Anda di halaman 1dari 6

Konsep Nilai,Moral dan

Norma dengan tuntutan


warga Negara
Kelompok 9:
Difva Septira
Putri Nursida Aini
Pengertian konsep,nilai,moral dan norma dengan
tuntutan warga negara
A. Konsep B. nilai

Konsep merupakan cara berfikir untuk Nilai adalah sesuatu yang merujuk kepada
mengeneralisir atau menunjukan sesuatu. tuntutan perilaku yang membedakan
Kosep dapat juga diartikan pernyataan yang perbuatan yang baik dan buruk atau dapat
bersifat abstrak/pemikiran untuk diartikan sebagai kualitas kebaikan yang
mengelompokan ide-ide atau peristiwa yang melekat pada sesuatu.
masih dalam angan-angan seseorang.
Konsep ada yang bersifat positif da nada
juga yang bersifar negative meskipun belum
diimplementasikan,konsep yang bersifat
positif memiliki makna yang baik,begitipula
sebaliknya jika konsep itu bersifat negative
maka akan memiliki makna yang negative
pula.
● C. moral D. Norma
● Moral berasal dari bahasa latin yaitu Norma adalah sumber dasar hokum yang
Mos yang mempunyai arti menguatkan kedudukan konsep,nilai,dan
kebiasaan,adat. Sedangkan dala bahasa moral serta perilaku yang dilakukan. Norma
yunani, Mos sama artinya dengan etos berkembang sesuai dengan kesepakatan
sisial masyarakat ( peraturan social ). Norma
. dan pengertian moral secara umum
menyangkut perilaku-perilaku yang pantas
adalah tindakan manusia yang sesuai dilakukan dalam menjalani interaksi social.
dengan ide-ide yang berkaitan dengan Keberdaan norma dalam masyarakat bersifar
makna-makna yang baik dan wajar. memaksa individu atau suatu kelompok agar
Dalam KBBI moral berarti baik buruk bertindak sesuai dengan aturan social yang
yang diterima umum mengenai telah terbentuk.
perbuatan,sikap,kewajiban,akhlak,budi
pekerti,susila .
Hubungan Konsep Nilai,Moran
Dan Nilai dengan tuntutan warga Negara

Tuntutan perilaku warga Negara di dasarkan pada nilai-nilai yang dijadikan pedoman
sesuai dengan ketetapan MPR No.II/MPR/1978 tentang pedoman penghayatan dan
pengalaman pancasila ( P4 ) . sebelum kita membahas tentang Hubungan Konsep,Nilai,Moral
daN Norma dengan tuntutan prilaku warga Negara,kita perlu mengetahui apa yang dimaksud
dengan warga Negara.

Untuk menekankan tuntutan prilaku warga dalam mewujudkan sikap warga Negara
dalam kehidupan sehari-hari,sesuai dengan ketentuan MPR NO II/MPR/1978 tentang pedoman
penghayatan dan pengamalan pancasila terutama sila kemanusiaan yang adil dan beradap yang
terdiri dari 10 butir nilai kemanusiaan adalah sebagai berikut :
1. Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai harkat
dan martabat sebagai Makhluk Tuhan YME.
2. Mengakui persamaan derajat,persamaan hak dan
kewajiban yang asasi setiap manusia tanpa
membeda-bedakan
suku,keturunan,agama,kepercayaan,jenis 6. Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusian
kelamin,kedudukan sisial,warna kulit Agar mereka
saling mengenal 7. Gemar melakukan kegiatan kemanusian
3. Mengembangkan sikap saling mencintai sesame 8. Berani membela kebenaran dan keadilan
manusia
4. Mengembangkan sikap tenggang rasa,mampu 9. Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari
menempatkan perasaannya pada perasaaan orang seluruh umat manusia
lain supaya kita menjauhkan dri dari buruk
sangka,karna buruk sangaka merupakan perbuatan 10. Mengembangkan sikap saling menghormati dan
tercela dan termasuk dosa. menjalin hubungan kerja sama dengan bangsa
5. Mengembangkan sikap tidak semena-mena terhadap
orang lain. lain.
.
Konsep,Nilai,Moral Dan Norma dalam pengembangan komitmen
Bela Negara
Wawasan Nusantara ialah cara pandang Ketapan MPR yaitu TAP/MPR/Nomor Ii/1993
bangsa Indonesia tentang diri dan tanggal 11 maret 1993 tentang GBHN . Bab
lingkungannya berdasarkan ide II sub E yang diantara lain berbunyi
nasionalnya yaitu Pancasila dan UUD “wawasan dalam mencapai tujuan
1945 sebagai spirasi suatu bangsa yang pembangunan Nasinal, adalah wawasan
merdekaa berdaulat dan bermartabat di Nusantara yang mencakup:
Perwujudan kepulauan Nusantara sebagai satu
tengah-tengah lingkungannya,dan yang
kesatuan politik
menyimpang dalam tindak
Perwujudan kepulauan Nusantara sebagai satu
kebijaksanaannya,dalam mencapai kesauan Ekonomi
tujuan persoalan nasional (GBHN Perwujudan kepulauan Nusantara sebagai satu
1978 ).
kesatuan pertahanan dan keamanan

Anda mungkin juga menyukai