Anda di halaman 1dari 9

Teks Debat – Pengertian , Unsur,

Struktur, Jenis dan Tata Caranya

OLEH : ANAFI APRIANTO, S.Pd


Dalam kehidupan kita sehari-hari, kita sering berdebat dengan
orang lain tentang sesuatu hal. Contohnya, kita berdebat dengan
saudara kita sendiri tentang kegiatan sehari hari dirumah tentang
siapa giliran mencuci piring, mencuci baju atau membersihkan
rumah dan lain lain. Biasanya kita dalam berdebat akan
mengemukakan pendapat masing-masing dengan argumen-
argumen yang mendukung pendapat kita. Supaya lawan bicara kita
dapat menerima pendapat kita. Akan tetapi banyak orang yang
belum paham apa pengertian debat, unsur unsur, struktur, ciri ciri,
jenis jenis dan tata cara debat. Untuk itu mari kita simak
pembahasan tentang debat dibawah ini.
Pengertian Debat
Secara umum Debat dapat di artikan sebagai kegiatan yang
berisi pernyataan dan mengadu pendapat atau argumentasi
antara dua pihak atau lebih mengenai masalah tertentu dengan
maksud atau tujuan mendiskusikan, memutuskan dan
mengkaji perbedaan sedangkan menurut Kementerdikbud
(2015), “Debat merupakan kegiatan untuk mempertahankan
pendapat dengan disertai argumen – argumen yang
mendukung pendapat”.
Unsur Unsur Debat
• Debat mempunyai beberapa unsur unsur diantaranya sebagai berikut :
• Mosi yaitu tema atau topik yang sedang diperdebatkan atau dibahas yang
menjadi dasar bagi masing-masing pihak yang berdebat dan mengandung
hal-hal yang bersifat kontra
• Tim Afirmasi yaitu tim yang mendukung atau menyetujui tema atau
topik dalam debat.
• Tim Oposisi yaitu tim yang tidak mendukung atau tidak setuju dengan
tema atau topik yang diperdebatkan, menyampaikan tanggapan atau
argumen argumen penolakan terhadap mosi.
• Tim Netral yaitu tim yang tidak memberikan dukungan ataupun menolak
mosi atau tema dalam debat.
• Moderator yaitu orang yang bertugas memandu atau memimpin dalam
jalanya perdebatan.
• Penulis yaitu orang yang bertugas untuk mencatat hasil kesimpulan dari
suatu debat.
Struktur Debat
• Dalam Bahasa Indonesia struktur teks debat adalah sebagai berikut :
• Perkenalan yaitu tahapan yang menyampaikan salam pembuka dan
memperkenalkan masing-masing tim debat.
• Penyampaian Argumentasi yaitu tahapan dimana setiap tim afirmasi, tim
oposisi dan tim netral menyampaikan argumen-argumen terhadap
pernyataan topik atau tema dalam debat.
• Debat yaitu setiap tim afirmasi dan tim oposisi mulai saling memberikan
komentar atau tanggapan, sanggahan yang kemudian ditengahi oleh tim
netral.
• Kesimpulan yaitu tim afirmasi, tim oposisi dan tim netral
menyampaikan kesimpulan terkait mosi atau topik, pendapat, sanggahan
dari tim lain.
• Penutup yaitu moderator memberikan kesimpulan secara menyeluruh
tidak berpihak kepada tim manapun, kemudian menutup acara debat
dengan salam penutup.
Ciri Ciri Debat
• Teks debat mempunyai ciri-ciri diantaranya sebagai berikut :
• Memiliki dua tim yang berdebat yaitu tim afirmasi yang menyetujui
mosi atau tema debat dan tim oposisi pihak yang tidak menyetujui
mosi atau tema dalam debat.
• Ada pihak yang bertugas sebagai penengah yaitu tim netral dan
moderator
• Adanya saling adu pendapat atau argumentasi untuk memperoleh
kemenangan dalam debat
• Adanya proses untuk saling mempertahankan pendapat antara tim
afirmasi dan tim oposisi
• Ada tahap tanya jawab yang bersifat terbatas dan bermaksud untuk
menjatuhkan tim lawan
Jenis Jenis Debat
• Dilihat dari bentuk, metode dan tujuan debat dibagi menjadi tiga jenis
debat sebagai berikut :
• Debat Parlementer/Majelis (Assembly or Parlementary Debating )
yaitu dengan tujuan memberi atau menambahkan suatu aturan tertentu
dan semua anggota yang mau mengungkapkan pendapat atau
pandangannya  harus meminta izin terlebih dahulu kepada majelis.
• Debat Pemeriksaan ulang supaya mengetahui kebenaran pemeriksaan
terdahulu (Cross-examination debating) yaitu dengan maksud
mengajukan beberapa pertanyaan yang saling bertautan atau
berhubungan dan mengakibatkan para individu yang diberikan
pertanyaan mendukung posisi yang ditegakan oleh si penanya.
• Debat Formal dan Konvensional atau debat pendidikan( Formal,
Conventional or Educattional debating) yaitu debat yang bermaksud
memberikan kesempatan bagi kedua tim debat untuk menjelaskan
kepada para pendengar dengan argumen yang mendukung atau
membantah suatu usulan dengan waktu yang sama .
• Tata cara dalam debat yang baik yaitu sebagai berikut :
• Pertanyaan atau tantangan disampaikan secara professional, tidak menghina
atau menjatuhkan atau merendahkan lawan dan komentar yang menyerang
pribadi.
• Analisis kritis, sintetis dan keterampilan berbicara atau tidak berbicara terbata-
bata.
• Fokus kepada argumen lawan, mengetahui kelebihan dan kekurangan lawan.
• Batasan menyampaikan argumen yaitu tiga poin.
• Menggunakan logika untuk menyusun argumen  dan menyampaikan argumen.
• Memastikan kebenaran semua bukti eksternal yang ditampilkan dalam
argumen.
• Menyampaikan isi atau materi dengan akurat.
• Mengetahui kesalahan umum dalam menyangkal argumen lawan.
• Kesimpulan akhir debat adalah kesimpulan final.

Anda mungkin juga menyukai