STRUKTUR ATOM

SEJARAH MODEL ATOM

PARTIKEL PENYUSUN
ATOM

BILANGAN KUANTUM

KONFIGURASI ELEKTRON

KELAS 11 SMA
Engkau (Nabi Muhammad) tidak berada dalam suatu
urusan, tidak membaca suatu ayat Al-Qur’an, dan
tidak pula mengerjakan suatu pekerjaan, kecuali
Kami menjadi saksi atasmu ketika kamu
melakukannya. Tidak ada yang luput sedikit pun dari
(pengetahuan) Tuhanmu, walaupun seberat zarah,
baik di bumi maupun di langit. Tidak ada sesuatu
yang lebih kecil dan yang lebih besar daripada itu,
kecuali semua tercatat dalam kitab yang nyata
QS. YUNUS : 61 (Lauhul mahfuz).
 MEKANIKA KUANTUM (1924)
 Kedudukan elektron dalam atom tidak dapat
ditentukan dengan pasti, yang dapat ditentukan
adalah probabilitas/kebolehjadian menemukan
elektron sebagai fungsi jarak dari inti atom
(Prinsip Ketidakpastian Heisenberg)
 Daerah dengan probabilitas terbesar dalam
menemukan elektron dinamakan orbital
 Daerah probabilitas menemukan elektron dapat
ditentukan dari kombinasi bilangan kuantum
elektron tersebut.

3
 BILANGAN KUANTUM
Cara menentukan tingkat energi dari electron & menyatakan
kedudukan electron pada suatu orbital

Bilangan Bilangan
Kuantum Kuantum
Utama (n) Azimuth (l)

Bilangan Bilangan
Kuantum Kuantum
Magnetik (m) Spin (s)

4
 BILANGAN KUANTUM UTAMA (n)
> Menyatakan tingkat energi orbital atau kulit atom.
> Bil. Kuantum utama memiliki nilai semua berupa bilangan bulat
positif (1, 2, 3, 4 dst)
> Kulit atom dinyatakan dengan lambing K, L, M, N dst sesuai
urutan abjad, masing2 utk nilai n=1, 2, 3, 4 dst
> Bil. Kuantum utama membatasi jumlah maksimal electron yang
dapat menempati satu lintasan atau kulit dengan persamaan 2n 2

Kulit K L M N O

n 1 2 3 4 5

5
 BILANGAN KUANTUM AZIMUTH (l)
 Menyatakan letak suatu electron dalam orbital atau
subkulit
 Menyatakan bentuk orbital
 Mempunyai nilai semua bilangan bulat mulai dari 0 sampai
dengan (n - 1) utk setiap nilai n. (co. : n=1, maka l= 0)
 Orbital dinyatakan dengan huruf s, p, d, f dst, masing2 utk
nilai l = 0, 1, 2, 3 dst.

Lambang s p d f …
orbital
Nilai l 0 1 2 3 n-1

6
BILANGAN KUANTUM MAGNETIK (m)
 Menyatakan orientasi orbital dalam ruang atau
orientasi subkulit dalam kulit
 Memiliki nilai semua bilangan bulat mulai dari –l
sampai dengan +l, termasuk nol (0)
 Untuk l = 0, subkulit s, m = 0 (terdapat 1 orbital)
Untuk l = 1, subkulit p, m = – 1, 0, + 1 (terdapat 3
orbital)
Untuk l = 2, subkulit d, m = –2, – 1, 0, + 1, +2
(terdapat 5 orbital)
Untuk l = 3, subkulit f, m = –3, –2, – 1, 0, + 1, +2, +
3 (terdapat 7 orbital)

7
 Susunan Orbital-orbital Dalam Satu
Subkulit Dapat Dinyatakan Dengan
Diagram Orbital Sebgai Berikut :
Subkulit Diagram orbital & nilai
s m
0
p
-1 0 +1
d
-2 -1 0 +1
f +2
-3 -2 -1 0 +1 +2
+3
8
 BILANGAN KUANTUM SPIN (s)
 Menyatakan arah perputaran electron pada sumbu
orbital
 Hanya ada 2 kemungkinan harga bilangan kuantum spin
yaitu +1/2 untuk perputaran electron searah jarum jam
(KE ATAS) & -1/2 utk perputaran electron yang
berlawanan jarum jam (KE BAWAH)
 Tiap orbital hanya dapat ditempati maksimum oleh 2
buah electron.

9
 Hubungan Keempat Bilangan
Nilai n Nilai l Subkulit
Kuantum
Nilai m Jumlah Nilai s Jumlah 2n2
(n-1) Orbital elektron

1 0 1s 0 1 ±1/2 2 2

2 0 2s 0 1 ±1/2 2 8

1 2p -1,0,+1 3 ±1/2 6

3 0 3s 0 1 ±1/2 2 18

1 3p -1,0,+1 3 ±1/2 6

2 3d -2,-1,0,+1,+2 5 ±1/2 10

4 0 4s 0 1 ±1/2 2 32

1 4p -1,0,+1 3 ±1/2 6

2 4d -2,-1,0,+1,+2 5 ±1/2 10

3 4f -3,-2,-1,0,+1,+2,+3 7 ±1/2 14
10
 ILUSTRASI BILANGAN KUANTUM
ELEKTRON
M
L n=3
K
n=2
n=1

1s 2s 2p 3s 3p 3d

m 0 m 0 -1 0 +1 m 0 -1 0 +1 -2 -1 0 +1 +2

11
 BENTUK ORBITAL
Orbital s
> Orbital s memiliki bilangan kuantum l=0 &
m=0 sehingga orbital s tidak memiliki
orientasi dalam ruang.
> Berbentuk bola simetris

12
 BENTUK ORBITAL
Orbital p
> Memiliki bilangan kuantum l=1 & m=-1,0+1 sehingga
terdapat 3 orbital p sesuai dengan jumlah bilangan
kuantum magnetiknya.
> Berbentuk bola terpilin
> Subkulit p memiliki 3 orbital px, py & pz

13
 BENTUK ORBITAL
Orbital d
> Memiliki 5 harga m, yaitu -2,-1,0,+1 & +2 maka
terdapat 5 orbital d yaitu dx2-y2 , dz2, dxy, dxz, & dyz

14
 LATIHAN SOAL
1. Deret bilangan-bilangan kuantum
yang mungkin bagi electron 3p
adalah….
A. n =1, l = 3, m = +1, s = ½
B. n =3, l = 2, m = +1, s = ½
C. n =3, l = 2, m = -1, s = ½
D. n =4, l = 1, m = +1, s = ½
E. n =3, l = 1, m = +1, s = 1/2
2. Elektron dengan bilangan
kuantum yang tidak diijinkan
adalah…
A.n = 3, l = 0, m = 0, s = -1/2
B.n = 3, l = 1, m = 1, s = +1/2
C.n = 3, l = 2, m = -1, s = +1/2
D.n = 3, l = 1, m = 2, s = -1/2
E.n = 3, l = 2, m = 2, s = +1/2