Anda di halaman 1dari 46

DKV 110

NIRMANA
WEEK 01 Pengantar Elemen Desain
TIM DOSEN PENGAMPU NIRMANA
WEEK 1
NIRMANA
Pengertian Nirmana
Nirmana adalah tata unsur-unsur rupa seperti garis, bentuk, warna dan tekstur menjadi
satu kesatuan yang tampak indah atau memberikan dampak yang diharapkan. 

Kata “nirmana” berasal dari dua kata yaitu, “nir” yang berarti tanpa atau tidak, dan
“mana” yang berarti bentuk, arti, atau makna. Jadi, nirmana adalah sesuatu yang
awalnya tidak memiliki bentuk atau makna dan dapat diolah menjadi karya rupa melalui
pengolahan unsur-unsur rupa berdasarkan asas/prinsipnya.
Pengertian Nirmana
Nirmana juga dapat memiliki arti hasil imajinasi dalam bentuk dua atau tiga
dimensi yang mempunyai nilai keindahan. Sementara tata cara penyusunan
berbagai unsur rupa sendiri adalah Prinsip Merancangnya. Namun tata cara dan
unsur tersebut dikemas  melalu hirarki yang lebih teratur mendetail, menjadi
Nirmana Dwimatra untuk karya rupa 2D dan Nirmana Trimatra untuk karya rupa
3D.
Pengertian Nirmana
Teori ini biasanya dihadirkan dalam pembelajaran yang berbentuk praktikum,
karena desainer atau seniman adalah seorang praktisi. Nirmana bertujuan untuk
melatih kemampuan mahasiswa untuk menyusun berbagai unsur seni menjadi
kesatuan yang indah atau sesuai dengan maksud dan tujuan dari penciptaan
karya. Namun teori ini juga dapat digunakan untuk melakukan analisis ilmiah
untuk keperluan penelitian ilmiah atau kritik seni.
Jenis Nirmana
Nirmana Dwimatra
Dwimatra berarti dua dimensi, artinya nirmana dwimatra adalah unsur dan asas
desain yang diperuntukan pada karya yang memiliki ruang dua dimensi. Pada
ruang ini asas-asas tidak hanya digunakan untuk menyusun suatu karya yang
indah saja. Tata letak prinsip seni digunakan juga untuk mengatur tata wimba
(gambar) sebagai pengungkapan makna atau pesan yang ingin dikomunikasikan.
Jenis Nirmana
Nirmana Trimatra
Nirmana trimatra adalah unsur dan asas desain yang diperuntukan pada karya
yang memiliki ruang tiga dimensi. Isi unsur dan prinsipnya juga sebetulnya
hampir sama dengan versi dua dimensinya, namun karena ruang ini memiliki
dimensi lebih, maka ada beberapa sedikit tambahan. Beberapa tambahan tersebut
disesuaikan dengan dimensi lebih yang terdapat pada ruang tiga dimensi.
Elemen dan Prinsip Desain
Nirmana terdiri dari beberapa unsur yang dapat diolah menjadi satu kesatuan yang indah atau sesuai
dengan dampak yang diinginkan ketika merancang. Sebetulnya sulit untuk melihat berbagai unsur
tersebut secara terpisah pada desain atau karya yang nyata. Karena unsur tersebut bersifat abstrak
sebelum disatukan sehingga membentuk karya atau desain. Namun dengan mengerti dan melihat
unsur secara terpisah dari kesatuan akan membuat kita lebih memahami praktik penerapan prinsip
atau asas-nya.

Berikut adalah beberapa unsur tersebut:


Elemen Desain
1. Titik
2. Garis
3. Bidang
4. Gempal/Volume
5. Ruang
6. Gelap Terang/Value
7. Tekstur/Barik
8. Warna
Prinsip Desain
1. Keseimbangan
2. Kesatuan/Keselarasan/Harmony
3. Penekanan/Emphasis/Center of Interest
4. Irama/Ritme/Rythm
5. Proporsi
Proporsi
Meski nirmana dipahami sebagai sebuah bentuk yang tak berbentuk. Dalam konteks desain komunikasi visual, nirmana
memegang peranan penting dalam tatakelola elemen dasar desain komunikasi visual agar
komposisi dapat serasi dan seimbang

Menyatukan elemen elemen oleh kelompok yang saling berdekatan sehingga terlihat serasi seperti
Pengulangan dan permainan garis, titik, warna, bentuk, dan tekstur dan elemen desain lainnya dengan pertimbangan
proporsi

Proporsi termasuk prinsip dasar kelola rupa untuk memperoleh keserasian.


Keserasian diperlukan perbandingan –perbandingan yang tepat.

Pada dasarnya proporsi adalah perbandingan matematis sebuah bidang. Proporsi Agung (The Golden Mean) adalah
proporsi yang paling populer dan dipakai hingga saat ini dalam karya seni rupa hingga karya arsitektur.
WEEK 1
TITIK
Titik
Menurut Sadjiman Ebdi Sanyoto (2009: 94), “secara umum dimengerti bahwa suatu bentuk disebut
sebagai titik karena ukurannya yang kecil, dikatakan kecil karena obyek tersebut berada pada area
yang luas dan manakala dengan obyek yang sama dapat dikatakan besar apabila diletakan pada area
yang sempit.”

Pendapat tersebut membahas dengan apik tentang relativitas ukuran. Titik dapat menjadi lingkaran
pada area sempit bahkan menjadi tekstur saat dibuat kecil, banyak dan memenuhi area yang besar
dengan pengulangan dan ritma.

Raut titik atau ciri khas titik bergantung dari alat gambar yang digunakan, atau tergantung bentuk
objek yang dibayangkan sebagai titik. Bentuk terumum adalah titik yang rautannya bundar, sederhana
tanpa arah dan tanpa dimensi. Bisa saja raut titik berbentuk segitiga, bujur sangkar, elips, atau bahkan
berbentuk menyerupai hal organik dan lain-lain. tutulan dan lain-lain biasanya disebut spot.
Titik
Titik atau spot merupakan yang menandai
sebuah tempat. Tidak memiliki panjang dan
lebar, tidak mengambil daerah atau ruang,
merupakan pangkal dan ujung sepotong
garis, dan merupakan perpotongan atau
pertemuan antara dua garis. Titik dalam
sendirinya belum berarti dan baru mendapat
arti setelah tersusun penempatannya.
Titik
Titik dapat membentuk wujud bila ditunjang
dengan gerak, sinar, dan warna. Titik yang
digerakkan bisa memberi kesan adanya garis,
tampilnya sinar dalam titik memberikan adanya
kehidupan pancaran, dan tampilnya titik-titik
berwarna ditempatkan saling berdekatan yang
memberi kesan seolah-olah ada warna lain atau
memberi kesan adanya warna baru.
Infinity in the Universe of
Yayoi Kusama
yayoi kusama
1). Portrait of Yayoi Kusama, 2017. © Yayoi Kusama. Courtesy of David Zwirner, New York; Ota Fine Arts,
Tokyo/Singapore/Shanghai; Victoria Miro, London/Venice.

https://www.artsy.net/article/artsy-editorial-yayoi-kusamas-radical-work-infinity-rooms
WEEK 1
GARIS
Garis
• Garis adalah bentuk yang memiliki karakteristik panjang dan arah
• Garis adalah bentuk yang memiliki karakteristik panjang dan lebar yang
dibuat oleh serangkaian poin
• Garis dapat memiliki variasi yang tak terbatas tebal - tipis, panjang - pendek,
melengkung - lurus, tajam - tumpul
lines can add strength to an idea or
communicate a feeling
garis dapat menambah kekuatan untuk ide atau mengomunikasikan perasaan

lines can create a mood 


garis dapat menciptakan suasana hati

calm,quiet, more active


organized flowing
repose feeling
tenang, senyap, sunyi Perasaan yang terorganisir mengalir
lebih aktif
Karakter Garis
1. Garis Horizontal,
mengasosiasikan laut datar, pohon tumbang, orang tidur/mati, dan benda-benda lain yang panjang
mendatar, sehingga mengesankan keadaan yang bernuansa santai/istirahat. Garis horizontal memberi
karakter tenang, damai, pasif, kaku. Garis ini melambangkan ketenangan, kedamaian, dan kemantapan.

2. Garis Vertikal,
mengasosiasikan objek-objek yang berdiri tegak lurus seperti batang pohon, manusia yang berdiri, tugu
dan lain-lain. Garis vertikal mengesankan keadaan tak bergerak, mengesankan kuat, kokoh, agung, jujur,
tegas, cerah, cita-cita/harapan. Garis vertikal memberikan karakter seimbang (stabil), megah, kuat tetapi
statis dan kaku.
Karakter Garis
3. Garis diagonal

disebut juga garis miring ke kanan atau ke kiri, garis ini mengasosiasikan kecepatan, kita sedang berlari, kuda

meloncat, pohon yang hampir tumbang, mengesankan objek tidak seimbang sehingga menimbulkan gerakan akan

jatuh. Garis diagonal memberikan karakter pergerakan, gerak lari/meluncur, dinamis, tidak seimbang, gerak gesit,

lincah dan menggetarkan.

4. Garis lengkung

memberi kualitas mengapung seperti pelampung, mengasosiasikan gumpalan asap, buih sabun, balon dan

semacamnya; mengesankan gaya mengapung, ringan dan dinamis. Garis ini berasosiasi dengan kubah dan arsitektur

megah, melambangkan kemegahan dan kekuatan.


Karakter Garis
5. Garis lengkung S

memberikan kesan lemah gemulai. Dibuat dengan gerakan melengkung ke satu arah dan bersambung

melengkung ke arash sebaliknya yang merupakan gerakan indah, sehingga garis ini disebut line of beauty. Garis

ini memberikan asosiasi gerakan ombak, pohon/padi tertiup angin, gerakan lincah bocah dan semacamnya.

6. Garis Zig-zag

merupakan garis lurus patah-patah bersudut runcing yang dibuat dengan gerakan naik turun secara cepat dan

spontan. Memberi sugesti semangat dan gairah serta mengasosiasikan kilat, letusan, retakan tembok dan

semacamnya. Garis zig-zag memberi karakter excitement, bahaya dan kengerian. Namun garis ini juga dapat

mengesankan kegelisahan/nervous/anxiety.
Garis Terbuka (Open)

open line can overlap itself and


not create a shape
garis terbuka dapat tumpang tindih dengan sendirinya dan tidak menciptakan bentuk
Garis Sejajar (Parallel)

paralel line emphasizes a textural or


patern aspect.
garis sejajar menekankan aspek tekstur atau pola.
Gesture
Variety
variety is rich with thick,thin,long or short,curved or
straight,composed of dots or dashes, sharp or fuzzy.
Garis Ilusi (Ilusi optik)
iryclub.com/Black-And-White-Simple-Geometric-Rectangular-Pillowcase-Home-
SN1574064487120328929529863-g13386811-m14866123
Wassily Kandinsky
Mondrian chose to distill his representations of the world to their basic vertical and
horizontal elements, which represented the two essential opposing forces: the positive
and the negative, the dynamic and the static, the masculine and the feminine. The
dynamic balance of his compositions reflect what he saw as the universal balance of
these forces.
Mondrian menstilisasi dunia dengan elemen-elemen vertikal dan horizontal : positif dan negatif, dinamis dan statis, maskulin
dan feminin. Keseimbangan dinamis dari komposisinya mencerminkan apa yang dilihatnya sebagai keseimbangan universal
dari kekuatan-kekuatan ini.
1.) Richard Meier's City Hall In The Hague Transformed Into The 'World's Largest Mondrian'

2). Piet Mondrian et l'Architecture du Stijl - Maison De L'architecture Poitou-Charentes

3)
4)

3 & $).
https://www.google.co.id/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fwww.pinterest.com%2FBKKPrepDT%2Fde-
stijl1917%2F&psig=AOvVaw1HwYMNBOFPWEFrZM122psL&ust=1598892071974000&source=images&cd=vfe&ved
=2ahUKEwi3spKhr8PrAhXMLisKHVq-AmAQr4kDegUIARCBAQ
aplIikasi

1) https://art-sheep.com/when-art-fashion-come-together-10-unforgettable-collaborations/

2) https://www.pinterest.fr/pin/849984129645595000/

3) https://www.chattyfeet.com/products/modern-art-socks-feet-mondrian

4) Pillow Case Modern Simple Abstract Printed Geometric Pattern Cushion Cove

5) https://www.mindfood.com/recipe/mondrian-cake/
1)
Piet Mondrian – Yves Saint Laurent (1965)

2) 3) 4) 5)
Reveal your soul through artistic
experiences

Reminder
1. Mencontoh hanya untuk proses belajar
2. Buat tabungan kesalahan secukupnya.
3. Nikmati tiap langkah perjalanan artistikmu

Anda mungkin juga menyukai