan belanda melalui beberapa hal sebagai berikut:
- Kemendikbud Ristek membuat List rencana kerjasama yang akan dilakukan dengan Belanda dan menjalin komunikasi
dengan Kementerian Pendidikan Belanda terkait rencana kerjasama dimaksud mengingat terdapat perbedaan terkait
durasi waktu pendidikan Vokasi di Belanda (4 thn) dan Indonesia
- SMK/politeknik di Indonesia diharapkan dapat menjajaki dan memiliki naskah kerjasama dengan Mitra Industri di
Belanda guna mempermudah implementasi Kerjasama
- Melakukan koordinasi dengan Nuffic Nesso sebagai perwakilan pemerintah Belanda dibawah naungan Kedutaan Besar
Belanda guna membuka peluang terkait link n match dengan Industri di Belanda, selain itu kita juga dapat
memanfaatkan KBRI Den Haag dan Atdikbud serta Diaspora di Belanda
27
Indonesia – Perancis
Naskah kerja sama
• Perjanjian Kemitraan Pendirian Centre of Excellence Pelatihan Guru dan Pengajar serta
Pembangunan (sampai dengan) 184 Laboratorium Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) untuk
Pelatihan Siswa Indonesia dalam Bidang Kelistrikan, Otomasi dan Energi Terbarukan
• Memorandum Saling Pengertian antara Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia dan Kementerian Pendidikan Nasional, Pendidikan Tinggi dan Riset Republik Perancis di
Bidang Pendidikan
• Persetujuan antara Pemerintah Republik Perancis tentang Kerja Sama di Bidang Pendidikan Tinggi
28
Indonesia – Jerman
Naskah kerja sama
• Jakarta Declaration Indonesian – German Joint Strategic Declaration for a Comprehensive
Partnership in Shaping Globalization and Sharing Responsibility (10 Juli 2012)
• Joint Declaration of Intent on the Deepening and Strengthening Partnership in the Field of Technical
and Vocational Education and Training (12 Mei 2017)
• MoU between Kemendikbud dan DAAD concerning a Cooperative Programme on Education,
Science and Culture (15 Maret 1999)
• MoU between the Government of the Republic of Indonesia and the Government of the Federal
Republic of Germany concerning Cooperation on Implementation Strategy of Technical and
Vocational Education and Trainin (TVET) System Improvement (DRAFT)
• Terdapat program Ausbildung yang bisa diikuti oleh lulusan SMK dari Indonesia untuk belajar pada
sistem ganda di Jerman.
• Peminat Ausbildung dari Indonesia hanya dapat melamar profesi Ausbildung yang termasuk ke
dalam kelompok bidang pekerjaan yang paling banyak mengalami kekurangan tenaga ahli secara
regional dan/atau nasional seperti pada bidang kesehatan, perhotelan, dan restoran
29
Indonesia – Hungaria
Naskah kerja sama
• Memorandum of Understanding on Vocational Education and Training Cooperation between
The Ministry of Education and Culture of The Republic of Indonesia and The Ministry for
Innovation and Technology of Hungary (17 September 2019 - 17 September 2024)
•Memorandum of Understanding between the Ministry of Education, Culture, Research, and Technology of the
Republic of Indonesia and the Department of State of the United States of America on Cooperation in the Field of
Education, (14 Desember 2021 – 14 Desember 2026)
• Fasilitasi hubungan individu antar sekolah, lembaga pendidikan kejuruan, lembaga pelatihan guru,
termasuk pengaturan belajar di luar negeri dan kemitraan sekolah.
• Di Amerika tidak ada sekolah vokasi, namun ada program CCP (College Credit Plus) dan Community
College untuk memeprsiapkan siswa dari jenjang sekolah menengah baik untuk lanjut kuliah
maupun yang akan langsung bekerja setelah lulus SMA.
• Selain bisa mengambil mata kuliah yang ditawarkan di universitas selama belajar di sekolah
menengah (program CCP), ad juga program yang ditawarkan oleh sekolah dengan nama CTE
(Career Technical Education). Sebagai contoh Kent Theodore Roosevelt
Kementerian Highschool
Pendidikan dan Kebudayaan 31menawarkan
Career Technical Education dengan 11 jurusan
• Siswa akan mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan ketrampilan aplikatif untuk bekerja,
magang, mendapatkan college credit/sks yang bisa ditransfer ketika masuk universits, field trip ke
industry dan bisnis, dan menguasai keterampilan kerja untuk mendapatkan sertifikasi
31
Indonesia – Swiss
Naskah kerja sama Peluang kerja sama
• Letter of Intent between Swiss Federal • Mendorong pertukaran pengetahuan dalam bidang pendidikan dan pelatihan
Institute for Vocational Education and Vokasi, terutama dalam bidang pelatihan pengajar dan pembimbing
Training (SFIVET) and Directorate General of • Mendorong pertukaran sumber daya manusia (level ahli dan manajer) untuk
Learning and Student Affairs Ministry of
Research, Technology, and Higher Education saling berbagi dan belajar mengenai contoh-contoh terbaik dalam bidang
Regarding Vocational Education and Training Pendidikan dan pelatihan vokasi
Cooperation (17 Juli 2019) • Mendorong partisipasi dan penyelenggaraan seminar dalam bidang pelatihan
vokasi
• Merujuk pada MoU antara Kementerian ESDM dan State Secretariat for
Economic Affairs of the Swiss Confederation on Cooperation in Skills
Development in the Renewable Energy Sector in Indonesia, terdapat
implementasi kerja sama dengan beberapa politeknik di Indonesia.
• Pelatihan vokasi di Swiss memiliki relevansi tinggi terhadap pasar tenaga
kerja dan merupakan bagian integral dari sistem pendidikan. Sekolah vokasi
dibagi menjadi beberapa sektor: pendidikan dan pelatihan kejuruan (VET)
tingkat menengah atas dan pendidikan profesional tingkat tersier. Sistemnya
didasarkan pada dualitas antara teori dan praktik.
• Pendidikan vokasi di Swiss merupakan jalur yang cukup popular dimana
sekitar 2/3 anak muda Swiss memasuki dunia kerja melalui vokasi.
• Pekerjaan yang sering dipilih: Commercial employee, healthcare worker,
retail clerk, social care worker, IT technician, electrician, etc
KementerianKebudayaan,
Kementerian Pendidikan, Pendidikan danRiset,
Kebudayaan
dan Teknologi
Terima kasih
Rapat Kerja Komisi X DPR RI dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan