Anda di halaman 1dari 10

Dinamika Hubungan Kerja Sama Indonesia-

Cina di Era Pemerintahan Joko Widodo


Sindy Yulia Putri, S.Pd., M.Si
Ilmu Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas
Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta, sindyyulia@upnvj.ac.id

Dairatul Ma’arif, S.IP., MA


Ilmu Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas
Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta, dairatul@upnvj.ac.id

Abstrak

Hubungan kerja sama Indonesia dan Cina semakin menunjukkan intensitasnya selama
pemerintahan Presiden Joko Widodo. Terlebih dalam lawatan Presiden Joko Widodo
ke Cina yang disambut oleh Presiden Xi Jinping. Kedua negara juga memperkuat kerja
sama di beberapa sektor strategis seperti sektor perdagangan, keuangan, infrastruktur,
perindustrian, pariwisata, hingga politik dan keamanan. Di era pemerintahan Presiden
Joko Widodo, kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Cina juga sangat dinamis di
berbagai bidang. Kunjungan Presiden Joko Widodo menghasilkan kerja sama yang
komprehensif antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Cina. Selanjutnya, kedua
belah pihak menandatangani delapan dokumen kerja sama, yang meliputi MoU Kerja
sama Ekonomi antara Menko Perekonomian RI dengan Komisi Nasional Pembangunan
dan Reformasi Cina, MoU Kerja sama Pembangunan Industri dan Infrastruktur antara
BUMN Indonesia dengan Komisi Nasional Pembangunan dan Reformasi Cina, MoU proyek
pembangunan Kereta Cepat Jakarta – Bandung atau dikenal dengan Kereta Cepat
Indonesia Cina (KCIC), proyek jalur sutra atau One Belt One Road, dan lain sebagainya.
Beragam kemitraan bersama antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Cina
merepresentasikan hubungan diplomatik yang saling melengkapi.

Kata kunci: kerja sama, Cina, Indonesia, ekonomi, belt and road initiative

Jurnal Kajian Lemhannas RI | Edisi 37 | MARET 2019 15


foto: www.matamatapolitik.com

PENDAHULUAN Indonesia dan Cina juga sangat dinamis di


Hubungan bilateral Indonesia dan berbagai bidang. Kunjungan Presiden Joko
Cina mengalami kemajuan pesat dengan Widodo menghasilkan statement Bersama
peningkatan kerja sama menjadi Kemitraan Kemitraan Strategis Komprehensif antara
Strategis Komprehensif pada tahun 2013. Pemerintah Indonesia dan Pemerintah
Peningkatan perekonomian kedua negara Cina. Selanjutnya, kedua belah pihak
pada kenyataannya menjadi daya tarik yang menandatangani delapan dokumen kerja
kuat, baik untuk kepentingan perdagangan, sama, yang meliputi:
investasi, pariwisata, pendidikan maupun a. MoU Kerja Sama Ekonomi antara Menko
budaya. Dengan semakin meningkatnya Perekonomian RI dengan Komisi Nasional
arus lalu lintas manusia dari kedua negara, Pembangunan dan Reformasi Cina.
diperlukan pengelolaan dan kerja sama yang b. MoU Kerja Sama Pembangunan Industri
baik antara kedua negara. Sementara itu, dan Infrastruktur antara Komisi Nasional
hubungan ekonomi Indonesia dengan Cina Pembangunan dan Reformasi Cina dengan
sebagai mitra dagang utama dan sumber Menteri BUMN.
investasi potensial diwarnai dengan upaya c. MoU antara Menteri BUMN dengan Komisi
Pemerintah Indonesia mendorong investasi Nasional Pembangunan dan Reformasi
Cina pada proyek Masterplan Percepatan dan Cina untuk Proyek Pembangunan Kereta
Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia Cepat Jakarta – Bandung.
(MP3EI) dan upaya kedua negara memajukan d. MoU antara Badan SAR Nasional
liberalisasi ekonomi untuk akses bagi produk- (BASARNAS) RI dengan Menteri
produk Indonesia ke Cina dan begitu juga Transportasi Cina.
sebaliknya. e. Perjanjian Kerja Sama Antara Pemerintah
Kemudian semasa pemerintahan Presiden RI dan Cina untuk pencegahan pajak
Joko Widodo, kerja sama ekonomi antara berganda.

16 Jurnal Kajian Lemhannas RI | Edisi 37 | MARET 2019


f. MoU antara Lembaga Pengembangan rata 19,58% (2011: USD 49 miliar, 2012: USD
Antariksa Nasional (LAPAN) dengan Badan 51 miliar; 2013: USD 52 miliar). Hubungan
Antariksa Nasional Cina. diplomatik Indonesia dan Cina dari sisi
ekonomi, politik, dan keamanan selanjutnya
Kemudian, sejalan dengan kebijakan luar
akan dikaji lebih komprehensif pada bagian
negeri Presiden Joko Widodo, Pemerintah
pembahasan.
Indonesia dan Cina menyepakati kerja
sama bilateral demi mensinergikan gagasan
Poros Maritim Dunia dan inisiatif Jalan PEMBAHASAN
Sutera Maritim Abad 21 atau yang dikenal Hubungan diplomatik antara Indonesia
dengan 21st Century Maritime Silk Road. dan Cina dapat dianalisis melalui teori kerja
Gagasan poros maritim dunia disepakati sama. Hal ini didasari oleh kemitraan bilateral
guna merealisasikan konektivitas maritim di kedua negara yang sudah terjalin sejak
kawasan melalui pembangunan infrastruktur. lama. Kerja sama merupakan serangkaian
Preferential buyer’s credit dari Cina yang hubungan yang didasari dan disahkan secara
telah digunakan sebesar USD 1,8 miliar dan hukum, seperti pada organisasi atau institusi
komitmen tambahan pinjaman sebesar USD 4 internasional. Kerja sama terjadi karena
miliar. BUMN Indonesia dan Cina meresmikan adanya penyesuaian perilaku oleh para
rencana besar pembangunan kereta cepat aktor sebagai respon dan antisipasi terhadap
(High Speed Railway/HSR) Jakarta-Bandung. pilihan-pilihan yang diimplementasikan oleh
HSR mulai dibangun awal 2016 dan selesai aktor lain. Kerja sama dapat dijalankan dalam
pada triwulan I-2019. BUMN kedua negara suatu proses perundingan. Kerja sama dapat
membentuk anak usaha patungan bernama PT pula timbul dari adanya komitmen individu
Kereta Cepat Indonesia Cina. Kerja sama ini terhadap kesejahteraan bersama atau sebagai
dilakukan melalui anak usaha BUMN, PT Pilar usaha memenuhi kebutuhan pribadi. Kunci
Sinergi BUMN Indonesia (PSBI) dan Cina Railway penting dari perilaku bekerja sama yaitu pada
International Co. Ltd. PSBI adalah perusahaan sejauh mana setiap pribadi mempercayai
patungan konsorsium BUMN Indonesia yang bahwa pihak yang lainnya akan menjadi
terdiri dari PT Wijaya Karya, PT Kereta Api mitra kerja sama yang menguntungkan.
Indonesia, PT Jasa Marga, dan PT Perkebunan Jadi, isu utama dari teori kerja sama adalah
Nusantara VIII. Pekerjaan konstruksi, rel pemenuhan kepentingan pribadi, di mana
hingga persinyalan akan dilakukan oleh hasil yang menguntungkan kedua belah pihak
Indonesia sedangkan pengadaan rolling stock akan diperoleh melalui kerja sama, daripada
atau kereta dipasok dari Cina. 75% dari total berusaha memenuhi kepentingan sendiri
investasi sebesar USD 5,5 miliar dibiayai oleh dengan cara berusaha sendiri atau dengan
Cina Development Bank (CDB) dan sisanya berkompetisi.
disokong modal sendiri dari konsorsium Saat ini kerja sama internasional
BUMN Cina-Indonesia yakni PT Kereta Cepat telah menjadi hal umum dalam hubungan
Indonesia Cina (KCIC). internasional. Kerja sama internasional
Selain itu, aktivitas perdagangan juga menjadi sebuah jalan bagi para aktor untuk
menjadi sorotan dari kedua belah pihak. Cina melakukan hubungan pemenuhan kepentingan
telah menjadi mitra dagang utama Indonesia. yang diinginkan oleh aktor tersebut. Salah
Nilai perdagangan terus meningkat dalam satunya adalah negara sebagai aktor utama
lima tahun terakhir dengan kenaikan rata- dalam hubungan internasional. Negara

Jurnal Kajian Lemhannas RI | Edisi 37 | MARET 2019 17


melaksanakan kerja sama internasional (92%) dan sisanya tersebar di provinsi lain.
untuk memenuhi kebutuhan rakyatnya. Maka dari itu, layanan kereta api cepat
Menurut Mochtar Kusumaatmadja, kerja Jakarta-Bandung yang bekerja sama dengan
sama internasional memiliki peranan yang Pemerintah Cina, menjadi suatu kebutuhan
sangat penting. Hubungan dan kerja sama bagi Indonesia. Perkeretaapian Indonesia
antarnegara timbul karena adanya kekayaan saat ini masih banyak menggunakan teknologi
alam dan kemajuan industri yang tidak yang disesuaikan dengan teknologi lama
berimbang, sehingga memaksa negara untuk yang sudah terpasang, yaitu teknologi pada
membentuk sebuah kerja sama yang bersifat zaman Belanda. Dalam penyelenggaraannya,
internasional di berbagai sektor. teknologi lama ini sangat mahal dan
Terdapat tiga pendekatan utama inefisiensi, sehingga Pemerintah Indonesia
mengenai kerja sama internasional. perlu melakukan modernisasi secara
Pendekatan pertama adalah pendekatan menyeluruh terhadap sarana dan prasarana
neoliberalisme. Pendekatan ini memandang yang harmonis dengan perkembangan
bahwa kerja sama internasional harus fokus teknologi perkeretaapian dunia.
pada peran rezim internasional. Dengan Beberapa kebijakan Pemerintah
bersandar pada rezim internasional, negara
bisa memahami common interest. Bagi kaum
neoliberalis, kerja sama internasional (dalam Kerja sama internasional
bentuk perusahaan) bagi negara adalah sebuah
memiliki peranan yang sangat
investasi yang menguntungkan. Melalui kerja
sama internasional, negara mampu meraup penting. Hubungan dan kerja
keuntungan lebih untuk menjamin eksistensi sama antarnegara timbul
mereka di ranah internasional. Hal ini sangat
sesuai dengan keberadaan kaum neoliberalis
karena adanya kekayaan alam
sebagai pembentuk negara-negara oportunis dan kemajuan industri yang
yang mengejar absol Mochtar Kusumaatmadja
tidak berimbang, sehingga
ute gains.
memaksa negara untuk
Proyek Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC) membentuk sebuah kerja sama
Kebutuhan perkeretaapian nasional
hingga tahun 2030 tertuang dalam Ripnas yang
yang bersifat internasional di
memuat beberapa hal, seperti arah kebijakan berbagai sektor.
dan peranan perkeretaapian nasional dalam (Mochtar Kusumaatmadja)
keseluruhan moda transportasi, perkiraan
perpindahan orang dan barang, rencana
kebutuhan sarana dan prasarana, serta rencana Indonesia dalam merealisasikan kegiatan
kebutuhan SDM. Pada tahun 2030 diperkirakan alih teknologi dan pengembangan industri
perjalanan orang mencapai 929,5 juta orang perkeretaapian nasional, yaitu
per tahun meliputi perjalanan antarprovinsi a. Pengembangan roadmap teknologi dan
dan internal provinsi. Jumlah perjalanan industri perkeretaapian;
orang terbesar terjadi di Pulau Jawa hingga b. Penguasaan teknologi prasarana
Bali yaitu sebesar 858,5 juta orang per tahun khususnya teknologi persinyalan, sistem

18 Jurnal Kajian Lemhannas RI | Edisi 37 | MARET 2019


kontrol, dan alat perawatan; akan menciptakan lapangan kerja baru di
c. Penguasaan teknologi kereta api yang wilayah Jakarta, Jawa Barat, dan sekitarnya.
berkecepatan tinggi (kereta api cepat); Selain itu, kehadiran infrastruktur transportasi
d. Penguasaan teknologi yang berstandar berbasis kereta cepat ini akan menjadi sarana
internasional; pengembangan sentra ekonomi baru di koridor
e. Standarisasi produk industri Jakarta dan Bandung serta menjadi salah satu
perkeretaapian dalam rangka moda transportasi andalan dan kebanggaan
melindungi industri dalam negeri; dan Indonesia menghadapi Masyarakat Ekonomi
f. Dukungan regulasi untuk pemasaran. Asean (MEA).
Kondisi perekeretaapian Indonesia di atas
mendorong Pemerintah Indonesia untuk bekerja Kebijakan One Belt One Road (OBOR)
sama dengan Pemerintah Cina. Cina menjanjikan Selain proyek KCIC, kerjasama Indonesia
alih teknologi atau transfer teknologi 100% dan Cina juga dimanifestasikan dalam proyek
secara terbuka. Jalannya melalui pembangunan Belt Road Initiative atau lebih dikenal dengan
pabrik rolling stock yang rencananya dibangun BRI. Realitanya, upaya membuka jalur perda-
di Purwakarta, Jawa Barat. Menteri BUMN Rini gangan antarbenua yang dikenal sebagai jalur
Soemarno menegaskan, dengan alih teknologi sutra telah dilakukan sejak ribuan tahun yang
secara terbuka, bisa meningkatkan kemandirian lalu. Jalur sutra kuno ini merupakan jalur
Indonesia dalam pembangunan transportasi perdagangan yang menghubungkan Cina den-
modern berbasis kereta. Pembangunan kereta gan negara-negara di Eropa, Asia, dan Afrika
cepat setidaknya akan menyerap 87 ribu orang, melalui semangat perdamaian, kerjasama, ke-
yakni pada masa konstruksi selama tiga tahun terbukaan dan inklusivitas, saling belajar dan
sebanyak 39 ribu tenaga kerja, pada periode saling menguntungkan dengan komoditas uta-
konstruksi Transit Oriented Development (TOD) ma yaitu sutra. Dengan semangat yang sama,
mencapai 20 ribu tenaga kerja selama 15 tahun Presiden Xi Jinping menghidupkan kembali
dan pada periode operasionalisasi TOD atau konsep jalur sutra modern dengan Program
pengembangan kawasan baru akan melibatkan BRI dalam kunjungannya ke Khazakhstan pada
28 ribu tenaga kerja. Besarnya serapan tenaga tahun 2013. Awalnya, inisiasi BRI dipahami
kerja terjadi karena sekitar 60% pengerjaannya oleh Kementerian Perdagangan Cina semata
dilakukan di Indonesia. sebagai solusi ekspor bagi sektor manufaktur
Proyek KCIC dikerjakan oleh dua konsorsium baja ke wilayah barat Cina, namun kemudian
yaitu dari Cina dan Indonesia, dengan biaya berhasil menjadi kebijakan luar negeri Cina
75% pinjaman dari China Development Bank untuk menciptakan suatu koridor ekonomi
dengan jangka waktu pengembalian 40 tahun. dengan memadukan kekuatan geopolitik dan
Sementara 15% biaya akan ditanggung oleh geoekonomi negara-negara middle power di
konsorsium Indonesia dan sisanya konsorsium Eropa, Asia, dan Afrika, dengan Cina sebagai
Cina, sehingga murni biaya proyek tidak pusatnya. Untuk mendukung infrastruktur jal-
berasal dari APBN. Direktur Utama PT. KCIC, ur tersebut, Cina menyediakan dana sebesar
Hanggoro Budi Wiryawan menambahkan, USD 124 miliar (±Rp1.649 triliun), antara lain
proyek tersebut juga akan memberikan untuk pembangunan kereta api cepat pada
manfaat bagi pertumbuhan ekonomi nasional jalur darat dan pengembangan pelabuhan
dengan terbentuknya kawasan dan pusat laut pada jalur laut.
pertumbuhan ekonomi baru yang diantaranya Jalur sutra BRI Cina memiliki dua jalur,

Jurnal Kajian Lemhannas RI | Edisi 37 | MARET 2019 19


yaitu jalur perdagangan darat (Silk Road Eco- dan mengembangkan jaringan infrastruktur
nomic Belt) dan jalur perdagangan laut (Mar- di kawasan Eurasia. Perencanaan kerjasama
itime Silk Road atau MSR) yang membentang strategis ini juga mencakup beberapa negara
dari Eropa ke Asia Tengah dan Timur. Lima kawasan Asia Tenggara, Asia Timur, Afrika,
poin utama untuk membangun jalur ini adalah dan Eropa. Jakarta termasuk sebagai salah
dengan memperkuat: satu titik penting dalam menghubungkan
a. komunikasi kebijakan yang mendukung perdagangan Cina di kawasan Asia Tenggara.
kerjasama ekonomi; Inisiasi MSR bersifat inklusif, yang berarti
b. koneksi jalan/infrastruktur dengan bahwa setiap pihak terlibat dapat membentuk
koridor transportasi yang besar; MSR sehingga sesuai dengan kepentingan
c. fasilitas perdagangan yang menekankan ekonomi mereka. Bagi Indonesia, MSR akan
pada penghapusan hambatan berpotensi besar untuk meningkatkan tren
perdagangan (trade barriers) dan perdagangan dan sejalan dengan agenda
pengurangan biaya perdagangan dan Indonesia yaitu Poros Maritim Dunia yang
investasi; digagas oleh Presiden Joko Widodo. Rute
d. kerjasama keuangan yang berfokus transportasi MSR didukung oleh infrastruktur
pada penyelesaian mata uang untuk jalur laut dengan pelabuhan yang memadai
mengurangi biaya transaksi dan resiko di setiap titiknya. Kualitas infrastruktur
finansial; serta sangat berdampak pada biaya transportasi,
e. konektivitas people-to-people. sehingga Cina gencar merealisasikan
Maritime Silk Road (MSR) berperan pembangunan infrastruktur yang memadai.
sebagai salah satu instrumen yang Singkatnya, kualitas infrastruktur yang baik
menghubungkan Cina dengan negara-negara akan memudahkan transportasi barang,
Asia hingga Eropa. Titik jalur transregional menurunkan biaya transportasi, dan
MSR akan menghubungkan rute darat dan laut pereduksian biaya barang.
Gambar 1. Rute Belt Road Initiative

Sumber: Belt Road Initiative

20 Jurnal Kajian Lemhannas RI | Edisi 37 | MARET 2019


Dapat dilihat pada peta diatas bahwa unggulan Indonesia antara lain udang, kopi,
proyek yang dicanangkan untuk masing-masing sawit, kakao, handicraft, ikan dan turunan
negara berbeda-beda. Indonesia termasuk produk ikan, medical herbs, dan produk kulit.
dalam jalur MSR yang terbaru (21st Century Di sepanjang jalur BRI, perdagangan
Maritime Silk Road), sedangkan negara lainnya komoditas kakao termasuk salah satu
seperti Kazakhstan dan Uzbekistan termasuk aktivitas perdagangan dengan intensitas
dalam projek pembangunan jalur pipa yang tinggi. Berdasarkan data dari Kementerian
menyalurkan minyak dan gas alam, yang Pertanian, sentra produksi kakao di Indonesia
merupakan jalur Sabuk Jalur Sutra Ekonomi. terdapat di enam provinsi, yaitu Sulawesi
Hampir seluruh projek-projek tersebut Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara,
sepenuhnya didanai oleh Asian Infrastructure Sulawesi Barat, Sumatera Barat, Lampung,
Investment Bank  (AIIB) dan The Silk Road dan Sumatera Utara. Keenam provinsi tersebut
Fund, yang berinvestasi pada projek di setiap memberikan kontribusi kumulatif sebesar
negara terkait. The Silk Road Fund telah 80,19%. Sulawesi Tengah menempati urutan
menyiapkan USD 40 miliar khusus untuk pertama dengan kontribusi sebesar 21,69%.
mendanai proyek tersebut. Ketersediaan Peringkat kedua ditempati oleh Sulawesi
dana dan tekad Cina menjadi pendorong kuat Selatan dengan kontribusi sebesar 16,59%,
dalam merealisasikan MSR. diikuti oleh Sulawesi Tenggara dan Sulawesi
Sebagian ekspertis menganggap Barat dengan kontribusi masing-masing
proyek BRI berkontribusi positif terhadap sebesar 16,45% dan 10,01%. Dari segi kualitas,
perekonomian nasional Indonesia. Selama kakao Indonesia tidak kalah dengan kakao
periode 2014-2016, nilai perdagangan ekspor- dunia. Kakao Indonesia yang difermentasi
impor Cina bersama negara lain pada jalur dengan baik dapat mencapai cita rasa setara
BRI mencapai USD 3 triliun. Pada tahun dengan kakao yang berasal dari Ghana.
2016, nilai ekspor non-migas Indonesia ke Kemudian, kakao Indonesia juga mempunyai
Cina juga menunjukkan kenaikan sebesar keunggulan lain yaitu tidak mudah meleleh.
13,97%, dari USD 13,3 miliar menjadi USD Sejalan dengan keunggulan tersebut, peluang
15,1 miliar. Namun demikian, sebagian pasar kakao Indonesia cukup terbuka untuk
ekspertis pesimis terhadap posisi Indonesia di ekspor dan memenuhi kebutuhan dalam
jalur BRI. Sebagian besar negara yang masuk negeri. Dengan kata lain, potensi untuk
dalam jalur BRI merupakan negara tujuan menggunakan industri kakao sebagai salah
ekspor yang memiliki kontribusi relatif kecil satu pendorong pertumbuhan dan distribusi
terhadap ekspor Indonesia, yaitu di bawah 5% pendapatan cukup terbuka. Beberapa negara
pada tahun 2016. Hanya sebagian kecil yang pengimpor biji kakao Indonesia yaitu Amerika
memberikan kontribusi ekspor Indonesia lebih Serikat, Malaysia, Singapura, Thailand, Cina,
dari 5%, yaitu Cina (11,5%), India (7,55%), dan Jerman, Belanda, dan sebagainya. Cina
Singapura (6,64%). Untuk meningkatkan nilai merupakan importir keempat terbesar untuk
ekspor, Indonesia harus mengambil bagian komoditas kakao Indonesia. Tercatat pada
dalam menyediakan produk yang dapat dijual tahun 2015, Cina mengimpor hingga USD 80,6
di sepanjang jalur BRI melalui komoditas juta kakao Indonesia.
unggulan dan potensial yang berdaya Selain komoditas kakao, komoditas
saing produk global. Menurut Kementerian migas juga masih mendominasi ekspor
Perdagangan, komoditas ekspor non-migas Indonesia. Cina menjadi negara dengan

Jurnal Kajian Lemhannas RI | Edisi 37 | MARET 2019 21


peranan terbesar terhadap total ekspor non- Kedekatan Indonesia dan Cina memang
migas Indonesia sepanjang Januari hingga Juli sudah sangat terlihat di berbagai bidang.
2018. Negeri Tirai Bambu tersebut menguasai Namun demikian ada tiga saran yang dapat
15,38% pasar ekspor Indonesia dengan nilai diungkapkan yaitu
perdagangan hingga USD 14,48 miliar. Nilai 1. Pemerintah Indonesia seyogyanya tetap
tersebut mengalami peningkatan sebesar memiliki independensi dalam membuat
34,7% dibanding dengan periode Januari berbagai kebijakan, baik di dalam negeri
sampai Juli 2017 yang mencapai USD 10,75 maupun luar negeri.
miliar. Kemudian, ekspor terbesar produk 2. Hubungan bilateral yang dijalin juga
Indonesia ke Cina pada Januari 2018 antara sebaiknya tidak membuat Pemerintah
lain bahan bakar mineral, minyak mineral, Indonesia selalu berpihak pada Cina,
lemak dan minyak nabati/hewani, besi/baja, terlebih lagi jika karena alasan politis
serta pulp dari kayu atau bahan selulosa. semata.
Selain itu, Indonesia juga mengekspor karet, 3. Indonesia sebaiknya memanfaatkan
bijih, abu logam, serta berbagai produk kimia kemitraan dengan Cina untuk kemaslahatan
lainnya. masyarakat Indonesia, terutama untuk
kesejahteraan masyarakat, pembukaan
PENUTUP lapangan pekerjaan baru, dan berbagai
Kesimpulan perbaikan infrastruktur untuk menunjang
Kerja sama Indonesia dan Cina pertumbuhan ekonomi nasional.
memberikan warna tersendiri dalam
hubungan diplomatik kedua negara. Pasca DAFTAR PUSTAKA
normalisasi hubungan, Indonesia dan Cina Diplomasi Indonesia. 2014. Direktorat
menjalin berbagai kemitraan di berbagai Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik,
sektor strategis, mulai dari ekonomi, politik, Kementerian Luar Negeri Republik
hingga keamanan. Kehadiran Indonesia Indonesia, diakses dari https://www.
sebagai mitra dagang krusial bagi Cina seperti kemlu.go.id/Buku/Buku%20Diplomasi%20
pada komoditas kakao, karet, besi/baja, Indonesia%202014.pdf (31/01/2018,
dan migas. Aktivitas ekonomi antara kedua 10:35 WIB).
negara juga tercermin dalam proyek One Belt Duta, Diemas Kresna. 2015. “Jokowi
One Road (OBOR) atau lazim dikenal dengan Kuatkan Kerja sama Ekonomi Indonesia-
jalur sutra modern. Melalui proyek tersebut, Tiongkok”, CNN Indonesia, diakses
Indonesia dapat memaksimalkan ekspor ke dari https://www.cnnindonesia.com/
Cina dan melakukan ekspansi berbagai produk ekonomi/20150329104005-92-42712/
unggulan ke pasar Cina seperti migas, kakao, jokowi-kuatkan-kerja sama-ekonomi-
dan produk kimia. Tidak hanya itu, Indonesia indonesia-tiongkok (31/01/2018, 10:35
juga memiliki kesempatan yang besar untuk WIB).
bermitra dan mengoptimalkan aktivitas Hasenclever, Andreas, Peter Mayer, dan Volker
perdagangan dengan berbagai negara yang Rittberger. 2000. “Integrating Theories of
dilewati jalur sutra, mulai dari negara-negara International Regimes”,dalam Review of
ASEAN hingga Eropa Barat. International Studies, Vol. 26, No. 1.
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia.
Saran 2016. Laporan Akhir Maritime Silk Road.

22 Jurnal Kajian Lemhannas RI | Edisi 37 | MARET 2019


Jakarta. Sriyanto, Nanto. 2013. “Hubungan Indonesia-
Kereta Cepat Indonesia China, 2017. Cina dari Perspektif Politik-Keamanan”.
“Alih Teknologi Tercipta, Lapangan Jakarta: LIPI Press.
KerjaTerbuka”, diakses dari http://kcic. Waluyo, Andylala. 2015. “BUMN Indonesia,
co.id/alih-teknologi-tercipta-lapangan- Cina Resmikan Kerja sama Pembangunan
kerjaterbuka/ (14/09/2018, 07:49 WIB). Kereta Cepat”, VOA Indonesia, diakses
Kusumaatmadja, Mochtar dan Etty R. Agoes. dari https://www.voaindonesia.com/a/
2003. Pengantar Hukum Internasional. konsorsium-bumn-indonesia-jalin-kerja
Jakarta. sama-dengan-Cina-bangun-kereta-ce-
“Outlook Kakao Komoditas Pertanian pat/3009880.html (31/01/2018, 10:44
Subsektor Perkebunan”. Pusat Data dan WIB).
Sistem Informasi Pertanian. Sekretaris Wardah, Fathiyah. “Kereta Cepat Jakar-
Jenderal - Kementerian Pertanian, 2016. ta-Bandung akan Tumbuhkan Ekonomi Na-
Qamara, Grienda. 2015. “Kebangkitan Cina sional”, diakses dari https://www.voain-
dan Relevansinya terhadap Indonesia”. donesia.com/a/ka-cepat-jakarta-band-
Chinese Foreign Policy. Indonesian Student ung-akan-tumbuhkan-ekonomi-/3177970.
Association For International Studies html (14/09/2018, 13:32 WIB).
(ISAFIS) Journal.
“Rencana Induk Perkeretaapian Nasional”. Endnotes
Kementerian Perhubungan Ditjen 1. “Diplomasi Indonesia”. Direktorat
Perkeretaapian. 2017, diakses dari Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik,
http://ppid.dephub.go.id/files/dataka/ Kementerian Luar Negeri Republik
RIPNAS-2030.pdf (14/09/2018, 07:45 Indonesia. 2014, diakses dari https://
WIB). w w w. k e m l u . g o . i d / B u k u / B u k u % 2 0
Sari, Rafika. “PROSPEK JALAN SUTRA MODERN Diplomasi%20Indonesia%202014.pdf
BAGI PEREKONOMIAN INDONESIA”. Majalah (31/01/2018, 10:35 WIB).
INFO: Ekonomi dan Kebijakan Publik, Vol. 2. Diemas Kresna Duta. “Jokowi Kuatkan
IX, No. 10/II/Puslit/Mei/2017, diakses Kerjasama Ekonomi Indonesia-Tiongkok”,
dari http://berkas.dpr.go.id/puslit/ CNN Indonesia. 2015, diakses dari
files/info_singkat/Info%20Singkat-IX-10- h t t p s : / / w w w. c n n i n d o n e s i a . c o m /
II-P3DI-Mei-2017-230.pdf (14/09/2018, ekonomi/20150329104005-92-42712/
13:11 WIB). jokowi-kuatkan-kerjasama-ekonomi-
Sinaga, Lidya Christin. 2013. “Hubungan indonesia-tiongkok (31/01/2018, 10:35
Indonesia-Cina dalam Dinamika Politik, WIB).
Pertahanan-Keamanan, dan Ekonomi di 3. Fathiyah Wardah. “Kereta Cepat
Asia Tenggara: Perspektif Indonesia”. Jakarta-Bandung akan Tumbuhkan
Jakarta: LIPI Press. Ekonomi Nasional”, diakses dari https://
Setiawan, Sakina Rakhma Diah. “China Masih www.voaindonesia.com/a/ka-cepat-
Jadi Mitra Dagang Utama Indonesia”, jakarta-bandung-akan-tumbuhkan-
diakses dari https://ekonomi.kompas. ekonomi-/3177970.html (14/09/2018,
com/read/2018/02/15/150506126/china- 13:32 WIB).
masih-jadi-mitra-dagang-utama-indonesia 4. Ibid., “Diplomasi Indonesia”.
(18/09/2018, 12:27 WIB). 5. Dougherty, James E. & Robert L.

Jurnal Kajian Lemhannas RI | Edisi 37 | MARET 2019 23


Pfaltzgraff, Jr. Contending Theories of 16. Ibid.
International Relations: A Comprehensive 17. Kementerian Perdagangan Republik
Survey. 5th Edition. 2001, hlm. 418. Indonesia. Laporan Akhir Maritime Silk
6. Ibid., hlm. 419. Road. Jakarta. 2016, hlm. 13.
7. Mochtar Kusumaatmadja & Etty R. Agoes. 18. Ibid., hlm. 11.
Pengantar Hukum Internasional. Jakarta, 19. Ibid., “PROSPEK JALAN SUTRA MODERN
2003. BAGI PEREKONOMIAN INDONESIA”, hlm.
8. Andreas Hasenclever, Peter Mayer, & 15.
Volker Rittberger. “Integrating Theories 20. “Outlook Kakao Komoditas Pertanian
of International Regimes”,dalam Review Subsektor Perkebunan”. Pusat Data dan
of International Studies, Vol. 26, No. 1. Sistem Informasi Pertanian. Sekretaris
2000, hlm. 7. Jenderal - Kementerian Pertanian, 2016,
9. Ibid., hlm. 8. hlm. 12.
10. “Rencana Induk Perkeretaapian 21. Departemen Perindustrian di dalam
Nasional”. Kementerian Perhubungan Kementerian Pertanian, 2016.
Ditjen Perkeretaapian. 2017, hlm. 12- 22. Ibid., hlm. 20.
13, diakses dari http://ppid.dephub. 23. Sakina Rakhma Diah Setiawan. “China
go.id/files/dataka/RIPNAS-2030.pdf Masih Jadi Mitra Dagang Utama Indonesia”,
(14/09/2018, 07:45 WIB). diakses dari https://ekonomi.kompas.
11. Ibid., hlm. 10. com/read/2018/02/15/150506126/
12. Ibid., hlm. 46-47. china-masih-jadi-mitra-dagang-utama-
13. “Alih Teknologi Tercipta, Lapangan indonesia (18/09/2018, 12:27 WIB).
Kerja Terbuka”. Kereta Cepat Indonesia
China. 2017, diakses dari http://kcic.
co.id/alih-teknologi-tercipta-lapangan-
kerjaterbuka/ (14/09/2018, 07:49 WIB).
14. Andylala Waluyo. “BUMN Indonesia, Cina
Resmikan Kerjasama Pembangunan Kereta
Cepat”, VOA Indonesia. 2015, diakses
dari https://www.voaindonesia.com/a/
konsorsium-bumn-indonesia-jalin-
kerjasama-dengan-Cina-bangun-kereta-
cepat/3009880.html (31/01/2018, 10:44
WIB).
15. Rafika Sari. “PROSPEK JALAN SUTRA
MODERN BAGI PEREKONOMIAN
INDONESIA”. Majalah INFO: Ekonomi
dan Kebijakan Publik, Vol. IX, No. 10/II/
Puslit/Mei/2017, hlm. 14, diakses dari
http://berkas.dpr.go.id/puslit/files/
info_singkat/Info%20Singkat-IX-10-II-
P3DI-Mei-2017-230.pdf (14/09/2018,
13:11 WIB).

24 Jurnal Kajian Lemhannas RI | Edisi 37 | MARET 2019

Anda mungkin juga menyukai