Anda di halaman 1dari 20

KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL

Disampaikan
Oleh
Dr.(K).Ahmadi Aidi,M.Kom.Akt,Ak,CA,ACPA
kinerja
karyawan dipengaruhi
Seperti
Gaya Kepemimpinan
oleh banyak aspek antara
lain
mendorong dan
Sikap kepemimpinan menggerakkan para
yang baik sangat Agar
bawahannya untuk
diperlukan mencapai visi dan misi
serta tujuan RS.
tipe gaya
gaya kepemimpinan
kepemimpinan yang Yaitu transformasional.
sering diterapkan
pemberian perhatian
gaya kepemimpinan pribadi terhadap masalah
penekanannya individu anggotanya,
transformasional. terhadap
penggunaan komunikasi
interpersonal
yang efektif
Kemampuan
gaya kepemimpinan menginspirasi dan
penekanannya memotivasi pengikut
transformasional. terhadap
untuk meraih hasil yang
lebih besar dari yang
direncanakan
Bawahan seorang pemimpin
transformasional merasa adanya
gaya kepercayaan, kekaguman, kesetiaan dan
kepemimpinan penekanannya hormat terhadap pemimpin tersebut dan
transformasional. terhadap mereka termotivasi untuk melakukan hal-
hal yang lebih dari pada yang diharapkan
pemimpinnya.
1.Berusaha menjadi agen perubahan
2.Memiliki sifat pemberani
3.Mempercayai orang lain
4.Bertindak atas dasar sop
Ciri Kepemimpinan 5.Meningkatkan kemampuannya secara terus
Transformasional menerus
6.Memiliki kemampuan untuk menghadapi situasi
yang rumit
7.Memiliki visi ke depan
1.Kepentingan bawahannya
2.Memberikan perhatian pada nilai- nilai etik
3.Mengaktifkan para pengikut untuk
Fokus Kepemimpinan Terarah melakukan inovasi-inovasi untuk bangkit dari
Transformasional kepada keterpurukannya.
4.Menghidupkan dialog lewat komunikasi dua
arah yang horizontal
1.Menjadi komunikator dan menjadi motivator yang
baik
2.Terampil berinteraki secara manusiawi, menjadi
atasan yang baik
Kepemimpinan 3.Menghargai persamaan hak, membagi waktu dan
Berupaya peduli dengan bawahan
Transformasional 4.Cekatan dan sabar dalam menjalankan tugas
5. Berani introspeksi diri, konsisten (istiqomah)
serta bersikap terbuka
gaya kepemimpinan dalam keperawatan
transformasional. dipandang
sebagai kunci sukses.
Pendekatan pengaruh idealis
Pendekatan pengaruh idealis
Pendekatan pengaruh idealis dengan memberikan perhatian dan kepedulian oleh
pemimpin yang dirasakan anggota dalam bentuk mentoring dan rolemodel. Pemimpin
dengan model ini akan mendemonstrasikan perilaku yang membangun kepercayaan
lingkungan. Keadaan ini akan membentuk penilaian perawat pada pemimpin sehingga
berusaha meniru karakter pemimpin yang dianggap baik
dapat mengatasi powerless (tidak berdaya) melalui
dukungan organisasi dengan menunjukkan perilaku
positif. Pendekatan ini melalui interaksi sosial dimana
karyawan akan membalas respon positif pemimpin
dengan meningkatkan performa dan mencapai kepuasan
kerja

dapat mengatasi organization cynicism dengan


pengaruh idealis memberikan pelatihan

Leader-organization fit pemimpin memahami


potensi atau kekuatan karyawan dan memilih tugas
yang tepat sehingga karyawan merasa tertantang
untuk menyelesaikan tugas dengan baik
Pendekatan motivasi inspirational
Pendekatan pengaruh idealis
Pendekatan melalui motivasi inspirasional yaitu pemimpin akan
memotivasi melalui antusiasme dan tantangan, menjelaskan visi, mendorong
perubahan individu dan tim, mendukung pencapaian tujuan
mengatasi powerless dengan meningkatkan harga diri
karyawan sehingga dapat memberikan dorongan positif
dan menciptakan motivasi intrinsik karyawan

mengatasi Fear of losing job (Takut kehilangan


Pendekatan pekerjaan) dapat dengan mendorong karyawan untuk
melalui motivasi meningkatkan produktifitas agar terlepas dari resiko
inspirasional pemecatan

mengatasi unfair organization dengan membangun


hubungan positif antara atasan dan bahwahan
sehingga lingkungan kerja menjadi kondusif
pertumbuhan organisasi
Pendekatan stimulasi intelektual
Pendekatan pengaruh idealis
yaitu pemimpin menantang anggota untuk dapat merubah cara pandang yang lama.
Melalui inovasi, kreativitas dan dorongan untuk berpartisipasi dalam mengambil
keputusan, dan penyelesaian masalah
pada kasus Organization cynicism berakibat karyawan
merasa terasing, hasil penelitian menyarankan untuk
memperbaiki dan dan mengurangi sinisme. Pemimpin
dapat memberikan kesempatan pengembangan
pengetahuan karyawan melalui pelatihan

Leader-organization fit (Kecocokan pemimpin-


Pendektan organisasi) pemimpin memahami potensi atau kekuatan
stimulasi karyawan dan memberi tugas yang tepat sehingga
intelektual karyawan merasa tertantang untuk menyelesaikan
tugas dengan baik

Karyawan akan merasa senang bahwa nilai-nilai yang


dimiliki organisasi selaras dengan nilai mereka
sendiri.
Pendekatan melalui pertimbangan individual

yaitu kondisi dimana anggota membutuhkan pemimpin yang memiliki keterampilan


(coaching, mentoring, mendengarkan, menasehati, empati, dorongan dan
umpan balik).
Career anxiety (Kecemasan karir) dikarenakan
karyawan tidak memiliki kepuasan bekerja. Sangat
penting bila pemimpin memberikan dukungan agar
karyawan memperlihatkan perilaku positif. Selain itu
pemimpin dapat mempelajari kepribadian karyawan
agar dapat membantu mengatasi rasa tidak aman

Organization cynicism (Sinisme organisasi) sosok


Pendekatan pemimpin yang mereka kenal akan mempengaruhi
melalui persepsi sinisme organisasi, sehingga kecocokan
pertimbangan pemimpin sangat disarankan mengurangi sinisme
individual dengan umpan balik moral. Artinya moral seorang
pemimpin menjadi acuan perilaku karyawan

Unfair organization (Organisasi yang tidak adil)


karyawan sangat menuntut integritas dan kredibilitas
pemimpin dalam kemampuan pengambilan
keputusan Sehingga perilaku pemimpin menuruti
nilai yang disepakati akan menciptakan kepercayaan
karyawan dan
mengurangi pemikiran negatif.

Anda mungkin juga menyukai