MATERI TEKS DEBAT

KELAS X SEMESTER GENAP

Disusun Oleh: Ismi Salamah, S.Pd.
Kompetensi yang akan dicapai:

- 3.12 Menghubungkan permasalahan/ isu, sudut pandang dan argumen beberapa pihak
dan simpulan dari debat untuk menemukan esensi dari debat.
- 4.12 Mengonstruksi permasalahan/isu, sudut pandang dan argumen beberapa pihak,
dan simpulan dari debat secara lisan untuk menunjukkan esensi dari debat.
- 3.13 Menganalisis isi debat (permasalahan/ isu, sudut pandang dan argumen beberapa
pihak, dan simpulan).
- 4.13 Mengembangkan permasalahan/isu dari berbagai sudut pandang yang dilengkapi
argumen dalam berdebat.
 Pernahkah Anda menonton acara “Indonesia Lawyers Club” (ILC) atau “Mata
Najwa”? Coba perhatikan orang-orang yang terlibat di dalam acara tersebut. Setiap orang
yang ada pada acara tersebut pasti memiliki perannya masing-masing. Seperti adanya
penonton, moderator yang dibawakan oleh (Karni Ilyas atau Najwa Shihab) dan tentunya ada
narasumber yang menjadi pusat perhatian ketika menonton. Narasumber nya pun terbagi
menjadi beberapa golongan. Ada yang menjadi narasumber pro (tim yang setuju dengan tema
yang akan dibahas), narasumber kontra (tim yang tidak setuju dengan tema yang akan
dibahas) dan narasumber yang bersifat netral (tidak memihak kedua belah tim).
Narasumber yang undang sering kali terlihat cekcok dengan narasumber yang lain,
atau biasa kita sebut dengan berdebat untuk mempertahankan pendapatnya masing-masing.
Untuk mengetahui dan lebih memahami lagi tentang materi debat, silakan baca dan pahami
rangkuman berikut ini!

A. Pengertian debat
- Menurut KBBI, debat adalah pembahasan atau pertukaran pendapat mengenai
suatu hal dengan memberi alasan untuk mempertahankan pendapatnya
masing-masing.
- Secara umum dapat didefinisikan bahwa debat adalah proses saling bertukar
pendapat untuk membahas suatu isu dengan masing-masing pihak yang
berdebat memberi alasan, bila perlu ditambah dengan informasi, bukti dan
data yang mendukung untuk mempertahankan pendapat masing-masing.

B. Tujuan debat
Tujuan debat diantaranya yaitu:
- Melatih keberanian mengemukakan pendapat di depan umum
- Melatih mematahkan pendapat lawan melalui debat
- Meningkatkan kemampuan merespon suatu masalah
- Melatih seseorang untuk bersikap kritis terhadap teori/ilmu yang telah
diberikan

C. Unsur-unsur debat
- Mosi: adalah hal atau topik yang diperdebatkan.
- Moderator: orang yang memimpin jalannya acara debat dari awal hingga akhir
 - Tim afirmasi/tim pro: tim yang setuju dengan mosi yang diberikan
(topik/permasalahan yang didebatkan)
- Tim oposisi/tim kontra: tim yang tidak setuju dengan mosi yang diberikan
(topik/permasalahan yang didebatkan)
- Tim netral: tim yang tidak setuju dan tidak menentang mosi
(topik/permasalahan yang didebatkan). Tim ini bisa jadi menerima dan
menolak sebagian dari mosi
- Penulis/sekretaris: orang yang mencatat hasil diskusi dari awal-akhir
- Penonton: orang yang menonton acara debat
- Dewan juri: orang yang menilai proses debat

D. Karakteristik debat
- Terdapat dua sudut pandang, yaitu pihak pro dan pihak kontra
- Adanya pihak yang berperan sebagai penengah yang biasanya dilakukan oleh
moderator
- Adanya proses saling mempertahankan pendapat antara kedua belah pihak
- Hasil debat diperoleh melalui hasil voting/keputusan juri
- Sesi tanya jawab dilakukan terbatas dan dilakukan bertujuan untuk
menjatuhkan pihak lawan.

E. Jenis-jenis debat
Debat terbagi menjadi tiga macam, diantaranya yaitu:
1. Debat parlemen/debat majelis
Debat yang memiliki maksud dan tujuan untuk memberi atau menambahi
dukungan bagi suatu undang-undang tertentu dan semua anggota yang ingin
menyampaikan pendapatnya berbicara dalam mendukung atau menentang usul
tersebut dilakukan setelah mendapat izin dari majelis.
2. Debat formal, konvensional atau debat pendidikan
Jenis debat yang bertujuan memberi kesempatan bagi kedua tim yang
berbicara untuk mengungkapkan kepada para pendengar beberapa argumen
yang menunjang atau membantah suatu usul.
3. Debat pemeriksaan ulangan
 Debat yang dilakukan dengan maksud dan tujuan dari perdebatan ini adalah
mengajukan beberapa pertanyaan yang satu sama lain berkaitan, yang akan
menyebabkan para individu yang diberikan pertanyaan menunjang posisi yang
akan ditegakkan dan diperkokoh oleh si penanya.

F. STRUKTUR DEBAT
Struktur debat meliputi:
1. Pengenalan
Tahap di mana setiap tim (afirmasi, oposisi dan netral) dipersilakan oleh
moderator untuk memperkenalkan diri dan anggotanya
2. Penyampaian argumentasi
Setiap tim mulai menyampaikan pendapatnya yang dimulai dari tim afirmasi,
tim oposisi hingga tim netral
3. Debat
Setiap tim akan diberikan kesempatan oleh moderator untuk mengomentari
dan menyanggah pendapat tim lain
4. Kesimpulan
Setiap tim akan mengutarakan kalimat penutup terhadap pernyataan topik
sesuai dengan posisi yang akan dimilikinya