Anda di halaman 1dari 10

P R E S E N TA S I

S R I W I J AYA
KELOMPOK 7
Nama
Kelompok
1 2
Justin Indra Sayyidina Fathurrahman Bima Arsadia

3 4
Muhmammad Fahri Akbar Halim Adi Chandra
Apa Itu
Sriwijaya
Sriwijaya adalah kerajaan maritim kuno di
Pulau Sumatera, Indonesia. Kerajaan ini berdiri
sekitar abad ke-7 hingga abad ke-14 dan
pernah menjadi kekuatan besar di kawasan
Asia Tenggara.
Awal Berdirinya
Sriwijaya

Kerajaan Sriwijaya didirikan pada sekitar


abad ke-7 di daerah sekitar Sungai Musi di
Sumatera Selatan. Menurut catatan sejarah
Tiongkok pada abad ke-7, ada seorang
penguasa bernama Dapunta Hyang Sri
Jayanasa yang memimpin daerah tersebut
dan dianggap sebagai pendiri Sriwijaya
Masa Kejayaan
Sriwijaya
Masa kejayaan Sriwijaya terjadi pada abad ke-7
hingga abad ke-13. Pada masa tersebut,
Sriwijaya menjadi salah satu pusat
perdagangan maritim terbesar di Asia Tenggara
dan menjadi kerajaan yang sangat kuat dan
berpengaruh di wilayah tersebut.
Jatuhnya 1. Serangan Dari Kerajaan-Kerajaan
Tetangga
Kerajaan 2. Kehilangan Pengaruh Perdagangan
Sriwijaya 3. Krisis Keuangan
4. Pergeseran Pusat Kebudayaan
Kerajaan Sriwijaya 5. Raja Yang Kepemimpinanya Kurang
mengalami kemunduran Baik
dan jatuh pada abad ke-13. 6. Perkembangan Agama Islam Semakin
Beberapa faktor yang Pesat
menyebabkan jatuhnya
Sriwijaya antara lain:
Kebudayaan
Sriwijaya
Sriwijaya memberikan pengaruh besar pada budaya di
Asia Tenggara, khususnya dalam bidang sastra dan
seni rupa. Salah satu contohnya adalah pembangunan
sebuah candi-candi dan arca Buddha yang digunakan
sebagai tempat beribadatan dan menyimpan abu
jenazah dari sang Raja sebagai tanda memuliakan sang
penguasa, dan karya sastra seperti Kitab Kuna
Nagarakretagama yang mencatat keberadaan Sriwijaya
pada masa itu. Sriwijaya juga dikenal sebagai pusat
pengembangan seni rupa klasik Melayu, terutama
dalam bidang ukiran kayu dan batu.
Ekonomi
Sriwijaya
Dalam perdagangan internasional,
Sriwijaya mengadopsi sistem barter, yaitu
perdagangan dengan cara tukar menukar
barang tanpa menggunakan uang. Selain
itu, Sriwijaya juga mengembangkan sistem
mata uang yang terbuat dari emas dan
perak.
Dapunta Hyang Sri Jayanasa (683 M)
Indrawarman (702 M)
Raja Raja Rudra Wikrama (728-742 M)
Sangramadhananjaya (775 M)
Kerajaan Dharanindra/Rakai Panangkaran (778 M)
Samaragrawira/Rakai Warak (782 M)
Sriwijaya Dharmasetu (790 M)
Samaratungga/Rakai Garung (792 M)
Balaputradewa (856 M)
Sri Udayadityawarman (960 M)
Sri Wuja atau Sri Udayadityan (961 M)
Hsiae-she (980 M)
Sri Cudamaniwarmadewa (988 M)
Malayagiri/Suwarnadwipa (990 M)
Sri Marawijayottunggawarman (1008 M)
Sumatrabhumi (1017 M)
Sri Sanggrama Wijayatunggawarman (1025 M)
Sri Dewa (1028 M)
Dharmawira (1064 M)
Sri Maharaja (1156 M)
Trailokyaraja Maulibhusana Warmadewa (1178 M)
Thank you
Ada yang mau ditanyakan?

Anda mungkin juga menyukai