Anda di halaman 1dari 13

MEMBANGUN JIWA

KREATIF DAN
INOVATIF
KELOMPOK 4 :

MUHAMMAD AXA RAMADHAN


TRIANA ENGELA
REVA ASTI
ELYA NARA
KREATIF dan
01 INOVATIF
KREATIVITAS

Menurut (nasution, Noer and Suef,2002),


pengetahuan tentang kreativitas
Kreativitas merupakan ditunjukkan dengan 4P
kemampuan untuk
mengembangkan ide-ide 1. Orang yang kreatif (creative person)
baru dan untuk 3 faktor untuk kelancaran menghasilkan gagasan baru :
menemukan cara-cara a). Fleksibilitas
dalam melihat masalah b). Keaslian
dan peluang. c). Elaborasi
2. Proses yang kreatif (creative process)
Dalam tahap individu, proses kreatif mencakup 4
tahapan :
a). Persiapan individu
b). Inkubasi
c). Iluminasi
d). verifikasi
3. Produk yang kreatif (creative product)
4. Lingkungan yang kreatif (creative place)
Ciri-ciri pokok kreativitas atau orang yang kreatif :
a). kelincahan mental berfikir dari segala arah (convergen thinking) yaitu
kemampuan untuk melihat masalah atau perkara dari berbagai arah,
segi, dan mengumpulkannya serta memusatkan fakta yang penting dan
mengarahkan fakta itu pada masalah atau perkara yang dihadapi
menuju satu arah.
b). Kelincahan mental berfikir ke segala arah (divergen thinking) yaitu
kemampuan untuk berfikir dari satu ide, gagasan menyebar ke segala
arah.
c). Felksibel konseptual (conseptual fleksibility) adalah kemampuan
umtul
secara spontan mengganti cara pandangan, pendekatan, kerja yang
tidak selesai.
d). Orisinilitas (originality) adalah kemampuan untuk memunculkan ide,
gagasan, pemecahan, cara kerja yang tidak lazim.
e). Lebih menyukai kompleksitas dari pada simplisitas.
f). Kecakapan dalam banyak hal.
INOVATIF
Inovasi adalah proses mewujudkan ide baru, yang berbeda dengan yang dulu, dengan cara
produksi atau dengan membuatnya menjadi nyata, dimana inovasi termasuk generasi evaluasi,
konsep baru dan implementasi.
Inovasi dapat diciptakan sebagai nilai tambah pada organisasi, pemegang saham, maupun
masyarakat luas. Ruang lingkup inovasi organisasi, bergerak dari pengembangan dan implementasi
ide baru yang mempunyai dampak pada teori, praktek, produk, atau skala yang lebih rendah yaitu
perbaikan proses kerja sehari-hari dan desain kerja.
Penelitian inovasi dalam organisasi dapat dilakukan dalam 3 level, yaitu :
1. Inovasi level individu
2. inovasi level kelompok
3. inovasi level organisasi
Beberapa tahap dalam proses inovasi, yaitu :
1. Melihat peluang
2. Mengeluarkan ide
3. Mengkaji ide
4. implementasi

Karakteristik inovasi yang mempengaruhi cepat lambat penerimaan informasi,


yaitu :
1. Keunggulan relatif (relative advantage), yaitu sejauh mana inovasi di
anggap menguntungkan bagi penerimanya.
2. Kompatibilitas (compatibility), yaitu tingkat kesesuian inovasi dengan
nilai, pengalaman lalu, dan kebutuhan dari penerima.
3. Kerumitan (complexity), yaitu tingkat kesukaran untuk memahami dan
menggunakan inovasi bagi penerima.
4. Kemampuan di ujicobakan (triability), yaitu dimana suatu inovasi dapat di
coba atau tidaknya duatu inovasi oleh penerima.
5. Kemampuan untuk diamati (observability), yaitu mudah atau tidaknya
suatu hasil inovasi.
MENGEMBANGK
02 AN KREATIVITAS
dan INOVASI
membantu mengembangkan kemampuan pribadi dalam
program peningkatan kreativitas diantaranya :

2. Mengembangkan perspektif
fungsional

1. Mengenali hubungan

4, hapus perasaan ragu-ragu

3. Menggunakan akal
MEMELIHARA
03 KREATIVITAS
dan INOVASI
1.Focus grup

2.brainstroming 3. Problem inventory

4. Mind-mapping 5. Rapid prototyping


Cara memotivasi karyawan agar memiliki
kreativitas
1. Expecting 2. Expecting and
kreativity tolerating failure

4. Viewing
3. Encoraging problems as
curiosty challanges
5. Providding creativity 6. Providing
training support

7. Rewarding 8. Modelling
creativity creativity
THANKS !

o u ha ve
Do y t io ns
es
any qu

Anda mungkin juga menyukai