NAMA : M.NASIRODIN
TTL : JOMBANG,01 PEBRUARI 1976
ALAMAT : DESA PUCANGSIMO RT/RW 03/03
KECAMATAN BANDARKEDUNGMULYO
PEN.KEPRAM : KMD,KML,KPD,KPL
JABATAN PRAM : SEKRETARIS KWARCAB
Email : udinmohamad76@gmail.com
MASYARAKAT
KRIDA BINA GIZI
SYARAT YANG
PERAN SEDANG
KECAKAPAN KRIDA PENANGGULANGAN BERPROSES
PRAMUKA
KHUSUS PENYAKIT
MENUJU
(SKK) KRIDA BINA OBAT
HIDUP SEHAT
Penguatan
Struktur
Rencana
Strategis
Peningkatan
Kapasitas SBH 2019-
2024
Optimalisasi
Sumber Daya
Penguatan Struktur SBH di berbagai
jenjang (Kwartir Cabang Kwarran dan
Upaya Pangkalan)
Penguatan Peningkatan Jejaring Kerja Pinsaka
Peningkatan peran Saka lainnya dan organisasi profesi kesehatan dalam penguatan
AoC Kesehatan dan Saka Bakti Husada
Upaya Optimalisasi Sumber Daya
Dukungan regulasi dari Kementerian Kesehatan dan Gerakan Pramuka
Peningkatan komitmen dukungan dana dan sumber daya Pemkab dan Dinas Kesehatan
Peningkatan peran serta institusi pendidikan untuk mendukung pelatihan dan kegiatan SBH
Persiapan pembentukan Pangkalan Saka Bakti Husada meliputi pemantapan komitmen dan
dukungan pimpinan kesehatan terhadap Saka Bakti Husada, orientasi kesehatan bagi pembina gudep
yang akan direkrut menjadi Pamong, orientasi kepramukaan bagi persiapan administrasi seperti surat
menyurat kepada Kwartir, persiapan peralatan dan sarana yang dibutuhkan.
memilih calon pengurus Pangkalan Saka Bakti Husada sesuai tugasnya (dibentuk organogramnya),
rencana kegiatan perdana dengan peserta didik, persiapan tempat yang akan dijadikan sanggar,
penjadwalan latihan dengan pembagian tugas antara pamong dan instruktur, penyiapan bahan dan
materi SKK, briefing bagi staf UPT Kesehatan, Dinas Kesehatan dan Puskesmas untuk dukungannya
serta kesinambungan latihan/belajar bagi peserta didik, dan sebagainya.
Ouput langkah kelima ini adalah kesiapan UPT Kesehatan, dinas kesehatan dan Puskesmas untuk
membentuk Pangkalan Saka Bakti Husada dengan kesinambungannya yang memerlukan komitmen dan
dukungan semua pihak.
Langkah Ketujuh
mengembangkan peluang kerja (job
creation) yang berbasis kecakapan Langkah Keenam
khusus sesuai dengan krida-kridanya Pelaksanaan kegiatan yaitu kegiatan awal yang
seperti wirausaha kuliner yang berbasis melibatkan peserta didik dengan melibatkan
Krida Gizi, wirausaha sanitasi yang pamong dan instruktur sebagai persiapan untuk
berbasis Krida Lingkungan Sehat, peresmian Pangkalan Saka Bakti Husada oleh
wirausaha jamu sehat yang berbasis kwartir ranting atau kwartir cabang. Kegiatan ini
Krida Obat, dan sebagainya. Penciptaan
merupakan kegiatan uji coba beberapa kali atau soft
peluang kerja ini dapat bekerjasama
opening untuk memulai kegiatan sebelum
dengan sektor bisnis, pelaku usaha
diresmikan dan selanjutnya persemian oleh kwarran
mikro, kecil dan menengah (UMKM)
atau Kwarcab.
atau koperasi yang dapat memasarkan
secara masif hasil ekonomi produktif
Harapan terhadap peran SBH
dalam pembangunan kesehatan
Menjadi contoh dan pelopor hidup sehat bagi generasi muda dan masyarakat
diwujudkan dengan senantiasa berperilaku sehat seperti rutin olahraga, makan dengan
makanan bergizi seimbang, menjaga kebersihan lingkungan, gotong royong
Mendorong kesadaran, kemauan dan kemampuan generasi muda melalui gerakan
kepramukaan untuk hidup sehat kampanye tidak merokok, tidak minum minuman
keras/alkohol, anti narkoba
Memelihara dan meningkatkan kesehatan perorangan, keluarga, masyarakat dan
lingkungan menjadi kader kesehatan dalam keluarga, aktif di pos kesehatan, peduli
banjir, peduli sampah, peduli masalah kesehatan, peduli hidup bersih dan sehat
Implementasi SBH dalam Pembudayaan
Germas dan PHBS
SELAMAT BERKARYA
MEMBANGUN GENERASI TERBAIK
DENGAN KUALITAS DIRI ANDA